Anda di halaman 1dari 20

PROPOSAL BISNIS

“BINDER ART”

TUGAS PRIBADI
MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN Sesi.12
SEMESTER GENAP 2015/2016
( Dosen : Andi Hidayat Muhmin )

Di Susun Oleh :
Nama : Nur Annisaa Sulistyorini
NIM : 2014-11-014

JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
2016
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya kepada kita semua dan hanya dengan qudrat dan iradat-Nyalah
saya dapat menyelesaikan makalah tentang “Proposal Bisnis”.
Adapun makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
Kewirausahaan. Semoga dengan penyusunan makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pemahaman diri. Demi kesempurnaannya, saya selalu
mengharapkan adanya saran dan masukan dari berbagai pihak.
Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Andi Hidayat Muhmin selaku dosen Kewirausahaan yang telah
memberikan bimbingan dan materi makalah.
2. Orang tua yang telah memberikan dorongan serta doa dan bantuan
moril.
3. Serta pihak yang telah bekerja sama membantu proses pembuatan
makalah.
Harapan saya semoga makalah ini dapat memberikan manfaat khususnya
bagi saya sendiri dan umumnya bagi siapa saja yang membacanya.

Jakarta, 23 Mei 2016


Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................... 2


DAFTAR ISI ............................................................................................................. 3
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................... 4
1. LATAR BELAKANG .......................................................................... 4
2. TUJUAN PENYUSUNAN PROPOSAL ............................................. 5
3. MANFAAT PEMBUATAN PROPOSAL ........................................... 5
4. VISI DAN MISI USAHA .................................................................... 6
BAB II DESKRIPSI USAHA ................................................................................ 7
1. GAMBARAN PRODUK ..................................................................... 7
2. LOKASI TEMPAT PRODUKSI ......................................................... 8
3. PRODUKSI .......................................................................................... 8
4. ANALISIS SWOT................................................................................ 10
BAB III ASPEK PEMASARAN ............................................................................. 11
1. SASARAN PEMASARAN .................................................................. 11
2. PERIKLANAN DAN PROMOSI ........................................................ 11
3. STRATEGI PEMASARAN ................................................................. 12
BAB IV ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN ......................................... 13
1. STRUKTUR ORGANISASI ................................................................ 13
2. RESIKO/HAMBATAN ....................................................................... 13
3. TINDAKAN ALTERNATIF ............................................................... 14
BAB V ASPEK KEUANGAN ............................................................................... 15
1. KEBUTUHAN MODAL AWAL UNTUK MEMULAI USAHA ....... 15
2. PROYEKSI RUGI/LABA .................................................................... 18
3. PROYEKSI BEP (BREAK EVENT POINT) ...................................... 18
4. PROYEKSI PROFIT/BENEFIT OF COAST RATIO ......................... 18
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................. 19
1. KESIMPULAN .................................................................................... 19
2. SARAN................................................................................................. 19
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 20

3
BAB I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG
Binder biasa digunakan para pelajar dan mahasiswa untuk mencatat
pelajaran. Oleh karena itu binder bagi anak muda adalah hal yang penting.
Binder dengan model yang mencerminkan gaya anak muda sekarang ini sedang
banyak dicari. Salah satunya, ya ini dia binder lukis. Tampilan yang menarik dan
model lukisan yang bisa disesuaikan dengan permintaan si pembeli, membuat
produk ini makin digandrungi.
Inovasi adanya binder lukis berawal dari keinginan para anak muda yang
senang dengan kreasi unik, mereka juga merasa bosan dengan model binder
yang monoton. Namun kini dengan hadirnya produk binder lukis, mereka dapat
mengekspresikan diri melalui gambar yang ada pada binder mereka.
Dengan alasan tersebutlah saya mencari ide usaha untuk membangun dan
menciptakan peluang usaha meski itu skala kecil-kecilan. Mencari ide usaha
yang tepat yang dimaksud disini adalah mecari jenis bisnis yang sesuai
kemampuan kita namun juga sangat dibutuhkan pasar. Maka saya ingin
membuka usaha “Binder Art” untuk dikembangkan menjadi usaha besar.

