Tuhan menciptakan mahluknya berpasang-pasangan untuk saling melengkapi

kekurangan satu sama lain. Tiada manusia yang sempurna di dunia ini. Dan setiap diri
manusia di beri rasa cinta untuk saling menyayangi. Seperti halnya jodoh anak dan rezeki
semua sudah di atur oleh Allah. Karena Ia yang lebih tau apa yang kita butuhkan dari
pada apa yang kita inginkan. Terkadang apa yang kita inginkan bukan lah yang terbaik
untuk hidup kita.

Aisyah kembali membuka album kenangan lima tahun yang lalu saat ia di pinang oleh
suaminya, kala itu usianya masih 23 tahun usia yang sudah cukup untuk menikah bagi
seorang wanita. Dalam perjalanan hidupnya berumah tangga banyak yang harus ia lewati
manis pahitnya bahtra rumah tangga adalah bumbu agar memperkuat pondasi dalam
rumah tangga jika dilakukan dengan penuh keikhlasan.

Kesalahan yang pernah ia lakukan di awal pernikahanya dengan zafran menajdikan ia

sadar jika apa yang Allah sudah pilihkan adalah yang terbaik untuk dirinya. Cinta yang
salah kadang membuat hati manusia menjadi tertutup semua itu ia jadikan pelajaran
cerminan agar ais menajdi wanita dan istri yang lebih baik.

Sebelum adzan subuh berkumandang aisyah bergegas bangun dari tempat tidur ia tak lupa
menjalankan shalat tahajud agar di mudahkan segala urusanya, dan hajatnya pada hari
itu. Sambil menunggu waktu subuh tiba ia membaca Al-quran. Suasana di rumah aisyah
sudah mulai terlihat ramai. Mereka mempersiapkan untuk acara walimah Aisyah, dan
aisyah sendiri mulai bergegas untuk berdandan dan mengenakan gaun pengantin. Acara
ijab qobul pun di mulai.

Rasa cemas terlihat di wajah kedua mempelai semua pun berdoa agar di mudahkan segala
urusan pada hari itu. Dengan penuh percaya diri zafran calon suami aisyah mulai
mengucapkan ijab qobul, alhamdulilah acara pun berjalan dengan lancar. Seusai ijab
qobul aisyah dan suami mulai berganti pakaian untuk melangsungkan acra resepsi. Saat
aisyah sedang berganti pakaian sahabat aisya Ani datang menghampiri aisyah dan
membisakan di telinga aisyah

Ani :“ ais, lelaki yang kamu kenalkan ke aku tadi datang kesini.”

“dia sepertinya mencari kamu, lumayan ganteng juga ya, mirip artis vicky noto
negoro.”

1
Ais : “oh mas farhan? Dimana dia sekarang.?”

Ani “ kayaknya sih udah pulang soalnya ia terlihat buru-buru banget.”

Ais :” yah, padahal aku pingin banget ketemu.”

Farhan lelaki yang usianya terpaut enam tahun lebih tua dari aisyah, ia sangat di tunggu
sekali kedatanganya oleh ais, sudah beberapa tahun semenjak ais selesai praktek lapangan
di tempat farhan bekerja mereka tidak pernah bertemu, hanya handpone yang menjadi
alat komunikasi mereka. Farhaan adalah cinta terpendam ais, yang tak sempat ais
ungkapkan perasanya. Sebelum menikah ais berencana untuk menemui farhan di smping
untuk mengenalkan sahabtnya ani kepada farhan , aais ingin tahu bagaimana sebenarnya
perasan farhan pada ais. Namun Allah memiliki rencana lain.

Seusai melaksanakan acra pada hari itu, ais pun menghubungi farhan melalui pesan
singkat

Ais :” makasih ya mas udah mau datang ke acara pernikahan aku.’

Tak beberapa lama farhan pun menjawab: “ia , tapi sayang aku ga ketemu kamu ya.”

Ais ; ia mas, padahal aku berharap bisa ketemu kamu.soalnya ada ani sahabat aku yang
waktu dulu aku ,mau kenalin sama kamu.’

Farhan : “oh ia ani ya? besok insya Allah aku mampir kerumah kamu ya sepulang kerja.”

Ais :’oke, ohya mas, kemarin temenku ani yang mau aku kenalin sama kamu, dia jadi
penerima tamu di acara resepsiku, aku juga tau kamu dateng dari dia. Sekalian ya besok
aku ceritain tentang dia pasti kamu suka deh sama dia.”

