Jawab :
Sebutan lainnya yang banyak dipergunakan adalah kebutuhan (need), desakan (urge), keinginan (wish),
dorongan (drive).
Jawab :
Motivasi adalah kegiatan yang ditujukan untuk menyalurkan dan memelihara perilaku manusia pada pola
tertentu yang diinginkan dalam usaha mencapai tujuan, bersama.
Jawab :
Ada tiga pendekatan cara memotivasi ini. Ketiga pendekatan itu adalah:
a. Pendekatan Klasik. Pendekatan Klasik memotivasi seseorang melalui slogan "lebih banyak bekerja,
lebih banyak pendapatan". Berdasarkan slogan ini maka 2 pekerja dimotivasi melalui penggunaan atau
penge-trapan sistem upah insentif. Bagi mereka yang lebih banyak hasil kerjanya, diberi + insentif.
Pendekatan ini berpangkal pada pengertian bahwa manusia akan mau bekerja lebih baik, jika kebutuhan-
kebutuhan sosial mereka terpenuhi.
Berangkat pada pendapat ini, maka cara memorisevasi seseorang dapat dilakukan dengan memberikan
kebebasan kepada bawahan untuk ikut mengambil keputusan. Dengan diberi kebebasan untuk (turut
serta dalam memutuskan, maka kebutuhan sosial dan kebutuhan untuk mengaktualisasi diri dapat ter-
penuhi, dan hal ini akan mendorong mereka untuk lebih berprestasi.
Menurut pendekatan ini, pada dasamya manusia menyukai akan prestasi yang lebih baik. Berdasarkan
pada pengertian ini, maka cara memotivasi bawahan dapat dilakukan dengan cara memberikan
tanggung-jawab yang lebih besar untuk pembuatan keputusan dan pelaksanaan pekerjaan.
Jawab :
b. Pemberian Informasi.
11. Apa yang dimaksud dengan teori "X" dalam kaitan dengan motivasi ini ?
Jawab :
Teori "X" berpendapat, bahwa pada dasarnya manusia itu malas, dan memandang kerja adalah sesuatu
yang tidak menyenangkan. Karena itu untuk memotivasi seseorang agar mau bekerja dengan lebih baik,
perlu diberikan pengawasan yang ketat dan sangsi yang berat.
12. Apa yang dimaksud dengan teori "Y" dalam kaitan dengan motivasi ini ?
Jawab :
Teori "Y" berpendapat bahwa kerja adalah kewajiban manusia, dan kerja adalah sesuatu yang biasa atau
wajar, bukan suatu yang istimewa bagi manusia. Karena itu untuk memotivasi seseorang cukup dengan
memberikan tanggung-jawab, dibuatkan sistem dan prosedur kerja yang jelas.