4
2. TUJUAN PENYUSUNAN PROPOSAL
Adapun tujuan saya untuk membuat proposal bisnis ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah Kewirausahaan.
2. Menjadikan mahasiswa lebih kreatif dan inofatif tentang berwirausaha.
3. Melatih mahasiswa agar dapat berwirausaha dengan baik.
4. Untuk menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha.
5. Untuk memajukan kehidupan masyarakat dan memperbaiki ekonomi
masyarakat.
6. Untuk membuka lapangan pekerjaan baru agar dapat mengurangi tingkat
pengangguran masyarakat.
7. Menjadikan mahasiswa lebih kreatif dan inovatif tentang berwirausaha
8. Untuk menjelaskan bagaimana rencana saya untuk membangun usaha
“Binder Art”

3. MANFAAT PEMBUATAN PROPOSAL


Manfaat yang diperoleh dalam mengikuti kegiatan ini adalah :
1. Agar dapat belajar sendiri dan mengisi waktu luang dengan kegiatan yang
bermanfaat.
2. Untuk selalu berpikir aktif, kreatif dan inovatif serta mengasah kemampuan
mahasiswa dalam berbisnis sehingga memunculkan banyak ide-ide baru
yang dapat menjadi peluang usaha yang menguntungkan.
3. Untuk membantu berfikir krisis dan objektif atas bidang usaha yang
dijalankan.
4. Sebagai alat komunikasi dalam memaparkan dan meyakinkan gagasan
kepada pihak lain.
5. Membantu meningkatkan keberhasilan para wirausaha.
6. Dengan dibukanya usaha ini, akan mengurangi tingkat pengangguran yang
ada di masyarakat.

5
4. VISI DAN MISI BINDER ART
1. Visi
“Mengembangkan usaha binder art, menciptakan produk yang kreatif serta
mendapatkan keuntungan yang besar”
.
2. Misi
Untuk mewujudkan visi tersebut, maka ditetapkan misi-misi yang
harus dilaksanakan, yaitu:
 Menjalankan kegiatan perusahaan dengan standar etika yang tinggi
dengan kejujuran dan integrasi
 Memenuhi kebutuhan pelanggan dengan selalu menyediakan produk
yang berkualitas tinggi dan andal
 Menyiapkan semua fasilitas dan kebutuhan dengan lengkap dalam
pembuatan produk
 Adanya pelatihan rutin yang diselenggarakan untuk SDM
 Membuat lingkungan kerja yang nyaman, aman, dan tertib
 Menyediakan hasil usaha dan keuntungan yang layak serta
berkelanjutan

6
BAB II
DESKRIPSI USAHA

1. GAMBARAN PRODUK
a. Deskripsi Produk
Binder art adalah salah satu bentuk cover buku dimana tampilannya
berbeda dengan buku lain, dari segi cover, tampilan, bentuk dan lainnya.
Binder art menggunakan bahan baku dari binder plastik yang dikirim dari
supplier.
Binder art merupakan cover buku yang tampilannya menggunakan
kertas yang dilukis menggunakan cat air maupun spidol, kemudian dilapisi
oleh plastik tebal untuk melindungi lukisan, didalamnya tersedia kantong
untuk menyimpan catatan kecil.
Untuk lukisan pada binder, dapat dipesan secara costumize tergantung
dengan keinginan konsumen. Namun kita juga menyediakan binder lukis
yang telah jadi. Binder art juga dapat menerima jasa melukis binder saja.

b. Keunikan Produk
Yang desain lukisannya dapat dipesan secara costumize tergantung
dengan keinginan kosumen. Sehingga desain yang dihasilkan bermacam-
macam. Dan akan terus berkembang desain yang baru yang lebih menarik.

c. Inovasi dan Keunggulan Produk


Binder Art adalah binder lukis handmade. Yang media lukisnya pada
kertas karton yang telah dibentuk pola yang nantinya akan dijadikan cover
pada binder plastik. Keunggulan produk adalah harganya lebih murah dan
tidak terlalu berat untuk di bawa kemana-mana karena material yang
digunakan cukup ringan.

