Anda di halaman 1dari 16

A.

Tujuan
1. Mahasiswa dapat mengidentifikasi dan menjelaskan fungsi dari bahan/komponen
kelistrikan.
2. Mahasiswa dapat memahami dan menentukan baik tidaknya komponen untuk
prakt
3. Mahasiswa dapat mengidentifikasi dan menjelaskan cara penggunaan alat ukur
listrik.
4. Mahasiswa dapat mengetahui konsep dasar K3 dalam bidang kelistrikan.

B. Teori Dasar
Berbagai bahan instalasi listrik
1) Kabel = media untuk menghantarkan arus listrik yang terdiri dari konduktor dan
isolator. Konduktor atau bahan penghantar listrik yang biasanya digunakan oleh
Kabel Listrik adalah bahan Tembaga media untuk menghantarkan arus listrik
ataupun informasi .karena memiliki daya hantar yang bagus dan tahanan jenis
yang kecil.
2) MCB (miminiatur circuit breaker) = sebagai sistem proteksi dalam sebuah
instalasi listrik jika terjadi beban berlebih serta hubung singkat arus listrik atau
korsleting
3) ELCB (earth leakage circuit breaker) = pengaman untuk membatasi kebocoran
listrik ke ground yang biasanya terjadi karena seseorang tersengat listrik.
4) STOP KONTAK = sebagai tempat sumber tegangan listrik dan digunakan untuk
menyalakan berbagai peralatan listrik, yang biasanya untuk listrik rumah bernilai
220 V.
5) SAKLAR = sebagai alat penghubug dan pemutus arus listrik dalam peralatan
listrik

Berbagai alat instalasi listrik

1) TESPEN = untuk mengetahui ada dan tidaknya teganan listrik dalam rangkaian
2) TANG = untuk menjepit benda kerja
3) OBENG = untuk melepas dan membuka baut pada perangkat
4) CUTTER = alat pemotong obyek bahan ,seperti kabel,isolasi dll
5) SOLDER = untuk melunakkan kawat timah dan komponen elekronik kecil lain
yang melekat pada papan pcb

Berbagai alat ukur yang digunakan untuk instalasi listrik

1) ELCB TESTER = berfungsi untuk mengetahui kondisi elcb yang terpasang dalam
kondisi bagus atau tidak yang dapat memberikan perlindungan ketika terjadi
kebocoran arus listrik
2) INSULATION TESTER = berfungsi untuk mengukur kondisi isolasi dari kabel
suatu penghantar listrik
3) LUX METER = berfungsi untuk mengukur intensitas cahaya /tingkat
pencahayaan .yang biasa digunakan dalam ruangan
4) EARTH TESTER = berfungsi untuk melakukan pengukuran kondisi grounding
atau pentanahan yang sudah terpasang.

C. Alat dan Bahan


1. Bahan
a. Penghantar listrik / kabel (jenis dan ukurannya)
b. Pengaman (ZekeringPatro, MCB, Over Load, ELCB)
c. Saklar (Jenisdankapasitasnya)
d. Komponen lampu tabung konvensional (TL, HPL, HPIT, HPI)
e. Stop kontak dan tusuk kontak
f. Magnetic contactor (MC) jenis dan kapasitasnya
g. Push button
h. Auto / Manual selector
i. Emergency switch
j. Water level control (WLC)
2. Alat Kerja
a. Tang kombinasi f. Obeng plus
b. Tang potong g. Obeng Minus
c. Tang cucut h. Cutter
d. Tang kupas i. Bending
e. Tang skun j. Cordless
3. Alat Ukur
a. Earthtester
b. Insulation tester
c. Lux meter

D. Langkah Kerja
1. Mengidentifikasi bahan / komponen / equipment, alt kerja dan alat ukur untuk
pengerjaan instalasi listrik yang ada di bengkel instalasi.
2. Memotret dan menggambar symbol dari masing-masing bahan / komponen, alat
kerja, dan alat ukur yang ada.
3. Melakukan pengecekan komponen yang diamati.
4. Evaluasi dengan pendamping praktikum.

