PENDAHULUAN
A. Judul
“SAY NARSIS (Sayuran Enak dan Praktis)”.
B. Analisis Situasi
a. Identifikasi Peluang Usaha
Pedesaan merupakan suatu tempat yang masih memiliki komoditas sayuran
yang melimpah ruah. Sayuran yang dihasilkan pun masih sangat berkualitas baik
dengan ketersediaan media tanah yang masih baik. Purwokerto, merupakan Ibu
Kota Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Indonesia. Purwokerto masih dapat
dikatakan sebagai desa swadaya yang masih memiliki hamparan tanah yang luas
dengan iklim yang cocok untuk bertanam berbagai jenis sayuran. Hal ini sangat
mendukung petani untuk berpenghasilan. Sayuran yang berkualitas baik ini dapat
dijadikan sebagai modal utama untuk menciptakan kreativitas produksi bahan
pangan skala kecil karya mahasiswa.
Di zaman yang modern ini, kebanyakan aktivitas sehari-hari ibu rumah tangga
disibukkan dengan pekerjaan yang sangat padat. Rata-rata mereka tidak sempat
untuk memasak karena memasak merupakan kegiatan yang membutuhkan waktu
yang cukup lama. Banyak diantara mereka memilih langsung membeli makanan
cepat saji sebagai gantinya. Adanya ketersediaan sayuran yang belum dimanfaatkan
secara optimal dan melihat kesibukan sehari-hari para wanita karier, memberi
peluang untuk menciptakan suatu inovasi yang baru. Usaha pembuatan “SAY
NARSIS” hadir sebagai produk berbahan sayuran yang mudah disajikan dan tidak
memerlukan waktu yang lama untuk membuatnya.
Dengan menggunakan analisis SWOT sebagai berikut:
Strenght
Produk SAY NARSIS ini sehat dan praktis. Di dalam proses produksi, produk
ini menggunakan teknologi Vacuum Sealer. Penggunaan Vacuum Sealer
bertujuan untuk mempertahankan kualitas sayur yang sudah dipotong
sampai pada proses pemasakan. Pasar produk ini masih sangat terbuka lebar,
dikarenakan produk yang sejenis masih jarang ditemui di Purwokerto.
Weakness
1
Ketersediaan bahan baku berupa sayuran segar yang tersedia di pasar
terbatas menyebabkan produk yang ditawarkan juga terbatas.
Opportunity
Pasar sayuran praktis ini masih sangat terbuka lebar. Hal ini didasari dengan
permintaan konsumen yang banyak akan tetapi produk yang tersedia masih
sangat sedikit, serta proses produksi yang tergolong mudah, tidak
memerlukan keahlian khusus, hanya memotong sayur serta penggunaan
vacuum sealer.
Threats
Kesadaran masyarakat akan kesehatan tubuh yang masih rendah
dikarenakan mengikuti trend mangonsumsi masakan praktis yang tidak
sehat seperti spageti, sereal. Gencarnya promosi produk instan lain berupa
iklan di TV merupakan ancaman bagi produk sayur instan ini.
c. Gambaran kondisi dan potensi wilayah yang mendukung usaha yang akan
dijalankan
Wilayah Purwokerto memiliki beberapa sektor pertanian yang baik tentunya
akan sangat mendukung hasil kualitas sayuran yang baik dan juga memiliki potensi
strategis sebagai usaha awal pembuatan SAY NARSIS. Selain banyak wanita karier,
Purwokerto memiliki banyak lembaga pendidikan dan beberapa Universitas yang
memiliki banyak mahasiswa menyebabkan peluang konsumen semakin besar.
2
C. Perumusan Masalah
a. Rumusan masalah
1. Wanita karier yang memiliki kesibukan yang padat sehingga menyebabkan
rutinitas mengonsumsi Junk Food meningkat.
