Anda di halaman 1dari 9

RENCANA KERJA DAN SYARAT CV.

AKRAM DESIGN CONSULTANT GROUP

BAB XIII
PEKERJAAN PLAFOND DAN DINDING PARTISI

Pasal 1 : Material Plafond

1. Material utama plafond adalah GYPSUM BOARD 9 MM DAN


ACRILYC 5 MM dengan ukuran panel standard adalah 1220 mm x
2440 mm.

2. Material plafond adalah hasil produksi pabrik dengan kualitas


terbaik dan harus mempunyai Merk Dagang.

3. Pada setiap lembaran GYPSUM BOARD/ Acrilyc harus


dicantumkan merk dagang, ukuran lembar dan ketebalan lembaran.

4. Kontraktor Pelaksana harus mengajukan contoh material untuk


disetujui oleh Konsultan PENGAWAS.

1. Material plafond yang didatangkan kelokasi pekerjaan tidak boleh


dalam keadaan cacat dan rusak.

Pasal 2 : Alat Sambung

1. Alat Sambung Plafond untuk rangka plafond dari Metal atau Baja
Ringan adalah Paku Sekrup dengan lapisan anti karat atau galvanis.

2. Jarak maksimum antara sekrup tidak boleh lebih dari 200 mm


pada sisi papan dan tidak lebih dari 300 mm pada bagian tengah
papan.

5. Kontraktor Pelaksana harus mengajukan contoh material untuk


disetujui oleh Konsultan PENGAWAS.

SPESIFIKASI TEKNIS – Pembangunan Perbaikan Arsitektur dan Struktur Gedung B BBPOM


RENCANA KERJA DAN SYARAT CV. AKRAM DESIGN CONSULTANT GROUP

Pasal 3 : Rangka Plafond Baja Ringan

1. Untuk material Rangka plafond GYPSUM/ Acrilyc adalah BAJA


RINGAN dari jenis ZINCALUME STEEL product BLUESCOPE
INDONESIA atau setara

2. Ukuran dan dimensi rangka plafond adalah sesuai dengan standard


yang ditetapkan pleh Pabrik.

3. Bentuk Profil material rangka Plafond adalah bentuk HOLLOW


atau bentuk lain yang dianjurkan oleh pabrik dengan persetujuan
Konsultan PENGAWAS.

4. Kontraktor Pelaksana harus mengajukan contoh material untuk


disetujui oleh Konsultan PENGAWAS.

5. Kontraktor Pelaksana juga harus menyerahkan Garansi Resmi dari


Pabrik yang minimal menjelaskan tentang daya tahan dan kekuatan
material.

6. Cara pemasangan harus mengikuti petunjuk-petunjuk yang


dianjurkan oleh Pabrik.

7. Pabrik melalui Kontraktor Pelaksana harus menempatkan tenaga


ahli khusus dilokasi pekerjaan untuk mengawasi pekerjaan
pemasangan rangka plafond yang dilakukan oleh Kontraktor
Pelaksana.

3. Pemasangan rangka plafond harus sesuai dengan Gambar Pola


pemasangan rangka plafond dalam Gambar Bestek.

4. Rangka plafond harus dijangkarkan dengan baik pada dinding, ring


balok dan konstruksi kuda-kuda.

5. Hasil pemasangan rangka plafond harus benar-benar rata dan


elevasi dengan permukaan lantai.

6. Harus ada koordinasi yang baik antara pekerja pemasangan rangka


plafond dengan pekerja Instalasi Listrik.

SPESIFIKASI TEKNIS – Pembangunan Perbaikan Arsitektur dan Struktur Gedung B BBPOM


RENCANA KERJA DAN SYARAT CV. AKRAM DESIGN CONSULTANT GROUP

Pasal 4 : List Profil Plafond

1. List Profil Plafond pada pinggir-pinggir pemasangan material


plafond GYPSUM BOARD 9 MM adalah dari material Gypsum
ukuran 9,5/7 cm.

2. Model dan bentuk List Profil Plafond harus sesuai dengan model
dan bentuk yang ada dalam Gambar Bestek.

3. Kontraktor Pelaksana harus mengajukan contoh material untuk


disetujui oleh Konsultan PENGAWAS.

Pasal 5 : Pengantung Rangka Plafond

1. Pengantung rangka plafond adalah besi tulangan polos diameter 10


mm dengan ujung mempunyai kait dari plat tebal 5 mm dan baut
jangkar 3/8” atau paku kayu ukuran 3” untuk tambatan ke lagur-
lagur rangka plafond kayu.

2. Penjangkaran pengantung plafond ke plat lantai beton bertulang


harus sudah dikerjakan pada saat pengecoran plat lantai sedang
dikerjakan.

3. Penjangkaran pengantung plafond ke plat lantai beton bertulang


setelah plat lantai dikerjakan dengan alasan apapun tidak
dibenarkan.

4. Setiap 1 m2 luas rangka plafond harus terdapat minimal 4 buah


pengantung plafond.

Pasal 6 : Pemasangan Plafond

1. Pemasangan Plafond baru boleh dilakukan jika pekerjaan rangka


plafond sudah mencapai 100 %.

