Essential oils and

natural colorant in
soapmaking: an
introductory knowledge
–Hana Mardliyyah
CEO of Essential Institute

All-natural Hand Made Soapmaking Training,

Startup Centre, Depok, 25-26/11/2017
Why Essential Oil?

Natural (plant-based aroma)

Has therapeutic-side
You know what it is completely
How to scent your soap with EO?
Tentukan kegunaan dan fungsi dari sabun yang ingin
dibuat (jenis kulit sasaran pengguna, pilihan minyak
nabati sebagai carriernya nanti, dan efek sabun yg
diiginkan)

Buat formula Essential Oil yang akan digunakan

Blend semua EO sebelum memulai proses soapmaking

Tambahkan EO (blend) pada fase trace

 Good EO Formulations
Memilih carrier oil yang tepat,
termasuk superfattingnya. Faktor-
faktor yg berkaitan dg EO, yg perlu
dipertimbangkan dlm pemilihan
carrier oil, sbb:
Shelf life (Olive 12m, Coconut Oil
18-24m, Jojoba up to 5y);
Aroma upbringing: Olive
oddourless, Cacao butter very
chocolatey, coconut oil milky,
avocado oil brings slightly aroma;
Curing/harden time: Coconut oil
fast, Olive oil slow, beeswax very fast
Memahami efek aromatherapy dari
masing2 EO yg ingin digunakan. Contoh:
Citronella: pengusir serangga, anti-
depressant, anti-inflamatory dlsb
Clove: antivirus, antibakteri, penghilang rasa
sakit, etc.
Lavender: promote deep sleep, relaxing, etc
Peppermint: cooling effect, penurun
demam, etc.
Lemongrass/sereh: anti-inflamatory,
penurun demam yang sangat cepat krn
sifatnya yg menginduce keringat
Rose: anti-aging, skincare, aphrodisiac
Dan lain sebagainya...
 Good EO Formulations
Basic prinsipal in perfumery.
Memahami sekilas piramida blending

Top notes (citrusy & aromatic) paling

pertama terdeteksi aromanya, namun juga
paling pertama memudar. Contoh: keluarga
jeruk, kayu putih, fennel, eucalyptus,
peppermint, lavender, citronelle.

Middle notes (Flowery, spices) aroma

berikutnya yg akan terdeteksi setelah
beberapa waktu. Contoh: Rose, jasmine,
kamboja, nutmeg, corriander, clove, etc.

Base notes (Woody, earthy, gourmand,

animali, powdery) aroma yang paling
terakhir akan terdeteksi namun yg paling
lama bertahan, dan berfungsi sebagai
pengikat aroma middle notes dan top notes.
Contoh: Patchouli, Cedarwood, Vetiver, Pine,
Mimosa, Musk, Clary Sage, Vanilla, Coffee,
Chocolate, etc.
Essential Oils Compatibility Table

Sumber:

A complete
soapmaking
guide for
beginners and
professionals.

Emily Larson,
2017
 The Calculations in An Ideal Formula
Prosentase yg umum
digunakan dalam satu
formula yg baik: minimum
3%, meningkat Eau de Cologne
5%, Eau de Toilette 7%.
Semakin tinggi prosentasi
EO dalam parfum atau
sabun yg kita buat, akan
semakin kuat aroma
hasilnya.
Bagaimana menghitungnya?
Sebuah resep sabun
memiliki total gr = 1,13kg.
Agar aroma dr sabun ini
nantinya terdeteksi dg
baik, setidaknya kita
membutuhkan 3% EO
dalam resep ini. Berarti:
3% x 1130g = 33,9g EO
atau sekitar 27ml
Pertimbangan dalam memilih EO yang tepat!
Budget wise Essential Oils (Citronella, Clove, Kayu Putih,
Lemongrass, Pine, Basil, Sweet Orange/Bergamot, Star Anise,
Ginger, Nutmeg, Cinnamon, Kamboja, etc) < semua ini tumbuh
mudah dan banyak di Indonesia, sehingga seharusnya harganya
terjangkau.

Perfumery-wise Essential Oils (Lavender, Peppermint, Rose, Sweet

Orange or any citrusy, Pine, Patchouly) < EO yg cenderung well-
blend dan sering digunakan dalam soapmaking

Bagaimana men-sinergikan keduanya?

Strategi Penggunaan Aroma dalam Soapmaking

1. Menurunkan prosentase Essential Oils (Hingga 7drops/100g atau 0,06%)

sehingga untuk total resep sabun sebanyak 1,13kg hanya dibutuhkan
sejumlah 50-70drops EO.

2. Menggunakan dried herbs or flowers-Infused-Oil sebagai salah satu

carrier dalam resep.

3. Mengkombinasikan dg ekstrak dan aroma (gourmand) seperti (Green

tea ekstrak, halal-Vanilla Ekstrak, Coffee Ekstrak, Cocoa powder, etc)

4. Membuat Formula Blending Essential Oils yang tepat dan

efektif :)
 Quick-method Infusing
Kumpulkan 1/2 gelas dried flowers/
dried herbs yg masih tercium aromanya
(pastikan benar2 kering)

Penuhi gelas dengan Veg-Oil yg ingin

diinfuse (Coconut oil, Olive oil atau
Jojoba oil)

Panaskan dalam double boiler selama 2

jam, dan jaga suhuny jangan sampai
melebihi 70dc

Setelah 2jam, saring minyak dg kain dan

simpan minyak yg sdh terinfuse dg
aroma bunga/herbs tadi dalam toples
kaca yg tertutup rapat dan simpan di
lemari yg terlindung dr cahaya
matahari.
 Formulating a scented soap
Sabun yang akan dibuat: 100%
Castille Soap (Olive Oil) 794g

794g x 3% = 23,8g = 19ml (ideal EO

concentration)

Or 7 drops x 8 = 56drops (minimum

EO concentrtion)

EO yg kita punya? Citronelle,

Peppermint, Lavender, Pine, Orange,
Clove, Ylang-ylang, Lemongrass,
Vanilla Ekstrak
Ingin membuat Family Soap (Bug
repellent, Promote Sleep, Cooling effect, good
smells)
Base: Vanilla 2tsp (4,9ml) Middle: Ylang-
ylang 10drops, Clove 10drops Top:
Lavender 10drops, Peppermint 10drops,
Citronelle 2ml (40drops).
This will give you a total of 178drops or
9ml EO blend! Enough to make it scented :)
 Next level scenting soap with EO
Your own personalized
perfume formula as
your choice of scent in
your own soap, as
aromatherapy and
personal choice of
aromas.

Your choice of existing

perfume aroma as your
choice of scent in your
own soap.
Natural Colorants for
Soapmaking
(Newbie)

Pilihan pewarna alami dari alam

sekitar kita
 Green, Blue and Purple
Liquid Chlorophyl

Moringa Powder (bubuk daun kelor)

Green tea powder

Wheatgrass powder (bubuk rumput

gandum)

Chlorella powder, spirulina powder

Indigofera (tanaman nila,

pewarna batik sangat tradisional)

Bunga telang
 Yellow, Red and Orange
Kayu secang (serbuk/
seratnya)

Carrot juice (juice wortel)

Tomato paste

Hibiscus Powder (Bubuk bunga

roselle)

Serbuk kulit jeruk orange

Ultramarines (red clay, pink clay)

 Bath-salt super easy recipe

iGrow pure sea-salt

Fresh mint leaves

Few drops of
Eucalyptus and
Lavender essential
oils
“Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu
dustakan?”

–QS Ar Rahman