SENAM LANSIA
I . Latar Belakang
Kita semua tahu bahwa usia lanjut adalah suatu fase kehidupan yang pasti akan
dialami oleh semua orang yang dikaruniai usia panjang. Menjadi tua tidaklah dapat
dihindari oleh siapapun, namun manusia dapat berupaya untuk menghambat kecepatan
waktunya. Salah satunya dengan olahraga. Oleh karena itu, agar dapat tetap sehat di usia
lanjut, pemeliharaan kesehatan haruslah dimulai sejak dini. Artinya aktivitas olahraga
merupakan kegiatan yang berlangsung rutin dan kontiniu hingga usia lanjut. Untuk
Kategori untuk manusia lanjut usia (lansia) sendiri sangat bervariasi. Menurut
Departemen Kesehatan, manula adalah orang yang sudah mencapai usia 60 tahun.
Sementara menurut kedokteran olahraga manula sangat tergantung pada kondisi fisik
individu. Jika dia baru berusia 50 tahun, namun secara fisik sudah renta, dia bisa
Walaupun masih ada lansia yang tinggal bersama pihak keluarganya, kehidupan
mereka tidaklah berbeda dengan para lansia yang tinggal di panti jompo. Setiap harinya
Keadaan merekapun sangat memprihatinkan, terutama para lansia pria yang pada masa
mudanya merupakan orang-orang yang aktif. Mereka akan mengalami apa yang disebut
“post-power syndrome”.
Melihat kondisi para lansia yang sangat tidak sehat membuat kami berencana
melakukan suatu kegiatan yang akan “menggerakkan” para lansia untuk memiliki hidup
yang lebih sehat, sejahtera, lebih berarti dan lebih bermanfaat bagi orang-orang di
III Tujuan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan angka harapan hidup usia lanjut
2. Tujuan Khusus
Setelah senam lansia terbentuk diharapkan dapat :
- Meningkatkan kesejahteraan psikis dan fisik lansia sehingga dapat lebih
menikmati hidupnya.
IV Manfaat
1. Meningkatkan kisaran gerak
2. Meningkatkan stamina
3. Melepaskan kecemasan
5. Mencegah osteoporosis
6. Memperbaiki konsentrasi
9. Mengendalikan kolesterol
27. Meningkatkan IQ
Program ini akan dimulai pemanasan seperti melenturkan otot-otot kepala, leher,
tangan, kaki dan berbagai persendian lansia. Tentu saja setiap gerakan akan
2. Senam inti
Senam inti setelah pemanasan dilakukan selama 15 menit. Dalam senam inti
gerakan yang dilakukan lebih bervariasi dari pemanasan. Tetapi gerakan tersebut
3. Pendinginan
Pendinginan dilakukan selama 10 menit. hal ini dilakukan untuk meregangkan otot-
otot.
4. Istirahat
Kegiatan istirahat diisi dengan pemberian sarapan pagi bagi para lansia berupa roti
dan segelas susu berkalsium tinggi untuk usia lansia yang akan membantu para
persahabatannya. Hal ini tentu saja akan menjadi dukungan sosial bagi para lansia
perasaannya.
3. Evaluasi program
Untuk melihat keefektifan dari program digunakan kuesioner dan wawancara pada
lansia. Hal ini dilakukan agar program yang kurang efektif dapat diperbaiki kembali
4. Sosialisasi program
Jadi, berdasarkan uraian penjelasan sebelumnya maka dapat kita lihat bahwa
kesehatan pada lansia sangat perlu diperhatikan baik itu fisik ataupun psikis.
Karena seorang lansia dimana sebagaimana yang kita ketahui bahwa keadaan
fisik mereka kian hari kian menurun bila dibandingkan dengan orang-orang
yang berada pada fase hidup yang lebih muda. Bahkan, mereka sering dianggap
oleh orang-orang yang lebih muda sebagai orang yang lemah dan tidak perlu
VII Ketenagaan
Tenaga kesehatan yang bertugas adalah tim Posyandu Lansia di wilayah kerja
Puskesmas Rancah