Menurut F.

I V ada empat jenis basis salep/ dasar salep yaitu

1. Dasar salep hidrokarbon

Biasanya juga dikenal dengan sebagai basis salep berminyak.
Ciri-cirinya:
a. sukar bercampur dengan air,
b. tidak dapat diabsorbsi oleh kuit,
c. hanya bercampur dengan air dalam jumlah yang sedikit dengan kondisi yang sulit,
d. dapat melekat pada kulit dalam waktu yang lama,
e. fungsi utamanya adalah efek emolien ( melunakkan) kulit,
f. dapat mencegah penguapan air,
g. tidak mudah tercuci
Contoh dasar bahan salep hidrokarbon
a. Vaseline flavum
b. Vaseline album
c. Paraffin liquid
d. Paraffin solida
e. Basis salep putih (white ointment USP) terdiri dari vaseline album 95%, cera alba 5 %
f. Basis salep kuning (yellow ointment USP ) terdiri dari Cera flava 5%, vaseline 95%

2. Dasar salep serap

Nama lainnya basis salep absorbsi
Ciri-cirinya:
a. Bersifat hidrofilik
b. Bahan dasar salep anhidrat atau basis salep hidrat (emulsi tipe A/M) yang mampu
mengabsorbsi air tambahan
Contoh-contoh bahan salep serap
a. Lanolin anhydrous (Wool FAT USP, Adeps lanae, lemak bulu domba)
b. Petrolatum hidropilik:
Kolesterol 30 gram, steryl Alcohol 30 gram, White wax 80 gr, White petrolatum 860 gr,
To make 1000 gr
Lelehkan steryl alcohol, white wax, white petrolatum bersama diatas penangas air, lalu
tambahkan kolesterol, diaduk sampai larut sempurna.Kemudian campuran diaduk sampai
homogen

3. Dasar salep yang dapat dicuci dengan air

Dasar salep ini adalah basis emulsi
Ciri-cirinya :
a. dapat dicuci dari kulit atau pakaian dengan air,
b. mengandung komponen zat yang larut dalam air atau dapat juga tidak larut dalam air
c. mempunyai kemampuan mengabsorbsi cairan yang dihasilkan dari luka pada kulit
Contoh-contoh bahan salep yang dapat dicuci air
a. Salep hidrofilik (hydrophylic Ointment)
Methylparaben 0,25 gr
Propyparaben 0,15 gr
Sodium Lauryl Sulfate 10 gr
 Propylene Glycol 120 gr
Stearyl alcohol 250 gr
White Petroletum 250 gr
Purified water (qs) 1000 gr
Lelehkan stearyl alcohol dan white petroletum diatas penangas air sampai
kira-kira 75 0C. Lalu tambahkan bahan-bahan lain yang sebelumnya sudah
dilarutkan dalam air dan dipanaskan sampai 75 0C aduk campuran sampai
homogen
b. Lanolin (hydrous Woolmat)
c. Glyceryl Monostearate
d. Cetyl Alcohol
e. Stearic Acid

4. Dasar salep larut dalam air

Ciri-ciri:
a. hanya mengandung komponen yang larut dalam air
b. Bebas lemak atau minyak
c. Bahan dasar tidak dapat dicampur dengan air karena akan menjadi lunak atau larut
Contoh-contoh salep larut dalam air
a. Polypthilene Glycols (Carbowaxes)
b. Polypthilene Glycols Ointment USP:
Panaskan Polypthilene Glycols 3350 (400 gr) and Polyphtilene Glycols 400 ( 600 gr) di
penangas air sampai 65 0C . Lalu diaduk sampai dingin
c. Polysorbatene