7
2. LOKASI TEMPAT PRODUKSI
Tempat produksi Binder Art berada di Jl. Abdulrahman saleh No.10,
kelurahan Jurumudi, kecamatan Benda, Tangerang. Lokasi ini bersebelahan
dengan tempat tinggal pemilik dan berada di lingkungan kawasan industri.
Keberadaan tempat produksi ini tidak menyebabkan polusi baik dalam
bentuk debu, suara maupun limbah karena tidak menggunakan mesin yang
menimbulkan kebisingan sehingga keberadaan tempat produksi ini dapat
diterima baik oleh penduduk sekitar.

3. PRODUKSI
a. Bahan dan Alat Produksi
Usaha pembuatan Binder Art membutuhkan bahan baku berupa binder
plastik. Bahan baku tersebut mudah untuk didapatkan. Bahan pendukung
antara lain kertas karton, spidol warna, cat air, lakban bening, double tip dan
plastik gulungan. Peralatan yang digunakan antara lain laptop untuk
mendesain, alat lukis, alat tulis, meja, kursi dan rak buku penyimpanan.

Tabel. Kebutuhan Peralatan

No Nama Barang Jumlah


1. Laptop 1 unit
2. Alat lukis 2 set
3. Penggaris 2 unit
4. Gunting 2 unit
5. Cutter 2 unit
6. Meja 1 buah
7. Kursi 2 kursi
8. Rak buku penyimpanan 1 unit

8
Tabel. Kebutuhan Bahan Baku dan Pendukung

No. Nama Barang Jumlah


1. Binder plastik 20 ring 60 pcs
2. Binder plastik 26 ring 60 pcs
3. Kertas karton manila 60 lbr
4. Spidol warna 5 pack
5. Cat air 5 pack
6. Lakban bening 20 pcs
7. Double tip 20 pcs
8. Plastik mika gulungan 1 roll
9. Pensil 4 pack
10. Penghapus 2 pack

b. Proses Produksi

1. Pilih ukuran binder yang diinginkan


2. Siapkan pola kertas karton sesuai ukuran binder
3. Siapkan desain yang diinginkan
4. Aplikasikan desain yang diinginkan pada binder menggunakan pensil
secara tipis
5. Mulai lukis dan warnai desain menggunakan cat air atau spidol
berwarna sesuai keinginan konsumen
6. Setelah selesai dilukis, kemudian jadikan kertas karton yang telah
dibentuk pola sebagai cover binder dengan menggunakan double tip
agar terlihat rapih
7. Lapisi seluruh bagian binder menggunakan plastik gulungan dan
direkatkan dengan lakban bening
8. Terakhir lakukan packing, membungkusnya menggunakan plastik
bening untuk melindungi binder agar tetap bersih dan tidak rusak.

c. Kapasitas Produksi
Kapasitas produksi yang direncanakan dalam 1 bulan dengan jumlah
bahan baku yang disebutkan diatas adalah sebanyak 120 pcs yang terdiri
dari 60 pcs binder ukuran 20 ring dan 60 pcs ukuran 26 ring.

9
4. ANALISIS SWOT
a. Strength (Kekuatan)
 Banyak digemari anak-anak muda
 Nilai seni binder art dapat dikembangkan dalam maupun luar negeri
 Dapat di design yang unik dan menarik sesuai dengan keinginan
konsumen
 Harga yang terjangkau
 Bagus tapi relatif murah

b. Weakness (Kelemahan)
 Karena tergolong baru sehingga masih perlu promosi yang dapat
menarik konsumen untuk mencobanya karena produk kurang
terekspose oleh masyarakat
 Tingkat kerumitan gambar dari konsumen serta pilihan warna yang
terbatas, sehingga perlu keahlian melukis dengan teliti dan rapih.

c. Opportunity (Peluang)
 Banyak kaum pelajar atau mahasiswa yang menyukai binder art
 Semakin berkembang design yang unik dan menarik
 Lokasi usaha yang strategis berada di pinggir jalan
 Memasarkan produk melalui media sosial
 Belum terlalu banyak usaha seperti ini

d. Threat (Ancaman)
 Banyak pesaing baru yang ingin mendirikan bisnis di bidang yang sama
dan juga memungkinkan akan meniru model atau design yang akan kita
buat nantinya.

