Anda di halaman 1dari 284

When our interests intersect with mastery and

get bundled up with sincerity, you’ll see Allah


empower you.

Ketika kesukaan bertemu ketangguhan, lalu


kau bungkus dengan ketulusan, maka lihatlah
bagaimana Allah membesarkanmu.

(dr. Gamal Albinsaid)


Tebarkan inspirasi dari buku ini dengan hashtag
#MudaMendunia dan #GamalBerbagi

Ingin sharing dengan dr. Gamal Albinsaid?


@gamalalbinsaid
@Gamal_Albinsaid
@pcc6704k
Gamal Albinsaid
gamalalbinsaid.com
admin@gamalalbinsaid.com
MUDA MENDUNIA
Oleh: dr. Gamal Albinsaid

Penerbit CV. Netmedis


Jl. Brigjend Pol. Imam Bachri 188,
Pesantren, Kediri

Editor: Izzur rozabi Mumtaz, Sandi Iswahyudi, dan Naharannisa Ayuningtyas


Design Layout: Rizal Rabas
Design Cover: Kukuh Napaki Muttaqin

Cetakan 1, September 2016


Diterbitkan pertama kali oleh :
Penerbit CV. Netmedis, Kediri, 2016.

Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.


Dilarang mengutip atau memperbanyak
sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa
izin tertulis dari Penerbit.

ISBN : 978-602-72469-1-1

Dicetak oleh CV. Indonesia Medika, Malang


Apa Kata Mereka?

“Saya mengenal Gamal sebagai sosok muda yang memiliki jiwa yang matang
dan bijaksana yang sering sekali mencengangkan. ‘He is an old Soul in a young
body.’ Pada usianya dimana yang sebayanya masih galau mencari identitas diri
dan bingung mimpi apa yang perlu dikejar, Gamal seolah sudah mencapai titik
kematangan berfikir dimana kebijaksanaan atau ‘wisdom’ telah erat melekat
pada dirinya dan menyentuh orang-orang yang berada di sekitarnya. Kumpulan
renungannya adalah cahaya inspirasi yang akan menerangi semua yang
membacanya.”
Desi Anwar
(Jurnalis Senior dan presenter)

“Karya ini memiliki kekuatan luar biasa karena kiat-kiat keberhasilan dan ke­
bahagiaan hidup yang diangkat dalam buku ini merujuk pada pengalaman nyata
sang penulis. Kelebihan lain karya ini juga terletak pada pembuktian bahwa
berbakti kepada orang tua, integritas pribadi dan kesalehan sosial merupa­kan
kunci keberhasilan hakiki. Di atas semua itu, keberhasilan yang diraih penulis di
usia yang sangat belia yang dipaparkan eksplisit maupun implisit dalam buku
ini akan menginsiprasi pembaca, terutama generasi muda untuk berusaha
melakukan hal yang serupa.”
Prof. Dr. H Abd A'la, M.Ag
(Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Ampel)
Apa Kata Mereka?

“Saya mengenal dr. Gamal Albinsaid sebagai sosok muda yang berani meng­
hadapi kerasnya tantangan dunia, berusaha menciptakan terobosan dalam segala
keterbatasan yang ada. Tak banyak anak muda yang mampu dan mau melakukan­
nya hingga tuntas. Untuk itu diperlukan passion yang kuat, niat yang tulus tanpa
pamrih untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat, serta kerja keras pantang
menyerah. Buku ini menggambarkan nilai-nilai itu yang patut dijadikan teladan dan
inspirasi buat anak-anak muda Indonesia dan juga seluruh dunia.”
Dr. Warsito Purwo Taruno, M.Eng
(Penemu Alat Terapi Kanker Electro-Capacitive Cancer Therapy (ECCT)
dan CEO CTECH Labs EdWar Technology)

“Istimewa dan sungguh menginspirasi. Setiap paragraf, setiap bab bagai­ kan
motivasi langkah meraih kesuksesan. Dibalut kisah-kisah nyata dan ajaran Islam
menjadikannya berbeda dan unik. Terpenting adalah kita diajarkan untuk selalu
ingat Ibu dan Allah, serta bersedekah. Luar biasa... Semangat Mas Gamal raih
kesuksesan diiringi kekuatan spiritual, Insya Allah memberikan dampak masif
positif dan pahala. Buku motivasi masa kini.
Menempatkan tokoh-tokoh sejarah Islam dan Nabi sungguh ide brilian. Berbeda
dari buku motivasi lain yang pernah saya baca, motivasi religi ala Mas Gamal
sungguh cerdas. Usai membaca, seakan menular energi positif. Gairah untuk
berkreasi dan mewujudkan cita-cita terus terjaga. Disini kita selalu diingat­kan
dalam proses mewujudkan cita-cita dan setelah sukses, untuk tidak lupa Allah.
Pesan tersampaikan dan bermanfaat.”
Vannico Soekarno
(Presenter)

“Dokter Sampah”, itu julukannya. Awal Saya mengenal beliau dulu, ketika Acara
Anugrah Tokoh perubahan Republika. Terhenyak kaget, berbalut Kagum ketika
pada Sambutannya, beliau dr. Gamal Albinsaid, dokter muda yang sarat dengan
prestasi internasionalnya namun sangat tawadhu dan penuh Nuansa religius
dalam balutan kalimatnya. Doa dan kutipan ayat Serta Hadist lancar meluncur
dari mulutnya. Sekejap asa tentang kebangkitan bangsa Ini menyeruak, jika lahir
"Gamal-Gamal" lain seantero Negri.
Menjadi berarti adalah sesuatu yang murni, “berarti” dalam konteks bermanfaat
bagi banyak manusia lainnya Sebagaimana Hadist Nabi SAW. dr. Gamal telah
menebar banyak manfaat dan inspirasi Di berbagai pelosok Negeri, antum
semua patut membaca Buku Ini Karena penuh motivasi sekaligus inspirasi.
Ayo bersegera, Jadilah "Gamal-Gamal" lain bahkan lebih dari itu, ikut dalam
dinamisasi perubahan menuju kebaikan. Karena hidup Hanya sekali berarti

vi Muda Mendunia
Apa Kata Mereka?

