Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG

penerangan jalan umum adalah pelayanan yang menerangi jalan umum.


penerangan ini lampu hanya dinyalakan pada malam hari, penerangan jalan umum
menggunakan lampu merkuri dan memakan daya yang besar dalam menerangi
jalanan selama malam hari hingga waktu menjelang pagi, sehingga menggunakan
energi yang begitu banyak.
Penerangan jalan umum merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari adanya
jalan. Tujuan utama dari penerangan jalan adalah untuk menghasilkan kecepatan,
keakuratan, dan kenyamanan penglihatan di waktu malam hari dan menjaga
kualitas jarak pandang, serta memudahkan bagi kendaraan yang melintas dan
pejalan kaki. Fungsi penerangan jalan umum selain untuk meningkatkan
keselamatan dan kenyamanan pengendara, khususnya untuk keamanan,
lingkungan, atau mencegah untuk mencegah kriminalitas.
Pasokan aliran yang ditanggung oleh PLN dari keberadaan penerangan jalan
umum sangatlah besar. Jika dihitung secara nasional mencapai 2.042 GWh. Hal
ini setara kebutuhan listrik bagi 3 juta penduduk yang konsumsi listriknya rata-
rata 100 watt. Dan apabila 2.042 GWh itu diuangkan maka mencapai kurang lebih
dengan 2 triliun per tahun.
Oleh karena itu, sebagai alternatif peneliti membuat “Energi kinetik dari
getaran jalan raya sebagai sumber pembangkit listrik bagi penerangan jalan
umum”.

1.2 RUMUSAN MASALAH


Dari latar belakang di atas, maka peneliti merumuskan permasalahan
sebagai berikut.
1. Apa definisi energi kinetik dan getaran jalan ?
2. Mengapa Energi kinetik dapat menjadi pembangkit listrik bagi penerangan
jalan umum ?
3. Bagaimana sistem kerja energi kinetik menjadi pembangkit listrik bagi
penerangan jalan umum ?

1.3 TUJUAN PENELITIAN


Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Mengetahui definisi energi kinetik dan getaran jalan.
2. Mengetahui alasan pemilihan energi kinetik menjadi pembangkit listrik
bagi penerangan jalan umum.
3. Mengetahui dan menerapkan sistem kerja energi kinetik menjadi
pembangkit listrik bagi penerangan jalan umum.

1.4 MANFAAT PENELITIAN


Adapun manfaat penelitian adalah sebagai berikut.
1. Memanfaatkan energi kinetik getaran jalan untuk pembangkit listrik bagi
penerangan jalan umum.
2. Menghemat daya listrik demi ketersediannnya pasokan listrik di negeri ini.
3. Menggunakan daya listrik yang seharusnya digunakan untuk penerangan
jalan umum untuk kebutuhan lain yang penting.
4. Menghemat anggaran pemerintah yang dialokasikan untuk penerangan
jalan umum.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 ENERGI KINETIK


Energi Kinetik adalah energi gerak yang diperoleh sebagai gerakan dari
obyek, partikel, atau seperangkat partikel. Sebuah obyek yang memiliki gerak,
apakah itu gerak vertikal atau horizontal, maka sebuah obyek tersebut berarti
memiliki energi kinetik. Faktor yang mempengaruhi energi kinetik adalah
semakin berat sebuah obyek tersebut dan semakin cepat pula obyek tersebut
bergerak maka energi kinetik yang yang dimiliki obyek tersebut semakin besar.
Ada banyak bentuk energi kinetik antara lain yaitu : getaran (energi karena gerak
getaran), rotasi (energi karena gerak rotasi atau berputar), dan translasi (energi
karena gerakan perpindahan dari satu lokasi ke lokasi lain).
Ada banyak contoh sederhana Energi Kinetik didalam praktek kehidupan
kita sehari – hari antara lain sebagai berikut ini : seseorang yang berjalan, bisbol
yang dilempar, pensil yang jatuh dari meja, dan partikel bermuatan dalam medan
listrik juga merupakan contoh energi kinetik dan masih banyak contoh- contoh
yang lainnya.
Energi kinetik adalah kuantitas skalar, dan tidak memiliki arah. Tidak
seperti kecepatan, percepatan, gaya, dan momentum, energi kinetik dari suatu
benda benar-benar dijelaskan oleh besarnya saja. Seperti usaha dan energi
potensial, satuan ukuran standar pengukuran untuk energi kinetik adalah Joule.
Seperti yang tersirat oleh teori di atas, 1 Joule setara dengan 1/2 * 1 kg * (massa/
detik)2 atau dalam rumus fisikanya adalah Ek = ½ * m * v2.
Tidak dapat dipungkiri bahwa sebagian besar peralatan yang digunakan
sebagai sumber listrik adalah dihasilkan dari peralatan mekanik yang
menghasilkan energi kinetik baik PLTA ataupun PLTU keduanya memanfaatkan
energi kinetik.

2.2 GETARAN JALAN


Getaran adalah Suatu gerak bola-balik di sekitar kesetimbangan.
Kesetimbangan di sini maksudnya adalah keadaan Dimana suatu benda berada
pada posisi diam jika tidak ada gaya yang bekerja pada benda tersebut. Getaran
mempunyai amplitudo (jarak simpangan terjauh dengan titik tengah) yang sama.
Yang dimaksud peneliti dengan getaran jalan adalah pemanfaatan gerak
kendaraan dan pejalan kaki dengan menanamkan sistem pegas pada jalan yang
terdapat lampu penerang jalan umum.

2.3 PENERANGAN JALAN UMUM

Anda mungkin juga menyukai