2. Ibu rumah tangga yang tidak memiliki waktu untuk memasak makanan sehat,
dikarenakan lamanya waktu pemotongan bahan makanan.
b. Rumusan masalah dalam pengelola usaha
1. Terbatasnya ketersediaan bahan baku berupa sayuran yang tersedia di pasar.
2. Produk kurang tahan lama, karena termasuk produk pertanian yang mudah
rusak.
c. Solusi atau tindakan untuk mengatasi masalah
1. Menyediakan sayuran cepat saji dan bergizi berupa sayuran yang sudah
dipotong sehinga akan lebih efektif dan efisien dalam memasak.
2. Produk kurang tahan lama, maka produk ini dibuat berdasarkan jumlah pesanan.
D. Tujuan
1. Mengembangkan jiwa wirausaha
2. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam memasak sayuran yang sehat
3. Memenuhi kebutuhan pasar untuk gaya hidup sehat
4. Meningkatkan pendapatan mahasiswa sehingga dapat mandiri dan sukses dalam
berwirausaha diusia muda
E. Luaran
Luaran yang diharapkan dari PMW ini adalah tersedianya produk makanan berbahan
sayuran yang cukup untuk dikonsumsi. Produk SAY NARSIS berisi 5 macam varian
olahan masakan sayur, seperti sayur sop, tumis kangkung, capcay, sayur bayam, dan
tumis jamur. Berbagai olahan masakan sayur ini mengandung banyak vitamin dan
mineral penting. Macam olahan masakan sayur yang disajikan kami pilih yang
sekiranya umum terdapat di masyarakat dan disukai oleh masyarakat Purwokerto, dari
anak-anak hingga lansia serta wanita karier pada khususnya, sehingga diharapkan
kebutuhan masyarakat akan sayuran dapat terpenuhi dengan baik.
3
A. Kegunaan
SAY NARSIS terbuat dari berbagai macam sayuran yang kaya akan gizi sehingga dapat
dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan gizi konsumen. Selain itu, SAY NARSIS juga
sangat ekonomis sehingga dapat dijangkau semua golongan masyarakat dan
memberikan dampak positif terhadap produktivitas ibu-ibu rumah tangga yang
nantinya membantu dalam proses produksi produk kami.
4
BAB II
PROFIL USAHA
A. Identitas Usaha
SAY NARSIS “Sayur Enak dan Praktis” merupakan bahan pangan berupa sayuran yang
dikemas dalam satu paket kemasan lengkap dan praktis karena dapat langsung dimasak.
Sasaran utama pemasaran produk kami meliputi masyarakat, khususnya wanita karier dan
mahasiswa sekitar Purwokerto yang sudah menerapkan gaya hidup sehat. Untuk memperluas
pemasaran SAY NARSIS, penjualan dilakukan secara online dan memperbanyak penawaran
langsung ke target pasar serta delivery order disekitar daerah produksi SAY NARSIS. Produk
yang kami tawarkan meliputi :
1. SAY NARSIS Kangkung
2. SAY NARSIS Bayam
3. SAY NARSIS Capcay
4. SAY NARSIS Jamur
5. SAY NARSIS Sayur Sop
Kegiatan ini akan segera dilaksanakan setelah penyetujuan proposal PMW dan pencairan
dana modal. Proses produksi produk bertempat di Jalan Dr. Soeparno Karangwangkal
Komplek Gor Soesilo Soedarman Rusunawa Wisma Soedirman Purwokerto (53123)
Kabupaten Banyumas Purwokerto Utara Jawa Tengah yang merupakan kediaman salah satu
anggota kelompok PMW. Kapasitas produksi awal yaitu sebanyak 300 pcs SAY NARSIS setiap
bulan dan akan bertambah seiring keberhasilan produk serta permintaan pasar. Tenaga kerja
yang diberdayakan pada tahap awal terdiri dari tiga orang sesuai keanggotaaan kelompok
PMW dan seiring dengan perkembangan serta keberhasilan produk diharapkan dapat menyerap
sedikitnya dua orang tenaga kerja disekitar tempat produksi SAY NARSIS.
