Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMA Negeri 1 Ranah Batahan


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Program Linear Dua Variabel
Alokasi Waktu : 12 x 45 menit
Pertemua : 6 pertemuan

A. Kompetensi Inti (KI)


3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingintahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian,serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator


3.2 Menjelaskan program 3.2.1 Menjelaskan konsep pertidaksamaan
linear dua variabel dan linear dua variabel
metode 3.2.2 Menjelaskan konsep sistem
penyelesaiannya pertidaksamaan linear dua variabel
dengan menggunakan 3.2.3 Membedakan pertidaksamaan linear dua
masalah kontekstual variabel dengan sistem pertidaksamaan
linear dua variabel
3.2.4 Menjelaskan tahapan menggambar sketsa
grafik daerah himpunan penyelesaian
pertidaksamaan linear dua variabel
3.2.5 Menjelaskan tahapan menggambar
daerah himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linear dua variabel
3.2.6 Menjelaskan strategi/tahapan
menyelesaikan program linear dua
variabel menggunakan masalah
kontekstual
3.2.7 Menjelaskan strategi/tahapan Membuat
model matematika program linear dua
variabel dari masalah kontekstual
3.2.8 Menjelaskan strategi/tahapan penentuan
nilai optimum dari masalah program
linear dengan metode uji titik pojok
3.2.9 Menjelaskan strategi/tahapan penentuan
nilai optimum dari masalah program
linear dengan garis selidik
4.2 Menyelesaikan masalah 4.2.1 Menunjukkan variabel dari permasalahan
kontekstual yang berkaitan dengan pertidaksamaan
berkaitan dengan linear dua variabel dari permasalahan
program linear dua 4.2.2 Membuat model matematika program
variabel linear dua variabel dari masalah
kontekstual
4.2.3 Membuat sketsa grafik daerah himpunan
penyelesaian pertidaksamaan linear dua
variabel.
4.2.4 Membuat sketsa grafik daerah himpunan
penyelesaian sistem pertidaksamaan
linear dua variabel.
4.2.5 Menentukan nilai optimum sistem
pertidaksamaan linear dua variabel.
4.2.6 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan program linear dua
variable
4.2.7 Membuat contoh permasalahan
kontekstual program linear dan
penyelesaiannya berkaitan dengan
pertidaksamaan linear dua variabel

C. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan program linear dua variabel, dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung
jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, santun, percaya
diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis)
dan pro-aktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan
baik.
D. Materi Pembelajaran
1. Fakta:
Seorang pedagang buah menjual apel dan salak. harga beli apel
Rp25.000,00 dan salak Rp10.000,00 setiap kg.
2. Konsep:
Program Linear adalah cara mencari nilai maksimum dan minimum dari
fungsi objektif linear yang peubahnya dibatasi oleh sistem pertidak samaan
linear.
a. Menentukan persamaan Garis
b. Daerah Penyelesaian Pertidaksamaan
3. Prinsip:
a. Eliminasi
b. Substitusi
c. Gabungan eliminasi substitusi
d. Metoda grafik
4. Prosedur:
a. Langkah-langkah menyelesaikan permaslahan dalam kehidupan nyata
dengan menggunakan sistem pertidaksamaan linear.
b. Langkah-langkah menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari-
hari dengan menggunakan metode grafik.

E. Metode/Pendekatan/Model Pembelajaran
1. Metode : Diskusi Kelompok,Tanya Jawab, Tugas
2. Pendekatan : konstruktivisme
F. Media/Alat, Bahan, Dan Sumber Belajar
1. Media
Tayangan power point, Lembar Aktivitas Peserta didik
2. Alat dan bahan
Laptop, LCD, kertas plano, spidol, selotip, kertas bufalo
3. Sumber Belajar
 Buku Matematika (Umum) Kelas XI, Kementerian dan Kebudayaan
Tahun 2017.
 Buku Matematika (Wajib) Kelas XI, Karangan: Sukino, Penerbit
Erlangga Tahun 2013.
G. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1 (@2 ×45 menit)


Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Pendahuluan 1. Pendidik memberikan salam dan mengajak peserta 15
didik berdoa, dilanjutkan mengecek kehadiran
menit
peserta didik.
2. Pendidik melakukan tanya jawab dengan peserta
didik secara garis besar tentang apa yang akan
dipelajari hari ini yaitu Program linear dua variabel
dan mengingatkan kembali materi yang
berhubungan untuk mempelajari materi tersebut
(apersepsi) serta menyiapkan peserta didik untuk
mengikuti proses pembelajaran.
3. Pendidik menginformasikan kompetensi dasar dan
tujuan pembelajaran yang diharapkan akan dicapai.
Pendidik menceritakan manfaat mempelajari
Program linear dua variabel dan aplikasi materi
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
pembelajaran dalam kehidupan sehari-hari
sehingga peserta didik termotivasi mempelajarinya
(motivasi).
4. Pendidik menginformasikan tentang cara belajar
yang akan ditempuh yaitu menggunakan
pendekatan konstruktivisme dan pendidik membagi
kelompok belajar peserta didik yang terdiri dari 4/5
peserta didik
Inti Tahap Situasi 60
1. Pendidik menjelaskan tentang tahap-tahap menit
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan sesuai
dengan LKPD
2. Peserta didik membaca dan memahami LKPD
terkait materi pertidaksamaan linear dua
variabel
3. Peserta didik diberikan stimulus berupa situasi
yang terdapat di LKPD yang berhubungan dengan
materi pertidaksamaan linear dua variabel
(mengamati)
Tahap Pengelompokan
1. Pendidik mempersilahkan peserta didik untuk
duduk dikelompoknya masing-masing yang telah
ditentukan
2. Peserta didik membahas, bekerja dan berdiskusi
bersama dalam kelompok untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan agar dapat membangun
pengetahuannya secara mandiri mengenai konsep
pertidaksamaan linear dua variabel, konsep
sistem pertidaksamaan linear dua variabel, dan
Membedakan pertidaksamaan linear dua
variabel dengan sistem pertidaksamaan linear
dua variabel (mengamati, menanya &
mengasosiasi)
3. Pendidik memberikan motivasi dan dorongan pada
peserta didik untuk dapat menjawab pertanyaan-
pertanyaan pada LKPD dengan benar
4. Pendidik membimbing, mengamati, dan
mengawasi kelancaran diskusi

Tahap Pengaitan
1. Peserta didik mengaitkan pengetahuan yang telah
dimilikinya tentang konsep pertidaksamaan
linear dua variabel, konsep sistem
pertidaksamaan linear dua variabel, dan
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Membedakan pertidaksamaan linear dua
variabel dengan sistem pertidaksamaan linear
dua variabel untuk menyelesaikan masalah dalam
kehidupan sehari-hari
2. Peserta didik dalam kelompok mencoba membaca
dan mengumpulkan informasi mengenai konsep
pertidaksamaan linear dua variabel, konsep
sistem pertidaksamaan linear dua variabel, dan
Membedakan pertidaksamaan linear dua
variabel dengan sistem pertidaksamaan linear
dua variabeluntuk menjawab pertanyaan dan
menyelesaikan masalah (mengumpulkan
informasi & mengasosiasi)
3. Peserta didik aktif meminta bimbingan pada
pendidik jika ada kesulitan dan keraguan

Tahap Pertanyaan
1. Peserta didik menjawab pertanyaan-pertanyaan
tentang materi yang ada pada LKPD
2. Pendidik dan peserta didik bersama-sama
membahas hasil diskusi dan mengerjakan contoh
soal pada LKPD (mengkomunikasikan)
3. Peserta didik mengerjakan soal latihan
(mengasosiasi)
4. Pendidik membimbing dan mengarahkan peserta
didik dalam menyelesaikan soal latihan

Tahap Eksibisi
1. Peserta didik menyimpulkan dan menuliskan hasil
kerja kelompok yang telah dilakukan
(mengasosiasi)
2. Pendidik meminta 1 orang perwakilan dari
beberapa kelompok untuk mempresentasikan hasil
diskusi didepan kelas dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk memberikan tanggapan
(mengkomunikasikan)
3. Pendidik membimbing dan mengarahkan jalannya
diskusi dan memfasilitasi pertukaran pendapat/ide
antar peserta didik

Tahap Refleksi
1. Pendidik membimbing peserta didik agar bisa
mencoba menyimpulkan secara umum mengenai
konsep pertidaksamaan linear dua variabel,
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
konsep sistem pertidaksamaan linear dua
variabel, dan
Membedakan pertidaksamaan linear dua
variabel dengan sistem pertidaksamaan linear
dua variabel. (mengasosiasi)
2. Peserta didik mengemukakan pendapatnya tentang
pengetahuan yang telah diperoleh dari proses
pembelajaran yang telah dilakukan
(mengkomunikasikan)
Penutup 1. Pendidik melakukan evaluasi (penilaian) 15
2. Pendidik memberikan penjelasan dan penguatan men
terhadap materi yang dipelajari dan memberikan it
penghargaan kepada peserta didik
3. Pendidik memberitahu untuk mengerjakan PR 1
pada peserta didik
4. Pendidik memberitahu tentang materi pada
pertemuan berikutnya dan mengajak peserta didi
untuk mempelajarinya
5. Pendidik menutup pembelajaran dan mengajak
peserta didik berdoa