10
BAB III

ASPEK PEMASARAN

1. SASARAN PEMASARAN
Konsumen sebagai pengguna produk yang menjadi target pemasaran adalah
pelajar dan mahasiswa, yakni kisaran usia 14 hingga 25 tahun. Karena biasanya
kalangan pada usia tersebut menggunakan binder untuk mencatat dan suka
mengekpresikan diri melalui gambar pada binder mereka.

2. PERIKLANAN DAN PROMOSI


a. Media Iklan
Guna mencapai pemasaran yang dinamis ke promosi dalam bentuk
periklanan (advertensi) seperti personal selling dengan membuka stan pada
pameran pendidikan dan bazar di acara sekolah atau kampus.

b. Media Internet/Online
Pada jaman ini hampir semua orang eksis dalam dunia maya dan
banyak orang mempromosikan dan menjual produknya dengan mudah di
social media. Maka kami menggunakan teknik ini untuk mempromosikan
produk kami dengan cara membagikan foto-foto produk kami dan
memberikan informasi tentang produk kami disosial media seperti twitter,
facebook maupun instagram agar mereka tertarik untuk membeli produk
kami.
Dikarenakan usaha saya masih terbilang baru, saya juga memasarkan
produk melalui aplikasi seperti blibli.com, tokopedia, dan sebagainya.

11
3. STRATEGI PEMASARAN
a. Produk (Product)
Binder art merupakan cover buku yang tampilannya menggunakan
kertas yang dilukis menggunakan cat air maupun spidol, kemudian dilapisi
oleh plastik tebal untuk melindungi lukisan, didalamnya tersedia kantong
untuk menyimpan catatan kecil.
Untuk lukisan pada binder, dapat dipesan secara costumize tergantung
dengan keinginan konsumen. Namun kita juga menyediakan binder lukis
yang telah jadi. Binder art juga dapat menerima jasa melukis binder.

b. Harga Jual (Price)


 Untuk binder 20 ring = Rp. 75.000
 Untuk binder 26 ring = Rp. 85.000

c. Promosi (Promotion)
Promosi Binder Art dilakukan dengan memberikan free ongkos kirim
untuk pembelian minimal 5 pcs BinderArt. Selain itu, BinderArt juga
melakukan promosi dengan cara melakukan endorsement kepada artis-artis
ibukota.

d. Distribusi (Place)
Untuk distribusi barang kepada konsumen kita menggunakan jasa
pengiriman barang yang cepat dan aman. Lokasi usaha kita juga sangat
mudah ditemukan karena berada di tempat yang cukup strategis.

12
BAB IV
ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

1. STRUKTUR ORGANISASI
Bisnis ini dimiliki oleh perorangan yang memiliki 1 karyawan. Tugas dari
pemilik dan karyawan antara lain :
 Pemilik usaha sebagai manajer yang bertugas mengelola manajemen serta
membuat rancangan desain
 1 orang karyawan bertugas dalam membentuk pola kertas, menggambar
desain serta bagian pewarnaan.

2. RESIKO/HAMBATAN
Selain memiliki peluang usaha, kami juga memiliki resiko yang harus
dihadapi dan dicari solusinya. Beberapa resiko yang mungkin akan kami hadapi
diantaranya adalah:
a) Persaingan pasar
b) Kenaikan harga bahan dan alat yang melonjak tinggi
c) Kurangnya peminat

3. TINDAKAN ALTERNATIF
Tindakan yang akan kami lakukan untuk mengatasi resiko dan hambatan
tersebut adalah sebagai berikut:
a. Persaingan
Usaha yang kami lakukan untuk menarik minat konsumen adalah
dengan melakukan promosi produk secara berkesinambungan serta terus
melakukan inovasi produk baru dan mengembangkan desain yang unik dan
menarik.