E. Keselamatan Kerja
1. Perhatikan dan ikuti semua tata tertib di bengkel instalasi listrik.
2. Gunakan alat keselamatan sesuai fungsinya dan sesuai SOP pada saat praktik.
3. Konsultasi dengan dosen atau teknisi.
F. Data Pengamatan
1. Bahan Praktek
a. Kabel listrik
b. Saklar
c. Stop kontak dan Steker
d. Pengaman
e. Komponen Lampu Tabung Konvensional
f. Lain-lain
2. Alat Kerja Praktek
3. Alat Ukur.

G. Hasil Pengamatan

Macam-Macam Saklar

Nama
No. Spesifikasi Gambar Fisik Gambar Simbol Keterangan
Bahan

Pemutus
Broco dan
Saklar
1 1 in 1 out penyambung
Tunggal
in bow arus listrik
tunggal

Pemutus
Broco dan
2 Saklar Seri 1 in 2 out penyambung
in bow arus listrik
secara seri

Saklar
Broco
dengan
3 Saklar Tukar 1 in 2 out
sistem kerja
in bow
tukar arus
Saklar
Saklar 3 Broco dengan
4
Phase 3 in 3 out tegangan
lebih besar

Macam-Macam Alat Ukur

No. Nama Aalat Spesifikasi Gambar Fisik Keterangan

Alat yang digunakan untuk


1 Lux Tester LX-13308 mengukur intensitas cahaya
atau tingkat pencahayaan

Untuk mengukur nilai tahanan /


Insulation
MODEL HIOKI resistansi
2 Tester
3482 HITESTER Yang menghubungkan bahan
(Megger)
penghantar

MODEL
3 elcb Tester Earth leakage circuit breaker
KIYORITSU

Earth EARTH TESTER Untuk mengukur tahanan


4
Tester MODEL 4102 A isolasi pada tanah(grounding)
STOP KONTAK

NAMA SPESIFIKASI GAMBAR


NO GAMBAR KETERANGAN
ALAT SIMBOL
Stop kontak adalah alat
pemutus ketika terjadi
kontak antara arus
positif,arus negatif,dua
grounding pada instalasi
STOP 1 phase listrik.cara kerjanya adalah
1
KONTAK bila peralatan listrik
bekerja normal maka tota
arus yang mengalir pada
kawat (+) dan netral adalah
sama sehingga tidak ada
perbedaan arus

Sumber arus yang lebih


besar dari sumber arus
tegangan 1 phasa. Stop
STOP
2 3 phase kontak ini menggunakan
KONTAK
tiga buah pot tembaga
untuk menghantarkan
listrik

Sumber arus dan tegangan


STOP dimana arus dapat mengalir
3 KONTAK bersamaan dan tidak hanya
-
GANDA untuk satu perangkat
saja,bisa satu atau lebih
KOMPONEN LAMPU TABUNG
1. LAMPU TL

NAMA GAMBAR
NO SPESIFIKASI GAMBAR FISIK KETERANGAN
BAHAN SIMBOL

Lampu listik yang


memanfaatkan gas neon
1 LAMPU 10 W dan lapisan fluorescent
sebagai pemancar cahaya
pada saat di aliri arus

S 10,single Memberi kejut sehingga


2 STATER 220-240 v terjadi pemanasan gas
,4,65 w neon pada lampu TL

220 v, 50 hz
Komponen yang berfungsi
6()13 w 0,22 a
sebagai pembatas daya
3 BALLAST p.f 0.8 (0.9 )
listrik atau sebagai
C = 3,1 (3,8
regulator
uf)

Komponen yang berfungsi


4 KAPASITOR - untuk menyimpan arus
listrik sementara
2. Lampu SON

NAMA GAMBAR
NO SPESIFIKASI KETERANGAN
BAHAN GAMBAR FISIK SIMBOL

Lampu listrik yang


1 LAMPU 10 W memanfaatkan lucutan gas
berupa natrium

S 10,single Memberi kejut sehingga


2 IGNITOR 220-240 v terjadi pemanasan gas
,4,65 w neon pada lampu TL

220 v, 50 hz Komponen yang berfungsi


6()13 w 0,22 a sebagai pembatas daya
3 BALLAST p.f 0.8 (0.9 ) listrik atau sebagai
C = 3,1 (3,8 regulator dan sebagai
uf) penstabil tegangan
Komponen yang berfungsi
4 KAPASITOR - untuk menyimpan arus
listrik sementara

