Anda di halaman 1dari 2

Belajar untuk menentukan metode optimal dalam menulis CNC Milling Program produk

tertentu

ABSTRAK

Sejak awal tahun 1970, produsen telah bekerja untuk meningkatkan produktivitas, kualitas, proses
kemampuan, keandalan dan fleksibilitas.

Studi ini studi perbedaan beberapa CNC milling program – berkaitan dengan skala waktu dan mesin
akurasi. Studi ini studi perbedaan beberapa CNC milling program – berkaitan dengan skala waktu dan
mesin akurasi.

TUJUAN DAN CAKUPAN

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menulis dan menganalisis CNC milling program untuk
mendapatkan program optimal yang akan digunakan untuk mesin produk tertentu.

Untuk mencapai tujuan, beberapa cakupan telah ditentukan:

1. Menulis program untuk sebuah produk sederhana yang menggunakan mesin CNC milling
machine

2. Menganalisis efektivitas dan kebaikan program.

3. Menganalisis hanya untuk ketepatan skala ukuran dan waktu produk.

METODOLOGI

Studi ini adalah untuk menentukan metode optimal dalam menulis program CNC penggilingan mesin
untuk produk tertentu.

1. Desain produk sampel.

2. Menulis beberapa program untuk mesin sampel produk menggunakan CNC mesin milling.

3. Menganalisis program.

4. Meningkatkan efisiensi dan kebaikan program sebelumnya.

5. Menjalankan tes pada program peningkatan.

6. Mesin sampel produk yang menggunakan program baru.

7. Menganalisis ketepatan skala ukuran dan waktu sampel produk.

HASIL DAN DISKUSI

Ada lima program yang dijalankan menggunakan CNC mesin penggilingan. Semua program yang
menghasilkan produk yang sama sekitar - dalam bentuk mereka. Masing-masing program memiliki
fitur sendiri. Berikut adalah fitur utama dari setiap program.

Program 1: Metode konvensional

Program 2: Kalengan siklus metode


Program 3: Ada alat mengubah metode

Program 4: Tidak ada perubahan alat dan metode siklus kalengan

Program 5:CAD / CAM (MasterCAM perangkat lunak)

KESIMPULAN DAN SARAN

Menurut hasil skala waktu, jumlah baris perintah telah terpengaruh waktu simulasi. Waktu skala hasil
temuan menunjukkan bahwa program 2 dengan 33 jumlah baris perintah memberikan simulasi waktu
singkat. Program 2 memiliki baris perintah setidaknya antara program-program lain. Berdasarkan
hasil, sudah jelas bahwa baris perintah lain dalam program akan membutuhkan lebih banyak waktu
dalam menjalankan simulasi.

Temuan menyimpulkan bahwa program 4 menghasilkan hasil yang paling akurat dalam dimensi.
Program ini ditulis dengan menggunakan perintah siklus kalengan, dan kita dapat menyimpulkan
kalengan siklus perintah menghasilkan produk yang lebih akurat dibandingkan dengan konvensional
dan metode CAD/CAM. Dan juga untuk memperbaiki mesin waktu aktual bila menggunakan perintah
siklus kalengan, "alat offset" parameter harus ditetapkan lebih tinggi.

Anda mungkin juga menyukai