PENDAHULUAN
1
Simple Additive Weighting Method (SAW), Weighted Product (WP),
ELECTRE, Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution
(TOPSIS), dan Analytic Hierarchy Process (AHP). Salah satu metode yang
dipergunakan dalam penelitian pengambilan kepetusan adalah metode
Simple Additive Weigthing (SAW) pada konsep fuzzy Multi-Attribute
Decision Making (FMADM). Metode SAW sudah banyak diterapkan dalam
penelitian kasus pengambilan keputusan khususnya pada kasus penerimaan
beasiswa (Putra 2014 dan Rinaldi 2014).
Aplikasi pengambilan keputusan ini diharapkan dapat menyeleksi
calon penerima beasiswa kurang mampu khususnya di SMP Negeri 1
Kubutambahan secara akurat, efektif, dan efesien.
2
Kubutambahan sebagai penentu prioritas kriteria yang digunakan
dalam penentuan keputusan. Bobot preferensi yang dimaksud adalah
besaran nilai bobot terhadap masing-masing kriteria.
3
Wawancara dilakukan dalam penelitian guna mengetahui
kebutuhan sistem dalam program bantu penerimaan beasiswa
keluarga kurang mampu di SMP Negeri 1 Kubutambahan.
b. Observasi
Observasi dilakukan dalam penelitian ini guna mengumpulkan
data pelaksanaan penerimaan beasiswa keluarga kurang mampu
di SMP Negeri 1 Kubutambahan pada tahun 2015.
c. Kuesioner
Kuesioner diperlukan dalam penilitian ini untuk perumusan
bobot preferensi (W) masing-masing kriteria. Kuesioner akan
dilakukan pada 15 responden, dimana responden terdiri dari staf
dan pengajar di SMP Negeri 1 Kubutambahan.
2) Perancangan Sistem
Tahapan ini peneliti merancang design sistem perangkat lunak
yang akan digunakan meliputi : alur kerja sistem (flow chart) dan
antarmuka sistem. Selain itu, pada tahapan ini peneliti menentukan
persyaratan perangkat keras yag digunakan.
3) Implementasi dan Pengujian Unit
Tahap implementasi dilakukan peneliti dengan pengkodean
sesuai dengan kebutuhan serta perancangan sistem.
4) Integrasi dan Pengujian Sistem
Metode pengujian sistem yang diterapkan dalam penelitian ini
yaitu dengan menerapkan pendekatan komparatif (comparative),
dimana terdapat studi perbadingan mengenai dua variabel yang sama
dalam dua sampel yang berbeda. Adapun variable yang berbeda
dimaksud yaitu data diolah berdasarkan perhitungan sekolah (data
keputusan sekolah) dan sampel yang datanya diolah dengan
menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) pada sistem
yang dibuat. Analisa yang dilakukan dalam penelitian akan dipaparkan
melalui teknik deskriptif.
5) Evaluasi
Tahap evaluasi sebagai tahapan penggunaan aplikasi
pengambilan keputusan oleh pengguna.
4
Dalam kamus besar Bahasa Indonesia, sistematik diartikan sebagai
susunan atau aturan. Dengan demikian, sistematika penulisan merupakan
suatu susunan penulisan khususnya pada penulisan laporan penelitian.
Penulisan pelaporan penelitian terdiri dari 5 (lima) Bab., meliputi :
pendahuluan, tinjauan pustaka, analisis dan perancangan sistem,
implementasi dan analisis sistem, serta kesimpulan dan saran.
Bab I pendahuluan memaparkan latar belakang penelitian, rumusan
masalah, batasan sistem, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode
penelitian, dan sistematika penulisan. Bab II tinjauan pustaka menjelaskan
kosep dan teori pendukung penelitian. Bab III analisis dan perancangan
sistem menjelaskan mengenai kebutuhan sistem serta rancangan sistem. Bab
IV implementasi dan analisis sistem menjelaskan tentang implementasi
sistem dan kajian terhadap sistem yang telah dibagun. Bab V kesimpulan
dan saran mejelaskan tentang kesimpulan yang diambil dari penelitian yang
dilakukan serta saran-saran oleh penulis.