- lampu HPIT

NAMA GAMBAR
NO SPESIFIKASI KETERANGAN
BAHAN GAMBAR FISIK SIMBOL

Lampu listik yang


memanfaatkan gas neon
Gambar di atas
1 LAMPU 10 W dan lapisan fluorescent
sebagai pemancar cahaya
pada saat di aliri arus

S 10,single Memberi kejut sehingga


Gambar di atas
2 IGNITOR 220-240 v terjadi pemanasan gas
,4,65 w neon pada lampu TL
220 v, 50 hz
Komponen yang berfungsi
6()13 w 0,22 a
Gambar di atas sebagai pembatas daya
3 BALLAST p.f 0.8 (0.9 )
listrik atau sebagai
C = 3,1 (3,8
regulator
uf)

Komponen yang berfungsi


Gambar di atas
4 KAPASITOR - untuk menyimpan arus
listrik sementara

Data pengamatan
3. Kabel
Macam-Macam Kabel
No. Nama Bahan Spesifikasi Gambar Fisik Keterangan
Kabel yang memiliki
lapisan isolasi
4x 185 MM2
PVC,ada yang berinti
2,3 atau 4 kabel jenis
NYY 4X185 MM2
1 ini digunakan Untuk
0,6/1KV 0,6/1 kv
instalasi gedung
Dan apartemen
Pabrik terutama dalam
tanah
Kabel dengan isolasi
PVC dengan inti
ganda dan tembaga
tunggang yang setiap
NYY 16X2,5 MM2 16x2,5 MM2 unitnya berisi lebih
2
0,6/1KV 0,6/1kV dari 1 inti
tembaga.kabel jenis
ini diguanakan Untuk
instalaasi bangunan
Yang tinggi
Kabel dengan
tembaga serabut
sebagai penghantar
NYMHY 4X4 MM2
3 4x4 MM2 500 V yang fleksibel
500V
berisolasi PVC dan
terselubung
PVC.kabel jenis ini
digunakan untuk
instalasi benda yang
bergerak sperti
(bor,solder,dll)

Kabel dengan
tembaga isolasi
XLPE,pelindung
NYMHY 4X2,5 MM2 4x2,5 MM2
4 bagian dalam
500V 500V
PVC,kabel jenis ini
digunakan untuk
sirkuit / rangkain
elektronik
Kabel dengan isolasi
PVC dengan inti
ganda dan tembaga
serabut.kabel jenis ini
NYMFY 2X2,5 MM2 2x2,5 MM2
5 digunakan dalam
500V 1/500V
instalasi perumahan
dengan instalasi kabel
menempel.kabel jenis
ini tidak cukup kuat.

Kabel dengan isolasi


PVC yang tebal hitam
dengan satu inti
tembaga tunggang dan
tebal yang memiliki
daya hantar lstrik
NYM 1X185 MM2 1x 185 MM2
6 yang cukup besar
0,6/1KV 0,6/1kv
Untuk instalasi
dengan
Sumber tegangan
Lebih tinggi
Dari NYM
Kabel instalasi listrik
berbaluk pvc dengan
inti tembaga lebih dari
satu,kabel jenis ini
digunakan Untuk
NYFGBY 4X16 MM2 4x16 MM2 0.6/1
7 instalasi tertanam
0.6/1KV KV
Atau dalam tanah
yang
Memiliki isolasi
Lebih kuat daripada
Kabel NYM
Kabel dengan 3 inti
tembaga
NYFGBY 4X120 MM2 4x120 MM2 alumunium,isolasi
8
0.6/1KV 0.6/1 KV XLPE,dan pelindung
bagian dalam isolasi
PVC