Lalu kemudian mati, ikhlaskan segalanya pada Illahi Robbi, insya Alloh
fastabiqul khairat ...
Ustad Erick Yusuf
(Pembina Pesantren Kreatif iHAQi)

“Saya tidak menyangka penulis buku yang dipenuhi rangkaian kalimat lugas dan
tegas tapi pas jika dikupas, kalimat tajam menghunjam tapi sarat makna jika
diperdalam, kalimat indah tapi penuh kaidah dan syariah jika dibedah ini adalah
anak muda. Pantas saja kalau karya dan kiprahnya sudah mendunia pada usia belia
karena prinsip hidupnya begitu mulia, karena ada doa dan ridlo orang tua di setiap
niat dan langkahnya, ada kerja keras tiada tara disetiap mimpinya, ada keikhlasan tak
terkira di setiap amalnya, ada doa para fakir yg ditolongnya yg dijamin dikabul doa-
doanya disetiap geraknya dan yg terpenting ada Allah di setiap tarikan nafas­nya dan
di setiap pergerakan sekecil apapun di hati dan perbuatannya. Subhanalloh, buku
yang ditulis hamba Allah yg rendah hati ini sangat menggugah, menginspirasi dan
memotivasi. Terutama bagi anda para pemuda pencari makna, para pemburu ilmu,
para praktisi pengejar aktualisasi mimpi, dan para pejuang tangguh yang terpacu
untuk bisa sukses dan mendunia di usia muda dan bisa masuk surga nanti di alam
baka. Bacalah buku ini sepenuh jiwa, resapi sepenuh hati dan amalkan sepenuh
keyakinan, Bismillah, insyaalloh anda – apapun bidang minat dan keahlian yang
anda geluti- akan “mendunia” mengikuti jejak penulisnya.”
Dr. Dudi Iskandar, M.For.Sc
(Direktur Pusat Teknoprener dan Klaster Industri Badan Pengkajian
dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Penggiat Pengusaha Muda
Berbasis Inovasi Teknologi)

“Buku yang sangat inspiratif dr. Gamal telah membuktikan bahwa kedewasaan
dan kearifan bukan sekedar persoalan tua atau muda, tapi terkait dengan
kemampuan memahami hakekat kehidupan, untuk selanjutnya berbuat yang
terbaik kepada Allah dan kepada sesama manusia. Buku ini memberikan 30
kunci untuk menjadikan kita sebagai manusia penebar manfaat dan maslahat.”
Dr. Irfan Syauqi Beiq, Ph.D
(Ketua DPP Ikatan Ahli Ekonomi Islam)

“Buku yang sangat inspiratif. Melalui tulisannya dr Gamal mampu menggugah


siapapun yang membaca buku ini termotivasi untuk melakukan kebaikan-
kebaikan dan yang terbaik dalam hidup mereka.”
Iwel Sastra
(Pelopor Stand Up Comedy Indonesia, komedian, dan Motivator)

Muda Mendunia vii


Apa Kata Mereka?

“Gamal Albinsaid. Anak muda yang mendunia. Itulah yang terlintas dalam


benak saya saat mendengar nama tersebut. Maka tidak salah bila langkah kaki,
gerak tangan, renungan kalbu, dituangkan dengan tinta emasnya dalam buku
yang ada di tangan pembaca. Namun judul buku ini mungkin kurang lengkap,
karena membacanya tidak hanya akan menghantarkan generasi muda untuk
unjuk gigi di pentas global, tetapi juga sukses juga untuk kehidupan di akherat.
Salute buat bung Gamal!”
Prof. Dr. Muhammad Firdaus, S.P, M.Si, Ph.D
(Profesor Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor)

“Sebuah buku yang penuh hikmah dari Mas Gamal. Di dalam buku ini Mas Gamal
menyampaikan dengan sangat baik bagaimana kuasa Allah SWT adalah yang
mengatur apa-apa yang terjadi dalam diri manusia. Layak dibaca untuk pemuda
untuk menatap masa depan dan semakin meningkatkan keimanan pada-Nya.”
Faldo Maldini
(Ketua PPI United Kingdom 2013-2014, Founder pulangkampuang.com,
Ketua BEM UI 2012)

“Tidak banyak kesempatan saya berjumpa dan berbicara dengan dr. Gamal
Albinsaid. Namun mendengarkannya berbicara membawa kita pada ke­kaguman
akan sosok muda yang cerdas, rendah hati, santun, dan sholeh. Sebuah
kombinasi yang jarang saya temukan pada sosok muda seperti dia. Sungguh
seorang panutan yang dapat menjadi sumber belajar bagi semua orang, bukan
hanya generasi muda. Umumnya manusia melewati tahapan kehidupan­nya
secara berjenjang, dari mulai tahapan emosional, mental, hingga spiritual.
Namun dr. Gamal Albinsaid mampu mencapai tahapan spiritual jauh lebih cepat
dibanding kebanyakan orang.
Sesungguhnya hal yang paling menyentuh hati manusia ialah kemanusiaan
dalam konteks keimanan dan dr. Gamal menyampaikannya dengan sederhana,
tak terkesan menggurui, namun meninggalkan makna yang mendalam bagi
setiap pembaca. Saya membaca buku ini kata demi kata, kalimat demi kalimat
tanpa ada yang terlewati. Buku ini mengajarkan kita tentang beribadah dalam arti
yang sesungguhnya. Bahkan makna kebijaksanaan yang terkandung dalam buku
ini jauh melampaui usia dr. Gamal.”
Sonny Harry B. Harmadi
(Staf Ahli Bidang Kependudukan Menko Pembangunan Manusia dan
Kebudayaan, Kepala Lembaga Demografi Universitas Indonesia 2009-2016)

viii Muda Mendunia


Sambutan
Menteri Pemuda & Olah Raga
Republik Indonesia
Bapak H. Imam Nahrawi, S.Ag

Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Puji syukur kita panjatkan kehadiran Allah SWT, Tuhan Yang Maha
Kuasa yang telah memberikan limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada
kita semua, sehingga kita masih diberikan kesehatan. Shalawat serta
salam selalu kita curahkan pada junjungan kita Nabi Muhamad SAW yang
telah membawa umatnya hijrah dari zaman jahiliyah menuju zaman yang
penuh dengan ilmu pengetahuan seperti sekarang ini.
Kita harus membangun pemuda yang maju sebagai syarat utama
kemajuan suatu bangsa. Jika pemuda maju, maka bangsa kita akan
semakin maju, kuat, dan bersatu, sehingga pembangunan dapat kita
laksanakan secara optimal dan berkelanjutan.
Pemuda yang maju adalah pemuda yang memiliki kemampuan
inovasi dan kreativitas yang tinggi, yang mampu mengatasi pelbagai
Sambutan Menteri Pemuda & Olah Raga
Republik Indonesia