5
B. Identitas Pengusaha
a. Nama Ketua : Novika Briliany Paramitha
NIM : C1B016003
Fakultas : Ekonomi & Bisnis
Jurusan : S-1 Manajemen
Alamat : Perum Korpri JL. Kresna E4 No.5 RT.04 RW.04 Pasekaran
Batang 51224
Pengalaman usaha : Usaha Dana panitia Gendis UKMPR 2016 dan panitia Musker
HMJM
IPK : 3,75
6
d. Struktur Organisasi Usaha
NOVIKA BRILIANY
Pimpinan Usaha dan Manajer Produksi
7
Kepala Bagian Marketing : Menyusun teknik pemasaran, memasarkan, dan
memperkenalkan produk serta memberikan
pertimbangan yang berkaitan dengan kondisi usaha
terutama mengenai pemasaran produk.
8
BAB III
ANALISIS KELAYAKAN USAHA
SAY NARSIS adalah salah satu trobosan atau inovasi dalam mengefektifkan waktu
dalam memasak para ibu yang mempunyai peran ganda, yaitu sebagai ibu rumah tangga dan
ibu yang bekerja diluar rumah. Untuk menjaga keluarga tetap sehat dengan makanan bergizi,
para ibu hebat ini memerlukan adanya makanan praktis yang mudah disajikan namun tetap
bergizi, yaitu berupa sayuran siap saji. Sifat yang praktis ini mejadi salah satu kelebihan
tersendiri sehingga nantinya akan banyak digemari para ibu-ibu. Oleh karena itu, dapat kita
lihat prospek sayuran siap sedia ini sangatlah cerah.
9
c. Proses Produksi
1. Sayuran segar yang didapat dari petani maupun pasar dipilih atau disortasi bentuk
dan kualitas sayurnya.
2. Sayuran yang sudah disortasi sesuai dengan kriteria yang sudah ditetapkan, lalu
dibersihkan dengan cara dicuci dengan air yang mengalir.
3. Setelah dicuci, sayuran diangin-anginkan supaya air bekas pencucian sedikit
berkurang. Tujuannya agar pada saat di packaging, sayuran tidak ditumbuhi jamur.
4. Jika dirasa sayuran sudah kering. Sayuran dipotong-potong dengan ukuran yang
sudah ditetapkan. Kemudian ditetapkan paket sayur yang akan dibuat, jenis sayuran
yang dibutuhkan, bumbu pelengkap sayuran, dan jumlah yang dibutuhkan dengan
cara ditimbang.
5. Sayuran yang sudah dipotong dan di racik kemudian dimasukkan ke dalam plastic,
kemudian divacum sealer. Tetapi untuk jenis sayuran yang berbeda dimasukkan ke
dalam plastik yang berbeda. Hal ini dilakukan mengingat setiap jenis sayuran
memiliki kandungan air yang jumlahnya berbeda-beda.
6. Bumbu yang sudah diracik sebelumnya, dimasukkan ke dalam plastik berbeda dari
masing-masing sayuran, kemudian divacum sealer.
7. Sayuran dan bumbu yang masing-masing sudah divacum sealer tadi, kemudian
dimasukkan ke dalam satu plastik berukuran besar lalu divacum sealer.
8. Sayuran yang sudah dikemas kemudian diberi label.
d. Kapasitas Produksi
Produk ini memiliki 5 paket sayuran. Kapasitas produksi yang direncanakan selama 1
bulan untuk setiap paket sayuran adalah 60 paket, maka total produksi 1 bulan adalah
300 paket sayuran.
e. Pengawasan Mutu
Pengawasan mutu dilakukan sejak pembelian sayuran dan bumbu dari petani, pasar
tradisional serta supermarket dengan memilih sayuran yang segar, tidak berlubang, dan
tidak sobek. Pembersihan sayuran saat dicuci juga diperhatikan, pecucian dilakukan
dengan air mengalir, tujuannya agar sisa-sisa kotoran yang menempel saat proses
pemanenan dapat hilang. Apabila tidak benar-benar bersih dalam proses pencuciannya,
sayuran yang sudah dikemas akan mudah sekali berjamur walaupun sudah divacum
sealer. Pemakaian alat-alat yang akan digunakan juga harus diperhatikan kebersihanya,
seperti pisau yang akan digunakan untuk memotong dan talenan untuk alas memotong.
