Anda di halaman 1dari 2

LOGO

PENCEGAHAN RISIKO JATUH


(RISIKO SEDANG)

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman

308.03.053 00 1/2
Ditetapkan
STANDAR Tanggal terbit : Direktur Utama,
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) Dr. .......................
NBM ………………………..
Pengertian Tahap atau langkah –langkah yang dilakukan oleh perawat
untuk mengantisipasi kejadian risiko jatuh pada pasien yang
teridentifikasi risiko jatuh sedang dengan skor : 25 – 44
Tujuan 1. Menghindari kejadian risiko jatuh selama di rawat di
rumah sakit
2. Pasien merasa aman dan nyaman selama dalam perawatan
Kebijakan Keputusan Direktur No. 001/SK/RS XXX/I/2013, tentang
Kebijakan Pengurangan Risiko Jatuh Rumah Sakit XXX
Prosedur A. Persiapan
1. Penampilan petugas:
a. Periksa kerapihan pakaian seragam
b. Periksa kelengkapan atribut

2. Alat-alat :
a. Status rekam medis pasien
b. Formulir asesmen risiko jatuh
c. Formulir dokumentasi informasi risiko pasien
jatuh
d. Tanda warna kuning (sesuai ketentuan)

B. Pelaksanaan
1. Ucapkan salam
“Selamat pagi/siang/malam, Bapak/Ibu”

2. Sebut nama dan peran anda


“Saya ………………(nama), saya sebagai perawat
penanggung jawab terhadap perawatan ibu saat ini”

LOGO
PENCEGAHAN RISIKO JATUH
(RISIKO SEDANG)
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman

308.03.053 00 2/2

Prosedur 3. Informasikan pada pasien tentang hasil pengkajian


risiko jatuh yang akan dilakukan beserta tujuannya
“Bapak/Ibu, sesuai prosedur keselamatan pasien,
saya akan menyampaikan hasil pengkajian risiko
jatuh pada bapak/ibu, bahwa pasien tergolong risiko
jatuh sedang
4. Informasikan pada pasien tentang tindakan yang
dilakukan untuk mencegah risiko jatuh meliputi :
a. Lakukan orientasi kamar inap kepada pasien
b. Pastikan bel panggil perawat mudah dijangkau
c. Roda tempat tidur pasien posisi terkunci
d. Posisikan tempat tidur pada posisi terendah
e. Pagar pengamaan tempat tidur dinaikkan
f. Pasang gelang khusus (warna kuning) sebagai
tanda risiko pasien jatuh
g. Tempatkan tanda risiko pasien jatuh pada daftar
nama pasien (warna kuning)
h. Beri tanda risiko pasien jatuh pada pintu kamar
pasien (sesuai kondisi kamar)
Unit Terkait 1. Instalasi Rawat Inap
2. Instalasi Gawat Darurat (IGD)
3. Instalasi Intensive Care
4. High Care Unit (HCU)
5. Instalasi Bedah Sentral (IBS)

Anda mungkin juga menyukai