Tahap Hidrogenasi
Hidrogenasi minyak dan lemak bertujuan untuk menaikkan titik leleh, merubah
sifat fisik, memperpanjang umur simpan dan meningkatkan stabilitas flavor produk
makanan. Proses hidrogenasi dilakukan dengan menggunakan hidrogen murni dan
ditambahkan serbuk nikel sebagai katalisator. Mekanisme proses Hidrogenasi :
Perubahan kimia lemak pada tahap ini yaitu pada proses hidrogenasi sebagian pada
minyak dan lemak akan menghasilkan trans fatty acid (Hastert 1996).
Bentuk trans adalah salah satu isomer bentuk cis dari minyak dan lemak.
Bentuk trans yang ada didalam minyak dan lemak sawit adalah bentuk yang tidak
sengaja dibuat akan tetapi pada saat proses hidrogenasi posisi ikatan rangkap
mengalami reaksi hidrogenasi tidak sempurna sehingga terbentuklah posisi trans.
Ikatan-ikatan rangkap pada lemak dan minyak tak-jenuh cenderung membuat gugus-
gugus yang ada di sekitarnya tertata dalam bentuk "cis". Suhu tinggi yang digunakan
dalam proses hidrogenasi cenderung mengubah beberapa ikatan C=C menjadi bentuk
"trans". Jika ikatan-ikatan khusus ini tidak dihidrogenasi selama proses, maka mereka
masih cenderung terdapat dalam produk akhir lemak membentuk molekul-molekul
lemak trans.