BAB I

LANDASAN DAN TUJUAN PANCASILA

Latihan 1:

1. Jelaskan dan berikan pendapat anda, mempelajari pendidikan Pancasila!

Jawab: Mempelajari pendidikan Pancasila sangat penting agar setiap orang yang belajar
pendidikan Pancasila dapat memahami, menghayati, dan melaksanakn Pancasila dan
UUD 1945 dalam setiap kegiatannya sebagai warga negara, menguasai pengetahuan dan
memahami tentang berbagai salah dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara yang hendak diatasi serta memupuk sikap dan perilaku yang sesuai dengan
nilai-nilai dan norma Pancasila.
2. Sebut dan jelaskan landasan pendidikan Pancasila!
Jawab: Landasan pendidikan Pancasila terbagi menjadi 4 yaitu:
a. Landasan Historis yaitu Pancasila sebagai dasar Negara dan pandangan hidup
berasal dari bangsa Indonesia sendiri yang telah tumbuh dan berkembang
semenjak lahirnya bangsa Indonesia, bahkan nilai-nilai tersebut tumbuh dan
berkembang jau-jauh sebelum Negara Indonesia ada.
b. Landasan Kultural yaitu Pancasila merupakan hasil pemikiran dari tokoh-
tokoh bangsa Indonesia yang digali dari budaya bangsa sendiri, Pancasila
tidak mengandung nilai-nilai yang kaku dan tertutup. Pancasila mengandung
nilai-nilai yang terbuka yaitu nilai-nilai yang baru yang positif, baik yang
datang dalam Negeri sendiri maupun yang datang dari luar Negeri. Dengan
demikian, generasi penerus bangsa dapat memperkaya nilai-nilai Pancasila
sesuai dengan perkembangan dan tantangan zaman yang dihadapinya
terutama dalam meraih keunggulan dalam meraih IPTEK tanpa kehilangan
jati dirinya.
c. Landasan Yuridis yaitu landasan yang berdasarkan atas aturan yang dibuat
setelah melalui perundingan, permusyawarahan,. Landasan yuridis Pancasila
terdapat dalam alinea IV Pembukaan UUD 1945, antara lain didalamnya
terdapat rumusan sila-sila Pancasila sebagai dasar negara yang sah.
d. Landasan Filosofis yaitu landasan yang berdasarkan atas filsafat atau
pandangan hidup. Pancasila merupakan dasar filsafat negara . dalam aspek
 penyelenggaraan negara harus bersumber pada nilai-nilai Pancasila termasuk
sistem perundang-undangan.
3. Dilihat dari syarat ilmu, apakah pancasila memenuhi syarat sebagai ilmu pengetahuan?
Jawab: Ya Pancasila disebut memenuhi syarat sebagai ilmu pengetahuan karena objek
Pancasila yaitu tinglah laku Warga Negara Indonesia (WNI) dan prasati, lembaran-
lembaran atau peningkatan sejarah.
 Metode Pancasila yaitu selalu mencari di balik objek (sopan santun).
 Sistyem Pancasila yaitu terdapat dalam sila-silanya, dimana antara sila yang satu
dengan sila yang lainnya saling berkaitan.
 Universal yaitu yang membutuhkan kerjasama dengan orang lain, berlaku dimana
pun untuk mencapai kesejahteraan.
4. Bagaimanakah sikap anda apabila ada yang berupaya mengganti Pancasila sebagai dasar
negara dan faham yang lain?
Jawab: Tidak setuju. Karena Pancasila merupakan cerminan dari kehidupan bangsa
Indonesia, dimana nilai-nilai dalam pancasila diambil dari masyarakat Indonesia sendiri,
dan telah ada sebelum negara Indonesia ada.
5. Sikap seperti apakah yang harus dikembangkan setelah mempelajari Pancasila?
Jawab: Sikap bertanggung jawab dan gotong royong, kerja sama dan hidup berlandaskan
Pancasila.
 BAB II

PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA

Latihan 2:

1. Jelaskan unsur-unsur pembentuk Pancasila itu benar-benar berasal dari kebudayaan

bangsa Indonesia!
Jawab: Pancasila berasal dari bangsa indonesia sendiri yang sudah tumbuh dan
berkembang semenjak lahirnya bangsa Indonesia, bahkan nilai-nilai tersebut tumbuh dan
berkembang jauh-jauh sebelum Negara Indonesia ada. Pancasila berasal dari bangsa
Indonesia dan belum tentu diterima oleh negara lain karena Pancasila sesuai dengan
kehidupan di Negara Indonesia.
2. Jelaskan isi piagam Jakarta, apakah bedanya dengan pembukaan UUD 1945 tentang
rumusan dasar negara?
Jawab:
Isi piagam Jakarta:
1) Ketoehanan, dengan kewadjiban mendjalankan sjari’at islam bagi pemeloek-
pemeloeknja
2) Kemanosiaan jang adil dan beradab Persatoen Indonesia
3) Kerakjatan jang dipimpin oleh hikmat kebidjaksanaan dalam
permoesjawaratan/perwakilan
4) Keadilan sosial bagi seloeroeh Rakjat Indonesia.