13
b. Kenaikan harga bahan dan alat yang melonjak tinggi
Menyiasati lonjakan harga bahan baku dapat dilakukan dengan cara :
ikut menaikkan harga produk atau mencari aternatif bahan baku substitusi,
bisa juga dengan cara efisiensi biaya.

c. Kurangnya peminat
Dengan cara melakukan evaluasi apa saja yang membuat konsumen
jenuh dan meninggalkan produk. Bila masih memungkinkan untuk
diperbaiki maka lakukan perbaikan dan launching kembali produk yang
sudah diperbaiki kekurangannya Atau dengan menarik produk dari pasar
yang sudah mati dan melaunchingnya di daerah lain yang memiliki pangsa
pasar yang lebih bagus.

14
BAB V
ASPEK KEUANGAN

1. KEBUTUHAN MODAL AWAL UNTUK MEMULAI USAHA


Kebutuhan modal untuk memulai usaha adalah sebesar Rp. 12.873.000.
Dana tersebut dialokasikan untuk kebutuhan pengeluaran awal produksi. Berikut
ini adalah rincian kebutuhan awal yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha
pada awal produksi Binder Art.

Modal investasi selama 1 bulan

Umur
Harga per Penyusutan Penyusutan
No. Komponen Jumlah Satuan Total biaya ekonomis
unit per tahun per bulan
(tahun)

1. Laptop 1 unit Rp 4.000.000 Rp 4.000.000 5 Rp 800.000 Rp 66.667


2. Meja 1 unit Rp 500.000 Rp 500.000 5 Rp 100.000 Rp 8.333
3. Kursi 2 unit Rp 150.000 Rp 300.000 5 Rp 60.000 Rp 5.000
4. Rak penyimpanan 1 unit Rp 700.000 Rp 700.000 5 Rp 140.000 Rp 11.667
Total Biaya Rp 5.500.000 Rp 1.100.000 Rp 91.667

15
Modal kerja selama 1 bulan

Harga per Biaya per


No. Komponen Jumlah Satuan
unit bulan

1. Binder plastik 20 ring 60 pcs Rp 12.000 Rp 720.000


2. Binder plastik 26 ring 60 pcs Rp 15.000 Rp 900.000
3. Kertas karton manila 60 lembar Rp 1.200 Rp 72.000
4. Spidol warna 10 set Rp 25.000 Rp 250.000
5. Cat air 10 set Rp 40.000 Rp 400.000
6. Lakban bening 20 pcs Rp 9.000 Rp 180.000
7. Double tip 20 pcs Rp 5.000 Rp 100.000
8. Plastik mika gulungan 25 pcs Rp 7.000 Rp 175.000
9. Pensil 1 pack Rp 10.000 Rp 10.000
10. Penggaris 2 pcs Rp 6.000 Rp 12.000
11. Penghapus 1 pack Rp 10.000 Rp 10.000
12. Gunting 2 unit Rp 10.000 Rp 20.000
13. Cutter 2 unit Rp 12.000 Rp 24.000
14. Alat lukis 2 set Rp 100.000 Rp 200.000
15. Listrik Rp 100.000
16. Telepon dan internet Rp 200.000
17. Tenaga kerja (2 karyawan) Rp 1.500.000 Rp 3.000.000
18. Biaya sewa Rp 1.000.000
Total Biaya Rp 7.373.000

a) Biaya produksi (tidak termasuk bahan baku)


 Modal investasi dalam 1 bulan + Modal kerja dalam 1 bulan
= Rp. 91.667 + Rp. 5.753.000
= Rp. 5.844.667