Farhan : “masa sih? aduh tapi aku kurang paham lho, karna kemarin ada tiga orang yang
jadi penerima tamu... oke sip besok dikabarin lagi ya.”

Keesokan sore, farhan datang menemui ais...

“farhan : ais , aku udah di depan rumah kamu.

Ais “ oh ia mas, tumggu ya sebentar aku pakai kerudung dulu.”

Farhan “ oke.”

2
Ais : mas, sih di sebelah mana? ( lama tak berjumpa membuat ais , pangling akan wajah
farhan saat ini

).”

Farhan : “ aku di depan kamu ais, kamu lupa ya.”

Ais : oalah mas, aku lupa udah lama banget ya kita ga ketemu, sekarang rada iteman sama
gemukan ya. Ayo silahkan masuk. Tapi di teras aja ya soalnya suamiku belum pulang
takut gimana-gimana. Hehehehe.”

Farhan “ oh ia ga apa-apa kok.

Percakapan keduanya pun mulai berlanjut, rasa yang semula canggung berubah menjadi
lebih santai seperti halnya teman lama yang baru saja bertemu setelah sekian lama. Rasa
yang sempat hilang dalam diri ais, perlahan mulai datang lagi bagaikan angin yang
berhembus semerbak. Lelaki yang dahulu ia idampakn untuk menjadi pendamping
hidupnya hadir kembali di hadapanya. Namun jarak yang sudah sangat jauh karena saat
ini setatus ais telah berubah.

” astgafirulloh, mikir apa aku ini, aku kan saat ini udah menikah, aku harus bisa mengubur
perasaan ini . lagian juga aku cuman mau jodohin sahabat terbaiku sama dia. Kenapa aku
harus mikir yang macem-macem.” Ungkap ais di dalam hati.

Hari demi hari pun berlalu, komunikasi pun terus terjalin antara ais dan farhan. Ais
berusaha sekuat hati menahan rasa yang hampir ia musnahkan dalam hatinya. Ia berusaha
meluruskan niatnya kembali untuk menjodohkan ani sahabatnya dengan farhan. Namun
perasaan itu sulit sekali rasanya hilang dari hati ais, sekuat tenaga ia melawan rasa yang
datang justru membut dirinya semakin kembali kemasa dahulu.

“ kalau aja waktu bisa di putar lagi, dan aku bisa menahan diriku untuk ga nikah dulu
sama zafran mungkin aku sekarang udah nikah sam mas farhan.” Lagi-lagi ia berucap di
dalam hatinya seperti ada rasa menyesal menikah dengan zafran.

Tak kuasa menhan rasa di dalam hati ais, dan ia tak ingin mas farhan lelaki yang pernah
di cintainya dahulu dekat dengan ani sahabatnya, ia pun berani mengungkapkan perasaan
yang sebenarnya kepada mas farhan

3
“ais: mas, boleh ga aku jujur aka sesuatu.”

Farhan : ” jujur? Ya boleh aja kenapa emang?”

Ais : “ aku ga tau pantes apa engga aku bilang kaya gini, sedangkan setatusku saat ini
sudah menjadi seorang istri, tapi aku juga ga kuasa nahan rasa ini bertahun-tahun dari
kamu, sebenarnya aku cinta sama kamu, aku pingin kamu yang jadi .”

Suamiku.”

Farhan “ kamu ga lagi ngelindur kan ais ngomong gitu?”

Ais : ga mas , aku sadar jujur aku cemburu kalau kamu sampai deket sama ani. Harusnya
aku yang sma kamu. “

Farhan “ jujur mas juga sayang sama kamu dari awal mas ketemu kamu sewaktu kamu
masih jadi mahasiswi praktekan tempat mas kerja, ada sesuatu yang beda dalam diri kamu
dari wanita yang lainya, inget ga dulu mas sempet ngajak kamu ketemu , tapi kamu selalu
aja nolak dan banyak banget alesan. Dari situ mas kira kalau cinta mas bertepuk sebelah
tangan. Mas kaget denger kamu ngomong gitu. Terus kamu pingin apa?”

Ais “ ya itu aku pingin kamu, tapi kan udah ga mungkin aku kan udah nikah, aku pingin
tetep deket sama kamu mas , aku udah ga mau kehilangan kamu lagi.”

