Anda di halaman 1dari 4

SISTEM KARDIORESPIRASI 1

Jantung, pembuluh darah dan paru-paru merupakan organ pada sistem kardiorespirasi
yang bekerja secara harmonis. Jantung sebagai pemompa darah berdenyut secara ritmis. Kerja
jantung tidak dapat dipiahkan dari kerja paru sehingga seringkali disebut sistem kardiorespirasi. .

Pemeriksaan Nadi

Denyut nadi (pulse) adalah getaran/ denyut darah didalam pembuluh darah arteri yang
ditimbulkan karena adanya kontraksi ventrikel kiri jantung. Denyut ini dapat dirasakan dengan
palpasi yaitu dengan menggunakan ujung jari. Denyut nadi dapat teraba pada beberapa tempat
antara lain:

1. arteri Karotis,
2. arteri brachialias
3. arteri radialis

Gambar Lokasi nadi dapat diraba

Alat:

1. stopwatch/jam digital

Cara

1. Dengan menggunakan ujung tiga jari, temukan denyut nadi pada daerah radalis,,
brachialis dan karotis.
a. Arteri radialis: Terletak sepanjang tulang radialis, lebih mudah teraba diatas
pergelangan tangan pada sisi ibu jari. Relatif mudah dan sering dipakai secara rutin
b. Arteri Brankialis: Terletak di dalam otot biceps lengan atas atau medial lipatan siku
(fossa antekubital). Digunakan juga untuk mengukur tekanan darah.
c. Arteri Karotid: Terletak dileher dibawah lobus telinga, dimana terdapat arteri karotid
berjalan diantara trakea dan otot sternokleidomastoideus
2. Rasakan denyut pada arteri-arteri tersebut! apakah kuat, lemah atau sulit teraba.
3. Dengan menggunakan stopwatch, hitunglah jumlah denyutan selama 1 menit
4. Lakukan pada masing-masing praktikan
Tabel frekuensi nadi

Nama Umur Jenis Frekuensi nadi (x/menit) Keterangan


Kelamin radialis brachialis karotis

Pemeriksaan Tekanan Darah

Tekanan darah adalah tekanan yang ditimbulkan oleh dinding pembuluh.

Alat:

1. Sphygnomanometer air raksa


2. Sphygnomanometer pegas
3. Sphygnomanometer digital
4. Stetoskop

Cara

1. Prinsip pengukuran tekanan darah bahwa posisi sphynmomanometer setinggi jantung,


Posisi praktikan duduk atau berbaring, posisi sphynomanometer tetap setinggi jantung
2. Praktikan dalam keadaan tenang, tidak berbicara dan tidak melakukan aktivitas
3. Pasang manset pada lengan kiri praltikan, pastikan manset sesuai ukuran (umur)
4. Pasang stetoskop di atas arteri brachialis
5. Pastikan pemompa manset terkunci, yaitu ulir kecil pada pangkal pompa.
6. Pompa manset sampai air raksa (jarum pada sphygmomanometer pegas) naik dan denyut
nadi tidak teraba, lalu naikkan kurang lebih 30 mmHg, kira-kira 150 mmHg untuk orang
normal.
7. Buka pemompa manset pelan2, sambil didengarkan dengan stetoskop adanya bunyi
jantung, yaitu terdengar “dug”
8. Catat tekanan saat pertama kali bunyi terdengar sebagai tekanan sistolik, dan saat bunyi
menghilang sebagai tekanan diastolic
9. Ulangi dengan menggunakan sphygmomanometer jenis lain (digital, pegas)
Gambar. Posisi manset dan stetoskop pada pengukuran tekanan darah

Tabel tekanan darah

Nama Jenis kelamin Tekanan darah


Spgynomanometer Spgynomanometer Spgynomanometer
Air raksa pegas digital

Frekuensi Pernapasan

Pernapasan manusia dibedakan menjadi pernapasan dada dan pernapasan perut. Kedua
jenis pernapasan tersebut melibatkan otot yang berbeda. Frekuensi pernapasan dipengaruhi oleh
banyak faktor.

Tujuan: Menghitung frekuensi pernapasan dan mengamati kerja otot-otot pernapasan

Alat : stopwarch/ jam digital

Cara :

1. Praktikan dalam keadaan tenang, tidak melakukan aktivitas (lebih baik praktikan laki-laki)
2. Inspirasi (yang diikuti dg ekspirasi) dihitung sebagai satu kali bernapas
3. Hitungnya jumlah bernapas dalam 1 menit
4. Amati juga apakah ada tarikan otot-otot dada!

Pertanyaan

1. Selain pada arteri radialis, brachialis dan karotis, apakah ada tempat lain untuk
memeriksa denyut jantung/nadi? Jelaskan!
2. Apakah kuatnya denyutan sama pada tiap lokasi perabaan? Jelaskan!
3. Apakah umur dan jenis kelamin berpengaruh pada hasil penghitungan frekuensi nadi?
Jelaskan
4. Apakah ada perbedaan hasil tekanan pengukuran tekanan darah dengan menggunakan
sphynomanometer air raksa, pegas dan digital! Jelaskan!
5. Jelaskan perbedaan pernapasan dada dan pernapasan perut!

Anda mungkin juga menyukai