Anda di halaman 1dari 35

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Dengan semakin meningkatnya strata pendidikan di masyarakat,


maka tuntutan akan jasa pelayanan kesehatanpun semakin meningkat. Ini
merupakan tantangan bagi industri yang bergerak dibidang jasa pelayanan
kesehatan untuk meningkatkan kualitas mutu pelayanan agar mampu bersaing
di era yang kompetitif ini. Rumah Sakit Umum Bhakti Yudha yang
mempunyai visi yaitu ”Menjadi rumah sakit umum terbaik dikota Depok
dengan unggulan keluarga terpadu dalam pelayanan kesehatan”, tentu harus
berbenah diri didalam menata sumber daya manusianya agar mampu
menjawab tantangan masyarakat serta mewujudkan visi yang menjadi mimpi
perusahaan.

Untuk mencapai visi tersebut salah satu upaya yang diambil adalah
mengembangkan sumber daya manusia yang ada melalui program pendidikan
dan pelatihan baik yang dilaksanakan secara internal di rumah sakit sendiri
maupun bekerja sama dengan instansi lain yang terkait. Sudah menjadi
komitmen bagi manajemen untuk memprioritaskan masalah pendidikan dan
pengembangan SDM nya. Pengembangan staf merupakan faktor pendukung
yang sangat penting bagi peningkatan kinerja individu. Kemajuan tehnologi
kesehatan yang berkembang sangat cepat dan perubahan praktek medis,
praktek keperawatan, maupun penunjang yang lain perlu diadakan
pengembangan profesional di semua unit pelayanan. Jika tidak didukung
dengan sistem pengembangan SDM yang baik maka berdampak pada
rendahnya kinerja, yang secara langsung dapat menurunkan mutu pelayanan
yang diberikan. Melalui program pendidikan dan pengembangan serta
memperhatikan kemampuan dan kekuatan rumah sakit diharapkan proses
profesionalisme cepat tercapai.

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 1


B. TUJUAN

Tujuan pembuatan pedoman pelayanan unit pendidikan dan


pelatihan ini adalah :

Tujuan Umum:

Diperolehnya panduan pelaksanaan kegiatan pelayanan Unit


Pendidikan dan Pelatihan sehingga tercipta sistem administrasi dan pelayanan
yang optimal.

Tujuan Khusus:

1. Tercapainya pelayanan yang optimal bagi pengguna kegiatan Unit


Pendidikan dan Pelatihan.

2. Tercapainya rangkaian kegiatan pelayanan pendidikan dan pelatihan


yang sistematis dan terencana.

3. Sebagai sarana informasi bagi pengguna pelayanan Unit Pendidikan dan


Pelatihan

4. Sebagai panduan pelaksanaan kegiatan pelayanan oleh karyawan Unit


Pendidikan dan Pelatihan.

C. RUANG LINGKUP PELAYANAN

1. Menyelenggarakan program orientasi bagi pegawai baru dari semua unit,


yang dilaksanakan secara klasikal serta orientasi ke lapangan,
berdasarkan pengajuan dari Kepegawaian.

2. Menyelenggarakan program pra klinik bagi perawat baru yang masih


fresh graduate atau perawat yang memerlukan pra klinik dalam rangka
menyamakan persepsi dan memenuhi standar kompetensi dasar
berdasarkan pengajuan dari Departemen Keperawatan.

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 2


3. Menyusun program pengembangan staf yang diajukan oleh unit/
departemen baik secara in house training maupun ex house training
sesuai skala prioritas.

4. Menyusun rencana kerja anggaran tahunan (RKAT) pengembangan staf


dalam 1 (satu) tahun sesuai pengajuan dari unit/departemen.

5. Memfasilitasi pelatihan baik yang dilaksanakan secara in house training


maupun ex house training bagi staf rumah sakit.

6. Memfasilitasi staf yang melakukan desiminasi setelah mengikuti


pelatihan.

7. Melakukan evaluasi performance bagi staf setelah mengikuti pelatihan,


bekerja sama dengan kepala unit dari staf masing-masing.

8. Merencanakan program refresing untuk keterampilan tertentu seperti


BLS, komunikasi, pengendalian infeksi.

9. Memfasilitasi program magang/ pengambilan data/ penelitian/ kunjungan


dari institusi lain.

10. Membuat laporan kegiatan pada akhir tahun yang ditujukan ke pimpinan
(Direktur).

D. BATASAN OPERASIONAL

Dalam proses pelaksanaan kegiatan pelayanan Unit Pendidikan dan


pelatihan mengacu pada tugas pokok dan fungsi Unit Pendidikan secara
umum yaitu :

1. Memfasilitasi penyelenggaraan berbagai kegiatan pendidikan dan


pelatihan yg ada di rumah sakit baik internal maupun external

2. Memfasilitasi pelaksanaan kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi unit-


unit/divisi/departemen maupun instalasi yang mebutuhkan

3. Membuat perencanaan berbagai kegiatan pendidikan dan pelatihan


berdasarkan kebutuhan internal dan eksternal rumah sakit

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 3


4. Menyusun pelatihan yang mampu mengembangkan SDM yang
berdampak pada meningkatkan pelayanan RS

5. Memfasilitasi kebutuhan pendidikan seperti sarana dan prasarana ruang


dan peralatan yang di butuhkan dalam proses pendidikan dan pelatihan.

