Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN HASIL KEGIATAN PROMOTIF PREVENTIF

PUSKESMAS BANYU URIP

A. Dasar Pelaksanaan : Surat Perintah Nomor : SPT No. 094/ /436.7.2.43/2017


B. Hari/Tanggal : Kamis, 09 November 2017
C. Tempat : Posyandu Balita Seruni 5 RW III Kelurahan Kupang Krajan
D. Materi : A. Imunisasi IPV (Inactivated Polio Virus)
B. Cuci Tangan
C. PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
E. Tujuan Kegiatan : Memberikan Penyuluhan Kesehatan agar bisa bermanfaat bagi
ibu bayi balita, dan untuk mencegah penyakit polio, serta ibu
dan keluarga dapat berperilaku hidup bersih dan sehaF. Sasaran
Kegiatan : ibu balita dan kader
G. Metode : Ceramah dan Tanya jawab
H. Media : Leaflet
I. Hasil Pelaksanaan :

1. Jumlah peserta yang hadir 18 orang, yang memiliki kartu BPJS 10 orang.

2. Ringkasan materi :
1. Pengertian IPV adalah vaksin polio yang disuntikkan. untuk menimbulkan kekebalan aktif
terhadap penyakit polimielitis. Oleh karena itu sudah jelas bahwa manfaat imunisasi polio
adalah mencegah penyakit polio atau lumpuh layu.
2. Cuci tangan merupakan cara membersihkan tangan sesuai prosedur yang benar untuk
membunuh kuman penyebab penyakit. Dengan mencuci tangan anda pakai sabun baik
sebelum makan atau pun sebelum memulai pekerjaan, dan sesudah melakukan pekerjaan,
dan juga mencegah penyebaran penyakit melalui kuman yang menempel di tangan.
3. PHBS adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota
keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan
aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat.

3. Hasil penyampaian materi :


Peserta yang ahadir sangat antusias dengan penyampaian 3 materi kesehatan tentang IPV
(Inactivated Polio Vaksin), PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), dan Cuci tangan 6
langkah
Diawal sebelum penyampaian materi diberikan semacam soal pretest sebanyak 3xsesuai
materi kesehatan yang diberikan yaitu :
a. Untuk materi tentang IPV (Inactivated Polio Vaksin) diberikan 5 pertanyaan dalam bentuk
multiple choice diberikan kepada 5 orang ibu balita (Metode Sampling)
Hasil yang didapat dari pre test hampir semua ibu tidak bisa menjawab dengan benar dan
setelah penyampaian materi kemudian dilanjutkan kembali dengan soal post test (soal
sama dengan pre test) didapatkan hasil sekitar 70 – 90 %bisa menjawab dengan benar. Hal
ini menunjukkan bahwa dari ke 5 orang ibu balita yang diberikan soal pre test dan post
test dengan soal yang sama ada peningkatan nilai, ini menunjukkan bahwa 5 orang ibu
balita tersebut bisa menerima materi yang diberikan dengan baik .
Rata – rata soal pre test dan post tes yang bisa mereka jawab dengan benar adalah :
 pertanyaan sebagai berikut :
a) Apa perbedaan Polio tetes dan IPV?
Jika polio tetes di dalamnya mengandung virus polio yang
dilemahkan. Artinya virusnya masih hidup, tapi dilemahkan.
Namun kalau vaksin melalui injeksi, yang disuntikkan adalah
virus polio yang sudah mati. Selain itu, dari sisi manfaat untuk
kekebalan yang ditimbulkan juga berbeda. Vaksin polio tetes,
bersifat memberikan kekebalan di saluran cerna. Dan vaksin IPV
bersifat memberikan kekebalan di darah.

b) Apa manfaat dari imunisasi IPV?

untuk menimbulkan kekebalan aktif terhadap penyakit polimielitis. Oleh karena itu
sudah jelas bahwa manfaat imunisasi polio adalah mencegah penyakit polio atau
lumpuh layu.

c) Bagaimana jadwal pemberian IPV??


