Anda di halaman 1dari 6

Ketika hendak memasuki dunia kerja, pelamar pasti akan melalui berbagai

macam seleksi. Mulai dari seleksi administrasi, seleksi tertulis yang kadang
terdiri dari beberapa tahap, seleksi wawancara, tes psikologi hingga seleksi
kesehatan.

Diantara sekian banyak seleksi yang harus dijalani, seleksi wawancara


nampaknya menjadi hal paling menakutkan bagi peserta seleksi. Mengapa?
Sebab dalam seleksi wawancara kerja, pelamar akan langsung bertatap muka
dengan atasan.

Dimana ketika seleksi wawancara ini berlangsung, yang akan diperhatikan


oleh pihak perusahaan bukan sekedar jawaban yang anda berikan namun
juga bahasa tubuh serta penampilan saat wawancara anda akan dinilai.
Dari setelan baju, gestur, sampai gaya bicara.
Tak cukup di situ, dalam seleksi wawancara kerja, biasanya anda pun akan
menjumpai beberapa soal jebakan yang bisa membuat anda terlihat begitu
ceroboh ketika tak dapat menjawabnya dengan tepat.
Untuk itulah, bagi anda yang hendak menghadapi seleksi wawancara kerja,
ada baiknya anda tahu sebenarnya seperti apa sih contoh soal jebakan dan
cara menjawab soal jebakan saat wawancara kerja.
Nah berikut ini beberapa contoh dan cara menjawab soal jebakan saat
interview kerja.

1. Soal : Bagaimana anda mendeskripsikan


diri anda dalam 3 kata saja
Ketika anda mendapat soal semacam ini, cara menjawab soal jebakan saat
wawancara kerja yang tepat adalah dengan mendreskipsikan 3 kata yang
menggambarkan diri and dalam 3 segi.
Yang pertama, pilih kata yang berhubungan erat dengan pekerjaan yang ingin
anda dapatkan, semisal ketika anda melamar dalam sebuah perusahaan
percetakan buku maka kata yang bisa anda pilih seperti kreatif.
Kemudian untuk kata yang kedua, anda bisa menonjolkan kelebihan anda
dalam hal lain seperti cerdas. Dan kata yang terakhir tunjukkan sisi positif
anda dalam kehidupan bersosialisasi seperti jujur.
Beberapa contoh kata tersebut telah mampu menggambarkan diri anda
secara keseluruhan. Dan yang perlu anda ingat, pastikan anda tak menjawab
soal ini hanya dengan 3 kata yang masih dalam 1 segi atau bahkan memiliki
makna yang hampir sama.
Baca Juga: Pelajari berbagai macam tipe psikotes seleksi melamar kerja

2. Soal : Apa yang anda ketahui tentang


perusahaan ini?
Soal kedua yang sering kali membuat para pelamar terlihat gugup adalah
ketika ditanya terkait perusahaan tersebut. Sering kali orang membuat
jawaban fatal dengan cara membandingkan perusahaan ini dengan
perusahaan lain.
Justru cara menjawab soal jebakan saat wawancara kerja semacam ini, anda
hanya perlu menjelaskan keunggulan yang dimiliki oleh perusahaan terkait
tanpa perlu membandingkan dengan perusahaan lain.
Jawaban yang seperti inilah yang akan membuat anda terlihat lebih fokus dan
memiliki keinginan tinggi agar dapat masuk dalam perusahaan tersebut.
Baca juga: Ini nih, cara lulus psikotes buat yang melamar kerja di Bank
dan bidang bidang Teknik

3. Soal : Mengapa anda ingin bekerja di


perusahaan ini, apa alasannya?
Masih terkait dengan pertanyaan sebelumnya, di mana cara menjawab soal
jebakan saat wawancara kerja yang paling tepat adalah dengan menjabarkan
alasan anda secara jujur tanpa merendahkan perusahaan lain yang tak ingin
anda kunjungi.
dalam hal ini, yang perlu anda tekankan adalah bagaimana cara anda mampu
menyampaikan alasan positif yang tak hanya akan memberikan dampak baik
pada diri anda. Namun juga mampu memberikan dampak baik bagi
perusahaan.
Semisal dengan menjawab bahwa perusahaan tersebut memberikan anda
kesempatan untuk lebih mengembangkan skill anda dengan baik. Dengan
begitu, otomatis tak hanya skill anda yang akan berkembang dengan baik
namun juga akan memberikan dampak baik bagi perusahaan. Yaitu kemajuan
karena skill pekerjanya yang juga meningkat.
Baca juga: Pastikan jangan sampai salah jawab pertanyaan psikotes ini,
FATAL!

