Anda di halaman 1dari 3

Equipina

RUMAH
BERITA
PRODUK
LAYANAN
BISNIS & PROFIL
OPERASI
PEMELIHARAAN
DIA
FOTO
ACARA
DIREKTORI
Biaya Kepemilikan & Pengoperasian: Hal-Hal ini Harus Anda Diperlukan dalam
Pemeliharaan Alat Berat
19/04/2017 Evron Sinaga
Bagi-bagi industri alat berat, misalnya Biaya Kepemilikan & Pengoperasian (Biaya O
& O) bukan sesuatu yang asing, paling tidak pernah. O & O Cost banyak yang
digunakan untuk melakukan pembelian alat berat. Baik untuk pelanggan berat maupun
dealer. Beratnya biaya O & O Biaya untuk pertimbangan dalam pengambilan keputusan.

Bagi calon pembeli berat, angka O & O Biaya memutuskan apakah biaya yang
dikeluarkan untuk biaya berat akan lebih rendah. Selain itu, O & O Cost juga dapat
menjadi dasar untuk menentukan biaya sewa yang pantas, jika perusahaan memilih
untuk meakukan penyewaan. Sementara untuk dealer alat berat, O & O bisa menjadi
ukuran, kompetitif yang produk yang dipasarkannya bila dibandingkan dengan produk
kompetitor.

Sayangnya, Biaya O & O ini belum banyak dimanfaatkan oleh orang-orang yang bergelut
di bidang pemeliharaan. Nyala O & O Biaya dapat menjadi jelas, baik layanan maupun
spare part. Dengan mengetahui dari bagian pemeliharaan yang diembannya, bisa
menjadi proses yang ada, yang pada akhirnya akan mengurangi porsi pemeliharaan pada
Biaya O & O. Dengan kata lain, akan menurunkan nilai O & O Cost secara keseluruhan.

Untuk dapat mengetahui biaya perawatan, kami harus terlebih dahulu untuk memahami
struktur perhitungan Biaya O & O. Biaya O & O dalam biaya / jam. Dilayangkan mata
uang USD dalam informasi besarnya biaya, meskipun kita juga bisa menggunakan mata
uang lain, misalnya Rupiah. Ada 2 komponen utama pada O & O Biaya yaitu Biaya
Kepemilikan (Biaya Kepemilikan) dan Biaya Operasi (Biaya Operasi). Biaya
pemeliharaan unit perawatan alat berat ada di bagian Biaya Operasi.

oo_cost_table_equipina

Komponen-komponen biaya maintenance pada biaya operasional terdiri dari Biaya


Pelumasan dan Biaya Perbaikan. Biaya Pelumasan meliputi biaya kebutuhan oli dan
grease selama umur alat. Biasanya untuk perhitungan digunakan umur alat 5 tahun.
Hal ini bisa diperkirakan menggunakan schedule maintenance, berapa nilai total
berbagai jenis oli dan grease selama 5 tahun. Dalam praktek, bisa digunakan tabel-
tabel yang mengkalkulasi berapa kebutuhan oli dan grease setiap service berkala,
misalnya pada service 250 jam, 500 jam, dst. selama 5 tahun. Berapa volume
kebutuhan oli dan grease kemudian dikalikan dengan harga per liter oli dan grease.
Tentunya jika ingin lebih akurat, harus diperhitungkan kemungkinan kenaikan harga
oli setiap tahun.

Tentunya, disamping harga oli dan grease, juga harus diperhitungkan biaya mekanik
(labor cost) untuk melakukan penggantian oli atau penambahan grease. Untuk labor
cost ini bisa dimasukkan dalam Biaya Perbaikan.

Biaya Perbaikan meliputi biaya mekanik dan spare part, baik dalam service berkala,
midlife service sampai dengan overhaul dalam rentang 5 tahun. Untuk biaya overhaul,
masing-masing pabrikan memiliki standar hourmeter overhaul berbeda-beda, misalnya
12.000 jam atau 15.000 jam. Jika rekomendasi pabrik untuk hourmeter overhaul lebih
tinggi dari 5 tahun, maka biaya overhaul tidak perlu dimasukkan dalam perhitungan.

oo_cost_equipina_1

Ada biaya yang juga harus dimasukkan dalam biaya perbaikan, yaitu Repair Cost alias
biaya yang munculnya tidak terduga karena adanya kerusakan pada satu bagian dari
alat berat. Contohnya biaya yang muncul akibat premature failure pada transmisi,
atau engine karena satu sebab mengalami kerusakan. Memang untuk menghitung Repair
Cost ini tidak mudah, karena kita tidak mengetahui kerusakan apa saja yang bisa
terjadi di waktu yang akan datang. Namun kita bisa menggunakan asumsi, misalnya
persentase biaya dikalikan dengan harga komponen, misalnya biaya repair untuk
kerusakan engine adalah 60% dari harga engine untuk model tersebut saat ini. Jika
kita memiliki catatan histori yang baik, kita dapat memperkirakan Repair Cost ini
lebih akurat.