Idealnya diberikan bersamaan dengan imunisasi DPT/HB/HIB3 + polio ke 4

d) Apa saja efek samping setelah dilakukan imunisasi IPV?


Khusus pada vaksin polio IPV efek samping yang bisa muncul berupa: Sedikit
bengkak dan kemerahan di tempat suntikan. Pengerasan kulit pada tempat suntikan,
yang biasanya cepat hilang. Kadang-kadang terjadi peningkatan suhu (demam)
beberapa jam setelah injeksi.

b. Untuk materi tentang Cuci tangan diberikan 5 soal pertanyaan dalam bentuk multiple
choice yang mana soal tersebut diberikan kepada 5 orang ibu balita dengan metode
sampling. Hasil pre test rata – rata 50% ibu balita yang menjawab benar, setelah itu
dilakukan penyampaian materi dengan menggunakan media leaflet dan dilanjutkan dengan
menjawab soal post test kepada 5 orang ibu balita yang sama. Didapatkan 95% ibu balita
menjawab dengan benar dengan ini menunjukkan bahwa ibu balita dapat menerima materi
yang diberikan dengan baik. Rata – rata soal pretest dan post test yang dapat mereka jawab
adalah
a) Apa manfaat cuci tangan?
Untuk terhindar segala macam penyakit dan menghilangkan kuman dari bagian
anggota tubuh kita
b) Apa dampaknya jika tidak rajin cuci tangan?
Terkena penyakit Diare, Thipoid, dan Infeksi Saluran Pencernaan

Hal ini bisa dikarenakan pengalaman sebagian dari ibu balita dimana ibu balita pernah
mengalami saat balitanya sakit diare, sehingga mereka bisa menjawab dengan benar 2
pertanyaan tersebut (sebagai contoh dari 5 pertanyaan yang diberikan)

c. Untuk materi tentang PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) diberikan 3 soal pertanyaan
dalam bentuk multiple choice yang mana soal tersebut diberikan kepada 5 orang ibu balita
dengan metode sampling. Hasil pre test rata – rata 50% ibu balita yang menjawab benar,
setelah itu dilakukan penyampaian materi dengan menggunakan media leaflet dan
dilanjutkan dengan menjawab soal post test kepada 5 orang ibu balita yang sama.
Didapatkan 80% ibu balita menjawab dengan benar dengan ini menunjukkan bahwa ibu
balita dapat menerima materi yang diberikan dengan baik. Rata – rata soal pretest dan post
test yang dapat mereka jawab adalah
a) Apa yang dimaksud PHBS ?
PHBS adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran sehingga
anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan
dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat.
b) Apa manfaat PHBS??
Keluarga menjadi bersih dan sehat, anak tumbuh cerdas dan pintar

Hal ini bisa dikarenakan pengalaman sebagian dari ibu balita dimana kesehatan itu memang
penting dan kebetulan keluarga ibu ada yang pernah mengalami sesak saat ada anggota
keluarga ada yang merokok di dalam rumah. Sehingga mereka bisa menjawab pertanyaan
dengan benar 2 pertanyaan tersebut (sebagai contoh dari 5 pertanyaan yang diberikan)

4. Kesimpulan hasil pelaksanaan kegiatan :


Penyuluhan kesehatan tentang 3 materi Kesehatan diatas bertempat di Posyandu Seruni 5
RW III Kelurahan Kupang Krajan bisa memberikan wawasan pengetahuan bagi ibu balita
dan kader posyandu balita.
5. Kendala & Saran Tindak Lanjut :
a) Tidak ada pengeras suara
b) Lokasi Penyuluhan berdekatan dengan jalan dan pabrik sehingga suara petugas kurang
terdengar

Surabaya, 09 November 2017

1. Cita Trias S,Amd. Keb


NIP. -

2. Ana Fauziah, S.KM


NIP. –

3. Sulistyomiyarsih
NIP. 197108042007012012

Anda mungkin juga menyukai