1. NAMA
Nama kimia : Sucralfate
Sinonim :
2. KELAS TERAPI(Marie A. Chisholm-Burns, dkk, 2016, Pharmacotherapy Principles & Practice FOURTH EDITION, MC GRAW HILL EDUCATION, Hal 302)
Gol. terapi : Gangguan Gastrointestinal
Kelas Terapi : Agen penghelat (Pelindung mukosa lambung)
Gol. Penyakit : Peptic Ulcer
Gol. Organ Penyakit : Ulcer/Duodenum
Sub Kelas Terapi :-
3. KPO
Sucralfat + Allopurinol
Menggunakan sucralfate
bersama allopurinol dapat
menurunkan efek allopurinol.
Allopurinol harus diberikan
setidaknya satu jam sebelum
atau dua jam setelah
sucralfate. Jika dokter Anda
meresepkan obat ini bersama-
sama, Anda mungkin
memerlukan penyesuaian
dosis atau tes khusus untuk
menggunakan kedua obat
dengan aman.
(Drugs.com)
4. Telaah Farmasetik
Bentuk Sediaan : Suspensi oral
Kekuatan Sediaan : Suspensi oral (500 mg/10 mL)
Stabilitas :
- Penyimpanan : Tertutup rapat (USP 38 hal. 5366)
- Suhu : 20-25oC, tidak disimpan dalam freezer. (AHFS Drug Information Essentials: November 2011)
Wadah/kemasan : Setrip, Botol
5. Brosur
Sukralfate
Suspensi
Komposisi
Tiap 5 ml mengandung Sukralfat 500 mg
Farmakologi
Sukralfat adalah suatu komplek yang dibentuk dari sukrosa sulfatdan poloalumunium hidroksida. Aktivitas sukralfat sebagai anati ulkus
merupakan hasi dari pembentukan kompleks sukralfat dengan protein yang membentuk lapisan pelindung menutupi ulkus serta melindungi dari
serangan asam lambung, pepsin dan garam empedu.
Sukralfat melindungi ulkus dengan 3 cara :
Membentuk kompleks kimiawi yang terikat pada pusat ulkus sehingga merupakan lapisan pelindung.
Menghambat aksi asam, pepsin dan garam empedu
Menghambat difusi asam lambung menembus lapisan film sukralfat-albumin.
Sukralfat dapat berada dalam jangka waktu lama dalam saluran cerna sehingga menghasilkan efek obat yang menunjang.
Sukralfat sangat sedikit terabsorbsi di saluran pencernaan sehingg menghasilkan efek samping sistemik yang minimal.
Indikasi
Pengobatan jangka pendenk (sampai 8 mingg) pada duodenal ulcer.
Kontraindikasi
Penderita yang hipersensitif terhadap komponen obat ini/
Efek samping
Terjadinya efek samping sangat jarang, yang relatif sering dilaporkan hanyalah kontipasi dan mulut terasa kering. Keluhan lainnya adalah diare,
mual, muntah, tidak nyaman di perut, flatulen, pruritus, rash, mgantuk, penning, nyeri pada bagian belakang dan sakit kepala.
Perhatian
Harus diberikan secara hati-hati pada pasien gagal ginjal dan pasien dialisis.
Penggunaan selama masa kehamilah dilakukan jika benar-benar diperlukan
Harus diberikan secara hati-hati pada wanita hamil dan menyusui.
Jika diperlukan, antasida dapat diberikan dalam jangka waktu ½ jam sebelum atau sesudah pemberian sukralfat suspensi.
Keamanan dan efektifitas pada anak-anak belum dapat ditetapkan.
Interaksi
Sukralfat dapat mengurangi absorbsi atau bioavailibilitas obat-obatan: simetidin, siprofloksasin, digoksin, ketokonzol, norfloksasin, fenitoin,
ranitidin, tetrasiklin dan teofilin sehingga obat-obatan tersebut harus diberikan dalam waktu 2 jam sebelum pemberian sukralfat suspensi.
Dosis
Dewasa: 2 sendok takar (10 ml), 4 kali sehari, sewaktu lambung kosong, (1 jam sebelum makan dan sebelum tidur).
Penyimpanan
Simpan pada suhu kamar (25 – 30oC)