persoalan yang dihadapinya dan memiliki kompetensi sehingga mampu


bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan global. Pemuda
yang maju adalah pemuda yang mampu berfikir positif, yang senantiasa
terus berorientasi pada kejayaan bangsanya demi keunggulan dan
kegemilangan masa depan, tidak mudah menyerah, bertanggungjawab
dan senantiasa melakukan yang terbaik untuk dirinya, masyarakatnya
dan untuk bangsanya.
Ciri pemuda yang maju adalah pemuda yang berkarakter,
berkapasitas dan berdaya saing. Dengan mewujudkan pemuda yang
maju, kita akan mampu menghasilkan bangsa yang hebat. Oleh
sebab itulah pembangunan kepemudaan secara berkelanjutan harus
terus dilaksanakan melalui proses penyadaran, pemberdayaan dan
pengembangan sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor
40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan.
Seiring dengan itu, pada tahun 2015 kita telah memasuki era
Komunitas ASEAN. Era Komunitas ASEAN 2015 tersebut mau tidak mau
meminta kesiapan kita untuk mampu bekerja sama secara terbuka di
tingkat global dan menuntut kesiapan kita untuk bekerja sama dengan
pelbagai komunitas dari pelbagai negara ASEAN. Untuk itu para pemuda
harus mempersiapkan diri agar mampu bersaing dengan bangsa-bangsa
lain. Kita adalah bangsa yang besar yang memiliki sumber daya alam
berlimpah, memiliki sejarah leluhur bangsa yang hebat, kebudayaan
yang unggul, dan sumber daya pemuda yang semakin lama semakin
baik. Mentalitas bangsa, khususnya para pemuda harus terus dibangun
agar menjadi pemuda-pemuda yang unggul, berkarakter, berkapasitas
dan berdaya saing sehingga dapat berkompetisi dalam persaingan global
yang semakin hari semakin kompetitif. Keberhasilan generasi terdahulu
mencapai daya saing global harus diteruskan oleh para pemuda dengan
menyakinkan harapan akan masa depan bangsa yang cemerlang.
Disisi lain, Pemuda Indonesia tetap harus mempertahankan diri­nya
sebagai pemuda yang peduli di tengah pelbagai pendangkalan rasa
simpatik dan empatik, serta perlawanan terhadap sikap-sikap yang
pragmatis. Dalam hal ini, nilai-nilai spiritualitas, nilai-nilai kemanusiaan,

x Muda Mendunia
Sambutan Menteri Pemuda & Olah Raga
Republik Indonesia

nilai-nilai kepedulian harus ditumbuhkan, dijaga, dan diinternalisasi


dalam semua pribadi pemuda Indonesia. Pemuda Indonesia tetap harus
berusaha menjadi pemuda yang mengamalkan nilai-nilai spiritualitas
dalam setiap langkahnya, kemudian berusaha dan bekerja keras untuk
selalu berprestasi, serta tumbuh menjadi pemuda yang kompetitif dan
inspiratif melalui karya-karya yang dihasilkan dalam pelbagai kondisi
tersebut. Nilai-nilai ketuhanan tersebut harus dikejawantahkan dalam
kerja dan karya yang dihasilkan
Diantara puluhan juta pemuda Indonesia, sebagai Pemuda Pelopor
Internasional Kementerian Pemuda dan Olah Raga, dr. Gamal Albinsaid
telah memberikan optimisme kepada kita semua untuk menatap masa
depan pemuda Indonesia. Hal yang harus terus dilakukan adalah terus
membangun semangat yang inspiratif untuk menciptakan kesadaran
kolektif bangsa guna mengikatkan kualitas dan daya saing pemuda dengan
tetap menjaga eksistensi pemuda dalam persaingan global. Pemuda
akan kompetitif dalam kehidupan global apabila menunjuk­­kan sebuah
kapasitas kecerdasan dalam menjalankan tugas dan tanggung­jawabnya
dan kreatif dalam ide, pemikiran, serta gagasannya.
Buku ini menunjukkan pada kita semua bahwa kesantunan,
kecerdasan, dan prestasi tentu, mau tidak mau, harus didukung oleh
ilmu pengetahuan yang memadai, disiplin tinggi, dan kerja keras yang
tak kenal lelah. Nilai-nilai tersebut selayaknya menjadi pegangan hidup
pemuda Indonesia agar Indonesia dapat segera mengentas­kan pelbagai
masalah dengan cara-cara yang lembut, ramah, tetapi sekaligus mem­
perlihatkan kinerja kecendekiaan, imajinatif, bermutu tinggi, dan
berkelas dunia.
Melalui buku inilah kita mampu mengetahui bagaimana kita seharus­
nya menjadi bagian dari Bangsa Indonesia dan menjadi bagian dari
Makhluk Tuhan. Saya yakin, para pemuda Indonesia akan terus berusaha,
mampu meningkatkan kesejajaran diri dengan bangsa-bangsa lain di luar
sana. Akhirnya, saya ucapkan selamat mem­baca. Semoga melalui buku
ini kita akan terdorong dan melakukan jejak-jejak perbaikan dan pem­
baharuan seperti apa yang telah dilakukan dr. Gamal Albinsaid.

Muda Mendunia xi
Sambutan Menteri Pemuda & Olah Raga
Republik Indonesia

Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melimpah­kan


rahmat dan ridha-Nya kepada kita semua.
Terima kasih.
Wallahul Muwaffiq Ilaa Aqwamith Tharieq
Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh

xii Muda Mendunia


Kata Pengantar

B
ismillahirrahmanirrahim… Saya akan awali dengan sebuah salam
yang menyatukan kita dalam ikatan persaudaraan, salam yang
di­anugerahkan Allah kepada kita, salam yang biasa dilantunkan
oleh para penghuni surga dan sungguh merugilah orang-orang yang
tidak menjawabnya.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh…


Perkenalkan saya adalah hamba Allah dokter bisa menjadi pem­ bicara di
yang penuh khilaf dan sering lalai. banyak negara? Bagaimana bisa
Semoga Allah menjaga, melindungi, meraih lebih dari 40 penghargaan
dan menolong saya. Ya, saya Gamal di usia muda? Bagaimana bisa me­
Albinsaid, manusia yang ingin dan ngembangkan perusahaan dengan
berusaha mem­perbaiki diri dan ingin ber­
bagai inovasi? Bagaimana cara
mendekat kepada Allah. orang tua dokter mendidik hingga
sampai seperti ini? Bagaimana cara
Kawan, saya sering mendapatkan per­
membangun kepedulian dalam diri?
tanyaan, bagaimana dokter bisa men­
Bagaimana dokter bisa mendunia di
dapatkan penghargaan ke­ hormatan
usia muda?
dari Kerajaan Inggris? Bagaimana

"Allah Maha lembut kepada hamba-hambaNya"