Yaitu kabel NYA


yang berinti tunggal
dan serabut dan
fleksibel . penghantar
1x6 MM2 ini berisolasi PVC
9 NYAF 6 MM2 1000V
1/1000V yang digunakan dalam
instalasi panel-panel
yang memerlukan
flesksibilitas yang
tinggi.
Kabel NYA adalah
kabeh berinti tunggal
dengan inti tembaga
yang pejal,berlapis
bahan isolasi
1x4 MM2
10 NYA 4 MM2 1000V PVC.kabel jenis ini
1/1000V
biasa digunaakan
dalam instalasi
perumahan dan
lebihsering untuk
instalasi udara

Kabel pejal berisolasi


PVC berinti tunggal
dan tebal dan
memiliki karakteristik
kaku atau kuat
300 MM2 sehingga cocok untuk
11 NYA 300 MM2 1000V
/1000V instalasi bawah tanah
atau dalam saluran-
saluran Untuk
instalasi dengan
Kondisi segala
Cuaca
4. Pengaman
No Nama bahan Spesifikasi Gambar simbol Keterangan
1 MCB 1 PHASA Siemens e 10 pengaman instalasi
listrik ,jika terjadi
A 380 v hubung singkat atau
kelebihan beban.

2 MCB 3 phasa Siemens WM pengaman instalasi


listrik ,jika terjadi
10 A 380 V hubung singkat atau
kelebihan beban.

3 ELCB 3 phasa Merlyn geen pengaman bagi kita


terhadap resiko
25 A – 30 ma kesetrum /tersengat
230 V dom listrik.dengan model 3
16790 pasa dimana
keamanan harus lebih
tinggi.

4 ELCB 1 PHASA Siemens 52z3 pengaman bagi kita


terhadap resiko
440-4c ,40 A kesetrum /tersengat
415 V 50/cs listrik 1 phasa.
poles 40c
rated tripping
30 ma
Identifikasi alat-alat kerja.
No. Nama Bahan Spesifikasi Gambar Fisik Keterangan(kegunaan)

Tang Cucut sebagai penjepit


1
(Long Noise Plier) kawat atau kabel

Tang Kombinasi sebagai pemotong


2
(Multi Purpose Plier) kawat dan kabel

memutar sekrup yang


3 Obeng Kembang (plus)
memiliki alur berbentuk plus.

Tang Kombinasi sebagai pemotong


4
(Multi Purpose Plier) kawat dan kabel

Tang Cucut sebagai penjepit


5
(Long Noise Plier) kawat atau kabel
memutar sekrup yang
6 Obeng Kembang (plus)
memiliki alur berbentuk plus.

untuk memutar sekrup


7 Obeng Pipih (minus) yang memiliki alur berbentuk minus.

Tang Pengelupas Kabel


8 Untuk mengelupas kabel
(Crimping Plier Tool Kit)

Tang Pemotong memotong kawat,


9
(cutting pliers) kabel plastik, dan fiber tipis
10

Untuk memotong
CURTER
Sisa kulit kabel

untuk memutar sekrup


11 Obeng Pipih (minus)
yang memiliki alur berbentuk minus.
H. Kesimpulan

Dari data pengamatan yang diamati terdapat berbagai macam alat kerja dan alat
ukur mulai dari kabel hingga tester yang di dapatkan dari hasil pengamatan ada 4 kabel,4
saklar,2 stopkontak,4 penghantar, 7 jenis alat praktik, 6 alat ukur.

Dari hasil praktikum kita sebagai mahasiswa dapat lebih mengenal dan mengerti
bahan-bahan,alat-alat instalasi listrik komersial dengan lebih rinci dan detail sebagai
salah satu materi pada mata kuliah praktik instalasi listrik komersial.

I. Daftar pustaka

https://drive.google.com/drive/folders/0B_IyKFI9yHxnNFNGRDlmYWVvLTA
http://skemaku.com/mari-mengenal-jenis-jenis-kabel-listrik-beserta-kegunaannya/
http://teknikelektronika.com/pengertian-kabel-listrik-jenis-jenis-kabel/
http://www.wikikomponen.com/perbedaan-fungsi-elcb-dengan-mcb-umum-serta-
kelebihannya/

Anda mungkin juga menyukai