6. Mengkoordinasikan penelitian yang dilaksanakan di RSBY

E. LANDASAN HUKUM

1. Undang - Undang Republik Indonesia Nomor : 36 Tahun 2009 Tentang


Kesehatan

2. Undang - Undang Republik Indonesia Nomor : 44 Tahun 2009 Tentang


Rumah Sakit

3. Undang - Undang Republik Indonesia Nomor : 13 Tahun 2003 Tentang


Ketenagakerjaan

4. Surat Keputusan Kepala Tenaga Kerja dan Sosial Kota Depok Nomor :
KEP.560-05/PKB/XII/2016 Tentang Pendaftaran Perjanjian Kerja
Bersama Antara Rumah Sakit Bhakti Yudha dengan PUK Farkes SPSI
RSU. Bhakti Yudha.

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 4


BAB II

STANDAR KETENAGAAN

A. KUALIFIKASI SUMBER DAYA MANUSIA


1. Kepala Unit Pendidikan dan Pelatihan , dengan kualifikasi sebagai
berikut :

a. Sehat jasmani dan rohani

b. Lulusan S1 tenaga profesional kesehatan (minimal).

c. Mempunyai pengalaman kerja minimal 5 tahun.

d. Memiliki kemampuan memimpin.

e. Mempunyai wawasan luas tentang perkembangan pendidikan dan


peningkatan sumber daya manusia.

2. Sub pengembangan pengetahuan, dengan kualifikasi sbb :

a. Lulusan Minimal DIII tenaga profesional kesehatan.

b. Mempunyai pengalaman kerja minimal 5 tahun.

c. Memiliki kemampuan berkoordinasi.

d. Memiliki kemampuan yang baik dalam pengetahuan umum dan


khususnya pengetahuan kesehatan.

e. Memiliki kemampuan mendidik

3. Sub pengembangan ketrampilan, dengan kualifikasi sbb :

a. Lulusan Minimal DIII tenaga profesional kesehatan.

b. Mempunyai pengalaman kerja minimal 5 tahun.

c. Memiliki kemampuan berkoordinasi.

d. Memiliki kemampuan yang baik dalam ketrampilan khususnya


ketrampilan keperawatan.

e. Memiliki kemampuan mendidik.

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 5


4. Sub pengembangan sikap, dengan kualifikasi sbb :

a. Lulusan Minimal DIII tenaga profesional kesehatan.

b. Mempunyai pengalaman kerja minimal 1-2 tahun.

c. Memiliki kemampuan berkoordinasi.

d. Memiliki kemampuan yang baik dalam komunikasi dan sikap.

e. Memiliki kemampuan mendidik

B. DISTRIBUSI KETENAGAAN & PENGATURAN JAGA

NAMA
NO NAMA LINGKUP JUMLAH DINAS
STRUKTUR

1 Kepala Unit Lenny Indra Unit Pendidikan 1 Orang Pagi


Pendidikan dan dan Pelatihan
Pelatihan

2 Sub Belum ada Perpustakaan 1 Orang Pagi


Pengembangan
Pengetahuan

3 Sub Belum ada Lab Skill 1 Orang Pagi


Pengembangan
Ketrampilan

4 Sub Belum ada Lab Sikap 1 Orang Pagi


Pengembangan
Sikap

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 6


BAB III

STANDAR FASILITAS

A. DENAH RUANG

B. STANDAR FASILITAS
1. Ruang Kantor Unit Pendidikan dan Pelatihan

a. Komputer kerja : 1 unit

b. Printer : 1 unit

c. Telp ext. : 1 unit

d. Papan program : 1 unit

e. Meja Kursi Kerja : 1 unit

f. ATK

g. Almari dokumen : 1 unit

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 7


2. Area Presentasi

a. Kursi Belajar : 48 buah

b. Meja kursi pemateri : 1 set

c. Audio Set : 1 set

d. Projector : 1 set

e. Screen Projector : 1 set

f. Laptop : 1 unit

g. Papan tulis : 1 unit

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 8


BAB IV

TATA LAKSANA PELAYANAN

Pelaksanaan pelayanan Unit Pendidikan dan Pelatihan mencakup


beberapa hal yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Unit Pendidikan dan
Pelatihan, yang pada intinya adalah pengembangan karyawan RSU. Bhakti
Yudha. Dan untuk proses pelaaksanaannya maka Unit Pendidikan dan Pelatihan
membuat beberapa persyaratan yang harus di penuhi bagi karyawan untuk
menentukan standar bagi karyawan tentang kelayakannya mengikuti program
pendidikan dan pelatihan dengan tujuan sebagai standar proses program
pengembangan bagi karyawan.

Program pengembangan staf dilaksanakan melalui:

A. PESERTA ORIENTASI KARYAWAN BARU

1. Hak

a. Setiap peserta orientasi karyawan baru berhak mendapatkan ijin


tidak bekerja di unit masing-masing selama mengikuti orientasi

b. Setiap peserta orientasi karyawan baru berhak mendapatkan buku


panduan orientasi karyawan baru sebelum orientasi dimulai.

c. Setiap peserta orientasi karyawan baru yang sudah mengikuti


orientasi secara tuntas, berhak mendapatkan sertifikat orientasi
karyawan baru yang diterbitkan secara internal.

2. Kewajiban

a. Setiap karyawan baru wajib mengikuti orientasi karyawan baru


(yang kepesertaannya ditentukan oleh Kepegawaian) sesuai dengan
peraturan perusahaan yang tertuang didalam kebijakan Unit Diklat
Rumah Sakit Umum Bhakti Yudha.

b. Setiap peserta orientasi karyawan baru wajib mengikuti seluruh


kegiatan orientasi karyawan baru sampai tuntas (kehadiran 100%).

