Anda di halaman 1dari 2

KEPUSTAKAAN

Ayub, Asni. 1993. Tata Bahasa Minangkabau. Jakarta: Pusat Pembinaan dan
Pengembangan Bahasa.

Crowley, Terry. 1987. An Introduction to Historical linguistics. Papua New Guine:


University of Papua New Guinea Press.

Fernandez, Inyo Yos. 1994. Linguistik Historis Komparatif (bahan ajar).


Yogyakarta: Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada.

--. 1996. Relasi Historis Kekerabatan Bahasa Flores Kajian Linguistik Historis
Komparatif terhadap Sembilan Bahasa di Flores.
Flores: Nusa Indah.

Gani, A. 1985. Kamus Sakai-Indonesia. Jakarta: Pusat Pembinaan dan


Pengembangan Bahasa.

Kalipke, Hans. 2001. WÖrterbuch Sakai-Indonesia-Deutsch. Hamburg: Helmut


Buske Verlag.

Kesuma, Tri Mastoyo Jati. 2007. Pengantar (Metode )Penelitian Bahasa.


Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.

Keraf, Gorys. 1996. Linguistik Bandingan Historis. Jakarta: Gramedia Pustaka


Utama.

Kooij, J.G/S.C.Dik. 1994. Ilmu Bahasa Umum. Jakarta: RUL.

Kridalaksana, Harimurti. 2001. Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia.

Lubis, Idrus. 1985. Struktur Bahasa Sakai. Jakarta: Pusat Pembinaan dan
Pengembangan Bahasa.

Marsono. 2008. Fonetik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Masrukhi, Moh. 2002. “Refleksi Fonologis Protobahasa Austronesia (PAN) pada


Bahasa Lubu (BL)” (Jurnal Humaniora volume 14 halaman 86-93 no.1
Februari). Yogyakarta.

Mahsun. 2012. Metode Penelitian Bahasa. Jakarta: Raja Grafindo.

Mbete, Aron Meko. 2002. Metode Linguistik Diakronis. Bali: Unibersitas


Udayana.

Nadra. 2006. Rekonstruksi Bahasa Minangkabau. Padang: Andalas University


Press.

116
Parera, Jos Daniel. 1991. Kajian Linguistik Umum Historis Komparatif dan
Tipologi Struktural. Jakarta: Erlangga.

Poedjosoedarmo, Soepomo. --. Keluarga Besar Bahasa Austronesia. Yogyakarta:


Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada.

Sofyan, Akhmad.--. “Sejarah Perkembangan Bahasa Sakai” (Artikel). Jember:


Universitas Jember.

Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Duta
Wacana University Press.

Suparlan, Parsudi. 1995. Orang Sakai di Riau. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Suyata, Pujianti. 1997. Perbandingan Bahasa Nusantara Historis (bahan ajar).


Yogyakarta: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni IKIP Yogyakarta.

Taembo, Maulid. 2013. “Studi Perbandingan Bahasa Muna dan Wakatobi di


Sulawesi Tenggara (Tinjauan Sinkronis dan Diakronis)”(Tesis). Yogyakarta:
Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada.

Tarigan, Lolabora. 2006. “Refleksi Proto Melayu pada Bahasa Sakai dan Lubu
Dua Suku Terasing di Sumatera: Tinjauan Fonologis, Leksikal, dan
Sebagian Morfologinya” (Tesis). Yogyakarta: Fakultas Ilmu Budaya,
Universitas Gadjah Mada.

Tim Balai Bahasa. 2008. Bahasa dan Peta Bahasa di Indonesia. Jakarta: Pusat
Bahasa.

Wijana, I Dewa Putu. 2011. Berkenalan dengan Linguistik. Yogyakarta:


Universitas Gadjah Mada.

PUSTAKA LAMAN
Bakoini, Efni Yoni. 2008. Hubungan Kekerabatan Bahasa Minangkabau dan
Bahasa Sakai. http://baikoeni.multiply.com/journal/item/134. Diunduh 6
Mei 2013, pukul 14: 23 WIB.

Syafrina, Tengku dan Tengku Silvana Sinar. 2010. Prosodi Bahasa Siladang
Sumatera Utara. http//:sastra.um.ac.id/wp-content/uploads/2010/01/
silvana-usu-prosodi-bahasa-siladang-pdf. Diunduh: 16 Oktober 2013 pukul
22:46 WIB.

Moszkowski, M. 1909. “The Pagan Races of East Sumatra” (Jurnal Cambridge


University Press) Royal Asiatic Society of Great Britain and Ireland pp.hal
705-720.http://journals.cambridge.org/action/login;journals Diunduh: 15
Desember 2013 pukul 21:16 WIB.

117

Anda mungkin juga menyukai