Dari sedikit gambaran struktur biaya operasional, kita bisa menyimpulkan, setiap
terjadi hal yang abnormal pada unit yang membutuhkan perbaikan, akan membuat nilai
Biaya Operasional ini meningkat. Di sinilah peran Anda sebagai orang yang bekerja
di bidang maintenance untuk menekan biaya perbaikan, dengan cara menyusun program
maintenance yang baik dan dilaksanakan secara konsisten. Kegagalan dalam menyusun
jadwal maintenance yang baik akan mengakibatkan munculnya biaya tidak terduga yang
akan mempengaruhi struktur O&O Cost secara keseluruhan.

(ES)

Terkait
Solid Tyre Traxter � Bila Harga, Daya Tahan dan Kenyamanan Menjadi Pertimbangan
Bagi Ban Forklift Anda
Overhaul vs Repowering
Memahami Kurva P-F Untuk Meningkatkan Kualitas Manajemen Maintenance Alat Berat
Mengenal Application Engineer, Sebuah Profesi Menentukan Dalam Investasi Alat Berat
Mempermudah Pemeliharaan Alat Berat Dengan Perangkat Lunak
Analisa Oli: Perlukah dikeluarkan?
Memastikanatkan Layanan dan Spare Part Melalui Berbagai Pilihan Program Purna Jual
Hino
Pemilihan Alat Berat: Memahami Bucket Digging Force dan Arm Stick Force pada
Excavator
Baca Juga
Mempermudah Pemeliharaan Alat Berat Dengan Perangkat Lunak
Karoseri Saluyu, Membangun Kompetensi Dengan Spesialisasi
Mengenal Grease dan Penggunaannya
Cargotec Mengembangkan Teknologi Penanganan Kargo Berbasis Internet of Things (IoT)
Penghargaan Inovasi INTERMAT, Ajang Bergengsi Penghargaan Alat Berat Paling
Inovatif
Beli Dutro Sekarang Langsung Gratis Emas 35gr

Pemeliharaan
TINGGALKAN KOMENTAR
Anda harus masuk untuk mengirim komentar.

PRODUK PILIHAN
Lebih Besar Lebih Baik: Volvo Excavator EC950E
Lebih Besar Lebih Baik: Volvo Excavator EC950E
Liebherr R9800, Giant Mining Excavator Untuk Pertambangan Skala Raksasa
Liebherr R9800, Giant Mining Excavator Untuk Pertambangan Skala Raksasa
Foto: Fitur-Fitur Baru Pada John Deere Wheel Loader 344L "Articulation Plus"
Foto : Fitur-Fitur Baru Pada John Deere Wheel Loader 344L �Articulation Plus�
Hydraulic Breaker TRB dari PT. Jindi Material Indonesia, Berkualitas dengan Harga
Kompetitif Untuk Segala Jenis Excavator
Hydraulic Breaker TRB dari PT. Jindi Material Indonesia, Berkualitas dengan Harga
Kompetitif Untuk Segala Jenis Excavator
JCB 510-42, Telescopic Handler yang Mampu Mengangkat 4,5 Ton Tanpa Outrigger
JCB 510-42, Telescopic Handler yang Mampu Mengangkat Beban 4,5 Ton Tanpa Outrigger
CAREER INSPIRATION
Kolom pengembangan sumber daya manusia ini terselenggara berkat kerjasama Samchads
Consulting Indonesia dan Equipina.com

Tips Dasar Berkomunikasi


Tips Dasar Berkomunikasi
Tips Menjadi Seorang Supervisor / Manajer Unggul
Tips Menjadi Seorang Supervisor/Manajer Unggul

UPCOMING TRAINING PROGRAM

There are no upcoming events.

Untuk kebutuhan pengembangan sumber daya manusia, hubungi: PT. Samchads Consulting
Indonesia, u.p. Sahala P. Sinurat (0812-8015-784)

Tentang Kami
Kebijakan
Panduan Keamanan
Frequently Asked Questions
Pengumuman
Pedoman Media Siber
Hubungi Kami
Ingin menerima berita terkini setiap hari?

Email

Media Alat Berat

Facebookkericaugoogle_pluslinkedinYoutubeinstagram
Hak Cipta 2016 PT. Anugerah Multi Perkasa Indonesia.:. Seluruh hak cipta

Anda mungkin juga menyukai