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 9


c. Selama orientasi, seluruh peserta wajib memakai atribut lengkap
sesuai unit masing – masing atau atasan putih dengan bawahan hitam
bagi yang belum memiliki seragam.

d. Hadir 10 menit sebelum acara dimulai.

e. Wajib mengikuti orientasi lapangan dengan meminta tanda tangan


kepada seluruh pejabat struktural dengan target ≥ 90%.

f. Wajib mengikuti evaluasi yang dilaksanakan oleh panitia orientasi.

g. Wajib mengikuti tata tertib yang sudah ditentukan oleh panitia.

B. PESERTA PRA KLINIK PERAWAT BARU


1. Hak

a. Setiap peserta pra klinik berhak mendapatkan ijin tidak bekerja di


unit masing-masing selama mengikuti orientasi

b. Setiap peserta pra klinik berhak mendapatkan buku panduan pra


klinik sebelum program dimulai

c. Setiap peserta pra klinik yang sudah mengikuti program secara


tuntas, berhak mendapatkan sertifikat yang diterbitkan secara
internal

2. Kewajiban

a. Setiap perawat baru wajib mengikuti pembekalan pra klinik (yang


kepesertaannya ditentukan oleh Departemen Keperawatan) sesuai
dengan peraturan perusahaan yang tertuang didalam kebijakan Unit
Diklat Rumah Sakit Umum Bhakti Yudha

b. Setiap peserta pra klinik wajib mengikuti seluruh kegiatan sampai


tuntas (kehadiran 100%)

c. Selama pra klinik, seluruh peserta wajib memakai atribut lengkap


sesuai dari Departemen Keperawatan atau putih- putih sesuai
seragam praktek lapangan pada saat mahasiswa

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 10


d. Hadir 10 menit sebelum acara dimulai

e. Wajib mengikuti evaluasi yang dilaksanakan oleh Diklat, jika belum


berhasil bersedia mengikuti uji ulang.

f. Memenuhi target kerja selama 3 bulan yang disiapkan Komite


Keperawatan dan menyerahkan hasil target kerja kepada Komite
Keperawatan

g. Orientasi selama 3 bulan dan membuat Nursing Care Plan yang


harus di presentasikan di Komite Keperawatan dan bidang
keperawatan

h. Wajib mengikuti tata tertib yang sudah ditentukan oleh Unit Diklat.

C. IN HOUSE TRAINING (IN SERVICE EDUCATION)

Pelatihan ini dilakukan di RSU Bhakti Yudha bertujuan untuk


memperbaiki kemampuan dan ketrampilan sesuai dengan standar pelayanan
yang sudah ditentukan oleh unit masing- masing, mengikuti pengembangan
tehnologi maupun metodologi baru dalam lingkungan kerja dan praktek di
pelayanan. Sertifikat pelatihan yang diberikan bersifat lokal

Persyaratan yang harus dipenuhi bagi peserta:

1. Memiliki masa kerja minimal 1 tahun di RSU. Bhakti Yudha

2. Ada surat tugas mengikuti pelatihan bagi peserta oleh atasannya langsung

3. Menanda tangani surat perjanjian yang sudah ditentukan oleh


Kepegawaian

4. Mentaati tata tertib pelatihan

5. Untuk hal – hal yang khusus diluar ketentuan diatas ada surat keterangan
dari atasannya langsung/ Supervisor/ Asisten Manajer/ Manajer/
Direktur.

D. PROGRAM SERTIFIKASI

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 11


Pelatihan ini sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi karyawan
(pengetahuan, ketrampilan dan perilaku) sehingga mampu mengambil
keputusan klinik secara cepat dan tepat. Pengembangan program sertifikasi
dapat dilakukan berdasarkan kebijakan dari management yang berkolaborasi
dengan pihak terkait yang sudah terakreditasi. Pada saat mengikuti pelatihan,
peserta yang ditunjuk mendapat surat tugas untuk mengikuti pelatihan di
tempat penyelenggara sampai tuntas

Persyaratan yang harus dipenuhi bagi peserta:

1. Memiliki masa kerja ≥ 2 tahun di RSU. Bhakti Yudha

2. Ada surat tugas mengikuti pelatihan bagi peserta oleh atasannya langsung

3. Bila peminat lebih dari kuota yang ditentukan, lulus ujian seleksi yang
diadakan oleh Diklat Rumah Sakit Umum Bhakti Yudha dengan angka
kelulusan ≥ 80 %, atau peserta dengan nilai tertinggi pada saat tes
diadakan ( bila pacing grade yang ditentukan tidak tercapai)

4. Menanda tangani surat perjanjian yang sudah ditentukan oleh


Kepegawaian

5. Mentaati tata tertib pelatihan

6. Untuk hal – hal yang khusus diluar ketentuan diatas ada surat keterangan
dari atasannya langsung/ Supervisor/ Asisten Manajer/ Manajer/
Direktur.

E. PROGRAM PENDIDIKAN FORMAL.

Pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi/spesialisasi yang


diselenggarakan oleh suatu lembaga pendidikan tertentu yang mana program
pendidikannya sudah disahkan oleh pemerintah.Yang merupakan upaya agar
perubahan menuju profesional bisa lebih cepat dan lebih kuat, memperluas
wawasan dan meningkatkan jenjang karir karyawan. Pada saat mengikuti
pendidikan peserta mendapat surat tugas. Adapun waktu pelaksanaan

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 12


pendidikan tergantung dari institusi penyelenggara, yang kebijakannya diatur
lebih lanjut. Institusi Pendidikan yang diikuti harus terakreditasi Minimal B.

