KASUS

Ny.KD 53 tahun datang diantar keluarganya ke IGD RSUD Abdul Wahab Sjahranie
Samarinda dengan keluhan lengan dan tungkai lemah sebelah kiri, disertai keluhan mulut
miring/mencong ke arah kanan dan berbicara pelo/tidak jelas secara tiba-tiba saat bangun
tidur 1 hari SMRS. Pasien memiliki riwayat hipertensi sejak ± 5 tahun yang lalu, minum obat
amlodipine 1x10mg namun tidak teratur. Riwayat DM, penyakit jantung, penyakit ginjal,
alergi obat disangkal pasien.

I. PEMERIKSAAN FISIK
A. Keadaan Umum
Kesadaran : Compos Mentis, GCS E4V5 M6 = 15
Thoraks : Dalam batas normal
Abdomen : Dalam batas normal
Ekstremitas : Dalam batas normal
B. Tanda Vital
Tekanan Darah : Kanan: 180/100 mmHg
Suhu : 36,5 ºC
Nadi : 80 kali/menit
Pernafasan : 20 kali/menit

II. PEMERIKSAAN NEUROLOGIS

GCS: E 4M6V5 : 15
A. Rangsang Selaput Otak Kanan Kiri
Kaku Kuduk : (-)
Laseque : > 70° > 70°
Kernig : > 135° > 135°
Brudzinski I : (-) (-)
Brudzinski II : (-) (-)
B. Sistem Motorik
Ekstremitas Atas Proksimal Distal : Kesan hemiparesis sinistra
Ekstremitas Bawah Proksimal Distal : Kesan hemiparesis sinistra
5555 3333

5555 4444
 C. Sistem Sensorik
Proprioseptif : Baik
Eksteroseptif : Baik
D. Refleks-refleks Fisiologis Kanan Kiri
Kornea : (+) (+)
Bisep : (++) (++)
Trisep : (++) (++)
Radius : (++) (++)
Lutut : (++) (++)
Tumit : (++) (++)
E. Refleks-refleks Patologis Kanan Kiri
Hoffman Tromner : (-) (-)
Babinsky : (-) (-)
Chaddock : (-) (-)
Gordon : (-) (-)
Schaeffer : (-) (-)
Klonus Lutut : (-) (-)
Klonus Tumit : (-) (-)

A. P-Treatment
3.1. Menentuan Masalah Pasien
 Masalah utama : Kelemahan sisi tubuh sebelah kiri
 Masalah tambahan : Mulut mencong/miring ke arah kanan dan berbicara pelo/tidak
jelas
 Diagnosis : Stroke Iskemik

3.2. Menentukan Tujuan Terapi

 Memelihara agar tekanan darah terkontrol dan mendekati normal
 Memperbaiki aliran darah
 Menurunkan neurology injury
 Menurunkan mortalitas
 Mencegah gejala dan keluhan menjadi lebih parah
 Mencegah stroke berulang

3.3. Merencanakan Terapi

Terapi farmakologi:
 Sasaran pengobatan ialah menyelamatkan neuron yang menderita jangan sampai mati,
dan agar proses patologik lainnya yang menyertai tak mengganggu /mengancam fungsi otak.
Tindakan dan obat yang diberikan haruslah menjamin perfusi darah ke otak tetap cukup, tidak
justru berkurang. Sehingga perlu dipelihara fungsi optimal dari respirasi, jantung, tekanan
darah darah dipertahankan pada tingkat optimal, kontrol kadar gula darah (kadar gula darah
yang tinggi tidak diturunkan dengan derastis), bila gawat balans cairan, elektrolit, dan asam
basa harus terus dipantau.
Pengobatan yang cepat dan tepat diharapkan dapat menekan mortalitas dan mengurangi
kecacatan. Tujuan utama pengobatan adalah untuk memperbaiki aliran darah ke otak secepat
mungkin dan melindungi neuron dengan memotong kaskade iskemik.

1) Clopidogrel
Farmakodinamik : antiplatelet ini bekerja dengan menghambat reseptor ADP
sehingga menghambat aktivasi dari platelet yang pada akhirnya menghambat agregasi
dari platelet.
Farmakokinetik : absorbsi baik
Efek samping : sakit kepala, pusing, parastesia, gangguan GI dan hematologik, ruam
kulit, pruritus
Harga : Agrelano tablet salut selaput 75mg x 30 (Rp249.000)

3.4 Pemberian Terapi

Terapi farmakologik:
Clopidogrel tab 1 x 75 mg/hari
Penulisan resep

dr. Sabila
Jl. Gunung Kelua No.43
No. SIP : 20102012

Samarinda, 8 Agustus 2017

R/ Clopidogrel 75 mg tab no. X

 1 dd tab I
------------------------------------- 

Pro : Ny. KD
Umur : 53 tahun

1.5.Komunikasi Terapi

Informasi Penyakit: Perlu dijelaskan kepada pasien dan terutama keluarga terdekat pasien
(dalam hal ini istrinya) bahwa depresi adalah suatu keadaan yang dapat diperbaiki, namun
tidak hanya dengan obat-obatan tetapi dengan terapi psikologi. Dukungan dari orang terdekat
pasien adalah hal yang sangat penting, mengingat pasien membutuhkan dukungan moral dan
juga motivasi untuk menjalani terapi.

Informasi terapi: Diinformasikan bahwa terapi yang akan dilakukan tidak adalah secara
farmakologis. Beri juga penjelasan bahwa terapi yang dilakukan penting untuk mencegah
stroke bertambah berat dan berulang/kambuh.
Informasi obat: Obat yang digunakan adalah Clopidogrel tablet 50 mg sehari sekali
diminum boleh sebelum atau sesudah makan. Obat ini diminum secara teratur selama 10 hari.
Informasikan juga tentang efek samping obat yang mungkin muncul.

1.6. Monitoring dan Evaluasi

1. Kontrol ketat selama pengobatan dengan obat-obatan antiplatelet untuk evaluasi
kemajuan pengobatan dan efek samping; dan kontrol berkala untuk evaluasi perbaikan
ataupun kekambuhan penyakit.
2. Evaluasi interaksi obat-obatan antiplatelet yang digunakan dengan obat lain yang
biasa dikonsumsi pasien (mis.NSAID, dsb).