4. Soal : Hal atau prestasi apa yang paling


membanggakan dalam karir anda?
Ketika pihak pewawancara memberikan pertanyaan ini, biasanya mereka
akan mencari tahu bagaimana karir anda sebelum masuk dalam perusahaan
tersebut.
Dan cara menjawab soal jebakan saat wawancara kerja yang tepat dalam
menjawab pertanyaan ini, justru bukan dengan memberikan semua
penjelasan terkait prestasi atau proyek yang berhasil anda kerjakan. Lebih
fokuslah pada proyek yang berhubungan dengan pekerjaan yang sedang
anda lamar ini.
Semisal anda melamar di perusahaan dagang, maka jelaskan saja beberapa
proyek marketing yang berhasil anda tangani dengan baik. Dan untuk proyek
lain yang tak berhubungan dengan pekerjaan ini, baiknya tak begitu
ditekankan.

5. Soal : Bagaimana pemikiran anda terkait


dengan pekerjaan ini?
Dari gaya bahasanya saja mungkin anda sudah bisa menebak jika ini
merupakan soal jebakan yang akan sangat membahayakan. Bagaimana
tidak, ketika mendapat pertanyaan seperti ini, biasanya anda harus
menjelaskan opini anda yang terkadang berbeda dengan pihak pewawancara.
Namun tak perlu panik, cara menjawab soal jebakan saat wawancara kerja
yang tepat untuk pertanyaan ini adalah hanya dengan memberikan jawaban
jujur yang tegas.
Pastikan anda memiliki minat atau kesenangan dalam menjalani pekerjaan
tersebut terlebih dahulu, dengan begitu jawaban yang akan muncul terkait
pertanyaan kelima ini bisa terangkai dengan mudahnya.
Selain itu, anda juga harus mengetahui terlebih dahulu bagaimana cara kerja
dari posisi yang anda lamar. Dengan begitu, anda bisa memberikan jawaban
yang sinkron antara jawaban kerja dengan pekerjaan yang akan anda lakukan
di posisi tersebut.

6. Soal : Berapa waktu yang anda butuhkan


untuk memberikan kontribusi terbaik bagi
kami?
Ketika mendapat soal jebakan yang satu ini, sering kali calon pekerja akan
memberikan jawaban waktu yang sangat singkat. Padahal, ketika diberikan
jawaban tersebut, pihak perusahaan tidak semudah itu mempercayainya.
Bagaimana tidak, dalam waktu yang begitu dekat biasanya seseorang akan
beradaptasi terlebih dahulu. Baru kemudian penyesuaian diri dan
pengoptimalan diri dalam menjalani pekerjaan tersebut.
Untuk itulah, cara menjawab soal jebakan saat wawancara kerja yaitu dengan
memberikan jawaban waktu yang realistis saja. Semisal ketika anda bekerja
dalam posisi marketing, mungkin jawaban yang akan sesuai yaitu berkisar 3
bulan lebih.

7. Soal : Setelah membaca CV anda, kami


merasa anda terlalu berpengalaman dalam
posisi ini, Bagaimana pendapat anda?
Ya, selain memberikan pertanyaan yang akan menguras tentang bagaimana
diri anda dan minta anda, sering kali pihak pewawancara juga memberikan
soal jebakan yang berupa pujian.
Nah dalam hal ini, kunci utama anda tak boleh sombong. Pastikan diri anda
tetap tenang dan memiliki sikap rendah hati serta semangat demi
mendapatkan pekerjaan tersebut.
Jawaban yang mampu menunjukkan minat dan semangat anda ini bisa
ditunjukkan dengan jawaban bahwa anda memerlukan waktu untuk
menyesuaikan diri dan memberikan yang terbaik pada perusahaan yang baru
anda masuki ini.
Cara menjawab soal jebakan saat wawancara kerja ini juga akan memberikan
kesan tenang pada diri anda. Juga kesan mau bekerja keras demi
mendapatkan hasil yang lebih baik dari pengalaman di perusahaan
sebelumnya.
8. Soal : Bos seperti apa yang menurut anda
buruk dan baik untuk bekerja sama?
Mungkin ini akan menjadi satu soal tersulit yang akan anda jawab. Tapi jika
anda mengetahui cara menjawab soal jebakan saat wawancara kerja,
sebenarnya soal jebakan ini sangat mudah di jawab.
Anda hanya perlu menjawab “saya mampu bekerja sama dengan siapa saja,
karakter tak akan menjadi masalah asalkan mampu berkomunikasi dengan
baik dan merencanakan segala sesuatu bersama dengan baik maka tidak
akan ada bos yang butuk”.
Contoh jawaban seperti itulah yang akan menunjukkan bahwa diri anda tak
pernah mempermasalahkan karakter seseorang, hanya bagaimana anda dan
pihak atasan sama-sama memiliki keinginan untuk dapat bekerja sama
dengan baik demi hasil yang maksimal.