(Asy-Syuro 19)
Kata
Pengantar

Allah itu lembut sekali. Tanpa saya sesama akan memberikan kesejukan
sadari, pemahaman spiritualitas dan kehangatan dihatimu, kemudian
yang saya putuskan untuk men­ menjadikanmu meraih keberhasil­
jadi pemimpin intelektualitas dan an yang me­ mesona, mengejutkan,
emosionalitas, menghantarkan saya dan mengagumkan. Lewat buku ini,
mem­ peroleh berbagai pencapaian saya ingin membuat anda meyakini
tingkat dunia tersebut di usia muda sesuatu yang sedang saya yakini
saya. Semoga banyak hikmah yang dan membuat anda memperjuang­
bisa anda ambil dan Allah lindungi kan sesuatu yang sedang saya per­
saya dari sifat riya, pamer, ujub, juangkan.
merasa hebat, dan merasa pintar.
Sebagai ucapan terima kasih, buku
Dengan penuh kerendahan hati izin­
ini saya hadiahkan dan dedikasi­
kan saya berbagi pengalaman ini.
kan untuk kedua bidadari saya,
Buku ini saya buat untuk mem­ ibu saya Eliza Abdat dan istri saya
buktikan bahwa kita diciptakan Rania Arif Mahfud, orang yang
dengan fitrah untuk hidup dalam telah mendedikasikan hidupnya
naungan Allah. Buku ini saya demi kebaikan, keberhasilan, dan
buat kepada anda yang percaya mimpi-mimpi saya. Untuk pangeran
bahwa Allah adalah kunci semua saya, anak saya Muhammad Fahri
keberhasilan. Buku ini saya buat Albinsaid, dan untuk Saleh Arofan
untuk membuktikan bahwa ikhlas Albinsaid, ayah yang ter­ lalu besar
adalah jalan utama memjemput ke­ perjuangan dan pengorbanannya
berhasilan yang suci, murni, dan untuk menghantarkan saya di titik
mulia. Mendekatlah pada Allah, ini. Today, I have something life for,
maka keberhasilan akan mendekat someone I musn’t disappointed.  
kepada anda. Saya yakin sekali ada
Semoga dalam tiap lembar dari buku
dasar-dasar ilmiah logis tentang
ini, saya dikaruniakan ke­ rendahan
terjadinya sebuah keberhasilan
hati dan kesucian visi. May this book
dan kesuksesan lewat keimanan,
could be a goodness which brings
kebaikan, dan ketulusan.
more goodness. Bismillah.
Spiritualitas akan menghantarkan
kita pada semangat memaknai dan
hidup dalam kebaikan, sungguh Salam hangat,
ketahuilah bahwa berbagi, menolong,
berkorban, bekerja keras, beribadah,
dr. Gamal Albinsaid
bersabar, bersyukur, dan membantu

xiv Muda Mendunia


Daftar Isi

BAB 1
Tidakkah Engkau Tergoda Menghangatkan Hari-Hari
Orang Tuamu? 01
BAB 2
Apa yang Sudah Kita Persiapkan untuk Menghadapi
Kematian? 09
BAB 3
Ketika Ajal Datang Menjelang 17
BAB 4
Apakah Kamu Bahagia dengan Pekerjaanmu? 23
BAB 5
Panggilan Jiwa 31
BAB 6
Datangkan Doa Orang Fakir dengan Sedekah 39
Daftar Isi

BAB 7
Jangan Kikir Bekerja Keras 47
BAB 8
Jangan Berprasangka Buruk pada Allah 55
BAB 9
Boleh Jadi Kesibukanmu Dimimpikan Banyak Orang
di Luar Sana 63
BAB 10
Cukup 2 Kata, “Untuk Allah” 73
BAB 11
Mengapa Eksekutif Kelas A Hanya Bisa Menjadi
Bapak Kelas E? 81
BAB 12
Seberapa Cepat Anda Meraih Mimpi? 89
BAB 13
Pemuda Subuh 103
BAB 14
Kejar Mimpimu atau Dibayar Orang
untuk Mengejar Mimpi Mereka? 109
BAB 15
Lakukan Hal Berbeda, Maka Hasilnya Pun Berbeda 119
BAB 16
Puncak Kemampuan 127
BAB 17
Jalan Kepemimpinan, Jalan Penderitaan 135
xvi Muda Mendunia
Daftar Isi

BAB 18
Masa Depanmu Tanggung Jawabmu 143
BAB 19
Apakah Uang Membahagiakan? 151
BAB 20
Cinta Imani VS Cinta Syahwati 157
BAB 21
Seberapa Besar Pengorbanan Kita? 163
BAB 22
Pahala Tanpa Batas 171
BAB 23
Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan 177
BAB 24
Mungkin Ibumu sedang Menunggu Keberhasilanmu 185
BAB 25
Kesuksesan di Tengah Keterpurukan 193
BAB 26
Ibu-Ibu yang Memaksa Sejarah Bertepuk Tangan
pada Anaknya 201
BAB 27
Rasulullah, Teladan Romantisme 207
BAB 28
Menepati Janji Rasulullah 825 Tahun Kemudian 213
Muda Mendunia xvii
Daftar Isi

BAB 29
Sukses Seperti Membuka Tutup Botol 225
BAB 30
Mintalah Fatwa pada Hatimu 233
Tentang dr. Gamal Albinsaid 241
Daftar Sumber Gambar 253

xviii Muda Mendunia


BAB 1
Tidakkah Engkau
Tergoda Menghangatkan
Hari-Hari Orang Tuamu?
Tidakkah Engkau Tergoda
Menghangatkan Hari-Hari Orang Tuamu?

Bismillahirrahmanirrahim….

S
ering kali, tatkala saya menghadapi momen besar dalam hidup,
ibu saya bertanya “Gamal nanti ujian jam berapa? Gamal nanti
presentasi jam berapa? Waktu kau ujian, Mami di atas sajadah”. Ya
ibu saya memang luar biasa. Ketika ibu saya memutuskan untuk mulai
belajar ilmu tafsir di usia 46 tahun, saya bertanya untuk apa? Jawabnya
“Karena Mami ingin menyelamatkan anak-anak dari api neraka dan ingin
mengerti arti bacaan salat.”
Kawan, ibu kita mengandung selama 9 bulan dalam keadaan lemah yang
semakin bertambah-tambah, lalu mem­besarkan kita hingga bisa berdiri
tegak. Sudahlah kawan, pengorbanan dan kenikmatan yang diberikan orang
tua kita terlalu banyak dan manis, namun rasa syukur dan bakti kita kepada
keduanya terlampau sedikit.

Muda Mendunia 3
Tidakkah Engkau Tergoda
Menghangatkan Hari-Hari Orang Tuamu?