SPESIFIKASI TEKNIS – Pembangunan Perbaikan Arsitektur dan Struktur Gedung B BBPOM


RENCANA KERJA DAN SYARAT CV. AKRAM DESIGN CONSULTANT GROUP

2. Pemasangan Plafond GYPSUM BOARD 9 MM/ acrilyc 5 mm


dilakukan langsung pada rangka plafond dengan alat sambung paku
Sekrup.

3. Jika diperlukan oleh Konsultan PENGAWAS maka Kontraktor


Pelaksana harus membuat Shop Drawing untuk pekerjaan
pemasangan material plafond.

4. Cara pemasangan harus mengikuti denah plafond yang ada dalam


Gambar Bestek.

5. Hasil pemasangan plafond harus menghasilkan permukaan akhir


yang rata dan tidak melendut.

6. Antara lembaran plafond GYPSUM BOARD yang satu dengan


lembaran plafond GYPSUM BOARD lainnya harus tedapat celah
sebesar 3 mm untuk keperluan pemuaian dan susut.

7. Pada posisi pinggir pemasangan lembaran plafond GYPSUM BOARD


dengan balok lantai, ring balok dan dinding harus tedapat celah
sebesar 3 mm untuk keperluan pemuaian dan susut.

8. Harus ada koordinasi yang baik antara pekerjaan plafond dengan


pekerjaan instalasi listrik, instalsi AC, instalasi air bersih dan
instalasi air kotor sehingga plafond yang telah dipasang tidak
dibongkar kembali.

9. Tidak dibenarkan mengerjakan Instalasi Listrik, Instalasi AC,


Instalasi Air Bersih dan Instalasi Air Kotor setelah pekerjaan
pemasangan plafond selesai kecuali ditentukan lain oleh Konsultan
PENGAWAS.

10. Plafond yang telah selesai dipasang kalau terpasak dibongkar


karena alasan-alasan yang disetujui oleh Konsultan PENGAWAS
tidak boleh dibongkar sembarangan tetapi harus dibongkar
perlembar standarnya pada posisi penjangkaranya pada rangka
plafond.

SPESIFIKASI TEKNIS – Pembangunan Perbaikan Arsitektur dan Struktur Gedung B BBPOM


RENCANA KERJA DAN SYARAT CV. AKRAM DESIGN CONSULTANT GROUP

Pasal 7 : Dinding Partisi Acrilyc

1. UMUM

1.1. Ketentuan Umum

Sebelum pekerjaan pembuatan dan pemasangan dinding partisi


dilakukan, maka :

a. Pemborong wajib mengadakan pemeriksaan pengukuran dilapangan


agar tahu ukuran dinding partisi/kosen yang dilapangan.

b. Pemborong harus mengajukan terlebih dahulu contoh-contoh bahan


yang akan digunakan dan membuatkan mock-up untuk mendapatkan
persetujuan PENGAWAS, Pemberi Tugas, dan Perencana.

c. Bahan yang cacat tidak boleh digunakan, bahan yang dipasang


harus sesuai contoh yang sudah disetujui PENGAWAS, Pemberi
Tugas, dan Perencana.

d. Pemborong harus membuat shop drawing untuk disetujui oleh


PENGAWAS, Arsitek dan Pemberi Tugas.

1.2. Lingkup Pekerjaan

a. Ada 2 bentuk ukuran partisi yang digunakan yaitu:


1. Dengan ketingian 3.2 m dari lantai,
2. Dengan ketinggian 1.2 m + kaca 30 cm dari lantai

b. Bagian ini mencakup ketentuan/syarat-syarat (pembayaran,


pengiriman, penyimpanan, pemasangan) untuk pekerja, material,
dan peralatan.

c. Meliputi penyediaan bahan gypsum board termasuk finishing


pendukung sepert compound, tape, dan sebagainya, penyiapan
bidang yang akan dipasangi bahan, acrilyc 5 mm , serta
pemasangannya pada tempat-tempat yang sesuai dengan gambar
rencana.
5

SPESIFIKASI TEKNIS – Pembangunan Perbaikan Arsitektur dan Struktur Gedung B BBPOM


RENCANA KERJA DAN SYARAT CV. AKRAM DESIGN CONSULTANT GROUP

1.3. Referensi

a. Semua pekerjaan harus merefer ke standar :


• ASTM A 123, A 164 atau A386
• BS 4965 untuk Cubicle High Density Board
• BS 5750

b. Quality Assurance :
Kualifikasi manufaktur : produk yang digunakan disini harus
diproduksi oleh perusahaan yang sudah terkenal dan mempunyai
pengalaman yang sukses dan diterima oleh PENGAWAS dan
Pemberi Tugas.

c. Kualifikasi pekerja :
• Sedikitnya harus ada 1 orang yang sepenuhnya mengerti
terhadap bagian ini selama pelaksanaan, paham terhadap
kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan, material, serta metode
yang dibutuhkan selama pelaksanaan.
• Tenaga kerja terlatih yang tersedia harus cukup serta memiliki
skill yang dibutuhkan.
• Dalam penerimaan atau penolakan pekerja, PENGAWAS, Pemberi
Tugas, dan Perencana tidak mengijinkan tenaga kerja tanpa
atau kurang skill-nya.

