Istana Siak Sri Indrapura
Istana Siak Sri Indrapura
Bangunannya memiliki 2 lantai, lantai bawah dan dibagi menjadi enam ruangan sidang :
Istana Siak yang dibangun oleh Sultan Syarif Hasyim Abdul Jalil Syaifuddin pada
tahun 1889 oleh arsitek berkebangsaan Jerman. Arsitektur bangunan istana Siak
merupakan gabungan antara arsitektur melayu, arab, dan eropa. Pada dinding istana
dihiasi dengan keramik khusus yang didatangkan dari Prancis.
Kesimpulan :
Istana Siak adalah sebuah kerajaan melayu islam yang tersebar di Riau, yang
arsitekturnya dipengaruhi budaya melayu, arab dan eropa. Kerajaan siak merupakan
perpecahan di kemaharajaan melayu antara Sultan Abdul Jalil Rahmat Syah dengan
Sultan Sulaiman. Kerajaan siak berdiri selama lebih dari dua abad, dari tahun 1723
hingga tahun 1946. Pada akhirnya ketika Indonesia merdeka maka istana bergabung
menjadi negara republik Indonesia.