Anda di halaman 1dari 2

SOP PEMBERIAN MAKAN MELALUI SLANG NASOENTERIK

1. Kaji kebutuhan pemberian makan klien melalui slang : puasa 5 hari, fungsi saluran GI,
ketidakmampuan mengingesti nutrient yang cukup.
2. Periksa perintah dokter.
3. Elevasikan bagian kepala tempat tidur minimal 45° atau dudukkan klien di kursi.
4. Cuci tangan
5. Atur perlengkapan berikut :
a. Wadah slang dan slang yang sekali pakai
b. Spuit 60-ml(kateter tip atau Luer-lock)
c. Tentukan jumlah formula
d. Pompa makan enteral pada pemberian yang terus-menerus
e. Sarung tangan sekali pakai
6. Gunakan sarung tangan
7. Tentukan penempatan slang makan (lihat prosedur 41-2, langkah 17) :
a. Aspirasikan sekresi lambung dan periksa residu lambung dalam perut
b. Aspirasikan sekresi intestinal dan ukur pH untuk mengkonfirmasi penempatan di
intestinal.
c. Bilas slang dengan 30 ml air setelah mengukur pH atau residu
d. Observasi adanya distensi abdomen dan kaji ketidaknyamanan perut.
8. Auskultasi bising usus
9. Pemberian makan melalui slang.
a. PEMBERIAN MAKANAN SECARA BERKALA DENGAN SPUIT ATAU WADAH
PEMBERIAN MAKANAN
1) Jepit slang makan di bawah ujung proksimal
2) Hubungkan spuit dengan alat penyedot dipindahkan ke ujung slang
3) Isi syringe dengan formula. Biarkan spuit mengosongkan pengisian secara perlahan
hingga jumlah yang ditentukan telah diberikan kepada klien.
4) Untuk pemberian makanan melalui wadah, mengisi wadah tersebut dengan jumlah
yang ditentukan dan udara bersih dari slang. Gantung wadah di atas saluran intravena.
Hubungkan ujung slang ke slang dan atur aliran untuk memompa makanan lebih dari
20 menit.
b. METODE DRIP YANG TERUS-MENERUS
1) Isi wadah pemberian makanan dengan formula yang cukup pada pompa selama 4
jam.
2) Gantung wadah di atas saluran intravena
3) Pasang slang di atas pompa sesuai petunjuk pabrik
4) Hubungkan slang pada ujung slang makan
5) Mulai pompa pada kecepatan yang ditentukan
10. Lepaskan dan buang sarung tangan dalam wadah yang tepat. Cuci tangan
11. Ketika pemberian makan melalui slang tidak diberikan, maka jepit atau sumbat ujung
proksimal dan slang makan.
12. Pemberian air melalui slang makanan seperti diperintahkan, dengan atau di antara waktu
makan.
13. Catat jumlah, rute, formula dan respons klien, catat jumlah residu yang telah dihasilkan.

Anda mungkin juga menyukai