 Biaya produksi keseluruhan per unit


= Rp. 5.844.667/120
= Rp. 48.705

16
b) Biaya produk
 Biaya produk binder 20 ring
Bahan baku + Biaya produksi = Rp. 12.000 + Rp. 48.705
= Rp. 60.705

 Biaya produk binder 26 ring


Bahan baku + Biaya produksi = Rp. 15.000 + Rp. 48.705
= Rp. 63.705

c) Harga jual produk


 Harga jual binder 20 ring
Harga jual produk = Rp. 60.705
Keuntungan (20%) = Rp. 12.141 +
Harga jual setelah laba = Rp. 72.846

 Harga jual binder 26 ring


Harga jual produk = Rp. 63.705
Keuntungan (30%) = Rp. 19.112 +
Harga jual sebelum setelah = Rp. 82.817

d) Modal Awal
Modal awal dalam 1 bulan = Rp. 12.873.000
(Modal investasi + modal kerja selama 1 bulan)

17
2. PROYEKSI RUGI/LABA
Proyeksi rugi-laba dalam 1 bulan
PENDAPATAN TOTAL
1 Penjualan uk 20 ring (Rp. 75.000 x 60 pcs) Rp. 4.500.000
Penjualan uk 26 ring (Rp. 85.000 x 60 pcs) Rp. 5.100.000
Total Pendapatan Rp. 9.600.000
BIAYA PRODUKSI TOTAL
1 Biaya bahan baku Rp. 1.620.000
2 Biaya produksi Rp. 5.753.667

Total Biaya Produksi Rp. 7.373.667


Laba (Pendapatan - Biaya Produksi) Rp. 2.226.333

3. PROYEKSI PROFIT/BENEFIT OF COAST RATIO


PENDAPATAN TOTAL
1 Penjualan uk 20 ring (Rp. 66.000 x 60 pcs) Rp. 4.500.000
Penjualan uk 26 ring (Rp. 75.000 x 60 pcs) Rp. 5.100.000
Total Pendapatan Rp. 9.600.000
BIAYA PRODUKSI TOTAL
1 Biaya bahan baku Rp. 1.620.000
2 Biaya produksi Rp. 5.753.667

Total Biaya Produksi Rp. 7.373.667


B/C RATIO = Pendapatan penjualan/Biaya produksi 1,302
Usaha Binder Art layak dijalankan karena B/C Ratio > 1, yaitu 1,302

4. JANGKA WAKTU PENGEMBALIAN MODAL

Biaya investasi x Massa produksi Rp.5.500.000 x 1 bulan


= = = 2,5 bulan
Keuntungan Rp.2.226.333

5. ROI
Keuntungan Rp.2.226.333
= x 100%= x 100% = 30,19 %
Total biaya produksi Rp.7.373.667

18
BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

1. KESIMPULAN
Usaha Binder Art ini termasuk usaha yang cukup menjanjikan karena
memiliki peluang memperoleh keuntungan yang tinggi karena menjadi sasaran
penjualan yang belum banyak menjual Binder art. Diharapkan bisnis ini bisa
bersaing dengan usaha binder lainnya dan menjadi suatu trend di masyarakat.

2. SARAN
Agar pelaksanaan suatu usaha dapat berjalan lancar, maka saya mempunyai
beberapa saran, antara lain :
a. Percaya dan yakin bahwa usaha bisa dilaksanakan
b. Lancar berkomunikasi dengan baik
c. Mempunyai etos cara kerja yang tinggi
d. Bersedia menerima kritik dan saran dari orang lain
e. Pantang menyerah
f. Mampu menghasilkan sebuah produk yang berkualitas
g. Mengutamakan kepuasan pelanggan
h. Disiplin dan bertanggung jawab

19
DAFTAR PUSTAKA

http://www.slideshare.net/MiraAgustiin/proposal-usaha-dalam-rangka-praktik-
kewirausahaan
http://www.teoripendidikan.com/2015/09/contoh-proposal-kewirausahaan-yang-
baik.html
http://www.mediafire.com/download/t9sdsc91sqjs767/propush-nasgor.doc

20

Anda mungkin juga menyukai