Anda di halaman 1dari 6

PROGRAM KERJA UKS

SDN 1 BAJULMATI KECAMATAN WONGSOREJO

KABUPATEN BANYUWANGI

TAHUN 2015

Oleh :

EKO ADI RIFANTO

NIM : 2011.02.011

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

BANYUWANGI

2014
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Program : Program kerja SDN 1 BAJULMATI

Tujuan : Melaksanakan TRIAS UKS dan mewujudkan sekolah yang

Sehat dan bersih.

Anggaran : Rp. 5.350.000,-

Pelaksanaan : 1 Januari 2015 – 5 Juli 2015

Guru UKS Kader

Mengetahui

Kepala Sekolah Komite Sekolah


BAB 1

1. Pendahuluan
Tim Pembina UKS Pusat terdiri dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
Kementerian Kesehatan, Kementerian Agama, dan Kementerian Dalam Negeri. Keempat
Kementerian tersebut mempunyai tugas dan tanggung jawab pada pembinaan dan
pengembangan UKS.

Keanggotaan Tim Pembina UKS Pusat ditetapkan oleh Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan, Menteri Kesehatan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri. Dalam
pembinaan dan pelaksanaan UKS, Tim Pembina UKS Pusat dapat melibatkan kementerian
atau lembaga terkait.

Keanggotaan Tim Pembina UKS Propinsi ditetapkan oleh Gubernur terdiri atas
unsur Sekretariat Daerah, Dinas yang membidangi Pendidikan, Dinas Kesehatan, Kantor
Wilayah Departemen Agama, Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Propinsi,
dan instansi lain yang relevan sesuai dengan keperluan

UKS adalah terpadu lintas program dan sektor dalam rangka meningkatkan
derajat kesehatan serta membentuk perilaku hidup sehat anak usia sekolah yang berada di
Sekolah dan di perguruan Agama.

Usaha kesehatan sekolah (UKS) merupakan bagian dari program kesehatan anak
usia sekolah. Anak usia sekolah adalah anak yang berusia 6-21 tahun, yang sesuai dengan
proses tumbuh kembangnya di bagi menjadi 2 sub kelompok, yakni pra remaja (6-9 tahun)
dan remaja 10-9 tahun.
Dalam upaya meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di SDN 1 Bajulmati,
perlu ditingkatkan pula kesehatan di lingkungan sekolah. Untuk itu Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS) sangatlah penting. Oleh karena itu perlu adanya prakarsa kegiatan /
pelatihan yang meliputi pembinaan, pengembangan dengan menumbuhkembangkan dalam
bimbingan dan penghayatan serta menanamkan pelaksanaan prinsip hidup sehat di
lingkungan SDN 1 Bajulmati. Upaya pembinaan dan pengembangan UKS menjadi
tanggung jawab bersama antara Pemerintah, Guru, Peserta didik dan masyarakat.

2. Dasar
Adapun Dasar Hukumnya adalah :
a. Undang-Undang RI Nomor : 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
b. Undang-undang Nomor : 23 Tahun 2003 tentang Kesehatan pada pasal 45 tentang
UKS.
c. Peraturan Menteeri Pendidikan Nasional Nomor : 25 Tahun 2005 tentang Tugas dan
Fungsi Pusat Pengembangan Kualitas Jasmani.
d. Surat Keputusan Bersama Mendiknas, Menkes, menag dan Mendagri Nomor :
2/P/SKB/2003, Nomor : MA/230B/2003, Nomor : 445-404 Tahun 2003 Tanggal 23
Juli 2003 Tentang Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah.

3. Tujuan
a. Tujuan Umum
Meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik
serta menciptakan lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan
perkembangan yang harmonis serta optimal dalam rangka pembentukan manusia
Indonesia seutuhnya.

b. Tujuan Khusus
Memupuk kebiasaan hidup sehat dan mempertinggi derajat kesehatan peserta
didik yang di dalamnya mencakup :
a) Melaksanakan pendidikan kesehatan disekolah
b) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan di sekolah
c) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan di sekolah
d)
BAB II

2.1 Program dan Matrik

DRAF PROGRAM KERJA SDN KARANGANYAR 01

NO PROGRAM TGL. BULAN ANGGARAN


1 Melaksanakan pendidikan kesehatan disekolah
- pelatihan KKR (Kader Kesehatan Remaja) 05-Jan-15 Rp. 600.000,- (RAB)
- penyuluhan 8 gol UKS 15-Jan-15 Rp. 250.000,- (BOS)
Rp. 1.200.000,-
- seminar UKS (8 gol UKS) 20-Jan-15 (RAB+mitra)
Rp. 1.500.000,-
- lomba UKS (8 gol UKS) 5-Feb-15 (RAB+mitra)
Jumlah Rp.3.550.000
2 Menyelenggarakan pelayanan kesehatan di sekolah
- screaning kesehatan di lakukan 6 bulan sekali 1 Jan 2015 -
(tahap 1 dan 2) 5 Juni 2015 Rp. 400.000,- (BOS)
- imunisasi 10-Jan-15 -
- konseling kesehatan 15-Feb-15 -
- pemberian obat cacingan 12-Feb-15 -
- pemberian obat tambah darah/zat besi 4-Mar-15 -
Jumlah Rp. 400.000,-
Menciptakan lingkungan kehidupan sekolah yang
3 sehat
- promosi kesehatan 11-Mar-15 Rp. 400.000,- (BOS)
- pengadaan dan pemeliharaan tempat membuang
sampah 10-Jul-15 Rp. 300.000,- (BOS)
- penyediaan air bersih dan tempat cuci tangan
(wastafel) setiap kelas 15-Juli-15 Rp.700.000,- (RAB)
Jumlah Rp.5.350.000,-
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Usaha kesehatan sekolah (UKS) merupakan bagian dari program kesehatan anak
usia sekolah. Anak usia sekolah adalah anak yang berusia 6-21 tahun, yang sesuai
dengan proses tumbuh kembangnya di bagi menjadi 2 sub kelompok, yakni pra remaja
(6-9 tahun) dan remaja 10-9 tahun.
3.2 Saran
Saat ini fungsi UKS di sekolah, terutama sekolah dasar belumlah maksimal.
Diharapkan dengan adanya pengetahuan tentang UKS, pihak sekolah dapat
memaksimalkan fungsi UKS agar mampu menciptakan pribadi siswa yang sehat
sehingga siswa dapat mengoptimalkan proses belajar mereka dan dapat meningkatkan
lingkungan sekolah yang sehat yang sesuai dengan TRIAS UKS.

Anda mungkin juga menyukai