9. Soal : Mengapa anda berhenti dari


pekerjaan sebelumnya
Jika pertanyaan jebakan sebelumnya menuntut anda untuk lebih jujur dan
terbuka, namun lain untuk pertanyaan jebakan yang satu ini. Dimana anda tak
harus memberi tahu alasan pribadi mengapa anda berhenti dari pekerjaan
sebelumnya.
Justru cara menjawab soal jebakan saat wawancara kerja yang tepat untuk
pertanyaan ini adalah penekanan pada motivasi anda ingin melamar di
perusahaan ini. Tunjukkan bahwa anda ingin mendapatkan posisi yang lebih
sesuai dengan kemampuan anda di perusahaan ini.
Sebab untuk wawancara kerja, penjabaran alasan pribadi untuk pertanyaan
semacam ini akan membuat anda terlihat tidak profesional dalam bekerja.

10. Soal : Jika boleh memilih perusahaan


manapun, dimana anda ingin bekerja?
Pertanyaan jebakan terakhir yang sering kali diberikan oleh para
pewawancara adalah pertanyaan tentang keinginan anda. Nah untuk
menjawab pertanyaan yang satu ini. Akan lebih baik jika menyebutkan
perusahaan tempat anda bekerja sebagai perusahaan pilihan anda.
Seperti jawaban “sebenarnya, ketika saya melihat target perusahaan yang
inginkan, perusahaan ini telah menjadi pilihan saya. Sebab disini saya melihat
banyak hal yang sudah berhasil dikembangkan oleh perusahaan ini, dan saya
ingin menjadi bagian dari perkembangan atau proyek yang dikerjakan
perusahaan ini”.
Jawaban semacam ini tentu akan membuat pihak perusahaan lebih
mempertimbangkan anda sebagai karyawanya. Hindari menyebutkan nama
perusahaan lai jika anda tidak ingin pihak perusahaan yang anda inginkan
justru meragukan anda sebagai karyawannya.
Itulah beberapa contoh soal jebakan dan cara menjawab soal jebakan saat
wawancara kerja yang tepat. Yang terpenting, ketika anda menghadapi jenis-
jenis pertanyaan seperti di atas, buat diri anda tetap tenang dan tak terlihat
tergesa-gesa.
Sebab ketika anda terlihat tenang itu pun akan menjadi nilai tambahan bagi
anda. Dengan kesan anda pun mampu menghadapi segala permasalahan
dalam bekerja dengan tenang.
Selain itu, anda juga perlu tegas dalam memberikan jawaban. Pastikan anda
tidak terlihat pli plan atau bingung. Ketika anda sudah memulai menjawab
pertanyaan, sebaiknya fokus pada satu tujuan jawaban anda. Hindari pikiran
yang dapat membuat diri anda sendiri ragu dengan jawaban yang anda
berikan.
Kemudian, anda pun harus memberikan jawaban yang sesuai dengan
pertanyaan. Jangan sampai anda tidak focus dan menjawab dengan
pernyataan yang tidak nyambung soal yang diberikan.
Karena tahukah anda, dari jawaban-jawaban yang anda berikan pihak
pewawancara pun dapat menilai bagaimana kinerja anda nantinya. Baik dari
segi skill yang anda miliki, semangat kerja yang anda miliki, kemampuan
bekerja sama hingga motivasi dan keinginan anda untuk membuat kemajuan
dalam perusahaan tersebut.
Itulah beberapa tips yang bisa anda coba untuk menghadapi seleksi
wawancara kerja. Ingat, sebelum membuat surat lamaran
pekerjaan dan melamar pekerjaan usahakan anda selalu memilih
perusahaan dan posisi pekerjaan yang sesuai dengan skill dan latar belakang
pendidikan anda. Dengan begitu, pihak perusahaan pun akan lebih mudah
tertarik pada anda.

Anda mungkin juga menyukai