Persyaratan yang harus dipenuhi bagi peserta:

1. Memiliki masa kerja > 5 tahun di RSU. Bhakti Yudha

2. Ada surat tugas mengikuti pendidikan bagi peserta oleh atasannya


langsung yang sudah disetujui oleh Manajer Kepegawaian

3. Bila peminat lebih dari kuota yang ditentukan, lulus ujian seleksi yang
diadakan oleh Unit masing- masing /Diklat Rumah Sakit Husada Utama
dengan angka kelulusan ≥ 80%, atau peserta dengan nilai tertinggi pada
saat tes diadakan ( bila pacing grade yang ditentukan tidak tercapai)

4. Menanda tangani surat perjanjian yang sudah ditentukan oleh


Kepegawaian

5. Mentaati tata tertib pendidikan

6. Untuk hal – hal yang khusus diluar ketentuan diatas ada surat keterangan
dari atasannya langsung/ Supervisor / Asisten Manajer/ Manajer/
Direktur.

F. KEWAJIBAN PESERTA SAAT DAN SESUDAH MENGIKUTI


PROGRAM PELATIHAN

1. Wajib mengikuti semua program pelatihan /pendidikan yang sudah


ditentukan sampai tuntas

2. Mentaati semua peraturan yang sudah ditentukan baik dari institusi


penyelenggara maupun dari Rumah Sakit Umum Bhakti Yudha

3. Menjaga nama baik Rumah Sakit Umum Bhakti Yudha

4. Membuat laporan proses pembelajaran selama mengikuti pelatihan/


pendidikan yang diserahkan ke Unit Diklat (Jika ada sertifikat wajib
diserahkan kepada Kepegawaian selama ikatan dinas dan di fotokopi
untuk Diklat)

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 13


5. Wajib membagikan/ mentransfer ilmu yang didapat kepada staf yang lain
sesuai dengan kompetensinya.

G. TATA TERTIB PESERTA


1. Orientasi Karyawan Baru

a. Hadir 10 menit sebelum acara dimulai

b. Memakai atribut lengkap sesuai unit masing-masing, atau atasan


putih bawahan hitam bagi yang belum memiliki seragam

c. Selama proses pembelajaran berlangsung, tidak diperkenankan


menerima panggilan telephone, handphone tidak dibunyikan (dalam
keadaan silent)

d. Wajib mengikuti kegiatan sampai tuntas, kehadiran 100%

e. Wajib menyelesaikan tugas yang sudah ditentukan

f. Bagi peserta yang tidak dapat hadir harus ada pemberitahuan dari
kepala unit secara tertulis dan diketahui oleh manajer masing-
masing, dan kepesertaannya dinyatakan gugur

2. Pra Klinik Perawat Baru

a. Hadir 10 menit sebelum acara dimulai

b. Memakai atribut lengkap sesuai seragam perawat, bila belum


memiliki seragam kerja, memakai seragam putih-putih sesuai
seragam praktik klinik pada waktu masih mahasiswa

c. Selama proses pembelajaran berlangsung, tidak diperkenankan


menerima panggilan telephone, handphone tidak dibunyikan (dalam
keadaan silent)

d. Wajib mengikuti kegiatan sampai tuntas, kehadiran 100%

e. Wajib menyelesaikan tugas yang sudah ditentukan

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 14


f. Bagi peserta yang tidak dapat hadir harus ada pemberitahuan dari
kepala unit secara tertulis dan diketahui oleh manajer masing-
masing, dan kepesertaannya dinyatakan gugur

3. Pelatihan In House Training

a. Hadir 10 menit sebelum acara dimulai

b. Memakai pakaian sopan dan rapi ( tidak diperkenankan memakai


sandal, baju kaos dan bawahan jeans)

c. Selama proses pembelajaran berlangsung, tidak menerima panggilan


telephone, kecuali emergency (hand phone tidak dibunyikan / di
silent)

d. Wajib mengikuti seluruh kegiatan sampai tuntas

e. Wajib menyelesaikan tugas yang sudah ditentukan

f. Bagi peserta yang tidak dapat hadir harus ada pemberitahuan dari
kepala unit secara tertulis dan diketahui oleh manejer masing-
masing.

4. Praktek Klinik Bagi Mahasiswa Magang

a. Mahasiswa datang ke ruangan selambat-lambatnya 15 menit


sebelum mulai bekerja.

1) Terlambat lebih 15 menit : lapor Kepala Ruang / CI

2) Terlambat lebih dari 3 kali dalam bulan yang sama, harus


mengganti 1 hari.

3) Mengisi / menanda tangani daftar hadir pada waktu datang dan


pulang.

Sanksi :

1) Bila tidak menandatangani daftar hadir, dianggap tidak hadir


dan wajib mengganti.

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 15


2) Kehadiran peserta didik di tempat praktek adalah 100% dari
jumlah waktu terprogram dan diperbolehkan ijin sakit (MRS)
sebanyak 10% dengan menyerahkan Surat Keterangan Dokter.

3) Tanpa pemberitahun / ijin : mengganti 2 kali lipat


ketidakhadiran

4) Ijin sakit pemberitahuan melalui telepon / surat orang tua :


mengganti sesuai hari tidak masuk.

5) Ketidakhadiran > 10% : tidak diperbolehkan mengikuti ujian.

6) Peserta didik tidak diperkenankan meninggalkan tempat praktek


tanpa seijin dari Kepala Ruang / CI.

7) Tidak ada pemberitahuan dianggap tidak hadir

b. Menggunakan atribut lengkap


1) Pakaian : seragam sesuai ketentuan instansi masing-masing

2) Sepatu : Vantofel warna hitam dan tidak berbunyi

3) Rambut : disisir rapi, bila rambut melebih bahu dijalin rapi


dengan diberi hairnet.

