1. LATAR BELAKANG
Sungai merupakan salah satu air permukaan yang sangat penting untuk
kebutuhan manusia baik sebagai sumber air minum maupun kegunaan lainnya
seperti pemanfaatannya terhadap irigasi, industri, sumber energi dan
kegunaan lainnya. Namun demikian, keberadaan sungai pada suatu daerah
aliran juga dapat menimbulkan bencana banjir yang dapat merugikan
kehidupan manusia.
Hal tersebut diatas terkait erat dengan kondisi sungai yang ada saat ini.
Terdapat beberapa sungai di Kabupaten yang melintasi permukiman
penduduk. Kondisi sungai saat ini mulai memprihatinkan, hal ini terlihat dari
rusak atau runtuhnya tebing sungai sehingga dikhawatirkan pada saat
datangnya musim hujan dapat mengakibatkan banjir yang berdampak pada
kerusakan lahan pertanian, permukiman maupun sarana dan prasarana umum
masyarakat bahkan dapat menelan korban jiwa dan harta benda. Selain itu,
sedimentasi sungai juga menyebabkan tidak optimalnya pemanfaatan sungai
bagi kehidupan manusia.
1
Kerangka Acuan Kerja
Maksud dari kegiatan adalah ini untuk memperoleh gambaran teknis mengenai
kondisi sungai – sungai yang ada di wilayah kabupaten sehingga dapat
diketahui permasalahan yang ada di lapangan. selain itu studi ini
dimaksudkan agar pemerintah daerah mendapat masukan teknis dalam
penanganan permasalahan sungai tersebut.
3. SASARAN
1. Orientasi lapangan, survey dan identifikasi kondisi sungai – sungai yang ada
di .
a. Inventarisasi literatur dan studi terdahulu berkaiatan dengan pekerjaan
b. Inventarisasi data sekunder (curah hujan, data debit sungai, tata guna
lahan, dan data pendukung lainnya)
c. Identifikasi dan inventarisasi kerusakan
2
Kerangka Acuan Kerja
3
Kerangka Acuan Kerja
4
Kerangka Acuan Kerja
f. Penggambaran
Gambar yang akan diserahkan antara lain :
Peta situasi 1 : 500 untuk lokasi rencana design Normalisasi
Sungai dan bangunan- pelengkapnya di atas kertas kalkir dengan
ukuran standar A3.
Peta situasi 1 : 500 untuk lokasi rencana masing-masing desain
fasilitas Normalisasi Sungai di atas kertas kalkir dengan ukuran
standart A3.
Peta situasi skala 1 : 1000 atau atas Petunjuk Direksi sepaniang
sungai serta potongan memanjang saluran dengan skala panjang
1 : 1000 dan skala tinggi 1 : 100.
Potongan melintang sungai setiap 50 meter dengan skala tinggi 1
: 100 dan panjang 1 : 100
Peta situasi 1 : 500 yang berisi gambar Denah Normalisasi Sungai
dan bangunan pelengkapnya di atas kertas kalkir dengan ukuran
standar A3.
Gambar Potongan dan Detail Normalisasi Sungai dan bangunan
pelengkapnya dengan skala 1 : 100 di atas kertas kalkir dengan
ukuran standar A3
Metode Penggambaran
Penggambaran Draft dilakukan dengan komputer "CAD" dan
dicetak pada kertas ukuran (A3) untuk diperiksa oleh Direksi dan
mendapatkan persetujuan sebelum melakukan pencetakan pada
kertas kalkir.
Pencetakan akhir dilakukan pada kertas kalkir ukuran 80 - 85
gram.
Kriteria penggambaran mengikuti standar penggambaran yang
telah clitetapkan sesuai dengan Keputusan Direktur Jenderal
Pengairan No. 185/KPTS/A/1986, tanggal 1 Desember 1986
tentang Standar Perencanaan Irigasi yaitu Kriteria Perencanaan -
5
Kerangka Acuan Kerja
Kegiatan yang harus dilakukan dalam melakukan analisa ini terdiri dari 3
(tiga) kegiatan yaitu:
6
Kerangka Acuan Kerja
7
Kerangka Acuan Kerja
8. TENAGA AHLI
3. Cost Estimator
Ahli Sumber Daya Air disyaratkan adalah seorang Sarjana (S1) Teknik Sipil
dengan pengalaman kerja profesional lebih dari 3 (tiga) tahun dalam
pekerjaan perencanaan irigasi/sungai dan memiliki Sertifikat Keahlian
(SKA) Ahli Muda Teknik Sungai / Sumber Daya Air.
4. CAD Drafter
CAD Drafter disyaratkan adalah lulusan STM/SMK atau sederajat dengan
pengalaman kerja professional lebih dari 2 (dua) tahun dalam bidang
penggambaran.
5. Surveyor
Surveyor disyaratkan adalah lulusan STM/SMK atau sederajat dengan
pengalaman kerja professional lebih dari 2 (dua) tahun dalam bidang
pengukuran topografi.
9. LAIN-LAIN
8
Kerangka Acuan Kerja