Anda di halaman 1dari 2

III

HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

3.2 Lokasi dan Tempat Penggembalaan Sapi Potong

Dalam sistem pastura dan penggembalaan, salah satu dari sekian banyak faktor

yang harus diperhatikan adalah lokasi. Lokasi mempengaruhi pertumbuhan rumput –

rumputan yang ada di padang penggembalaan yang berkaitan langsung dengan


produksi ternak, karena padang penggembalaan menyediakan suplai pakan hijauan

bagi ternak dengan presentase yang cukup tinggi, sehingga berkaitan erat dengan

produksi ternak itu sendiri.

Lokasi memiliki pengaruh yang kuat dalam produksi dan kualitas rumput –

rumputan di padang penggembalaan. Mengamati lokasi pada padang penggembalaan

berarti mengamati iklim dan cuaca padang penggembalaan tersebut. Berikut perbedaan

antara iklim dan cuaca:

a. Iklim mengacu pada temperatur, kelembaban, dan radiasi (cahaya matahari)

dalam jangka waktu yang panjang pada lokasi tersebut.

b. Cuaca mengacu pada temperatur, kelembaban, dan radiasi dalam jangan waktu
yang pendek pada lokasi tersebut.

Faktor – faktor iklim dan cuaca dapat digunakan untuk mendeskripsikan kondisi

lokal maupun regional suatu tempat dan ini berkaitan langsung dengan produksi

rumput – rumputan di padang penggembalaan. Elemen – elemen yang mempengaruhi

iklim dan cuaca adalah kelembaban, curah hujan, intensitas hujan, air, cahaya, dan
temperatur. Sedangkan faktor yang mempengaruhi padang penggembalaan adalah air,

intensitas sinar, spesies tanaman, temperatur, curah hujan, dan tanah.

Dalam pelaksanaan praktikum Manajemen Pastura dan Penggembalaan Ternak

komoditas sapi potong dilaksanakan di kandang CBC UNPAD, dan menurut hasil

pengamatan di lapangan berikut adalah hasilnya dan kondisi geografisnya cukup baik

sehingga menghasilkan produksi rumput – rumputan yang segar, namun karena jumlah

lahan yang terbatas, tidak dapat dijadikan sumber utama pemberian pakan karena tidak
akan mencukupi kebutuhan pakan yang ada di kandang CBC.

Anda mungkin juga menyukai