Waktu pun terus berjalan, hubungan rumah tangga yang seharusnya harmonis antara ais
dan zafran sekaan menjadi kapal yang terombang ambing di laut, entah kemana arah
tujuan rumah tangga itu. Zafran yang asyik dengan hobynya yang bermain game online
sampai pagi, dan ais yang selalu terbayang farhan sehingga mereka seperti memiliki
dunianya masing-masing. Dan bagi ais hanya farhan yang mampu menajdi obat dari
kesepian ais.

Farhan selalu hadir dalam suka dan duka ais saat, itu sampai ais sendiri pun bingung

“ sebenarnya suamiku yang mana kok yang selalu perhatian sama aku mas farhan.
Seangkan zafran malah sibuk sendiri ga jelas.”

Rasa bosan mulai menyelimuti hati ais, ia ingin sekali bersama dengan farhan. Hati ais
pun mulai terlena dengan sikap farhan padanya yang sangat perhatian. Perasaan yang

4
seharusnya di berikan oleh zafran justru semua farhan yang memebrikan. Ais pun merasa
menyesal menikah dengan zafran

“ andaikan saja waktu bisa di ulang lagi aku pingin ams farhan yang jadi suamiku.”

Rasa itu pun membuat ais menjadi gelap mata, ia hanya tahu jika farhan seharusnya
adalah lelaki yang baik untuknya. Ais mulai merasakan kesunyian di dalam rumah tangga
nya , ia merasa rumah tangganya menajdi hampa. Untuk menjalankan kewajiban ais
sebagai seorang istri terahdap suaminya pun ais enggan. Dan selalu terbayang wajah mas
farhan.

Suatu ketika ani datang kerumah ais, mereka asyik mengobrol

Ais :” an, gimana kamu sam mas farhan cocok ga kamu /”

Ani “ ia mas farhan itu baik banget ya dewasa juga , tapi kok aku ngerasa cintanya hanya
untuk wanita lain .”

Ais “ ah masa sih ? kok bisa kamu berfikiran kaya gitu.? Emanganya ada yang beda ya
sama dia.?’

Ais pun semakin penasaran wanita yang di maksud olehnya ias , atau ada wanita lain,
karena ia pun memiliki rasa cinta pada farhan, dan ada rasa cemburu kalau farhan dekat
dengan wanita lain.

Ani “ kayaknya yang dia suak itu kamu lho, buktinya aja kalau sama kamu dia perhatian
nurut. Mau ketemuan sama aku aja harus ada kamu.ke kamu juga perhatian banget.”

Ais “ ah kamu bisa aja ya ga mungkin lah orang aku kan udah nikah. ( dalam hati ais ,
jika itu benar yang di maksud ania dalah ais ia sangat bahagia).

Ani “ oh ia kemarina ku ketemu sama temenku , tau ga kamu an, temenku itu punya
rencana mau jodohin aku sama temanya yang juga perwat di tempat dulu dia praktek ,
kamu bisa tebak kan siapa yang aku maksud.”

Ais “ mas farhan maksud kamu?”

Ani :” ia betul banget dia mas farhan, dunia itu sempit banget ya, kamu tau ga temenku
itu titin namnya ternyata pernah deket sam dia baru-baru aja mereka jalan bareng mereka
tuh udah deket banget katanya kaya kakak adik gitu.

5
Ais “ ( seketika ia terdiam sambil menarik nafas dalam-dalam dan berkata di dalam hati
bukanya kata mas farhan dia cuman minta di comblangin sama aku ya, dan dia juga
katanya ga deket sama cewe lain selain aku, bener apa engga sih yang ani omongin kalau
ia farhan bohong dong sama aku). Masa sih, kaya apa yang namanya titin itu cantik ya?
Masih jomblo? Kok ga sama dia aja sih?

Ani “ wah , kamu tanya kaya polisi aja detail banget ya cantik lah orang cewe jelas cantik,
jomblo ia dia masih jomblo , kalau itu aku ga tau sih mungkin farhan buka kriterianya doi
kamu ga cemburu kan inget lho udah punya suami.”

Ais “ ih enak aja ga ya sory ngapain cemburu sama dia.”