Pada dasarnya isi piagam Jakarta sama dengan pembukaan Uud 1945, yang
membedakannya hanya pada sila pertama. Pada piagam Jakarta berbunyi ” Ketoehanan,
dengan kewadjiban mendjalankan sjari’at islam bagi pemeloek-pemeloeknja”. Hal ini
dapat memicu perselisihan antar agama, karena yang memperjuangkan Indonesia bukan
hanya dari yang beragama Islam melainkan agama yang lain. Sehingga pada pembukaan
UUD 1945 diganti dengan “Ketuhanan Yang Maha Esa”.
3. Tulisakan penyimpangan-penyimpangan pelaksanaan UUD 1945!
Jawab:
1) Penyimpangan UUD 1945 Pada Masa Orde Lama
Dalam masa orde lama Presiden Mengeluarkan Produk Legislatif yang
semestinya berbentuk UU (Harus Ditetapkan dengan DPR),tetapi produk itu dibuat
dalam bentuk penetapan Presiden (tidak perlu persetujuan DPR).
2) Penyimpangan UUD 1945 Pada Masa Orde Baru
Dalam masa orde baru susunan dan kedudukan MPR< DPR DPRD (UU. No. 4
Tahun1969, UU.4 tahun 1975 dan UU, No. 2 1980) secara Substansial tidak selaras
dengan jiwa UUD 1945yang berprinsip dan menjunjung kedaulatan rakyak, karena
UU tersebut mengatur pengangkatan untuk anggota DPR (sekaligus Anggota MPR)
dan DPRD tidak melalui pemilu (sebelum amandemen)
3) Penyimpangan UUD 1945 Pada Masa Refolusi
Belum terlaksananya kebijakan pemerintahan Habibie karena pembuatan
perundang-undangan menunjukkan secara tergesa-gesa dan kasus pembubaran
Departemen Sosial dan Departemen Penerangan pada masa pemerintahan Abdul
Rahman Wahid.
 BAB III

PANCASILA SEBAGAI FILSAFAT

Latihan 3:

1. Jelaskan pengertian Pancasila sebagai sistem filsafat!

Jawab: Filsafat Pancasila adalah pemikiran yang mendalam mengenai Pancasila. Secara
singkat filsafat Pancasila sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai
Dasar Negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok
pengertiannya secara mendasar dan menyeluruh.
2. Sebut dan jelaskan 3 aliran filsafat!
Jawab:
a. Aliran Materialisme, mengajarkan bahwa hakikat realitas kesemestaan termasuk
mahluk hidup, manusia ialah materi.
b. Aliran Idealism/spiritual, mengajarkan bahwa ide atau spirit manusia menentukan
hidup dan pengertian manusia.
c. Aliran Realims, menggambarkan bahwa kedua aliran diatas Materialisme dan
Idealisme yang bertentangan itu, tidak sesuai dengan kenyataan (tidak realitas).
3. Jelaskan perbedaan antara Ideologi dengan Pandangan Hidup!
Jawab: Ideologi adalah gabungan antara pandangan hidup yang merupakan nilai-nilai
yang telah mengkristal dari suatu bangsa serta Dasar negara yang memiliki nilai-nilai
filsafat yang menjadi pedoman hidup suatu bangsa. Selain itu, Ideologi merupakan hasil
reflesi manusia berkat kemampuannya mengadakan distansi terhadap dunia
kehidupannya. Sedangkan Pandangan Hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang
dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau
pertimbangan merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah
menurut waktu dan tempat hidupnyya.
4. Jelaskan tipe-tipe Ideologi!
Jawab:
a. Ideologi terbuka adalah ideologi yang dapat berinteraksi dengan perkembangan
zaman dan adanya dinamika secara internal, nilai-nilaidan cita-citanya tidakc
dipaksakan dari luar melainkan digali dan diambil dari rohani, moral dan budaya
masyarakat itu sendiri.
 b. Ideologi tertutup adalah ideologi tentang makna hidup dan nilai-nilai yang mampu
menentukan dengan mutlak bagaimana manusia harus hidup dan bertindak.
5. Mengapa Ideologi nasional Pancasila dikatakan sebagai Ideologi terbuka?\
Jawab: Karena nilai dan cita-citanya tidak dipaksakan dari luar melainkan digali dan
diambil dari kekayaan rohani, moral, dan budaya masyarakat sendiri, dapat berinteraksi
dengan perkembangan zaman dan adanya dinamika secara internal serta tidak diciptakan
dari negara lain, melainkan ditemukan dari masyarakat sendiri.
6. Setujukah anda dari pernyataan bahwa Ideologi Pancasila adalah tidak baik apabila
dibandingkan dengan Ideologi liberal dan komunis?
Jawab: Tidak setuju.