Proposal Ku
Proposal Ku
Disusun Oleh:
IZZAUDIN AFIF PRADANA NIM.165060701111037
1. Struktur Organisasi
Dalam menjalankan usaha ini dibutuhkan tenaga kerja agar dapat berjalan
dengan baik. Oleh karena itu pemilik “SOKLAT” menyusun struktur organisasi
yang diharapkan dapat menunjang usaha yang akan dilaksanakan.
Tabel 1. Jumlah Kebutuhan Personil “Pawon Ranjau”
Jabatan Jumlah Personil
Manager Umum 1
Manager
1
Keuangan
Manager
1
Marketing
Manager Produksi 1
Manager Umum
Luqman Fadhil
merangkap
Penjualan
Coklat siap
Pembelian Coklat diolah di
Kemas coklat distribusikan
coklat, krim, dan dihias yang sudah ke konsumen
gula, plastik, dengan krim dihias
Kertas
F. Target Usaha
Target pemasaran semua lapisan masyarakat karena kami menjual produk
dengan harga yang terjangkau dengan unik .
System pemasaran dan distribusi : untuk mengenalkan produk, kami akan
menggunakan brosur, leafleat dan memanfaatkan berbagai social media seperti
facebook, twitter, bbm, dan whatsapp Sedangkan untuk mendistribusikan produk,
kami menyewa satu karyawan yang bertugas untuk mempromosikan SOKLAT di
tempat wisata maupun di Universitas yang ada di Malang.
Penetapan harga produk: Harga Soklat dengan ukuran kecil harganya Rp. 5000,
Untuk ukuran sedang harganya Rp. 10000, Sedangkan untuk ukuran besar harganya
berkisar Rp. 20000. Perbedaan harga juga dipengaruhi dari keunikan dari bentuk
dan tingkat kesulitan dalam pembuatan.
Promosi : Kami akan mengikuti berbagai macam event di malang, memanfaatkan
berbagai social media seperti bbm, twitter, facebook, whatsapp, karena mengingat
pengguna social media yang marak dikalangan remaja saat ini.
Konsumen sasaran: karena kami membuat produk makanan inovasi yang dikemas
secara menarik dan dengan harga terjangkau maka konsumen sasaran kami adalah
semua lapisan masyarakat mulai anak sekolah, remaja sampai orang dewasa.
Rata – rata penjualan : untuk target penjualan kita mentargetkan 50 bungkus
untuk ukuran kecil, 30 bungkus untuk ukuran sedang, dan 20 bungkus perhari.
G. Analisis Usaha
Kekuatan dari usaha ini adalah belum ada yang menjual makanan dan
sekaligus souvenir karena pada umumnya penjual hanya menjual coklat saja atau
souvenir saja dan ini merupakan suatu inovasi yang menghasilkan olahan coklat
yang dipadukan dengan tampilan yang unik sehingga bisa dijadikan souvenir dengan
harga terjangkau ,tempat penjualan strategis dekat dengan kampus dan tempat
wisata.
Kelemahan dari usaha ini adalah belum adanya stan tetap untuk penjualan di
Universitas , tempat wisata, ataupun tempat lainnya.
Peluang usaha ini yaitu banyaknya masyarakat terutama remaja yang lebih
suka dengan makanan yang berntuknya unik yang diinovasikan menjadi souvenir,
dapat menjadi daya tarik konsumen dan didukung semakin maraknya antusisme
mereka terhadap produk ini.
Ancaman yang akan kami hadapi adalah adanya pesaing yang akan meniru
usaha kami karena usaha ini memilki prospek masa depan yang baik dan banyaknya
bisnis makanan yang telah berkembang dan dikenal oleh masyarakat membuat
adanya kesulitan dalam mengenalkan brand produk “SOKLAT”.
H. RENCANA BIAYA
Adapun rencana biaya dari usaha SOKLAT ini adalah sebagai berikut :
Tabel Variable Cost
Harga Satuan
Item Kuantitas Jumlah (Rp.)
(Rp.)
Coklat 10 36000 360000
Krim 5 30000 150000
Pewarna 5 2000 10000
Gula 5 12500 62500
Air 1 5000 5000
Total Variabel Cost 587.500
Analisis SOKLAT
1. Hasil Usaha
Target penjualan SOKLAT dalam 1 hari adalah sebagai berikut :
Target Penjualan
Produk Harga (Rp.) Jumlah (Rp.)
(Rp.)
Ukuran
5000 50 250000
Kecil
Ukuran
10000 30 300000
Sedang
Ukuran
15000 20 300000
Besar
Total 850000