Anda di halaman 1dari 2

SENI DALAM ORGANISASI

Sudah tidak asing lagi ditelinga kita bahwa manusia itu memiliki bakat
yang berbeda- beda, ada yang lebih menonjol dalam hal akademik, ada juga yang
lebih menonjol dalam hal non akademik. Seseorang yang menonjol dalam hal
Akademik mungkin sudah biasa, akan tetapi beda lagi dengan seseorang yang
memiliki kecerdasan non Akademik. Banyak sekolah yang memandang bahwa
setiap siswa itu harus memiliki kecerdasan Akademik tanpa memerhatikan
kompetensi yang ada dalam diri siswa tersebut. Padahal pada kenyataannya
banyak orang yang memiliki kecerdasan non Akademik daripada yang memiliki
kecerdasan Akademik. Oleh karena itu banyak siswa yang mengembangkan bakat
dan minatnya dengan mengikuti organisasi.
Percaya atau tidak, banyak orang yang mengembangkan minat dan
bakatnya dengan mengikuti organisasi-organisasi yang ruang lingkupnya dibidang
seni, karena seni adalah segala sesuatu yang diciptakan manusia yang
mengandung unsur keindahan dan mampu membangkitkan perasaan orang lain.
Fungsi utama seni adalah hiburan atau rekreasi untuk melepas kejenuhan atau
mengurangi kesedihan yang khusus untuk pertunjukan berekpresi atau hiburan.
Seni memiliki warna tersendiri bagi setiap pribadi seseorang. Melalui seni
seseorang bisa menyampaikan perasaan apa yang dirasakan dirinya kepada orang
lain dan bisa diterima dengan mudah. Contohnya adalah musik. Banyak musisi
yang menciptakan lagu sesuai dengan pengalamannya dimasa lalu, atau
menciptakan sebuah lagu untuk menyampaikan pesan kepada orang yang dikasihi.
Ketika lagu tersebut telah selesai dibuat kemudian dinyanyikan dengan sepenuh
hati dan didengarkan oleh banyak orang maka pesan dari lagu tersebut akan
sampai kepada dipendengar.
Sebuah organisasi harus memiliki wadah untuk menampung orang-orang
yang ingin mengembangkan minat dan bakat mereka. Misalnya jika dibidang seni
bisa membuat program program pelatihan untuk belajar alat musik, paduan suara,
teater, maupun menari. Jika sudah diadakan secara rutin pelatihan tersebut maka
akan mudah jika ada kegiatan dan jika ada yang meminta untuk menampilkan
pentas seni mereka yang sudah dilatih dan siap untuk tampil.
Seni juga memiliki peran dalam mengembangkan sebuah organisasi. Seni
tidak hanya tentang musik, seni tidak hanya tentang menari, seni tidak hanya
tentang kemampuan berteater, akan tetapi ada juga tentang seni yang mengatur
organisasi untuk mencapai tujuan organisasi. Ada juga seni kepemimpinan, yaitu
seorang pemimpin memerlukan kharisma, stabilitas emosi, kewibawaan,
kejujuran, kemampuan menjalin hubungan antaramanusia yang semuanya itu
banyak ditentukan oleh bakat seseorang dan sulit dipelajari. Jika seorang pemipin
menguasai seni kepemimpinan maka sebuah organisasi tersebut akan maju dan
mencapai tujuan yang ditetapkan.

Anda mungkin juga menyukai