4) Hanya diperbolehkan memakai giwang, cincin kawin dan jam


tangan.

5) Bagi peserta didik yang menggunakan jilbab harus rapi dengan


dimasukkan ke dalam dan warna sesuai dengan ketentuan
institusi.

c. Mentaati peraturan yang berlaku di tempat praktek, sesuai


standar yang ada, secara aktif ikut mendukung program
peningkatan mutu rumah sakit.
d. Menjaga ketat rahasia mengenai keadaan / penyakit seseorang
(ingat rahasia jabatan).
e. Mahasiswa mengumpulkan laporan / tugas pada waktu yang
telah ditentukan menjelang berakhir waktu magang. Mahasiswa
wajib menggunakan waktu praktek dengan sebaik-baiknya.

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 16


f. Apabila peserta didik merusakkan alat pada waktu praktek
wajib untuk mengganti sesuai ketentuan yang berlaku.
g. Menyelesaikan administrasi sesuai dengan ketentuan yang
berlaku
5. Pengambilan Data Untuk Penelitian

a. Mentaati peraturan yang berlaku di tempat pengambilan data, sesuai


standar yang ada, secara aktif ikut mendukung program peningkatan
mutu rumah sakit.

b. Menjaga ketat rahasia mengenai keadaan/ penyakit seseorang (ingat


rahasia jabatan).

c. Menyerahkan hasil penelitian yang sudah dilakukan pada waktu


yang telah ditentukan, bila diperlukan bersedia untuk
mempresentasikan hasil penelitian tersebut

d. Apabila peneliti merusakkan alat pada waktu penelitian berlangsung


wajib untuk mengganti sesuai ketentuan yang berlaku.

e. Menyelesaikan administrasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku

BAB V

LOGISTIK

Guna terpenuhinya pelayanan paripurna, maka Unit Pendidikan dan


pelatihan juga harus siap terhadap suplai logistik yang ada, kebutuhan peralatan
yang ada banyak di peruntukkan terhadap kebutuhan alat tulis kantor (ATK),
untuk memenuhi kebutuhan itu maka personal Unit Pendidikan akan melakukan
permintaan kebutuhan dalam tiap bulannya melalui Permintaan Barang.

Inventaris barang logistik Unit Pendidikan dan Pelatihan sebagai berikut :

1. Amplop Logo RSBY UK.F4 HVS 1 pack

2. Amplop Kecil 1/2 kwi 1 pack

3. Balpoint Hitam 1 pack

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 17


4. Baterai AA Pcs 2 pcs

5. Baterai AAA Alkaline isi 2 2 set

6. Buku Ekspedisi / Buku 1 bh

7. Buku Folio - F4 / Buku - 200 lbr 1 bh

8. Gunting (Scissor) / Pcs - 1 pcs

9. HVS A4 70 gr 2 rim

10. HVS F4 70 gr @ 1 rim

11. Isolasi Bening - 1" 1 roll

12. Isi Staples No 10 / Box - 2 pack

13. Isi Cutter - Besar / Lusin (1 Tube = 5 Pcs) 1 tube

14. Label Stiker No. / Pack 1 pack

15. Map Acco F4 10 lbr

16. Pensil 2B RRC 1 bh

17. Penghapus pensil 1 bh

18. Penggaris Mika 30 cm 1 bh

19. Rautan Pensil / Pcs 1 pcs

20. Spidol Boardmarker 2 bh

21. Spidol Marker 1 bh

22. Stabillo - / Pcs 2 pcs

23. Tinta Stempel - 1 btl

24. Tip Ex KE-823 (Metal Tip) / Pcs 1 pcs

25. Ordner Folio Pcs 2 pcs

26. Kertas BC (Untuk Sertifikat) 1000 lbr

27. Penghapus papan 1 bh

28. Box file 4 bh

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 18


Mekanisme permintaan barang logistik yang rutin dilakukan melalui
dengan cara amprah, ke unit pengadaan, Unit Pendidikan dan Pelatihan akan
mengajukan permintaan barang logistiknya dalam bentuk tertulis lalu akan
diserahkan ke petugas pengadaan.

Untuk mekanisme barang logistik yang sifatnya non rutin atau pengadaan barang
baru maka akan dilakukan melalui penulisan form permintaan pembelian barang
dan harus ditanda tamgami oleh kepala unit, supervisor dan Unit Pengadaan, form
permintaan yang sudah di tanda tangani akan diproses oleh bagian pengadaan
untuk dilakukan pembeliaannya.

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 19


BAB VI

KESELAMATAN PASIEN

Agar karyawan memahami situasi di rumah sakit, maka setiap karyawan


baru selalu dilakukan pembekalan dalam berbagai bidang keilmuan. Hal ini
dilakukan agar karyawan dapat memahami kemungkinan situasi yang tidak
terduga yang ada di rumah sakit yang mungkin dapat mengancam keselamatan
pasien. Maka bagian Pendidikan dan pelatihan melakukan kegiatan orientasi
untuk seluruh karyawan yang akan bertugas di rumah sakit. Kegiatan orientasi
dilakukan bersamaan dengan kegiatan orientasi Rumah Sakit (Klasikal) yang di
adakan oleh Unit Pendidikan dan Pelatihan, hal ini dilakukan sesuai jadwal yang
telah terprogram dengan peserta semua karyawan baru.