Ais pun masih terus saja penasaran dengan perkataan sahabtnya itu, kalau benar begitu ia
telah merasa di bohongi oleh laki-laki yang sangat ia kagumi. Ais pun mulai mencari tahu
saat ia tahu kebenaranya rasa kecewa pun mulai tumbuh di hati ais, namun ia tak tahu
harus bercerita pada suapa tak mungkin ia mengungkapkan prasaan yang sebenarnya pada
ani sahabtnya palagi zafran suaminya. Ia hanya bisa memendam perasaaan cemburu
beraduk kecew pad farhan namun ia tak bisa membenci farhan. Farhan pun selalu
mengelak jika di tanya tentang kebenaran itu padahal sudah banyak bukti akan hal itu ia
selalu berusaha meyakinkan.

Farhan mulai sedikit demi sedikit menjukan sifat aslinya. Ais sangat terkejut melihat
sikap farhan yang dahulu begitu ia kagumi. Namun ais sulit sekali untuk membenci farhan
dan menghilangkan perasaan di hatinya untuk farhan. Rasa kecewa pun selalu ia dapati
dari farhan ais berfikir ia adalah wanita satu- satunya yang farhan cintai. Setiap kali ais
berusha bertanya tentang farhan , farhan pun selalu membalas sikap ais dengan nada yang
keras “ ngapain sih kamu urusan sama urusanku kamu kan udah nikah ga usah ikut
campur sama urusanku, terserah aku dong mau punya cewe banyak deket sama cewe
mana aja. aku kan udah pernah bilang ya aku memang suka sama kamu tapi sayang kamu
udah nikah coba aja kalau sekarang kamu masih sendiri atau ya udah sendiri lah, paham
kan maksudku.”

Ais hanya bisa terdiam mendengar perkataan farhan , ais bingung dan tak bisa berkata
apa-apa lagi.

6
Ais pun berusaha kembali untuk mengilangkan persaan ini dalam dirinya untuk farhan ,
namun saat ais berusaha untuk menjauhi dan menghilangkan rasa ini farhan datang lagi
tanpa persaan bersalah seolah tak pernah terjadi apa-apa. Sering kali seperti ini. Sampai
suatu ketika ais pun penasaran dengan sikap farhan padanya ia masih bertanya-tanya
apakah farhan mencintainya atau tidak. Ia membohongi farhan kalau ia akan bercerai
dengan suaminya zafran ais ingin melihat bagaimana rekasi farhan jika ia sudah sendiri
apakah farhan akan datang dengan serius kepada ais, ternyata tidak sama sekali bahkan
farhan pun berbicara lebih menyakitkan lagi

“ masa aku suruh sama janda, aku pinginya sama yang masih perawan bukan janda, lagian
kalau aku sama janda di keluargaku ga akan di terima.” Mendengar hal itu hati ais seperti
di iris-iris tak menyagka farhan berani berkata seperti itu. Namun ais bersyukur semuanya
belum terlambat. Allah sangat sayang kepada ais.

Melihat perubahan yang aneh di dalam diri istrinya zafran pun mulai bertanya pada ais

Zafran : “ ais kamu kenapa? Kok muram terus ada masalah sama teman kantor kamu? “

Ais “ ga ada apa-apa kok cuman lagi males aja ngomong sma ngapa-ngapain.’

Zafran “ aku sering banget liat dan denger kamu nangis, pas lagi shalat sama kalau lagi
sendiri di tempat tidur. Kalau kamu ada masalah cerita ya, kan aku suamimu. Kalau aku
belum bisa jadi suami yang baik aku minta maaf ya.”

Ais : “ ga kok , kamu ga salah, mungkin aku yang salah sama kamu. Oh ia aku mau tanya
tujuan rumah tangga kita sih untuk apa ? kamu sayang ga sama aku dan niat kamu
menikahi aku atas dasar apa ? kamu pingin ga membangun rumah tangga yang sakinah
mawadah dan warohmah.”

Zafran “ aku tau ais, kamu kadang kesal sama aku dengan sikap aku tapi jujur aku sayang
sama kamu dengan semua kekurangan yang kamu miliki, aku juga tahu bagaimana
perasaan kamu untuk farhan. Lelaki yang pernah kamu cintai itu. Aku diam bukan berati
aku tidak tahu. Aku tidak ingin ribut terus sama kamu. Aku berusaha untuk sabar karena
aku yakin kamu bisa belajar untuk mencintaiku dan menajdi istri yang shalehah. Tidak
ada manusia yang sempurna di dunia ini. Semua apsti pernah melakukan salah. Maaf ya
ais kalau aku belum bisa jadi imam yang baik untuk kamu. Tapi aku akan berusaha untuk
berubah lebih baik. Sambil memeluk ais dan mencium keningnya.

