Anda di halaman 1dari 3

BAB IX

PENJADWALAN MESIN DAN STASIUN KERJA

Bab ini akan menguraikan mengenai :

(1) Pengertian Penjadwalan Mesin,

(2) Penjadwalan Mesin Bolu Mou Bit

(3) StasiunKerja.

9.1 PenjadwalanMesin

Baker (1974) mengatakan bahwa penjadwalan merupakan alokasi dari sumberdaya


terhadap waktu untuk menghasilkan sebuah kumpulan pekerjaan.Penjadwalan dibutuhkan
untuk memproduksi order dengan pengalokasian sumberdaya yang tepat, seperti mesin yang
digunakan, jumlah operator yang bekerja, urutan pengerjaan part, dan kebutuhan material.
Dengan pengaturan penjadwalan yang efektif dan efisien, perusahaan akan dapat memenuhi
order tepat pada due date serta kualitas yang telah ditentukan.

Penjadwalan diperlukan ketika beberapa pekerjaan harus diproses pada suatu mesin
tertentu yang tidak bisa memproses lebih dari satu pekerjaan pada saat yang sama.
Penjadwalan yang baik akan memaksimumkan efektivitas pemanfaatan setiap sumber daya
yang ada, sehingga penjadwalan merupakan kegiatan yang penting dalam perencanaan dan
pengendalian produksi. Tahap perencanaan dan tahap implementasi dari kegiatan
penjadwalan merupakan masalah yang kompleks.

Bedworth et al. (1987) mengidentifikasi beberapa tujuan dari aktivitas penjadwalan, yaitu
yang pertama adalah meningkatkan utilisasi penggunaan sumber daya, atau dengan kata lain
mengurangi waktu tunggu dari sumber daya tersebut, sehingga total waktu proses dapat
berkurang dan produktivitasnya dapat meningkat. Kedua, mengurangi work-in-process
(barang setengah jadi), yaitu mengurangi rata-rata jumlah pekerjaan yang menunggu dalam
antrian proses ketika sumber daya yang ada masih mengerjakan tugas lain, dan yang ketiga,
mengurangi keterlambatan, yaitu menjamin pemenuhan due date. Setiap pekerjaan
mempunyai due date masing-masing dan terdapat penalty apabila pekerjaan tersebut selesai
setelah due date seharusnya. Sehingga akan meminimasi biaya keterlambatan.
9.2 Penjadwalan Mesin Bolu Mou Bit

Jenismesin Waktu penggunaan (menit)

Sortasi Tepung Terigu 10

Timbangan 5

Mixer 30

Oven 15

Pendinginan 20

Pemotongan 5

Pengemasan I 10

Metal Detector 10

Pengemasan II 15

PengemasanIII 15

Total 2 jam 15 menit (135 menit)

Tabel 1.PenjadwalanMesin
 Kapasitas Keluaran :
𝑊0
K= 𝑊𝑆

480
K = 135= 3,5 = 4 unit/hari

 Waktu Siklus :
𝑊0
Ws= 𝐾

480
Ws = 2604 = 0,18 = 0,2 menit/unit

 Stasiun Kerja :
𝐾𝑥𝑇
N= 𝑊𝑠

2604 𝑥 0,1
N = = 0,54 = 1 buah
480

𝑇
 Efisiensi = 𝑁 𝑥 𝑊𝑠 𝑥 100%
0,1
= 𝑥 0,2 𝑥 100%
1

=2%
 Waktu kosong = 100% - Efisiensi
= 100% - 2%
= 98%

Anda mungkin juga menyukai