Pisau dan talenan dicuci dengan sabun antibakteri sampai bersih, kemudian dikeringkan
10
menggunakan lap pengering agar terbebas dari air bekas pencuci yang akan
mengkontaminasi sayuran yang dipotong. Setiap alat yang akan digunakan dan bahan
yang diperlukakan harus bersih dan terbebas dari kontaminasi, mengingat produk
sayuran ini akan dikonsumsi.
C. Aspek Manajemen Usaha
1. Jumlah pengelola
Jumlah pengelola usaha ini berjumlah tiga orang
2. Sistem pembagian dan waktu kerja
Pembagian tugas akan sesuai dengan tugas masing-masing anggota dan waktu kerja
akan mengikuti kegiatan yang direncanakan
3. Sistem upah
Sistem upah yang akan kami terapkan yaitu bagi hasil, dari hasil penjualan akan
diambil 50% untuk setiap anggota
Aset Perusahaan
Aktiva Saldo
Kas Rp 20.000
Persediaan Barang dengan biaya Vacum Sealer Rp 743.750
depresiasi (15%) Baskom Rp 33.065
Pisau Rp 52.350
Total Persediaan Barang Rp 829.165
Total Aktiva Rp 849.165
11
ii. Biaya Investasi
Biaya Sarana
Peralatan/ Material
No. Material Harga Kuantitas Total
1 Vacum Sealer Rp 1.157.000 1 buah Rp 1.157.000
2 Kulkas Rp 1.500.000 1 buah Rp 1.500.000
3 Baskom Rp 38.900 5 buah Rp 194.500
4 Pisau Rp 350.000 1 set Rp 350.000
5 Talenan Rp 9.000 3 buah Rp 27.000
6 Cobek Rp 135.000 1 buah Rp 135.000
7 Blender Rp 314.900 1 buah Rp 314.900
8 Keranjang Baskom Rp 85.000 2 buah Rp 170.000
9 Cool Box Rp 450.000 1 buah Rp 450.000
10 Ember Rp 36.000 2 buah Rp 72.000
11 Timbangan Digital Krischef Rp 262.000 1 buah Rp 262.000
Jumlah Rp 4.632.400
Biaya Variabel
Biaya Variabel Tumis Kangkung @72 bungkus
No. Material Harga Kuantitas Total Jumlah
1 Kecap Manis Rp 500 72 sachet Rp 36.000
2 Kangkung Rp 2.500 72 ikat Rp 180.000
3 Cabai Merah Rp 15.000 1 kg Rp 15.000
4 Bawang Merah Rp 25.000 0,5 kg Rp 12.500
5 Bawang Putih Rp 28.000 0,5 kg Rp 14.000
6 Tomat Rp 10.000 3 kg Rp 30.000
7 Plastik Rp 2.000 72 pcs Rp 144.000
8 Label Produk Rp 300 12 sheets Rp 3.600
Total Biaya Variabel Sayur Kangkung Rp 434.600
Total Biaya Variabel Sayur Kangkung per Unit Rp 6.036
12
8 Putren Rp 10.000 3 kg Rp 30.000
9 Tomat Rp 10.000 3 kg Rp 30.000
10 Plastik Rp 2.000 60 pcs Rp 120.000
11 Bumbu Rp 2.000 60 pcs Rp 120.000
12 Label Produk Rp 300 12 sheets Rp 3.600
Total Biaya Variabel Capcay Rp 585.600
Total Biaya Variabel Capcay per Unit Rp 9.760
13
4 Bawang Putih Rp 28.000 0,5 kg Rp 14.000
5 Kunci (bumbu) Rp 15.000 0,25 kg Rp 3.750
6 Plastik Rp 2.000 72 pcs Rp 144.000
7 Tomat Rp 10.000 3 kg Rp 30.000
8 Label Produk Rp 300 12 sheets Rp 3.600
Total Biaya Variabel Sayur Bayam Rp 415.850
Total Biaya Variabel Sayur Bayam Per Unit Rp 5.775
Total Biaya Variabel Rp 2.481.750
Total Biaya Variabel + Peralatan atau Investasi Rp 7.114.150
Total Biaya Investasi : Total biaya sarana + total biaya variabel = Rp 7.114.150