1.4. Pengiriman (Submittals)

a. Kontraktor harus mengirimkan contoh bahan dan sistem partisi


yang akan dipakai lengkap dengan teknikal spesifikasi dan label
dari pabrik pembuat.

b. Mengirimkan shop drawing yang menunjukkan sistem pemasangan


partisi dan sistem sambungan/hubungan dengan bagian-bagian
lain seperti jendela, pintu, penguat-penguat yang dipakai,
hubungan dengan dinding, ceiling, plat beton lantai, dan
sebagainya untuk disetujui PENGAWAS, Perencana, dan Pemberi
Tugas.

c. Mengirimkan schedule pemasangan yang dikoordinasikan dengan


bagian-bagian/kepentingan-kepentingan terkait lain pada area

SPESIFIKASI TEKNIS – Pembangunan Perbaikan Arsitektur dan Struktur Gedung B BBPOM


RENCANA KERJA DAN SYARAT CV. AKRAM DESIGN CONSULTANT GROUP

yang sama untuk disetujui PENGAWAS, Perencana dan Pemberi


Tugas.

d. Membuat mock-up hubungan yang sebenamya termasuk untuk


masalah hubungan-hubungan yang sulit.

1.5. Penyimpanan dan Perawatan

a. Kontraktor harus menyimpan dan merawat bahan-bahan yang


akan dipakai pada tempat yang kering, terlindung, dan ventilasi
secukupnya.

b. Rangka pasangan besi harus sudah dicat dasar zynchromate untuk


memudahkan dan menghemat waktu kerja.

1.6. Garansi

Kontraktor harus memberi garansi untuk kerapihan kerja,


kebenaran sistem, kekokohan, ketahanan partisi terhitung 1
tahun dari telah selesainya pemasangan ruang interior dan alat-
alat yang menempel pada partisi atau atas petunjuk PENGAWAS
dan Pemberi Tugas.

2. BAHAN

2.1. Kunci dan perlengkapan pintu partisi

(Lihat Pasal pekerjaan alat pengunci dan penggantung)

2.2. Partisi

a. Produk : acrilyc
b. Panel Penutup : acrylic
c. Tebal Panel : 5 mm/ 2 sisi
d. Ukuran partisi : sesuai gambar rencana
e. Warna : ditentukan kemudian
f. Rangka : Rangka Metal, Boral Metal System
/ setara

SPESIFIKASI TEKNIS – Pembangunan Perbaikan Arsitektur dan Struktur Gedung B BBPOM


RENCANA KERJA DAN SYARAT CV. AKRAM DESIGN CONSULTANT GROUP

3. PEMASANGAN

1. Pekerjaan pembuatan/penyetelan dan pemasangan dinding partisi


khusus dan alat-alat penggantung/kunci dan perlengkapan lainnya
harus dilaksanakan harus dilaksanakan oleh kontraktor dengan
memakai tenaga tukang-tukang yang berpengalaman dan ahli
didalam bidangnya masing-masing.

2. Setelah terpasang, bidang permukaan rangka partisi harus rata,


lurus dan waterpass.

3. Semua alat-alat penggantung dan kunci serta perlengkapan-


perlengkapan lainnya, harus terpasang dengan baik, rapih, tepat
dan teliti, sehingga dapat berfungsi dengan sebaik-baiknya.

4. Pemasangan kosen pintu harus menempel pada rangka-rangka


aluminium dan dipasang dengan sekrup, termasuk pada bagian
atasnya (frame head).

5. Penggunaan rangka, sekrup dan lain-lain harus rapih dan tertanam


dengan baik, sehingga tidak merusak daun pintu, kosen maupun
alat-alat penggantung.

6. Sekrup/mur setelah terpasang harus didempul (compound) agar


finishing terlihat rapi.

7. Pemasangan yang tidak rapih dan menimbulkan cacat-cacat harus


diperbaiki dan diganti atas beban kontraktor sendiri.

8. Kontraktor harus menjaga agar supaya dinding partisi khusus ini


setelah terpasang, terjaga dan terpelihara dari kotoran-kotoran
dan kerusakan-kerusakan akibat pekerjaan-pekerjaan lain yang
sedang dikerjakan, ataupun terkena benturan-benturan baik oleh
manusia maupun alat-alat kerja dan sebagainya.

9. Instalasi:
pemasangan instalasi yang tertanam pada partisi khusus harus
betul-betul diperhatikan sehingga tidak merusak tampak dinding
partisi khusus yang ada.

SPESIFIKASI TEKNIS – Pembangunan Perbaikan Arsitektur dan Struktur Gedung B BBPOM


RENCANA KERJA DAN SYARAT CV. AKRAM DESIGN CONSULTANT GROUP

Untuk partisi khusus yang dilalui kabel instalasi rangka steel tube
harus dilubangi dengan mesin pelubang.

SPESIFIKASI TEKNIS – Pembangunan Perbaikan Arsitektur dan Struktur Gedung B BBPOM

Anda mungkin juga menyukai