H. Teknik penilaian
Teknik Penilaian:
Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
Bentuk Penilaian:
Observasi : Lembar pengamatan aktivitas peserta didik
Tes tertulis : Uraian dan lembar kerja

Mengetahui, Silaping, Maret 2018


Kepala SMA Negeri 1 Ranah Batahan Guru Matematika

(...........................................) (.................................)
NIP. NIP.
INTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Nama Satuan pendidikan : SMA


Tahun pelajaran : 2017/2018
Kelas/Semester : XI / Semester I
Mata Pelajaran : Matematika

Kejadian/ Butir Pos/


No Waktu Nama Tindak Lanjut
Perilaku Sikap Neg
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
KISI-KISI PENULISAN SOAL TES TERTULIS
TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Satuan Pendidikan : SMA


Jumlah Soal : 7
Materi : Program Linear
Mata Pelajaran : Matematika-Umum

No. Kompetensi Dasar Indikator Soal No.


Urut Soal
1. 3.2 Menjelaskan program Disajikan berbagai pertidaksamaan linear 1
linear dua variabel dua variabel, peserta didik dapat
dan metode menuliskan tahapan-tahapan dalam
penyelesaiannya menggambar grafik
dengan menggunakan himpunan pertidaksamaan linear dua
masalah kontekstual variabel tersebut.

Disajikan sistem pertidaksamaan linear


dua variabel, peserta didik dapat
menuliskan tahapan-tahapan dalam
2. menggambar grafik himpunan pelesaian 2
sistem perrtidksamaan linear dua variabel
tersebut.

Disajikan permasalahan kontekstual


berkaitan dengan program linear, peserta
didik dapat menuliskan tahapan-tahapan 3
3. untuk mendapatkan penyelesaian
program linear dua variabel
menggunakan masalah kontekstual
tersebut.

Disajikan permasalahan dalam


4. kehidupan sehari-hari, peserta didik dapat 4
membuat model matematika program
linear dari masalah kontekstual tersebut.

5 4.2 Menyelesaikan Disajikan permasalahan dalam


masalah kontekstual kehidupan sehari-hari, peserta didik
yang berkaitan dapat
dengan program 1. menunjukkan yang merupakan 5a
linear dua variabel variabel
2. membuat model matematikanya 5b.
Disajikan sistem pertidaksamaan
linear dua variabel, peserta didik 6a
dapat menggambar sketsa grafik
himpunan pelesaian sistem
perrtidksamaan linear dua variabel
tersebut.

Disajikan permasalahan dalam


kehidupan sehari-hari, peserta didik 6.b
dapat membuat sketsa grafik daerah
himpunan penyelesaian permasalah
tersebut

Disajikan sistem pertidaksamaan


linear dua variabel sebagai fungsi 6.c
syarat dan sebuah fungsi objektif,
peserta didik dapat menentukan nilai
optimumnya

Disajikan permasalahan dalam


kehidupan sehari-hari berkaitan 6.d
dengan program linear, peserta didik
dapat menyelesaikan permasalah
tersebut.

Peserta didik dapat membuat contoh


permasalahan kontekstual program
linear dan penyelesaiannya berkaitan 7
dengan pertidaksamaan linear dua
variabel
Lembar Instrumen:

1. Diketahui pertidaksamaan linear dua variabel berikut:


a. 2x + 5y ≤ 10
b. 3x – y ≥ 6
Tuliskan tahapan-tahapan dalam menggambar grafik pertidaksamaan
tersebut!

2. Diketahui sistem pertidaksamaan linear dua variabel berikut:


Uraikan tahapan-tahapan dalam menggambar grafik sistem pertidaksamaan
tersebut!

