Oleh:
Nurlaila Rahmah
05021181419100
2015
Puji syukur penulis hanturkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat
dan ridhonya penulis dapat menyelesaikan Makalah Sistem Informasi Geografis
ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Ucapan terima kasih penulis tujukan kepada seluruh dosen pembimbing
yang telah memberikan pengarahan dan bimbingannya selama praktikum. Para
asisten pembimbing khususnya Irma Lestari, Riski Agung Widodo, dan Irsyan.
Serta rekan – rekan yang telah membantu dalam pelaksanaan praktikum dan
penulisan Makalah Sistem Informasi Geografis.
Adapun laporan ini menguraikan tentang pengenalan Sistem Informasi
Geografis dan Metode Pemetaan dalam SIG. Penulis menyadari sepenuhnya
bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Untuk, itu kritik dan saran yang
bersifat membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan laporan
berikutnya. Penulis berharap semoga laporan ini dapat berguna bagi pembaca,
terutama bagi mahasiswa Fakultas Pertanian khususnya jurusan Teknologi
Pertanian Universitas Sriwijaya.
Penulis
1.2 Tujuan
Tujuan dari disusunnya laporan ini supaya pembaca mengerti apa itu Sistem
Informasi Geografic dan digitasi pemetaan dengan menggunakan Map.Info.
4.1 Hasil
Terlampir
4.2 Pembahasan
Sebagai permisalan, data yang digunakan adalah tabel dengan nama
DCWASH.TAB dan raster hasil scan USGS Quadrange dari DC
(DC_QUAD.TIF). Langkah-langkah melakukan registrasi peta adalah :
1). Mulai MapInfo Professional.
2). Buka File DC_QUAD.TAB dengan File > Open Tabel
3). Tampilkan juga file DC_QUAD.TIF dari kotak daftar nama dan pilih
ekstension Raster Images dari kotak File Type. Kemudian akan ditampilkan kotak
dialog Image Registration.
4). Tekan register untuk melanjutkan ke proses register. Jika tidak dan hanya
menampilkan saja tanpa registrasi tekan Display.
6). Tekan pada titik tersebut lalu muncul kotak dialog seperti dibawah ini berilah
nama titik control tersebut dengan nama PT1. Tekan OK.
7). Dengan cara yang sama kita akan mencari tiga titik lagi. Tekan tombol,
pindahkan tampilan citra ke kanan untuk mencari titik perpotongan baru. Tekan
Isi sesuai dengan tampilan diatas lalu tekan OK untuk memunculkan kotak
dialog find kedua seperti berikut:
Pilih Dupont Cir NW (North West) sesuai dengan posisi titik PT1. Tekan
tombol respective untuk kembali ke kotak dialog pertama. Tekan tombol
mark with symbol lalu pilih symbol silang merah seperti berikut:
14). Ulangi prosedur diatas untuk ketiga titik control lainnya yaitu pada PT2 di Q
Street NE, PT3 di East Capitol ST, dan PT4 do Constitution NW.
15). Setelah semua titik control di tetapkan untuk citra dan peta, kemudian tekan
OK dalam kotak dialog Image Registration. Citra raster telah teregistrasi
dengan jalan overlay di atas citra raster. Setelah citra di registrasi maka akan
menjadi file DC_Quad.Tab. Buka file telah diregistrasi tersebut dengan
menggunakan Open > File.
5.1Kesimpulan
1. SIG untuk menangkap, menyimpan, memperbaiki, memperbaharui,
mengelola, mamanipulasi, mengintegrasikan, menganalisa, dan
menampilkan data dalam suatu informasi berbasis geografis.
2. SIG memiliki kekuatan lebih dan fleksibelitas dari pada lembaran peta
kertas.
3. Peta merupakan representasi grafis dari dunia nyata.
4. Obyek-obyek yang direpresentasikan diatas peta disebut unsur peta atau
map features (contohnya sungai, jalan, dan lain-lain).
5. SIG juga menghubungkan sekumpulan unsur-unsur peta dengan atribut
didalam satuan-satuan yang disebut layer, sungai, bangunan, jalan, batas-
batas administrasi, dan hutan. Kumpulan-kumpulan dari layer-layer akan
membentuk basis data SIG.
5.2 Saran
Adapun saran untuk praktikum ini sebaiknya praktikan dapat kondusif
dalam mengikuti praktikum.
Pakereng, M.A Ineke dan Teguh Wahyono. 2004. System Basisdata. Graha Ilmu:
Jakarta
Waljiyanto. 2000 . Sistem Basis Data : Analisis dan Pemofelan Data. J&J
Learning: Yogyakarta