i. Biaya Produksi
Biaya Tetap
Biaya Tetap
No Material Harga Kuantitas Total
1 Tanah - - -
2 Bangunan - - -
3 X Banner & Banner Rp 100.000 1 buah Rp 100.000
4 Kuota Internet Rp 65.000 3 pcs Rp 195.000
5 Pulsa Rp 40.000 3 pcs Rp 120.000
6 Biaya Upah Tenaga Kerja Rp 300.000 2 orang Rp 600.000
7 Biaya Transportasi Rp 20.000 4 liter Rp 80.000
8 Biaya Depresiasi Peralatan Rp 208.433 1 Rp 208.433
Total Biaya Tetap Rp 1.303.433
Penyusutan Sarana
Tabel Depresiasi
No. Material Total Tahun/ Masa Jumlah
habis pakai
1 Vacum Sealer Rp 1.157.000 4 Rp 289.250
2 Kulkas Rp 1.500.000 2 Rp 750.000
3 Baskom Rp 194.500 1 Rp 194.500
4 Pisau Rp 350.000 1 Rp 350.000
5 Talenan Rp 27.000 1 Rp 27.000
6 Cobek Rp 135.000 1 Rp 135.000
7 Blender Rp 314.900 2 Rp 157.450
8 Keranjang Baskom Rp 170.000 1 Rp 170.000
9 Cool Box Rp 450.000 2 Rp 225.000
14
10 Ember Rp 72.000 1 Rp 72.000
11 Timbangan Digital Krischef Rp 262.000 2 Rp 131.000
Jumlah biaya depresiasi per tahun Rp 2.501.200
Jumlah biaya depresiasi per bulan Rp 208.433
15
Biaya Variabel Saynarsis Rp 2.260.750 dengan biaya variabel per unitnya
sejumlah Rp 2.260.750 /300= Rp 7.535,83 dibulatkan Rp 7.600,-
Saynarsis Varian Kangkung harus menjual 235 unit agar terjadi BEP. Pada
penjualan ke 236 Saynarsis mulai mendapatkan keuntungan.
Tabel 2.11. BEP Capcay dalam Unit dalam 1 bulan
BEP = Biaya Tetap Total X 100%
Harga Jual per Unit – Biaya Variabel per unit
= 1.303.433 X 100%
13.000 – 9.760
= 402 Unit
Saynarsis Varian Capcay harus menjual 402 unit agar terjadi BEP. Pada
penjualan ke 403 Saynarsis mulai mendapatkan keuntungan.
Tabel 2.11. BEP Sop dalam Unit dalam 1 bulan
BEP = Biaya Tetap Total X 100%
Harga Jual per Unit – Biaya Variabel per unit
= 1.303.433 X 100%
13.000 – 8.677
= 302 Unit
Saynarsis Varian Sop harus menjual 302 unit agar terjadi BEP. Pada penjualan
ke 303 Saynarsis mulai mendapatkan keuntungan.
16
Tabel 2.11. BEP Jamur dalam Unit dalam 1 bulan
BEP = Biaya Tetap Total X 100%
Harga Jual per Unit – Biaya Variabel per unit
= 1.303.433 X 100%
13.000 – 8.752
= 307 Unit
Saynarsis Varian Jamur harus menjual 307 unit agar terjadi BEP. Pada
penjualan ke 308 Saynarsis mulai mendapatkan keuntungan.
Tabel 2.11. BEP Bayam dalam Unit dalam 1 bulan
BEP = Biaya Tetap Total X 100%
Harga Jual per Unit – Biaya Variabel per unit
= 1.303.433 X 100%
12.000 – 5.775
= 209 Unit
Saynarsis Varian Bayam harus menjual 209 unit agar terjadi BEP. Pada
penjualan ke 210 Saynarsis mulai mendapatkan keuntungan.
b. Kontribusi Margin
Kontribusi margin adalah selisih antara hasil penjualan dengan biaya variabel. Tujuan
kontribusi margin yaitu menentukan keuntungan maksimum dan kerugian maksimum.
Rasio kontribusi margin adalah rasio antara biaya variabel dengan hasil penjualan.
Rasio Kontribusi Margin = 1 - Biaya Variabel
Hasil Penjualan
Rasio Kontribusi Margin = 1 - 2.481.750
4.130.000
Rasio Kontribusi Margin = 1 - 0,6
17
Dengan demikian, rumusan untuk menetapkan penjualan minimal dari keuntungan yang telah
ditetapkan adalah sebagai berikut :
Keuntungan
Biaya Tetap +
Minimal Penjualan = Penjualan
Kontribusi Margin
Rp 1.303.433 + Rp 344.817
Minimal Penjualan =
0,4
Rp 1.648.250
Minimal Penjualan =
0,4
18
BAB IV
KEBERLANJUTAN USAHA
B. Badan Usaha
Usaha Say Narsis ini bergerak dibidang industri yaitu perusahaan yang menghasilkan
barang melalui suatu proses produksi dari bahan mentah atau bahan setengah jadi menjadi
barang baru dengan bentuk dan kualitas yang berbeda dari aslinya. Badan usaha ini didirikan
oleh tiga orang yang ahli dibidanya masing-masing dengan tanggung jawab penuh atas
keberlanjutan usaha ini. Modal utama berasal dari PMW dan tambahan anggota pendiri usaha,
serta keuntungan dibagikan sesuai kesepakatan bersama diawal pendirian usaha ini.
19
BAB V
JADWAL KEGIATAN
Pembelian
bahan
baku dan
peralatan
Survei
pasar
Pelatihan
karyawan
Pengadaa
n saran
produksi
Proses
produksi
Pemasara
n
Penyusun
an laporan
keuangan
Evaluasi
kerja
20
BAB VI
PERENCANAAN BIAYA
Peralatan/ Material
No. Material Harga Kuantitas Total
1 Vacum Sealer Rp 1.157.000 1 buah Rp 1.157.000
2 Kulkas Rp 1.500.000 1 buah Rp 1.500.000
3 Baskom Rp 38.900 5 buah Rp 194.500
4 Talenan Rp 9.000 3 buah Rp 27.000
5 Blender Rp 314.900 1 buah Rp 314.900
6 Timbangan Digital Krischef Rp 262.000 1 buah Rp 262.000
Jumlah Rp 3.455.400
Peralatan/ Material
No. Material Harga Kuantitas Total
1 Keranjang Baskom Rp 85.000 2 buah Rp 170.000
2 Cool Box Rp 450.000 1 buah Rp 450.000
3 Ember Rp 36.000 2 buah Rp 72.000
4 Kecap Manis Rp 500 72 sachet Rp 36.000
5 Kangkung Rp 2.500 72 ikat Rp 180.000
6 Cabai merah Rp 15.000 1 kg Rp 15.000
7 Bawang merah Rp 25.000 0,5 kg Rp 12.500
8 Bawang Putih Rp 28.000 0,5 kg Rp 14.000
9 Tomat Rp 10.000 3 kg Rp 30.000
10 Plastik Rp 2.000 132 pcs Rp 264.000
11 Label Produk Rp 300 24 sheets Rp 7.200
12 Wortel Rp 7.000 3 kg Rp 21.000
13 Bunga Kol Rp 25.000 3kg Rp 75.000
14 Bakso Sapi Rp 23.000 3 pcs Rp 69.000
15 Sawi Putih Rp 7.000 5 kg Rp 35.000
16 Kapri Rp 6.000 3 kg Rp 18.000
17 Sawi Bangkok Rp 7.000 4 kg Rp 28.000
18 Buncis Rp 9.000 4 kg Rp 36.000
19 Putren Rp 10.000 3 kg Rp 30.000
20 Tomat Rp 10.000 3 kg Rp 30.000
21
21 Bumbu Rp 2.000 60 pcs Rp 120.000
Jumlah Rp 1.712.700
Peralatan/ Material
No. Material Harga Kuantitas Total
1 Wortel Rp 7.000 3 kg Rp 21.000
2 Bunga Kol Rp 25.000 3 kg Rp 75.000
3 Sosis Ayam Rp 23.000 4 pcs Rp 92.000
4 Kapri Rp 6.000 3 kg Rp 18.000
5 Daun Bawang Rp 8.000 1 kg Rp 8.000
6 Caesin Rp 7.000 4 kg Rp 28.000
7 Seledri Rp 5.000 1 kg Rp 5.000
8 Tomat Rp 10.000 3 kg Rp 30.000
9 Plastik Rp 2.000 60 pcs Rp 120.000
10 Bayam Rp 2.500 72 ikat Rp 180.000
11 Wortel Rp 7.000 4 kg Rp 28.000
12 Kunci (bumbu) Rp 15.000 0,25 kg Rp 3.750
13 Tomat Rp 10.000 3 kg Rp 30.000
14 Label Produk Rp 300 12 sheets Rp 3.600
Jumlah Rp 642.350
Biaya Lain-lain
1. Biaya Perjalanan Rp 9.000 4 Liter Rp 36.000
