1. Siswa dapat mengetahui dan mempelajari sarapan bergizi seimbang
dengan berpedoman pada tumpeng gizi seimbang, karena anak membutuhkan makanan yang beragam dan bergizi seimbang untuk mencapai status gizi ideal, meningkatkan konsentrasi belajar serta untuk melakukan aktivitas fisik sehari-hari. 2. Siswa belajar menyusun menu sarapan yang bergizi seimbang. Target Peserta : Mahasiswa SMP Waktu : 30 menit Pesan Kunci : 1. Sarapan pagi yang sehat dan bergizi seimbang untuk mencapai status gizi yang optimal, meningkatkan konsentrasi belajar serta melakukan aktivitas fisik di sekolah. 2. Biasakan sarapan sehat dengan menu gizi seimbang. Peralatan : 1. Tumpeng gizi seimbang yang masih kosong. 2. Tempelan gambar bahan makanan yang ada di dalam tumpeng gizi seimbang. 3. Nasi, sayur, lauk hewani, lauk nabati, buah, air mineral/ susu 4. Kotak makan. 5. Handscoon plastik. 6. Piring. 7. Sendok. 8. Kartu salah benerin. Salam Pembuka :
Salam sarapan sehat ! Gizi seimbang. Supaya tambah semangat, yuk kita yel-yel GERAKAN SARAPAN SEHAT! Mari kita mulai!
Yukk ! Ikut! Ikut! Sarapan sehat !
Kalo salah ? ya benerin !
Sarapan sehaat gizi seimbang, tubuh kuat berprestasi !
Langkah :
1. Siapkan seluruh peralatan dan mulai berdiskusi
Contoh : “Apakah adek-adek disini sudah sarapan pagi ? Apa menu sarapan adek- adek di pagi hari ini ? Hari ini kita akan belajar menyusun menu sarapan bergizi seimbang.” 2. Teknis Permainan a. Bagi seluruh peserta menjadi 5 sampai 6 kelompok b. Tunjukkan tumpeng gizi seimbang yang masih kosong. c. Jelaskan dan contohkan cara menyusun tumpeng gizi seimbang dengan baik dan benar Hitam : minyak, gula, garam Merah muda : Protein hewani (daging, telur, susu, ayam, ikan) Orange : Protein nabati (kacang-kacangan, tahu, tempe) Pink tua : Buah-buahan Kuning kecoklatan : Sayuran Ungu : Sumber karbohidrat (nasi, ubi, roti, mie, jagung) Biru : Air Mineral Orange muda : Melakukan aktivitas fisik atau olahraga d. Setiap perwakilan kelompok menempelkan bahan makanan yang berada di luar tumpeng gizi seimbang untuk di tempelkan ke dalamnya, beri waktu 5 menit untuk menempel gambar bahan makanan tersebut. Contoh : “Cara permainannya adalah tempelan gambar bahan makanan yang berada di luar disusun ke dalam tumpeng gizi seimbang, silahkan adik- adik bisa menyusun tempelan gambar tersebut sesuai dengan menu sarapan yang adik-adik makan tadi pagi.” e. Selain itu, minta 2 sukarelawan untuk maju dan menyusun menu sarapan yang baik dan benar (gunakan handscoon plastik), susun menu sarapan yang bergizi seimbang menurut peserta dengan bahan makanan yang sudah tersedia. f. Setelah peserta menyusun menu sarapan serta gambar berdasarkan tumpeng gizi seimbang, minta setiap kelompok untuk mendiskusikan hasil dari masing-masing kelompok dan minta perwakilan kelompok untuk menjelaskan tentang sarapan sehat gizi seimbangnya. (Beri tepuk tangan pada setiap kelompok yang menjelaskan menu sarapan berdasarkan tumpeng gizi seimbangnya). Contoh : “Siapa yang mau menjelaskan mengapa susunan tersebut dibuat seperti itu ?” 3. Diskusikan permainan Contoh : “Jenis makanan apa saja yang harus terdapat pada susunan gambar dan menu sarapan pagi tersebut ? Apakah gambar susunan tumpeng sarapan gizi seimbang dan menu makan yang di susun sudah benar dan seimbang ? Mari kita lihat jawabannya!” 4. Mintalah siswa untuk maju ke depan. Satu berperan sebagai anak sehat dan satu berperan sebagai anak sembarang. Gunakan tumpeng gizi seimbang, dan minta anak sembarang menunjukkan tumpeng sarapan yang salah dan anak sehat akan menunjukkan gambar tumpeng sarapan gizi seimbang yang benar. Contoh : “Silahkan anak sembarang memperlihatkan tumpeng sarapan gizi seimbangnya. Menurut adik, ini benar atau salah ?” “Sekarang kita lihat tumpeng sarapan gizi seimbang anak sehat, Benar atau salah ?” “Apa perbedaan antara piring anak sembarang dan anak sehat ?” 5. Penutupan permainan Setelah mendengar jawaban adik-adik, fasilitator menegaskan tentang sarapan sehat dengan tumpeng gizi seimbang. Contoh : “Jadi setelah kita melihat tumpeng sarapan sehat anak sembarang dan anak sehat tadi, makanan apa yang kurang pada sarapan pagi adik-adik ? Apakah makan pagi adik-adik sudah sesuai dengan tumpeng sarapan gizi seimbang ? (berikan susunan gambar tumpeng gizi seimbang serta menu makan pagi yang bergizi seimbang) Kalo salah ? ya benerin! (sambil menunjukkan kartu salah-benerin)” Simpulan : 1. Siswa membutuhkan sarapan pagi yang bergizi seimbang untuk meningkatkan konsentrasi belajar, mencapai status gizi yang optimal serta melakukan aktivitas fisik sehari-hari agar anak menjadi semangat untuk mengikuti pelajaran di sekolah.