3. Amati permasalah berikut !


Suatu perusahaan kendaraan memiliki dua jenis kendaraan. Kendaraan
pertama mempunyai 20 m3 kotak pendingin dan 40 tanpa kotak pendingin.
Kendaraan kedua mempunyai 30 m3kotak pendingin dan 30 m3 tanpa kotak
pendingin. Seorang petani ingin mengirimkan hasilnya sebanyak 900
m3 sayuran yang harus dikirim dengan cara mendinginkan dan 1200 m3tanpa
harus dilakukan pendinginan. Tentukan jumlah mobil yang harus disewa agar
ongkos sewa seminimum mungkin jika ongkos mobil pertama Rp300.000,00
dan ongkos mobil kedua Rp500.000,00!
Uraikan tahapan yang kalian lakukan untuk dapat menyelesaikan masalah
program linear di atas !.

4. Uraikan tahapan membuat model matematika dari permasalah program linear


masalah di atas !
5.
6. Amati permasalahan berikut !
Suatu perusahaan kendaraan memiliki dua jenis kendaraan. Kendaraan
pertama mempunyai 20 m3 kotak pendingin dan 40 tanpa kotak pendingin.
Kendaraan kedua mempunyai 30 m3kotak pendingin dan 30 m3 tanpa kotak
pendingin. Seorang petani ingin mengirimkan hasilnya sebanyak 900
m3 sayuran yang harus dikirim dengan cara mendinginkan dan 1200 m3 tanpa
harus dilakukan pendinginan. isewa agar ongkos sewa seminimum mungkin
jika ongkos mobil pertama Rp300.000,00 dan ongkos mobil kedua
Rp500.000,00! Dari permasalahan di atas, Tentukan :
a. Yang merupakan variabel permasalahan di atas !
b. Model matematikanya !
c. Sketsa SPt
d. Tentukan jumlah mobil yang harus disewa agar ongkos sewa seminimum
mungkin

7. Suatu program linear dinyatakan dalam model matematika sebagai berikut:


untuk x, y anggota R. Bentuk objektif (2x + 10y) .Tentukan :
a. Sketsa grafik himpunan daerah penyelesaian permasalahan tersebut !
b. Nilai minimum fungsi objektif di atas !

8. Buatlah contoh permasalahan kontekstual program linear dan


penyelesaiannya berkaitan dengan pertidaksamaan linear dua variabel !
Pedoman Penskoran (Alternatif Penyelesaian) :

No. Penyelesaian skor


Soal
1. Langkah-langkah membuat grafik dari Menentukan HP
pertidaksamaan linear dua variabel dengan langkah-langkah :
1. Gambar garis ax + by = c
2. Ambil sembarang titik P(x1,y1) yang terletak di luar garis 1
ax + by = c 1
3. Substitusikan titik tersebut ke pertidaksamaan 1
4. Apabila pertidaksamaan benar, maka daerah yang memuat
titik P(x1,y1) adalah HP. Jika salah, maka daerah yang tidak
memuat titik P(x1,y1) adalah Hpnya
5. Arsir daerah HPnya 1
SKOR TOTAL 4
2. 1. Gambar daerah yang tidak memenuhi daerah x 0
2. Gambar daerah yang tidak memenuhi daerah y 0 1
3. Gambar garis x + y = 5 (tipot (5,0) dan (0,5)), lalu arsir 1
daerah yang memenuhi x + y 5 1
4. Gambar garis 3x + 4y = 24 (tipot (8,0) dan (0,6)), lalu arsir
daerah yang memenuhi 3x + 4y 24 1
5. Himpunan penyelesaiannya adalah daerah yang merupakan
irisan keempat penyelesaian pertidaksamaan di atas 1
5
3 Langkah-langkah dengan Uji titik pojok :
a. Gambarlah daerah penyelesaian dari kendala-kendala
dalam masalah program linear tersebut 1
b. Tentukan titik-titik pojok dari daerah penyelesaian itu.
c. Substitusikan koordinat setiap titik pojok itu ke dalam 1
fungsi objektif. 1
d. Bandingkan nilai-nilai fungsi objektif tersebut. Nilai
2
terbesar berarti menunjukkan nilai maksimum dari
fungsi f(x, y), sedangkan nilai terkecil berarti
menunjukkan nilai minimum dari fungsi f(x, y).
SKOR TOTAL 5
4 Langkah-langkah membuat model :
1. Menentukan dua variabel pada masalah program linear 1
2. Memisalkan dua variabel sebagai x dan y
3. Mengidentifikasi hal-hal yang dikemukakan pada 1
masalah pada tabel
4. Membuat SPtLDV dari yang diidentifikasi pada tabel 1
3

Anda mungkin juga menyukai