2. Print Foto dan Proposal Rp 50.000 2 Lembar Rp 100.000
3. Print Laporan Rp 15.000 3 Jilid Rp 45.000
4. Cetak Leaflet Rp 1.500 35 lembar Rp 52.500
Jumlah Rp 233.500
Total Rp 875.850
22
Rekap Usulan Kebutuhan Biaya
No Jenis Jumlah
Jumlah Rp 6.043.950
23
LAMPIRAN
BIODATA KETUA TIM
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Novika Briliany Paramitha
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Manajemen
4 NIM C1B016003
5 Tempat dan Tanggal Lahir Pekalongan, 04 November 1997
6 E-mail vikhaparamitha@gmail.com
7 No HP 085642620261
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SDN 01 SMPN 04 SMAN 01
Nama Institusi
Pasekaran Batang Batang
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus 2004-2010 2010-2013 2013-2016
24
BIODATA ANGGOTA I
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Estuti Nur Aisah
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Gizi
4 NIM I1D016003
5 Tempat dan Tanggal Lahir Batang, 6 Mei 1998
6 E-mail estuti42@gmail.com
7 No HP 08999288044
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SD Negeri
SMP Negeri 02 SMA Negeri 01
Nama Institusi Sambong 01
Batang Batang
Batang
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus 2004-2010 2010-2013 2013-2016
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak-
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah PMW.
Purwokerto, 12 April 2018
Anggota Tim Pengusul,
25
BIODATA ANGGOTA II
E. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Diah Ayu Purwaningsih
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Fisika
4 NIM K1C017044
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kebumen, 11 Oktober 1998
6 E-mail diahayu_1998@yahoo.com
7 No HP 089524128957
F. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SDN 02 SMPN 03 SMAN 02
Nama Institusi
Kedungwinangun Kebumen Kebumen
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus 2005-2011 2011-2014 2014-2017
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak-
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah PMW.
Purwokerto, 12 April 2018
Anggota Tim Pengusul,
26
BIODATA DOSEN PEMBIMBING
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Ekaningtyas Widiastuti, SE, MSi
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Jabatan Fungsional Lektor
4 NIP 197901172006042003
5 NIDN 0017017903
6 Tempat dan Tanggal Lahir PURWOKERTO / 1979-01-17
7 E-mail widtyas@gmail.com
8 No Telp / HP 08122677888
9 Alamat Kantor Kampus FE Unsoed Jl. HR. Boenyamin Purwokerto Utara
10 No Telp / Faks (0281) 637970
11 Lulusan yang telah dihasilkan S1=15 orang;
Introduction to Management
Pengantar Manajemen
Kewirausahaan
Manajemen Keuangan
Akuntansi Manajemen
12 Mata Kuliah yang diampu
Analisis Informasi Keuangan
Business Feasibility Study
Praktikum Pasar Modal
Manajemen Portofolio dan Investasi
B. Riwayat Pendidikan
Jenjang S1
Nama Perguruan Tinggi Universitas Jenderal Soedirman
Bidang Ilmu Manajemen
Tahun Masuk – Lulus 1997 – 2001
Analisis Penentuan Optimalisasi Luas Produksi Pada Industri
Judul
Pengolahan Kayu PT. Braling Albasindo di Kawasan Industri
Skripsi/Tesis/Disertasi
Purbalingga.
