Anda di halaman 1dari 5

Pengaruh Konsentrasi Pelarut dan Lama Waktu Ekstraksi Terhadap Kadar Eugenol

dari Kulit Kayu Manis (Cinnamomun burmani)

A. Latar Belakang

Indonesia mempunyai kekayaan alam yang melimpah meliputi berbagai jenis

tumbuhan dan berbagai sumber daya alam lain, termasuk suku bangsa dan budaya yang

beragam pula. Setiap kelompok masyarakat mempunyai pengetahuan sendiri dalam

menggunakan tumbuhan yang ada disekitarnya. Pemanfaatan tumbuhan ini bukan saja

untuk keperluan ekonomi dan nilai-nilai budaya lainnya tetapi dapat digunakan sebagai

obat (Rifai dan Waluya, 1992).

Senyawa eugenol merupakan komponen utama yang terkandung dalam minyak

cengkeh (Syzygium aromaticum), dengan kandungan dapat mencapai 70-96%, dan

walaupun minyak cengkeh mengandung beberapa komponen lain seperti eugenol asetat

dan β-caryophyllene tetapi yang paling penting adalah senyawa eugenol, sehingga

kualitas minyak cengkeh ditentukan oleh kandungan senyawa tersebut (Susilowati dan

Wahyuningsih, 2014).

Namun belakangan ini harga bahan baku minyak cengkeh semakin mahal (Bangkit

dkk, 2012). Kayu manis (Cinnamomum burmanii) merupakan tanaman penghasil minyak

atsiri. Minyak atsiri berada di seluruh bagian tanaman, dari akar hingga kuntum maupun

bunganya. Namun kandungan minyak kayu manis terbesar berada pada kulit batangnya.

Minyak kayu manis terletak di dalam kulit bagian dalam (phloem). Penyelidikan

komposisi kimia minyak kayu manis (Budi dan Sasongko, 2009). Sebagai alternatif

pengganti cengkeh kayu manis dapat dipilih tetapi pengembangan teknologi ektraksi

eugenol kulit batang kayu manis terhadap mutu ekstrak masih sangat minim.
Senyawa eugenol kulit batang kayu manis dapat diekstrak menggunakan pelarut

etanol, namun konsentrasi etanol yang digunkan untuk ekstraksi belum dilakukan

optimasi. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk menentukan

konsentrasi pelarut etanol dan lama waktu ekstraksi yang optimum agar diperoleh kadar

senyawa eugenol pada kulit batang kayu manis terekstrak secara optimal.

B. Rumusan Masalah

1.2.1 Berapa konsentrasi etanol dan waktu ekstraksi yang optimum untuk memperoleh

kadar eugenol terbanyak dari kulit batang kayu manis?

1.2.2 Berapa kadar eugenol dalam ekstrak etanol kulit kayu manis?

C. Tujuan Penelitian

1.3.1 Mengetahui konsentrasi etanol dan waktu ekstraksi yang optimum untuk

memperoleh kadar eugenol optimal dari kulit kayu manis.

1.3.2 Mengetahui konsentrasi eugenol dalam ekstrak etanol kulit kayu manis.

D. Hipotesis

2.1.1 Konsentrasi etanol dan waktu ekstraksi tertentu diduga dapat digunakan untuk

ekstraksi eugenol dari kulit kayu manis secara optimum.

2.1.2 Ekstrak etanol kulit kayu manis diduga mengandung senyawa eugenol dalam kadar

tertentu.

E. Kerangka Berpikir

Berdasarkan penelitian yang telah ada diketahui bahwa kayu manis mempunyai

efek farmakologis sebagai peluruh kentut, peluruh keringat, antirematik, penambah nafsu

makan, dan penghilang rasa sakit. Selain itu kayu manis juga diketahui memiliki

kandungan kimia minyak atsiri (eugenol, safrol, sinamaldehid), tannin, kalsium oksalat,

dan damar.
Eugenol berupa zat cair berbentuk minyak, tidak berwarna atau sedikit kekuningan,

menjadi coklat dalam udara, berbau dan berasa rempah-rempah. Dapat larut dalam

alkohol, eter, kloroform, dan mudah menguap serta sedikit larut dalam air. Pemilihan

jenis dan konsentrasi pelarut dan lama waktu ekstraksi merupakan hal yang penting

dalam proses ekstraksi guna memperoleh hasil yang optimal sehingga diperlukan

penelitian lebih lanjut mengenai pengembangan teknologi ekstraksi, khususnya dalam

optimasi konsentrasi pelarut dan lama waktu ekstraksi.

F. Desain Penelitian

Penelitian yang dilakukan termasuk penelitian eksperimental dengan desain penelitian

G. Identifikasi Variabel Penelitian

a. Variabel bebas:

Seri konsentrasi etanol sebagai pelarut pada ekstrak kulit kayu manis serta lama

waktu ekstaksi.

b. Variabel tergantung:

Kadar senyawa eugenol dalam ekstrak etanol kulit kayu manis.

c. Variabel kontrol:

Metode ekstraksi dan metode analisis senyawa eugenol dalam ekstrak etanol kulit

kayu manis.

H. Alat dan Bahan

Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah timbangan gram, neraca

analitik, blender, ayakan nomor 4, gelas beaker 500 ml, batang pengaduk, seperangkat aat

rotary evaporator, cawan porselin, waterbath, kertas saring (Whattman No.42), corong

kaca, labu ukur 5ml dan 10 ml, gelas gelas ukur 10 dan 100 ml, pipet ukur 1 ml, glass

firm, flakon, chamber, mikropipet, plat silika gel GF254 , lampu UV 254 dan 366nm, serta

seperangkat alat densitometer.


Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah simplisia kulit kayu manis yang

diperoleh dari Pasar Prambanan Klaten, aquadest, etanol teknis, n-hexana p.a, etil asetat

p.a, etanol p.a dan standar eugenol.

I. Populasi dan Sampel

Populasi penelitian ini adalah seluruh simplisia kayu manis yang beredar di wilayah

kota Klaten.
Sampel penelitian ini adalah simplisia kayu manis yang dibeli di Pasar Prambanan

Klaten.

J. Jalannya Penelitian

Penelitian dilakukan dengan tahap sebagai berikut

1. Tahap awal

Penelitian dimulai menyiapkan sampel dan melakukan ekstraksi kayu manis.

2. Tahap kedua

Analisis kualitatif senyawa eugenol dalam sampel menggunakan kromatografi

lapis tipis.

3. Tahap ketiga

Pembuatan kurva baku eugenol dan analisis kuantitatif menggunakan

densitometer.

4. Tahap keempat

Analisis kadar eugenol total dan hubungannya dengan konsentrasi pelarut dan

lama waktu ekstraksi optimum.

K. Metode Analisis

Metode analisis data dilakukan dengan pendekatan teoritis. Analisis kualitatif

menggunakan kromatografi lapis tipis terhadap kulit kayu manis menjadi titik awal yang

menentukan adanya senyawa eugenol dalam ekstrak etanol kulit batang kayu manis.
Identifikasi eugenol pada sampel dilakukan dengan teknik visualisasi noda sampel dan

standar, serta dengan membandingkan nilai Rf antara sampel dan standar. Analisis

kuantitatif eugenol dengan menggunakan metode kalibrasi, yaitu dengan kurva hubungan

antara konsentrasi dengan absorbansi.

L. Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai