Sambutan Camat Ampana Kota:

Assalamualaikum Wr. Wb.

Salam Germas..

Kepada Bapak Kepala Desa beserta staf dan para sesepuh desa yang kami hormati,
beserta saudara-saudara warga desa Karangdempel yang berbahagia.

Pertama-tama kami sangat bersyukur kepada Allah SWT atas curahan Rahmat-Nya
yang diberikan kepada kita sehingga pada kesempatan yang cerah ini kita dapat
berkumpul bersama, ber-muwajjah di tempat ini. Yang tak lain adalah dalam rangka
melaksanakan acara rempug desa.

Kami sebagai pimpinan wilayah, sungguh sangat berterimakasih dan berbangga hati
bahwa warga desa juga terutama kepada bapak kepala desa beserta stafnya telah
betul-betul memperhatikan masalah tempat ibadah yaitu pembangunan masjid. Tempat
manusia bersujud kepada Allah, tempat manusia berhubungan dengan Alla dan tempat
manusia bermunajat kepada Allah SWT. Memang masalah pembangunan masjid ini
sangatlah baik dan sudah tepat sekali pengadaannya.

Isi Pidato Sambutan Camat:

Saudara-saudara sekalian yang saya hormati.

Pada saat sekarang ini, tempat-tempat peribadatan masjid berfungsi ganda, yaitu
tempat kegiatan sosial dan tempat kegiatan keagamaan.

Dengan adanya pembangunan tempat ibadah ini berarti saudara-saudara telah

menghayati dan mengamalkan sila yang pertama dari Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang
Maha Esa.
Kami yakin dengan semangat gotong royong segala kesulitan yang menghambat dan
menghalangi kelancaran pembangunan masjid ini pasti akan dapat diatasi.

Untuk itu, marilah kita bersama-sama kita pikirkan bagaimana cara mengatasinya, kami
kira banyak cara atau jalan yang dapat dicoba dan ditempuh untuk mengumpulkan dana
guna menutup kekurangan biaya. Marilah siapapun yang mempunyai rejeki lebih, kami
mengajak saudara-saudara untuk bisa berkorban demi terwujudnya masjid kita ini.

Penutup Pidato Sambutan Camat :

Demikianlah sambutan yang dapat saya sampaikan, semoga Allah SWT membantu dan
memberikan petunjuk pada kita. Amiin.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

 SAMBUTAN CAMAT AMPANA KOTA PADA
PADA ACARA
KAMPANYE GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS)
KECAMATAN AMPANA KOTA TAHUN 2018
Ampana, 16 Maret 2018
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Salam sejahtera bagi kita semua.
Yang kami hormati,
 Anggota DPRD Kabupaten Magelang;
 Tim Pemantau Musrenbang Kecamatan Tingkat Kabupaten Magelang;
 Rekan-rekan MUSPIKA Secang;
 Kepala UPT Dinas/Instansi di wilayah Kecamatan Secang;
 Lurah & Kepala Desa se Kecamatan Secang, beserta delegasi
desa/Kelurahan se Kec. Secang
 Tim Penyelenggara Musrenbang Kec. Secang; serta
 Hadirin dan Tamu Undangan yang berbahagia;
Puji dan syukur marilah senantiasa kita panjatkan ke hadirat
Allah subhanahu wa ta’ala, yang telah melimpahkan rahmat, nikmat,
taufik dan hidayah-Nya, sehingga pada pagi ini kita dapat bertemu
pada acara Musrenbang Kecamatan Tahun 2017, dalam keadaan
sehat wal’afiat dan tanpa halangan suatu apapun.
Tidak lupa kami menyampaikan "SELAMAT DATANG" di
Kecamatan Secang kepada Bapak/Ibu/hadirin sekalian, semoga Acara
pada hari ini bermanfaat bagi upaya peningkatan partisipasi
pembangunan di wilayah Kecamatan Secang.
Hadirin yang kami hormati,
Sebelum kami membuka secara resmi Musrenbang
Kecamatan Usulan tahun 2017 kecamatan Secang, perlu kami
sampaikan selintas mengenai Kecamatan Secang, sebagai berikut :
A. Dari segi geografis, wilayah Kecamatan Secang dengan luas
47,34 km2, berada pada ketinggian 470 dpl dengan topografi dataran
rendah.
Letak geografis ini cukup strategis, karena terletak pada jalur
persimpangan Yogyakarta – Kota Magelang – Temanggung –
Semarang.
Dari segi wilayah administratif, saat ini Kecamatan Secang terdiri dari :
a. 1 Kelurahan dan 19 (sembilan belas) Desa; dengan
b. 125 (seratus dua puluh lima) Dusun, dan 10 (sepuluh) Lingkungan,
serta
c. 192 RW dan 523 RT.
 B. Data demografi, penduduk Kecamatan Secang sesuai data
akhir laporan kependudukan Desember 2015, jumlah penduduk
Kecamatan Secang berjumlah 80,413 jiwa, yang terdiri dari penduduk
laki-laki 40,207 jiwa, dan penduduk perempuan 40,206, dengan
jumlah KK sebanyak 22.784 KK.
C. Data bidang pertanian, luasan lahan kurang lebih 5554 hektar dengan
rincian 5055 hektar digunakan untuk tanam padi, 66 hektar untuk
tanam ubi kayu, 19 hektar untuk kacang tanah dan jagung seluas 464
hektar. Sedangkan lahan kering (tegal, kebun, perkebunan, hutan
rakyat dsb) seluas 835 hektar. Sedangkan hampir 1.147 Hektar
digunakan untuk jalan, permukiman, perkantoran dan sungai dsb.
Secara keseluruhan sektor pertanian memberikan kontribusi terhadap
PDRB di Kecamatan Secang kurang lebih 16,08 %