Nama
Drs. Hindrata Gunawan & Drs.Bambang Subekti
Pembimbing/Promotor
Jenjang S2
Nama Perguruan Tinggi Universitas Jenderal Soedirman
Bidang Ilmu Manajemen
Tahun Masuk – Lulus 2008 – 2010
Judul Short Contrarian Investment Strategy : Pengujian Winner-Loser
Skripsi/Tesis/Disertasi Anomaly Pada Saham-Saham di Bursa Efek Indonesia
Nama Drs. Bambang Agus Pramuka, M.Acc, Ph.D, Ak & Drs. Jaryono,
Pembimbing/Promotor MSIE
27
C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir
(Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
Jumlah
No Tahun Judul Penelitian Sumber Dana
(Juta Rp)
Model Peningkatan Kompetensi Dosen Melalui
Penelitian
1 2010 Perilaku Berbagi Pengetahuan (Knowledge Sharing 35,000,000
Lainnya
) (Studi Di Universitas Jenderal Soedirman).
Analisa Market Overreaction Pada Saham LQ-45 DIPA FE
2 2010 di Bursa Efek Indonesia. UNSOED 6,500.000
28
Pelatihan dan Pembinaan Kesenian Marawis di
Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Ar
2 2013 Lainnya 7,000,000
Rahman Desa Jatisawit Kec. Bumiayu Kab.
Brebes.
Pelatihan Ketrampilan Usaha Batik Sebagai
3 2014 Alternatif Lapangan Kerja Bagi Pemuda Karang Penerapan IPTEKS 5,000,000
Taruna Bhakti Remaja di Purbalingga
IbM Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Siswa
2015 SMK melalui Metode AMT (Achievement Lainnya 48,500,000
4
Motivation Training)
Peningkatan Jiwa Kewirausahaan dan
Ketrampilan Batik Untuk Keberlanjutan
5 2015 Penerapan IPTEKS 10,000,000
Program PNPM Mandiri Perkotaan KSM
Wanita Karya di Kabupaten Purbalingga
Kemasan Produk Sebagai Strategi Pemasaran
6 2016 Krupuk Rambak “Mirasa” di Desa Dukuhturi, Penerapan IPTEKS 10,000,000
Kec. Bumiayu, Kab. Brebes
Pengembangan Pola Kemitraan Usaha Sebagai
Pengabdian Kepada
Upaya Peningkatan Kualitas Kelompok Batik
7 2016 Masyarakat (PKM) 30,000,000
Sekar Canthing Kabupaten Purbalingga-Tahun
Berbasis Riset
1
Pendampingan Usaha Pada Kerajinan Logam
2017 “Mandiri Etsa”Desa Pasir Wetan, Kec. Penerapan IPTEKS 15,000,000
8
Karanglewas, Kab. Banyumas
Pengembangan Pola Kemitraan Usaha Sebagai
Pengabdian Kepada
9 Upaya Peningkatan Kualitas Kelompok Batik
2017 Masyarakat (PKM) 30,000,000
Sekar Canthing Kabupaten Purbalingga-Tahun
Berbasis Riset
2
29
Pengembangan Model Problem Based JBIMA (Jurnal
5 Learning pada Mata Kuliah Manajemen Bisnis dan 2/1/2014
Strategis Manajemen)
Jumlah
No Judul Buku Tahun Penerbit
Halaman
Strategi Pengembangan Kompetensi Sumber Daya PT.
1 2011 108
Manusia Berbasis Knowledge Sharing Cakra.Solo
30
I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5
Tahun Terakhir
Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Lainnya Tempat Respon
No Tahun
yang Telah Diterapkan Penerapan Masyarakat
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila saya dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksinya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk dipergunakan sebagai mana
mestinya.
31
GAMBARAN RENCANA USAHA
1. Logo Produk
Saynarsis
2. Varian :
Sayur Asem
32
3. Varian :
Tumis
Kangkng
4. Varian :
Capcay
33
LAMPIRAN PENDUKUNG
34
35