Hari ini sungguh telah ku sadari peliharalah". Ibnu Abbas juga pernah
mengapa Allah tak meletakkan surga itu berpesan “Tiada cara paling efektif
di kaki para ahli ibadah, Allah juga tak untuk mendekat kepada Allah, selain
meletakkan surga di kaki para penghafal berbakti pada kedua orang tua”.
Quran, Allah juga tak meletakkan surga
Ingatlah, satu diantara 3 amal yang
di kaki para Ulama besar, tetapi Allah
paling Allah cintai adalah anak yang
lebih memilih meletakkannya di bawah
berbakti pada orang tua, dan satu
telapak kaki ibu-ibu kita. Tapi jangan
diantara 2 azab yang Allah percepat
lupakan membahagian ayah, karena
di dunia selain pemimpin yang zalim
walaupun surga di bawah telapak kaki
adalah anak yang durhaka pada orang
ibu, ayah adalah jalan menujunya.
tua. Maka, terimalah dengan ikhlas,
Ingatlah 2 pesan Rasulullah, pertama cara kita memperlakukan kedua orang
“Merugilah seseorang yang hidup tua kita adalah pemberitahuan kepada
bersama kedua orang tuanya atau Allah bagaimana Allah memperlakukan
salah satunya di saat mereka tua kita. Oleh karena itu, boleh jadi
renta, namun ia tidak masuk surga”, keberhasilan kita bukan karena
kedua, "Orang tua adalah pintu surga ketangguhan kita, tapi karena doa
yang paling tengah, apabila kau mau kedua orang tua kita.
maka sia-siakanlah pintu tersebut atau

4 Muda Mendunia
Tidakkah Engkau Tergoda
Menghangatkan Hari-Hari Orang Tuamu?

Muda Mendunia 5
Tidakkah Engkau Tergoda
Menghangatkan Hari-Hari Orang Tuamu?

Begitu besarnya peran seorang tujuan hidup, seseorang yang tidak


ibu, salah satu guruku pernah boleh saya kecewakan. Tidakkah
berpesan, “Selagi ada ibu kita engkau tergoda untuk meng­
tidak perlu istikharah.” Hingga hangatkan hari-hari orang tuamu?
aku kerap berpesan pada adik- Sudahkah engkau meng­hiasi hari-
adikku, tidak mendoakan kedua hari tua mereka dengan baktimu?
orang tua setelah salat adalah Kawan, akan ada hari dimana kita
salah satu bentuk kedurhakaan. me­nyesal, karena belum mem­
I have something live for, someone bahagiakan hari tuanya…
I mustn’t disappointed, saya punya

6 Muda Mendunia
Tidakkah Engkau Tergoda
Menghangatkan Hari-Hari Orang Tuamu?

Muda Mendunia 7
Tidakkah Engkau Tergoda
Menghangatkan Hari-Hari Orang Tuamu?

“Tak mendoakanmu adalah


kedurhakaan bagiku.”

(dr. Gamal Albinsaid)

8 Muda Mendunia
BAB 2
Apa yang Sudah Kita
Persiapkan untuk
Menghadapi Kematian?
Apa yang Sudah Kita Persiapkan
untuk Menghadapi Kematian?

Bismillahirrahmanirrahim….

K
awan, surga dikelilingi hal-hal yang tak disukai manusia, bangun
jam 3, salat tahajud, laki-laki salat subuh ke masjid, membaca
Quran, mengorbankan waktu tenaga, pikiran, untuk kebaikan.
Sebaliknya, neraka dikelilingi hal-hal yang kita sukai, menuruti hawa
nafsu untuk mengejar harta, tahta, dan wanita, hidup hanya untuk
bersenang-senang saja. Tapi rasa cinta kita kepada surga mengubah
hal-hal yang tak kita sukai menjadi kita sukai dan rasa takut kita kepada
neraka itu mengubah hal-hal yang kita sukai menjadi kita benci.

Muda Mendunia 11
Apa yang Sudah Kita Persiapkan
untuk Menghadapi Kematian?

Hidup ini laksana bentangan kanvas


putih, tiap tahun tiba, kita telah goreskan
aneka warna. Tapi ingat, suatu saat nanti,
Allah akan menilai kualitas lukisan kita.
Semoga kita bisa indahkan lukisan di sisa
waktu. Seperti itulah hidup ini... ia hanya
permainan... yang pandai bermain akan
dapatkan surga... yang terlena kehidupan
dunia akan dapatkan neraka. Ia hanya
kefanaan, yang tak mampu membedakan
akan tergoda… ia hanya kedustaan, yang
tertipu kan tersesat, betapa hidup ini
terasa cepat, waktu terus berjalan tak
terkendali…

Berhati-hatilah, bukankah “Allah itu atau maksiat, siap tidak siap, ketika
akan menguji di titik terlemah kita”? ajal datang, maka kita tidak akan
Ingatlah pesan Imam Syafi’i, “Betapa bisa menundanya, walaupun hanya
banyak manusia yang lalai sementara sesaat. Oleh karena itu kawanku
kain kafannya sedang di tenun.” Kita semuanya yang saya cintai, untuk
tidak berwenang sedikitpun terhadap menjaga diri kita ingatlah kematian,
kematian, dalam sehat ataupun sakit, karena melupakan kematian akan
dalam muda ataupun tua, dalam membawa pada ketenangan yang
senang ataupun susah, dalam ibadah membahayakan.

12 Muda Mendunia
Apa yang Sudah Kita Persiapkan
untuk Menghadapi Kematian?

Muda Mendunia 13
Apa yang Sudah Kita Persiapkan
untuk Menghadapi Kematian?

Mangingat mati memberikan dua keber­ manfaatan besar. Pertama,


pemahaman men­ dalam kita pada kesementaraan kehidupan ini akan
mengantarkan kita pada kebijaksanaan hidup dan keikhlasan pengabdian.
Kedua, mengingat mati adalah penawar cinta dunia yang berlebihan.
Oleh karena itu, tatkala tergoda dengan dosa dan maksiat, ingatlah mati.
Rasulullah pernah bersabda, “Apabila Allah menghendaki kebaikan kepada
seseorang hamba itu, Dia akan mempergunakannya.” Sahabat bertanya:
“Bagaimana Allah mempergunakan hamba itu?” Rasulullah menjawab:
“Allah akan menentukan kepadanya sesuatu amalan yang soleh sebelum
kematiannya.”

14 Muda Mendunia
Apa Yang
yang Sudah Kita Persiapkan
Untuk
untuk Menghadapi Kematian?

Kita selalu dihadapkan pada pilihan dunia dan akhirat,


antara kemulian yang fana atau kemuliaan yang abadi,
antara mencintai kehidupan atau mencintai kematian,
antara mengejar hidup nyaman atau mengejar mati nyaman,
antara mengisi tabungan dunia, atau mengisi
tabungan akhirat,

Kawan, hari ini saatnya kita bisa beramal, tanpa menghitungnya, kelak di
akhirat kita hanya bisa menghitung amal tanpa bisa beramal lagi.

Muda Mendunia 15
Apa yang Sudah Kita Persiapkan
untuk Menghadapi Kematian?

“Apa yang sudah kita persiapkan


tuk hadapinya? Hanya ada
dua pilihan untuk kita kawan,
Berjuang disisa sisa umur kita
untuk mendapatkan syurganya
atau terlena oleh kehidupan
dunia.”