7
Seketika ais mulai terdiam ia mersa sangat bersalah kepada zafran. ais tak kuasa menahan
perasaan ini, di saat keheningan malam datang mengelar sajadah panjangnya untuk
memanjatkan doa pada Allah, ia pun memohon ampun dan petunjuk dari Allah tentang
apa yang terbaik untuknya ia mulai shalat tobat akan sikap dan perbuatan yang seharusnya
ia tak lakukan sebagai seorang istri dan ia melnjutkan dengan shalat tahajud dan
istikharoh, ais mulai perlahan memperbaiki dirinya.

Ais mulai perlahan bisa mengilangkan rasa yang dulu pernah mengebu di dalam dirinya
untuk farhan, sambil berdoa agar hatinya selalu terjaga

“ Ya Allah, Ya Rahman, Ya Rakhim hanya Engkau lah tuhan yang maha mengetahui
segala sesuatu yang masih tersembunyi, dan Engkau pula yang tahu akan suatu kebenaran
Engkau yang menjadikan segala yang tak mungkin menjadi mungkin. Aku berlindung
atas segala rasa ini. Jagalah hatiku sebagaimana Kau menjaga jiwaku jangan lah engkau
biarkan cinta buta ada di dalam diriku. Beri aku ke ikhlasan dan sabar dalam menghadapi
segala takdir yang aku jalani. Jika cinta yang Kau beri di hati ini untuk mas farhan Jangan
biarkan cinta ini ada dan mengalir di hatiku, biarlah cinta ini melantun dalam sebuah doa,
karena doa adalah bahasa yang cepat sampai pada pemiliknya. Jika rasa ini tak pernah
bisa hilang cukup ku titipkan rasa ini Padamu. Aku tak ingin berharap lebih pada cinta
yang tak pasti, aku hanya ingin cinta darimu yang Kau Ridhoi, dan bisa membawaku
dalam kebaikan, aku ingin bisa menjadi bidadari surga untuk pasanganku. Jika suatu hari
nanti kami berjodoh pasti kami akan bersama dalam kaeadaan yang lebih baik. Amin

Ais pun mulai mengikhlaskan rasa ini, ia mulai kembali menajdi ais yang ceria, dan ia
pun mulai sadar saat ini yang ada di hadapanya adalah zafran. Zafran adalah imam untuk
ais, dan calon ayah untuk anak- anak mereka satu demi satu pun Allah menunjukan
tentang mas farhan yang ia kagumi dahulu, ternyata mas farhan yang ia kagumi dahulu
adalah seorang palyboy ysang selalu memberi harapan palsu apda setiap wanita, usianya
tak sebanding dengan tingkah lakunya yang amsih ababil dan juga tidak gentel dan sulit
berkomitmen sebgai seorang laki-laki yang seharusnya sudah mapan untuk berumah
tangga.

Namun tak ada rasa dendam sedikit pun di hati ais atas sikap mas farhan, justru ais merasa
kasihan dengan mas farhan semoag ia di bukakan mata hatinya agar bisa menajdi lelaki

8
yang lebih baik. Saat ini pun ais sangat bersyukur beruntung karena ia telah menikah
dengan zafran lelaki yang sangat sabar dan juga selalu bisa memahami sikap dan sifat ais.

Manusia memang boleh berencana tapi Allah lah yang menentukan segalanya. Dan semua
kekuasaan hanya milik Allah jodoh anak rezeki semua sudah ada yang mengatur. Dalam
suatu pertemuan tidak ada yang salah, semua adalah pemebelajaran dalam diri kita agar
menajdi pribadi yang lebih baik lagi. Dari salah semoga akan menjadi benar.

Seperti sepengal lirik lagu dari cakra khan

“ Kau dan aku tak bisa bersama bagai syair lagu tak berirama, selamat tinggal kenangan
denganku senyumku melepaskan kau pergi

Engkau bukanlah sebuah keslahan tak pernah aku menyesal mengenalmu tapi biarkan lah
aku terbang bebas mencari cinta sejati.”

9
10