Materi program orientasi karyawan baru sebagai berikut :

HARI PJ MATERI
NO JAM JENIS KEGIATAN
1 2 3
08.00 -
1 Pre test Diklat
08.30
08.30 – Presentasi Syarat Bekerja, Pelayanan
2 Diklat
10.15 Prima, Komunikasi Efektif
Penjelasan visi misi, struktur
10.15 – organisasi, peraturan Perusahaan/
3 Kepegawaian
12.00 PKB, Jaminan Kesehatan, uraian
tugas
12.00 –
4 ISHOMA
13.00
13.00 – Presentasi Pencegahan dan
5 Komite PPI
14.00 Pengendalian Infeksi
Manajer
14.00 –
6 Presentasi K3RS Umum dan
15.30
Tim
08.00 – Manajer IT
7 Presentasi SIMRS
09.00 dan Tim
Manajer
09.00 -
8 Presentasi Pelayanan Medik Medis dan
09.45
Tim
09.45 – Asmen
9 Presentasi Penunjang Medis
10.30 Penunjang

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 20


HARI PJ MATERI
NO JAM JENIS KEGIATAN
1 2 3
10.30 – Asmen
10 Presentasi Pelayanan Keperawatan
11.15 Keperawatan
11.15 –
11 Presentasi PKRS Tim PKRS
12.00
12.00 –
12 ISHOMA
13.00
Manajer
13.00 –
13 Presentasi Pelayanan Keuangan Keuangan
13.45
dan Tim
13.45 – Presentasi Mutu & Keselamatan
14 Tim PMKP
14.30 Pasien
14.30 – Supervisor
15 Presentasi Pelayanan Rumah Tangga
15. 15 dan Tim
Ketua
08.00 –
16 Persiapan Akreditasi Akreditasi
09.15
dan Tim
09.15 –
17 Post Test Diklat
10.00
10.00 – Presentasi pelayanan Unit Masing- Manajer Unit
18
selesai masing dan Tim

Keterangan :

1. Peserta hadir 10 menit sebelum acara dimulai, Bila tidak dapat hadir
memberitahukan ke HRD.
2. Memakai uniform/ seragam kerja selama orientasi, bila belum memiliki
seragam memakai atasan putih dan bawahan gelap.

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 21


BAB VII

KESELAMATAN KERJA

Upaya Keselamatan Kerja merupakan upaya meminimalkan pencegahan


terjadinya Penyakit Akibat Kerja (PAK) dan Kecelakaan Akibat Kerja (KAK)
melalui upaya promotif, preventif, penyerasian antara beban kerja, kapasitas kerja
dan lingkungan sehingga setiap pekerja dapat bekerja selamat dan sehat, tanpa
membahayakan dirinya sendiri maupun masyarakat atau orang lain
disekelilingnya dan tercapai produktivitas kerja yang optimal. Upaya tersebut
dilaksanakan secara menyeluruh untuk meningkatkan derajat kesehatan dan
produktifitas pekerja rumah sakit.

Unit Pendidikan dan Pelatihan yang merupakan bagian integral dari


pelayanan rumah sakit, maka akan berusaha memenuhi ketentuan keselamatan
kerja secara umum, sesuai yang digariskan oleh Komite Kesehatan dan
Keselamatan Kerja.

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 22


BAB VIII

PENGENDALIAN MUTU

Dalam upaya pelaksanaan penjaminan kualitas mutu pelayanan Unit


Pendidikan dan Pelatihan maka, berupaya melakukan penilaian mutu terhadap
beberapa hal yaitu kepuasan peserta terhadap pelatihan yang di selenggarakan
Unit Pendidikan dan Pelatihan serta target waktu pengembangan setiap karyawan
yang harus di capai. Pelaksanaan penjaminan mutu ini telah tertera dalam standart
pelayanan minimal Rumah Sakit di pelayanan administrasi dan manajemen.

Uraian Standar Pelayanan Minimal Unit Pendidikan dan Pelatihan adalah


sebagai berikut :

A. PENGENDALIAN MUTU TERHADAP KEPUASAN PESERTA


PELATIHAN INHOUSE

JUDUL KEPUASAN PESERTA PELATIHAN INHOUSE

Dimensi mutu Kenyamanan Peserta pelatihan inhouse

Tujuan Tergambarnya persepsi peserta pelatihan inhouse


terhadap pelayanan Unit Pendidikan dan Pelatihan.

Definisi operasional Kepuasan peserta pelatihan inhouse adalah pernyataan


puas oleh peserta pelatihan terhadap pelayanan Unit
Pendidikan dan Pelatihan terhadap pelaksanaan pelatihan
di Rumah Sakit Umum Bhakti Yudha

Frekuensi Setiap pelaksanaan pelatihan


Pengumpulan data

Periode Analisis 1 tahun

Numerator Jumlah kumulatif hasil penilaian kepuasan dari peserta


yang di survei ( dalam prosen )

Denominator Jumlah total peserta yang disurvei ( n minimal = 50 )

Sumber data Survei

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 23


Standar  85 %

Penanggung Jawab Kepala Unit Pendidikan dan Pelatihan

B. PENGENDALIAN MUTU TERHADAP JUMLAH JAM PELATIHAN


KARYAWAN NON MEDIS

KARYAWAN NON MEDIS DENGAN PELATIHAN


JUDUL
MINIMAL 10 JAM PERTAHUN

Dimensi mutu Kompetensi teknis

Tujuan Tergambarnya kepedulian rumah sakit terhadap kualitas


sumber daya manusia khususnya non medis.

Definisi operasional Semua kegiatan untuk peningkatan kompetensi karyawan


non medis yang dilakukan baik di rumah sakit ataupun di
luar rumah sakit yang bukan merupakan pendidikan
formal, minimal per karyawan 10 jam / tahun.

Frekuensi Pengumpulan 1 tahun


data

Periode Analisis 1 tahun

Numerator Jumlah karyawan non medis yang mendapat pelatihan


minimal 10 jam pertahun.