(dr. Gamal Albinsaid)

16 Muda Mendunia
BAB
Ketika Ajal Datang
Menjelang
Cintailah kematian
sebagaimana orang-orang
yang tak paham hakekat
hidup mencintai kehidupan.
(dr. Gamal Albinsaid)
Ketika Ajal
Menjelang

“Almarhum Andrian Firdaus,


sahabat yang kucintai karena Allah.”

Bismillahirrahmanirrahim….

K
awan-kawanku semua, kali ini saya akan berbagi kisah tentang
sahabat saya, Andrian Firdaus, sahabat yang sangat saya cintai,
sahabat yang sangat saya sayangi, mungkin karena Allah sudah
tidak sabar lagi berjumpa dengan hamba yang ia rindukan ini, 22 Januari
2011 Allah memanggilnya, beliau meninggal karena terlindas truk
kontainer. Malam dimana saya kabarkan kepada teman-teman bahwa
Andrian telah tiada, Anda tahu apa yang mereka tanyakan? “Gamal, ini
Andrian yang suara tilawahnya bagus itu kah? Gamal, ini Andrian yang
sering adzan di musala itu kah? Gamal, ini Andrian yang suara qorinya itu
baguskah?” Sahabat saya ini memang dikenang dengan kepandaiannya
melantunkan ayat suci Alquran dan hobinya mengumandangkan adzan.
Bagaimana dengan kita?

Muda Mendunia 19
Ketika Ajal
Menjelang

Sesungguhnya mati adalah janji yang pasti akan ditepati. Aku, Engkau,
dan semua yang pernah menginjakkan kaki dibumi ini, tak akan ada
yang bisa lari darinya. Tapi lihatlah betapa kita lalai tuk mengingatnya,
seakan kita akan hidup untuk selamanya. Hingga terkadang kita lebih
mengutamakan dunia yang hina dan fana ini.
Harta yang kita tumpuk... ketampanan-kecantikan yang kita
sombongkan... kecerdasan yang kita banggakan... kekuasaan yang kita
kejar… tak akan berdaya... semua akan kita tinggalkan…Apa yang sudah
kita persiapkan untuk menghadapinya? Hanya ada 2 pilihan... terlena
oleh kehidupan dunia... atau berjuang di sisa umur kita...Duhai Pemilik
jiwa... jadikan hati ini ikhlas saat malaikat maut menyapa... hingga
kematian terasa begitu indah...

20 Muda Mendunia
Ketika Ajal
Menjelang

Tidak terasa sekarang saya sudah berusia 26 tahun, tanyakan kepada


kakek kita yang berusia 70 tahun, kakek kitapun akan mengatakan
hidup ini tidak terasa, sekarang tiba-tiba kakek sudah berusia 70 tahun.
Seperti itulah kehidupan, berlalu begitu cepat. Oleh karena itu, tidak
penting apa yang ada di belakang kita, sekelam apapun masa lalu, masa
depan masih suci. Tidak penting apa yang ada di depan kita, yang paling
penting adalah kapasitas dan kompetensi diri kita untuk membuat kita
siap menghadapi momentum apapun dalam hidup.
Ingatlah, detik ini ada jutaan penghuni kubur sedang merintih dan
meminta kepada Allah “Ya Tuhanku, kembalikan aku (ke dunia) agar aku
dapat berbuat amal saleh yang telah aku tinggalkan”, Allah menjawab
“Sekali-kali tidak bisa”.

Muda Mendunia 21
Ketika Ajal
Menjelang

“Mengingat kematian
adalah obat cinta dunia
yang berlebihan.”

(dr. Gamal Albinsaid)

22 Muda Mendunia
BAB 4
Apakah Kamu Bahagia
dengan Pekerjaanmu?
Apakah Kamu Bahagia
dengan Pekerjaanmu?

Bismillahirrahmanirrahim….

Apa itu passion?


Passion itu sesuatu yang menjadikan anda
sangat bergairah mengerjakannya dengan
penuh kenikmatan.
membuat anda merasakan kelelahan yang
anda inginkan,
membuat anda merasa adrenalin dipuncak
membuat anda berkata dalam hati “ini
gue banget”
tampak dari cara anda bicara, berjalan,
menatap!
membuat anda terus memikirkan
membuat anda tak sabar mengerjakan,

C
irinya passion itu 2. Pertama, anda rela
melakukannya walaupun tidak dibayar.
Kedua, pada titik tertentu anda rela
melakukannya walaupun harus membayar.
Bayangkan kalau anda kerja ditempat
yang tidak dibayar mau, tapi anda di­bayar.
Untuk men­dapatkan
passion, kamu butuh
ke­beranian, kejujuran,
dan kepedulian pada dirimu.
Tanyakan pada diri, apa yang
sebenarnya kamu inginkan? Ini
hidupmu, bukan hidup orang lain, tak
usah peduli apa kata orang lain? Kalau
kamu bangun tidur tidak bergegas dari tempat
tidurmu untuk mengejar mimpimu, kamu
butuh mimpi baru.

Muda Mendunia 25
Apakah Kamu Bahagia
dengan Pekerjaanmu?

Passion itu akan membuat kamu bertahan, karena kamu bukan hanya
mengejar mimpi, tapi menikmati proses pengejaran mimpi. Passion
itu akan membuat kamu tidak menyerah, karena kamu menyadari
dengan sepenuhnya, bahwa menyerah sama dengan selesainya kamu,
berhentinya kamu, usainya kamu dalam menikmat proses pengejaran
mimpimu. Dengan passion, kamu akan terus mengejarnya, karena salah
satu karakter orang yang bekerja dengan passion adalah tidak bisa
tenang jika mimpinya belum terwujud.
Kamu itu sangat beruntung jika bekerja di tempat yang kamu sukai
dan mengerjakan hal-hal yang kamu sukai. Pastikan kamu akan habiskan
sisa usiamu ditempat kerja yang selaras dengan passion-
mu, tempat yang kamu me­nikmatinya. It’s not too
late to change your live. Belum terlambat
untuk mengubah hidupmu. Kawan,
karya besar nan me­ng­agumkan lahir
tatkala passion-mu dilakukan dengan ke­
sabaran yang panjang.

26 Muda Mendunia
Apakah Kamu Bahagia
dengan Pekerjaanmu?

Muda Mendunia 27
Apakah Kamu Bahagia
dengan Pekerjaanmu?

Jangan korbankan passion-mu hanya karena recehan rupiah. Follow


your passion, money will follow you, ikuti passion-mu, maka finansial
hanya masalah waktu. Jangan hanya dapatkan uang, tapi dapatkan
juga kebahagiaan lewat pekerjaanmu. Turn your passion into profit, ubah
passion-mu menjadi sesuatu yang menghasilkan. “Emotionally contact
your idea, your job, your dream, and your business”, bersahabatlah dengan
idemu, pekerjaanmu, mimpimu, dan bisnismu.. Hidup ini bukan hanya
tentang pencapaian dan keberhasilan kita, disana ada kebahagiaan
dalam pengejaran mimpi kita.

