Anda di halaman 1dari 1

d. Bagaimana tata laksana nyeri tenggorokan pada kasus ini?

Tatalaksana awal pada umumnya pasien dianjurkan tirah baring dan


beristirahat. Asetaminofenn atau ibuprofen biasanya membantu dalam
mengurangi iritabilitas, nyeri dan malaise selama hari hari pertama infeksi.

Physical examination:
Vital sign
Blood pressure : 120/80mmHg
Pulse : 80 X/min
Respiratory rate : 24x/min
Core temperature : 38.5oC
a. Apa interpretasi dari hasil pemeriksaan tanda vital?
Status fisik Pasien Normal Interpretasi

Tekanan Darah 120/80 Sistol : 85-120 Normal

Diastol: 55-85

Suhu tubuh 38,5 36,6-37 Subfebris

Laju pernapasan 24 15-30 Normal

6. Laboratory Examination
Hb 12.5gr%, WBC: 13.000 mm3, Trombosit: 250.000 mm3

b. Bagaimana mekanisme terjadinya abnormalitas dari hasil pemeriksaan


laboratorium?
Apabila terdapat benda asing yang masuk, akan terjadi sekresi mucus yang lebih
banyak dari biasanya sebagai usaha tubuh untuk memerangkap bakteri atau virus ke
dalam mucus yang akan dikeluarkan oleh mekanisme batuk dan pilek. Sekresi mucus
yang berlebihan dapat mengiritasi tonsil dan faring, sehingga batuk dan pilek
berhubungan dengan nyeri menelan.

Jika infeksi berlanjut dan sekresi mucus tidak cukup untuk mengeluarkan kuman,
akan terjadi infeksi di saluran pernafasan dan menyebabkan reaksi inflamasi di
sekitarnya (tenggorokan) dan terjadi aktivasi makrofag  pengeluaran sitokin TNF α,
IL-1, IL-6 Leukositosis

Anda mungkin juga menyukai