KIMIA KOMPUTASI
Disusun oleh :
NPM : 11151066
Kelas : 3FA2
2018
1. Menentukan jumlah alpha helix dan extended conformation pada protein 5n9l
2. Menentukan jumlah residu asam amino dan basa pada protein 5n9l
3. Menentukan jumlah ikatan Hydrogen pada protein 5n9l
4. Menentukan Jembatan garam dan asan amino yang berperan pada protein 5n9l
5. Menampilkan hasil Ramachandran plot pada protein pada protein 5n9l
6. Menampilkan rigiditas pada protein 5n9l
Prosedur kerja
1. Unduh struktur 5N9L di situs Protein Data Bank (www.pdb.org)dengan kode PDB:
5N9L
2. Karena setiap protein yang kita download sebelumnya belum mengandung atau
belum terlihat adanya atom Hidrogen oleh karena itu untuk menampilkan atom
hydrogen harus menggunakan aplikasi discovery studio
3. Buka aplikasi discovery studio, klik file lalu open
4. Langkah berikutnya klik chemistry hydrogen lalu add,maka akan muncul hydrogen
disekitar struktur protein
5. selanjutnya di save dalam bentuk data bank, lalu close discovery studio
6. Selanjutnya buka aplikasi VMD
7. Buka struktur protein 5N9L yang telah di simpan dengan bentuk file data bank
dengan cara Klik File -> New Molecul, Klik Browse dan pilih file 5N9L_H.pdb yang
telah diunduh.Klik Load.
8. Struktur protein DHFR akan muncul di 3D Display
9. Untuk menampilkan struktur primer dari protein dapat dianalisis dengan memilih
Extensions > Analysis > Sequence Viewer.
10. Buka window TkConsole dengan cara klik Extensions->Tk Console pada Main
Window.
14. Selanjutnya, akan dilakukan analisis jumlah ikatan hydrogen pada protein DHFR.
Pada Main Window, klik Extensions->Analysis->Hydrogen bonds.
15. Pada bagian Input options, isi text box Selection 1 dengan“protein”, dan untuk
pilihan Calculate detailed info for, pilih “All hbonds”.
16. Pada bagian Output options, nonaktifkan pilihan Plot the data with MultiPlot,
kemudian aktifkan pilihan Write output to files.
17. Klik tombol Find hydrogen bonds. Hasil akan disimpan pada file bernama
“hbonds.dat” dan “hbonds-details.dat”. Buka kedua file tersebut dan catat jumlah
ikatan hidrogen yang terbentuk dan residu-residu asam amino yang berperan.
18. Selanjutnya, akan dilakukan analisis jembatan garam yang terdapat pada struktur
protein. Klik Extensions->Analysis->Salt bridges pada Main Window.
19. Pada bagian Output options, isi text box Log file dengan “sbridges.dat”, kemudian
klik tombol Find salt bridges.
20. Hasil akan disimpan pada file “sbridges.dat”. Buka file tersebut dan catat jumlah
jembatan garam yang terbentuk dan residuresidu asam amino yang berperan.
21. Analisis konformasi protein dapat dilakukan dengan plot Ramachandran. Caranya
adalah klik menu Extension > Analysis> Ramachandran Plot.
22. Untuk mengetahui rigiditas dari struktur protein, dapat dilakukan dengan cara
menampilkan struktur protein dengan representasi “New Cartoon” dengan metode
Data pengamatan
Gambar 1
Gambar 2 gambar 3
Gambar 5 gambar 6
Langkah-langkah pada apk VMD Langkah-langkah pada apk VMD
Gambar 8 gambar 9
Langkah-langkah visualisasi hasil visalisasi struktur sekunder
Visualisasi kedua
Gambar 16 gambar 17
Langkah-langkah visualisasi hasil visualisasi asam amino basa dan asam
Visaulisasi ketiga
Gambar 18 gambar 19
Langkah -langkah visualisasi hidrogen Langkah -langkah visualisasi hidrogen
Gambar 23
Hidrogen details
Visualisasi keempat
Gambar 25
Hasil visualisasi
Visualisasi kelima
Visaulisai keenam
Gambar 28 gambar 29
Gambar 31
Hasil visualisai rigid
Analisis pertama dilakukan untuk melihat struktur sekunder dari protein. Disini ,
terdapat informasi mengenai daftar residu (asam amino dan juga basa nukleotida) yang
terdapat pada molekul protein ini. Selain daftar nama residu, terdapat juga informasi
mengenai faktor -B (faktor temperatur) dan juga struktur sekunder protein yang diwakili
dengan warna yang memiliki kode tertentu. Struktur sekunder merupakan kombinasi
antara struktur primer yang linear distabilkan oleh ikatan hidrogen antara gugus =CO dan
=NH disepanjang polipeptida. Salah satu contoh struktur sekunder adalah alfa helix
stuktur ini memiliki segmen-segmen dalam polipeptida yang terlilit atau terlipat secara
berulang (campbell et al.,2009.,conn,2008). Struktur alfa helix terbentuk antara masing-
masing atom oksigen karbonil pada suatu ikatan peptida dengan hidrogen yang melekat
ke gugus amida pada suatu ikatan peptida empat residu asam amino disepanjang rantai
polipeptida ( murrary et al,2009).
Dari hasil praktikum yang dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa protein 5n9l bersifat
rigid atau tidak fleksibel. Dan jumlah dari ikatan hydrogen pada protein ini ada 64 hidrogen
dan jumlah jembatan garam pada protein ada 18 jembatan, jumlah asam amino asam
pada protein ada 50 dan asam amino basa ada 65. Sdan hasil dari konformasi protein
meunjukan bahwa protein 5n9l bersifat stabil karena banyak atom yang berada disekitar
daerah berwarna hijau dan biru.
Daftar pustaka
Online.https://www.scribd.com
Online. kombiomed.co.id/2011/10/hm-plot-ramachandran.html.