Denominator Jumlah seluruh karyawan non medis

Sumber data Unit Pendidikan dan Pelatihan

Standar  60 %

Penanggung Jawab Kepala SDM

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 24


C. PENGENDALIAN MUTU TERHADAP JUMLAH JAM PELATIHAN
KARYAWAN KEPERAWATAN

KARYAWAN MEDIS DENGAN PELATIHAN


JUDUL
MINIMAL 20 JAM PERTAHUN

Dimensi mutu Kompetensi teknis

Tujuan Tergambarnya kepedulian rumah sakit terhadap kualitas


sumber daya manusia khususnya medis.

Definisi operasional Semua kegiatan untuk peningkatan kompetensi karyawan


Keperawatan yang dilakukan baik di rumah sakit ataupun
di luar rumah sakit yang bukan merupakan pendidikan
formal, minimal per karyawan 20 jam / tahun.

Frekuensi 1 tahun
Pengumpulan data

Periode Analisis 1 tahun

Numerator Jumlah karyawan Keperawatan yang mendapat pelatihan


minimal 20 jam pertahun.

Denominator Jumlah seluruh karyawan keperawatan

Sumber data Unit Pendidikan dan Pelatihan

Standar  70 %

Penanggung Jawab Kepala SDM

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 25


D. PENGENDALIAN MUTU TERHADAP JUMLAH JAM PELATIHAN
KARYAWAN MEDIS

KARYAWAN MEDIS DENGAN PELATIHAN


JUDUL
MINIMAL 30 JAM PERTAHUN

Dimensi mutu Kompetensi teknis

Tujuan Tergambarnya kepedulian rumah sakit terhadap kualitas


sumber daya manusia khususnya medis.

Definisi operasional Semua kegiatan untuk peningkatan kompetensi karyawan


medis yang dilakukan baik di rumah sakit ataupun di luar
rumah sakit yang bukan merupakan pendidikan formal,
minimal per karyawan 30 jam / tahun.

Frekuensi 1 tahun
Pengumpulan data

Periode Analisis 1 tahun

Numerator Jumlah karyawan medis yang mendapat pelatihan


minimal 30 jam pertahun.

Denominator Jumlah seluruh karyawan medis

Sumber data Unit Pendidikan dan Pelatihan

Standar  70 %

Penanggung Jawab Kepala SDM

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 26


E. PENGENDALIAN MUTU TERHADAP JUMLAH JAM PELATIHAN
KARYAWAN TENAGA KESEHATAN

KARYAWAN MEDIS DENGAN PELATIHAN


JUDUL
MINIMAL 20 JAM PERTAHUN

Dimensi mutu Kompetensi teknis

Tujuan Tergambarnya kepedulian rumah sakit terhadap kualitas


sumber daya manusia khususnya medis.

Definisi operasional Semua kegiatan untuk peningkatan kompetensi karyawan


tenaga kesehatan yang dilakukan baik di rumah sakit
ataupun di luar rumah sakit yang bukan merupakan
pendidikan formal, minimal per karyawan 20 jam / tahun.

Frekuensi 1 tahun
Pengumpulan data

Periode Analisis 1 tahun

Numerator Jumlah karyawan tenaga kesehatan yang mendapat


pelatihan minimal 20 jam pertahun.

Denominator Jumlah seluruh karyawan tenaga kesehatan

Sumber data Unit Pendidikan dan Pelatihan

Standar  70 %

Penanggung Jawab Kepala SDM

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 27


F. FORM EVALUASI PROGRAM ORIENTASI KARYAWAN BARU.

EVALUASI PROGRAM ORIENTASI KARYAWAN BARU

Periode : Responden :

A. Pelaksanaan Kegiatan 1 2 3 4
1. Apakah materi yang diberikan sudah tepat untuk
membantu mengenal karakter perusahaan.
2. Apakah program/ materi orientasi mudah dipahami
3. Apakah program orientasi menarik bagi anda.
4. Apakah program orientasi ini membuat anda merasa
menjadi bagian dari suatu perusahaan
B. Aspek Fasilitator
1. Apakah anda puas dengan sistematika pengajaran
2. Apakah proses pembelajaran tepat waktu
3. Apakah fasilitator menjawab pertanyaan dengan tepat
dan memuaskan.
4. Apakah fasilitator menggunakan metode dan alat
bantu dalam proses belajar mengajar.
5. Apakah komunikasi berjalan dengan baik selama
proses belajar mengajar.
6. Apakah anda merasa lebih semangat setelah
mengikuti proses belajar mengajar (Termotivasi).
Keterangan pengisian angket :
1. Tidak setuju sama sekali dengan pendapat tersebut
2. Kurang setuju dengan pendapat tersebut.
3. Cenderung setuju dengan pendapat tersebut.
4. Sangat setuju dengan pendapat tersebut.
Usulan/ catatan:

C. Aspek Peserta ( diisi panitia ) Pre - Test Post - Test


Tingkat pengetahuan peserta terhadap materi program

Tanda tangan penilai :