28 Muda Mendunia
Apakah Kamu Bahagia
dengan Pekerjaanmu?

Akhir kata, passion itu adalah karunia yang Allah berikan secara khusus
kepada­mu, hingga kamu bisa melompat jauh lebih tinggi, jangan sia-siakan
karunia itu… hingga kau memilih hidup biasa tanpa karya yang memesona…
Saya yakin dengan sepenuhnya“Allah akan menurunkan rahmat kepada
sese­orang yang menyadari kemampuan dirinya dan mengamalkannya.”
Apakah hari ini kamu sudah bekerja dengan passion-mu?

Muda Mendunia 29
Apakah Kamu Bahagia
dengan Pekerjaanmu?

“Untuk mendapatkan passion,


kamu butuh keberanian, kejujuran,
dan kepedulian pada dirimu.
Tanyakan pada diri, apa yang
sebenarnya kamu inginkan?”

(dr. Gamal Albinsaid)

30 Muda Mendunia
BAB
Panggilan Jiwa
Panggilan
Jiwa

Bismillahirrahmanirrahim….
Sejak kecil ketika aku berobat ke dokter, aku senantiasa menatapnya
sebagai sosok malaikat penolong dan pemberi harapan yang kerap kali
mengobatiku. Itulah yang mendorongku untuk terus mengejar mimpiku
menjadi seorang dokter. Banyak diantara kita masih belum tahu ingin
menjadi apa? Bercita-cita apa? Ingin mengejar apa? Ingin melangkah
kemana? Kawan, jika kita sudah menemukan panggilan jiwa kita, hidup
ini akan flow rasanya, terasa mengalir, nikmat, tenang, teduh, damai, dan
sejuk. Ya, sungguh benar, itu yang aku rasakan. Oleh karenanya, jika kita
ingin menikmati kehidupan dengan pencapaian yang optimal, pastikan
hidup kita memenuhi 3 hal, pleasure, strength, meaning, hal yang kita
sukai, ahli, dan bermakna.

Muda Mendunia 33
Panggilan
Jiwa

Pertama, pleasure, bidang yang


kita sukai, seperti pemain sepak
bola, mereka seperti liburan
365 hari dalam setahun, karena
sewaktu bekerja, mereka sedang
menjalankan hobinya. The only
way to do great job is to love
what you do, satu-satunya cara
malakukan pekerjaan besar
adalah mencintai apa yang kamu
kerjakan. Setiap memasuki
bidang apapun, awali dengan
pertanyaan apakah ini bidang
yang kita sukai?

Kedua, strength, “Jika kita berusaha lalu gagal, apa yang akan kita lakukan?”
Coba lagi, kalau gagal lagi? Coba lagi, “Coba lagi… coba lagi… coba lagi sampai
kapan?.” Tidak, pada titik tertentu kita harus berhenti dan menyadari dengan
sepenuhnya bahwa ini bukan bidang kita. Sisakan ruang dalam hati dan pikiran
bahwa ini bukan keahlian kita. Pastikan pekerjaan kita bukan hanya bidang yang
kita sukai, tapi bidang yang kita kuasai. Mengerjakan hal yang kita sukai tanpa
kapasitas yang memadai, hanya menghabiskan waktu, tenaga, pikiran pada
tempat yang tidak memberhasilkan.

34 Muda Mendunia
Panggilan
Jiwa

Muda Mendunia 35
Panggilan
Jiwa

Dan yang ketiga, meaning, bisa jadi sesuatu itu kita sukai, itu keahlian
kita, tapi ternyata tidak bermankna, tidak bermanfaat bagi orang lain,
bahkan tidak menyejahterahkan kehidupan kita. Kawan, untuk apa dipuja-
puji di dunia, tapi disiksa di neraka. Berapa banyak diantara kita mengejar
sesuatu yang disesali para penghuni kubur. Jangan mati-matian mengejar
sesuatu yang tidak bisa dibawa mati. Periksa diri jika cita belum tertuai,
jangan-jangan badan kita belum pantas disinggahi kemuliaan, Jika yang
kita inginkan kemuliaan abadi, jangan biarkan hati kita memuliakan hal-hal
yang fana.

36 Muda Mendunia
Panggilan
Jiwa

Divine Calling, panggilan jiwa, akan memberikan kita ketegasan untuk


menolak hal-hal yang tidak kita sukai, memberikan kita keberanian menolak
hal-hal yang kita tidak ahli, memberikan kita kekuatan untuk meninggalkan
pekerjaan yang tidak bermakna. When our interests intersect with mastery and
get bundled up with sincerity, you’ll see Allah empower you. Ketika kesukaan
bertemu ketangguhan, lalu kau bungkus dengan ketulusan, maka lihatlah
bagaimana Allah membesarkanmu.

Muda Mendunia 37
Panggilan
Jiwa

“Periksa diri jika cita belum


tercapai, jangan-jangan diri
kita belum pantas untuk
cita-cita itu.”

(dr. Gamal Albinsaid)

38 Muda Mendunia
BAB 6
Datangkan Doa Orang Fakir
dengan Sedekah
Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

Bismillahirrahmanirrahim….

I
zinkan saya berbagi kisah seorang anak bernama Khaerunissa,
penghasilan ayahnya 10.000 setiap harinya, suatu hari dia sakit diare,
namun karena ayahnya tidak punya cukup uang, ia tidak bisa pergi
berobat, setiap hari ia menemani ayahnya memulung. Hingga 5 Juni
2005 Khaerunissa meninggal dunia tepat di gerobak sampah ayahnya.
Ini adalah kisah nyata yang terus memotivasi kami mengembang­
kan berbagi inovasi kesehatan sosial, salah satunya klinik asuransi
sampah, untuk membantu masyarakat miskin mendapatkan pelayanan
kesehatan, karena kami yakin kesehatan adalah hak semua orang,
termasuk mereka yang kurang mampu.

Muda Mendunia 41
Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

Kawan, perasaan apa yang Terkadang kita memang sedih,


muncul tatkala kita melihat tapi pasti ada yang lebih sedih. Jika
pengemis di pinggir jalan? Ketika engkau berpikir hidup ini tidak adil,
ada korban kecelakaan? Tatkala maka ingatlah, pengemis, orang-
kita melihat orang sakit yang tak orang tanpa penglihatan, anak
mampu berobat? Ingin menolong, yatim piatu, mereka lebih berhak
memberi, dan berbagi bukan? mengata­kan bahwa hidup ini tidak
Tapi renungkan berapa kali kita adil. Kepada merekalah kita harus
melewatkan kesempatan berbuat memperhati­ kan, jika kita ingin
kebaikan kepada saudara- Allah memperhatikan kita. Orang
saudara kita? Berapa kali mobil tidak peduli seberapa hebat kita,
kita tetap melaju ketika ada seberapa kayanya kita, seberapa
kecelakaan di dekat kita? Berapa pintarnya kita, yang mereka peduli­
kali kita melewatkan pe­ kan hanyalah satu, apakah ke­
ngemis yang me­ beradaan kita mem­ beri­
ngetuk pintu kan manfaat untuk
rumah kita? mereka? Oleh karena­
nya, beri­ lah manfaat,
ulur­kanlah tangan, dan
pan­carkan­lah terus ke­
baikan.

