Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Persalinan dan kelahiran merupakan kejadian fisiologi yang normal.

Persalinan adalah proses dimana bayi, plasenta dan selaput ketuban keluar dari

uterus ibu. Persalinan dianggap normal jika prosesnya terjadi pada usia kehamilan

cukup bulan (setelah 37 minggu) tanpa disertai adanya penyulit. 1-3

Proses persalinan mengandung tiga komponen utama, yaitu: power

(kontraksi teratur otot polos rahim/HIS), passage (jalan lahir) dan passager

(janin). Agar proses persalinan berjalan lancar, ketiga komponen tersebut harus

dalam kondisi baik, power harus teratur dan efektif sehingga bisa membuka jalan

lahir serta bayi tidak terlalu besar. Dengan begitu, partisipasi aktif ibu dalam

proses melahirkan tidak kalah penting. Dorongan kuat dari ibu akan membantu

bayi keluar melalui jalan lahir dengan baik. Proses mendorong bayi keluar

biasanya sangat singkat yaitu 10 menit. Tapi adakalanya perlu waktu anatra

setengah sampai satu jam, bahkan jika terjadi komplikasi bisa sampai 3 jam.2

His adalah kontraksi uterus yang dapat diraba dan menimbulkan

pembukaan serviks. Tiap his dimulai sebagai gelombang dari salah satu sudut

dimana tuba masuk ke dalam uterus yang disebut sebagai facemaker tempat

gelombang his berasal.3

His yang sempurna bila terdapat kontraksi yang simetris, kontraksi paling

kuat atau adanya dominasi di fundus uteri dan sesudah itu terjadi relaksasi.

1
2

Kontraksi uterus umumnya tidak seberapa sakit, tetapi kadang-kadang dapat

menggangu sekali. Perasaan sakit pada waktu his amat subjektif, tidak hanya

bergantung pada intensitas his, tetapi bergantung pula pada keadaan mental

orangnya. Perasaan sakit pada his mungkin disebabkan oleh iskemia dalam korpus

uteri tempat terdapatnya serabut saraf pusat.2

His yang tidak normal dapat menjadi penyebab faktor persalinan yang sulit

dan menjadi hambatan pada jalan lahir.2

Anda mungkin juga menyukai