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 28


EVALUASI PELAKSANAAN PELATIHAN BAGI KARYAWAN
RSU. BHAKTI YUDHA
NAMA : ………………… TANGGAL :
…...................…..
UNIT KERJA :….............………
A. Pelaksanaan Kegiatan 1 2 3 4
1. Apakah materi yang diberikan sudah tepat untuk
membantu menambah pengetahuan anda .
2. Apakah materi yang diberikan mudah dipahami
3. Apakah materi ini bermanfaat bagi anda
4. Apakah proses pembelajaran ini menarik bagi anda
5. Apakah proses pembelajaran ini membuat anda
lebih menghargai perusahaan.
6. Apakah anda puas dengan fasilitas yang
disediakan
B. Aspek Fasilitator
1. Apakah anda puas dengan sistematika pengajaran
2. Apakah proses pembelajaran tepat waktu
3. Apakah fasilitator menjawab pertanyaan dengan
tepat dan memuaskan.
4. Apakah fasilitator menggunakan metode dan alat
bantu dalam proses belajar mengajar.
5. Apakah komunikasi berjalan dengan baik selama
proses belajar mengajar.
6. Apakah anda merasa lebih semangat setelah
7. Mengikuti proses belajar mengajar (termotivasi)
Keterangan pengisian angket :
1. Tidak setuju sama sekali dengan pendapat tersebut
2. Kurang setuju dengan pendapat tersebut.
3. Cenderung setuju dengan pendapat tersebut.
4. Sangat setuju dengan pendapat tersebut.
Usulan/ catatan:

C. Aspek Peserta ( diisi panitia ) Pre - Test Post - Test


Tingkat pengetahuan peserta terhadap materi program
Tanda tangan penilai :

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 29


BAB IX

PENUTUP

Sebagai bentuk pertanggung jawaban dalam tertib administrasi dan


pelaporannya maka Unit Pendidikan dan pelatihan membuat beberapa pelaporan
yaitu :

1. Laporan Bulanan

Laporan yang diterbitkan oleh Kepala Unit Pendidikan dan Pelatihan, laporan
ini menjabarkan tentang kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh Unit
Pendidikan dan Pelatihan dalam 1 bulan yang ditujukan kepada Supervisor
Sumber Daya Manusia / Manajer Umum

2. Laporan Tahunan

Laporan yang di terbitkan oleh Kepala Unit Pendidikan dan Pelatihan,


laporan ini menjabarkan tentang kegiatan-kegiatan yang di selenggarakan
oleh Unit Pendidikan dan Pelatihan dalam 1 tahun, laporan ini menjabarkan
tentang kegiatan dalam 1 tahun beserta analisisnya.

Dengan ditetapkan dan di terapkannya standar pelayanan Unit


Pendidikan dan Pelatihan ini, diharapkan dapat menjadi acuan dalam
perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pelayanannya, sehingga
terwujud visi misi RSU. Bhakti Yudha.

Disyahkan : Di Depok
Pada Tanggal : Desember 2016
Direktur
Rumah Sakit Umum Bhakti Yudha,

Drg. SJAHRUL AMRI, MHA

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 30


PEDOMAN PELAYANAN

PENDIDIKAN DAN LATIHAN


RUMAH SAKIT UMUM BHAKTI YUDHA

RUMAH SAKIT BHAKTI YUDHA


JL. RAYA SAWANGAN No. 2 A DEPOK 16436
TILP. 021. 7520082 FAX. 021.7520510

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 31


KATA PENGANTAR

Segala puji kepada Allah SWT, Tuhan semesta alam yang telah
memberikan karunia dan rahmatnya sehingga kami bisa membuat buku Pedoman
Pelayanan Pendidikan dan Pelatihan ini tepat pada waktunya. Sholawat serta
salam kami haturkan kepada Nabi Besar Muhammad Shallallahu ‘Alaihi
Wasallam, beserta keluarganya, sahabatnya dan para pengikutnya.

Tujuan dari pembuatan pedoman pelayanan Diklat ini adalah memudahkan


dalam pelaksanaan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan RSU. Bhakti Yudha agar
dapat melaksanakan kegiatannya dengan baik.

Sekilas tentang isi dari Pedoman Pelayanan Diklat ini adalah tentang
tatalaksana pelayanan Diklat termasuk, orientasi karyawan, peserta didik,
pelatihan-pelatihan dan pendidikan di RSU. Bhakti Yudha.

Kami sangat berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam
penyusunan Pedoman Pelayanan Pendidikan dan Pelatihan ini. Karena kami sadar
masih banyak kekurangan, untuk itu kami menerima kritik dan saran untuk
penyempurnaan pedoman ini.

Depok, Desember 2016

Tim Penyusun

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 32


DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL ............................................................................................

KATA PENGANTAR ...................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................... 1

B. Tujuan ............................................................................ 2

C. Ruang Lingkup .............................................................. 2

D. Batasan Operasional ...................................................... 3

E. Landasan Hukum ........................................................... 4

BAB II STANDAR KETENAGAAN .............................................. 5

A. Kualifikasi SDM ............................................................ 5

B. Distribusi Ketenagaan dan Pengaturan Jaga .................. 6

BAB III STANDAR FASILITAS ...................................................... 7

A. Denah Ruang .................................................................. 7

B. Standar Fasilitas ............................................................. 7

BAB IV TATA LAKSANA PELAYANAN ..................................... 9

A. Peserta Orientasi Karyawan Baru .................................. 9

B. Peserta Pra klinik Perawat Baru ..................................... 10

C. In House Training .......................................................... 11

D. Program Sertifikasi ........................................................ 12

E. Program Pendidikan Formal .......................................... 13

F. Kewajiban Peserta Saat dan sesudah Mengikuti program 14

G. Tata Tertib Peserta ......................................................... 14

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 33


BAB V LOGISTIK ....................................................................... 18

BAB VI KESELAMATAN PASIEN .............................................. 20

BAB VII KESELAMATAN KERJA ................................................ 22

BAB VIII PENGENDALIAN MUTU .................................................. 23

BAB IX PENUTUP .......................................................................... 31

Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 34


Pedoman Pelayanan Unit Diklat RSUBY Page 35

Anda mungkin juga menyukai