Penyebab
• Pembangunan Pabrik Baru
• Perubahan Kapasitas
• Perubahan Design Produk
• Produk Baru
• Dll
Kriteria Kinerja
1. Minimasi Kongesti
2. Minimasi Material Handling Cost
3. Effisiensi Penggunaan Resources
4. Keselamatan dan Keamanan Kerja
5. Koordinasi dan Supervisi
Type Lay-out
• Product Lay-out
• Process Lay-out
• Fix Lay-out
• Automated Lay-out
Product Lay-out
Berdasarkan atas urutan proses
produksi
Kelebihan:
– Effisiensi Tinggi
– WIP Minimal
– PPIC Mudah
– Dll
Kelemahan:
– Investasi Tinggi
– Realibilitas Rendah
– Kebosanan Pekerja
– Dll
Process Lay-out
Berdasarkan atas kesamaan jenis mesin
Y
A B C
X
D E F
Kelebihan Dan Kelemahan
Kelebihan
• Flexible
• Investasi Rendah
• Supervisi Mudah
• Dll
Kelemahan
• Effisiensi Rendah
• Produktivitas Rendah
• Dll
Fix Lay-out
Benda kerja diam mesin, peralatan,
material dan karyawan mendatangi
benda kerja
Contoh:
• Galangan Kapal
• Assembling Pesawat
• Dll
Kelebihan Dan Kelemahan
Kelebihan
• Aliran Minimal
• Material handling cost murah
Kelemahan
• Utilisasi Rendah
• Skill Tinggi
Automated Lay-out
Berdasarkan atas kesamaan fungsi dan
kemampuan proses produksi
Kelebihan Dan Kelemahan
Kelebihan
• Flexible
• Produktivitas Tinggi
• Dll
Kelemahan
• Investasi Tinggi
• Brainware Tinggi
• Dll
DESIGN OF PRODUCT
LAY-OUT
Product Lay-out
Berdasarkan atas urutan proses
produksi
• Analitik
• Heuristik
• Simulasi
Region Approach
• Input
• Precedence Diagram OPC
• Kapasitas Pabrik
• Output
• Skema-layout
Operation Process Chart
Chart describe the operation making process
from the beginning ( material input) to the
finish (finished good)
• ASME symbol:
Operation
Inspection
Operation and Inspection
Storage
Flow
Operation Process Chart
Plywood Pipe
•Cutting
5’ 4 •Cutting 5’ 1
•Circular Saw
•Circular Saw
•Polishing •Forming
15’ 5 3’ 2
•Grinding •Press
3’ 7
•Make Screw I-1
•Drilling
3
2
7 3
3 3 7 9
4 6
4
4 11
1 3
2
5 8 10
5
6 6
Langkah Region Approach
1. Bagilah operasi-operasi yang ada atas
beberapa region dimulai dari region pertama
s/d region terakhir. Region pertama berisi
operasi-operasi yang tidak bergantung pada
operasi lain manapun untuk memulainya.
Region berikutnya berisi operasi-operasi yang
langsung mengikuti pada region sebelumnya.
1 2 3 4 5
2
3 7 9
4 11
1
5 8 10
6
Langkah 2
1
1
2 6 5 4 3 2
3 7 8
4 9 10
5 11
Langkah 3
3. Tentukan waktu siklus (C)
• C = T/Q
• T : Waktu yang tesedia
• Q : Output produksi yang diinginkan
Contoh :
C = 1jam/5
= 12 menit/unit
Langkah 4
1 2 3 4
1, 6 5, 4, 2 3, 7, 8 9,10, 11
Langkah 5
1, 6 5, 4, 2 3,7, 8 9,10, 11
DESIGN OF PROCESS
LAY-OUT
Process Lay-out
Berdasarkan atas kesamaan jenis mesin
Y
A B C
X
D E F
Problem
Bagaimana meminimalkan kongesti aliran
barang dan orang?
Diagram Hubungan
Kegiatan
Diagram Hubungan
Ruang
Pertimb. Modifikasi Pertim. Praktis
PengmbanganAlternatif
Lay-out
Evaluasi
Perhitungan dij
1. Jumlah mesin:
mi = (Co x BORi) /T
2. Luas Lantai
Li = m1 x GSMi
3. Jarak antar mesin dij
Perhitungan fij
Buat MPPC, hitung frekwensi untuk
membuat 1 unit produk (n )ij
1 4 5 7 Receiving
2 3 6 8 Shipping
Trip Matrix ( fij)
Bagian 1 2 3 4 5 6 7 8
1 - 75 100 30 40 - 30 50
2 - 100 - 450 - - -
3 - - 70 - 30 80
4 - 30 70 - 100
5 - 20 60 -
6 - - -
7 - 20
8 -
Biaya Pemindahan Bahan(Cij)
Bagian 1 2 3 4 5 6 7 8
1 - 0.05 0.08 0.07 0.05 0.04 0.05 0.04
2 - 0.04 0.05 0.06 0.10 0.05 0.06
3 - 0.06 0.05 0.10 0.05 0.07
4 - 0.06 0.10 0.05 0.06
5 - 0.10 0.05 0.05
6 - 0.05 0.05
7 - 0.05
8 -
Jarak Sementara(dij)
Bagian 1 2 3 4 5 6 7 8
1 - 30 50 30 60 80 80 100
2 - 40 50 80 70 100 90
3 - 30 50 40 70 60
4 - 30 50 60 70
5 - 30 40 50
6 - 50 40
7 - 30
8 -
Biaya Pemindahan
Bagian 1 2 3 4 5 6 7 8
1 - 112.5 400 36 120 - 120 200
2 - 160 - 720 - - -
3 - - 175 - 105 236
4 - 54 350 - 420
5 - 60 120 -
6 - - -
7 - 180
8 -
Evaluasi Biaya
• Biaya Total = 112.5 + 400 + 36 +…. +180
= 3668.5
• Perlu diperbaiki dengan mengubah posisi
letak
• Diulang sampai mendapatkan biaya
minimal.