BAB III Gemeli
BAB III Gemeli
TINJAUAN PUSTAKA
1. Keluhan Utama
Nyeri post op
5. Riwayat Psikososial
Klien merasa senang atas kelahiran anak kembarnya dan berharap semoga
cepat sembuh dan bisa pulang ke rumah
/
6. Pola-polaFungsiKesehatan
a. Pola persepsi & tata laksana hidup sehat
Ibu mengatakan mandi 2x / hari dan ganti baju 3x / hari dan gosok gigi
3x / hari
b. Pola nutrisi & metabolisme
Klien biasa makan 3 kali sehari dengan nasi, sayur dan lauk
lengkap.Nafsu makan klien baik
c. Pola aktivitas
Klien bekerjadirumah sebagai ibu rumah tangga.
d. Polaeliminasi
Bab 1 kali sehari lembek dan warna kuning. Bak kurang lebih 3-4 kali
sehari,
e. Pola persepsi sensoris
Klien mampu berbicara dengan lancar, mengikuti instruksi perawat.
f. Pola konsep diri
Gambaran diri: klien senang jika di kunjungi saudara
Hargadiri: klien merasa sudah melakukan yang terbaik untuk keluarga
Perandiri: klien sudah 2 hari di RS dan tidak mengurus rumah dan
anak-anak.
Identitas diri:klien menyadari bahwa apa yang menjadi rencana
manusia tidak selalu sama dengan rencanaTuhan.
g. Pola hubungan & peran
Klien dan keluarga mempuyai hubungan yang harmonis
h. Pola reproduksi & seksual
Klien mengatakan selama hamil tidak pernah berhubungan suami istri
dan saat ini adalah kelahiran ke empatnya dengan bayi kembar.
i. Pola penanggulangan stres / Koping – Toleransi stres
Jika pasien mempunyai masalah apa saja selalu cerita ke suaminya
untuk memecahkan masalah
h. Punggung
normal
i. Ekstremitas
- Kekuatan otot kuat
- Homan Sign : (-)
- Varises (-)
j. Integumen
Kebersihankulit : Bersih
Warnakulit : SawoMatang
Teksturkulit : Kering
Elastisitaskulit : elastic
Warna kuku : putih
g. Pemeriksaanlaboratorium
- Urine :
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
- Darah tanggal 26-12-2017
Hemoglobin : 10.3 gr/dL
Lekosit : 13.700 gr/dL
Hematokrit : 34.1%
Trombosit : 273 109/L
- Feces :
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
h. PemeriksaanDiagnostik Lain
…………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………
………………………………………………………………………….
i. Terapi obat oral
1) Asam mefenmat 500 gr
2) Amoxcicilin 500 gr
3) Vit. A 200.000
4) Sulfasferosus 300 gr
V. TINDAKAN
1. Diagnosa Keperawatan (1)
a. Tujuan
Setelah di lakukan tindakan keperawatan 1X 24 jam klien dapat
beradaptasi dengan nyeri
b. Kriteria Hasil
Skala nyeri turun 2 tingkat di atasnya, ekspresi wajah relaks, mampu
mengenali nyeri, mampu mengontrol nyeri, menyatakan rasa nyaman
setelah nyeri berkurang.
c. Rencana Tindakan
1) Paint menejemen:
a) Lakukan pengkajian nyeri secara komprehensif
b) Kontrol lingkungan yang dapat mempengaruhi nyeri
c) Ajarkan tekhnik relaksasi
2) Observasi:
a) Observasi nonverbal dan ketidak nyamanan
b) TTV
3) HE tentang kondisi klien
Rasional:pengawasan yang intensif bertujuan tindakan apa yang
akan di lakukan selanjutnya.
VI. IMPLEMENTASI
1. Diagnosa Keperawatan (1)
a. Melakukan pengkajian nyeri
R/Nyeri skala 6
b. Mengontrol lingkungan yang dapat mempengaruhi nyeri
RI/lingkungan nyaman, tidak mengganggu mood pasien
c. Ajarkan tekhnik relaksasi
R/klien tampak sedikit tenang dan relaks
d. Observasi nonverbal dan ketidaknyamanan
R/klien tampak mempertahankan posisi tubuh,dan sering bilang sakit
e. Observasi TTV:
R/ TD: 110/70 mmhg, nadi: 84, suhu: 36,4̊ C, RR: 22
2. Diagnosa keperawatan (2)
a. Memonitoring penyebab ketidakmampuan pemberian ASI
R/ASI keluar sedikit
b. Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya
R/ibu ke ruang rawat bayi
c. Menganjurkan ibu untuk makan makanan yang bergizi
R/ibu makan habis 1 porsi
d. Menganjurkan ibu untuk istirahat
R/ibu terlentang di atas tempat tidur
e. Memberikan HE pijat oksitosin pada ibu
R/ibu kooperatif