42 Muda Mendunia
Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

Muda Mendunia 43
Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

Boleh jadi saat engkau tidur terlelap, pintu-pintu langit sedang diketuk
oleh puluhan doa kebaikan untukmu, dari orang fakir yang telah engkau
tolong, atau dari orang kelaparan yang telah engkau beri makan, atau dari
orang yang sedih yang telah engkau bahagiakan, atau dari orang yang
dihimpit kesulitan dan telah engkau lapangkan… maka janganlah sekali-
kali engkau meremehkan sebuah kebaikan…. Mungkin kita menerka,
keberhasilan yang kita terima adalah buah dari doa dan kerja keras kita. Tapi
sadarkah kita, bahwa barangkali keberhasilan itu adalah jawaban dari doa
seseorang yang tak pernah kita sangka sebelumnya.
Selama ini kita berpikir ketika kita berbagi, kita sedang menolong
orang lain dan orang lain membutuhkan kita. Kita salah besar, se­
benarnya kitalah sedang menolong diri kita sendiri dan kitalah yang
lebih membutuhkan dibanding orang yang kita tolong. Belilah doa orang-
orang fakir dengan sedekah.
Bukankah Alquran menyebutkan bahwa orang-orang yang sudah me­
ninggal berharap kembali ke dunia supaya mereka bisa bersedekah…
Biarkan harta kita laksana angin yang berhembus, datang dengan mudah
tanpa kita rasakan, dan tersepoi dengan cepat untuk kita sedekahkan…

44 Muda Mendunia
Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

Muda Mendunia 45
Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

“Jika engkau berpikir hidup ini


berat, maka ingatlah, pengemis,
orang-orang tanpa penglihatan,
anak yatim piatu, mereka
lebih berhak mengatakan
bahwa hidup ini berat.
Kepada merekalah kita harus
memperhatikan, jika kita ingin
Allah memperhatikan kita.”

(dr. Gamal Albinsaid)

46 Muda Mendunia
BAB
Jangan Kikir
Bekerja Keras
Jangan Kikir
Bekerja Keras

Bismillahirrahmanirrahim….

P
ada tahun 1960 terdapat sebuah penelitian marshmallow, tatkala
sekelompok anak diberikan 1 permen dan mereka dijanjikan akan
mendapatkan permen lebih jika sedikit bersabar menunda makan
permen. Apa yang terjadi? Sebagian besar dari meraka tak mampu
bersabar sejenak untuk merasakan lebih banyak permen. Kemudian
lahirlah sebuah teori delaying gratification, kemampuan kita untuk
secara sukarela mengatur siklus kenyamanan dan ketidaknyamanan
sedemikian rupa sehingga kita dapat bersabar dalam ketidaknyamanan
“sebentar” untuk dapat menikmati kenyamanan yang “lebih lama”.

Muda Mendunia 49
Jangan Kikir
Bekerja Keras

Bagi saya teori ini sudah diajarkan 1.400 tahun yang lalu, saat kita diperintah­­­
kan berpuasa. Sadarkah kita buka puasa begitu lezat dibanding makan malam
pada umumnya karena diawali tak makan sepanjang hari. Teori ini bisa diguna­
kan pada bidang apapun. Misalnya, menjadi pengusaha adalah orang yang mau
melakukan sesuatu yang orang lain tak mau lakukan untuk merasakan sesuatu
yang orang lain tak mampu rasakan. Beragama juga demikian, ketika ingin
masuk surga kita diminta bangun jam 4 pagi, salat tahajud, laki-laki salat Subuh
ke masjid, berzikir, berbakti pada orang tua, mempertahankan kejujuran,
mengorbankan waktu, tenaga, pikiran untuk kebaikan.
Kita diminta merasakan ketidaknyamanan sehingga
bisa merasakan kenyaman­an lebih nan
sempurna di kemudian hari. Jika kita melakukan
yang orang lain tidak mau lakukan, maka kita
akan mendapatkan yang orang lain tidak
mampu dapatkan. Kemenangan itu manja,
dia harus dijemput dengan kebenar­an dalam
cara dan kesabaran dalam perjuangan. Dengan ini, kita
bisa menjadikan keinginan membahagiakan keluarga
menjadi motivasi yang kuat dan
men­­dorong kita kerja
keras. If you don’t have
what you want, Work
Harder!

50 Muda Mendunia
Jangan Kikir
Bekerja Keras

Wama ladzatu illa ba’da ta’ab… tidak ada


kenikmatan kecuali sesudah kepayahan…
Tidak ada keberhasilan di masa tua yang
didapatkan dengan kesenangan di masa muda…
Bukankah keberhasilan akan lebih manis dan
menyenangkan tatkala diawali dengan perjuangan
yang lebih keras….
Mana yang kau pilih…lahir dari keluarga kaya,
hidup bermanja-manja, bersenang-senang,
bermalam-malasan… atau lahir dari keluarga
sederhana, bekerja keras dengan tangan dan
kaki sendiri, lalu mencapai keberhasilan yang
mengagumkan nan memesona…
Jika kita sudah bekerja dengan penuh keikhlasan
dan kerja keras, lalu apa ada lagi yang lebih
berarti?

Muda Mendunia 51
Jangan Kikir
Bekerja Keras

Masa depanmu ditentukan oleh Banyak pekerjaan tidak akan berhasil di


bagaimana kamu menghabiskan tangan orang-orang pintar, tapi ia akan
waktumu setiap hari. Ingatlah, berhasil di tangan pekerja keras. Saya
bahwa tanda baiknya seseorang, dia sering menemukan orang hebat yang
meninggalkan apa yang tak berguna gagal, saya temukan banyak diantara
baginya. Oleh karena itu, tumbuhkan mereka kikir untuk bekerja keras dan
rasa bersalah jika kita menggunakan tidak menyukai tantangan. Kapal yang
waktu untuk sesuatu yang tidak berlabuh di pelabuhan itu memang
bermanfaat. Bayangkanlah setiap aman, tapi bukan itu tujuan dibuatnya
hari adalah hari terakhirmu, maka kapal. Nikmatilah tantangan, karena
engkau akan penuh hormat dengan disanalah orang hebat, orang tangguh,
waktu. Teruslah bergerak...teruslah dan orang kuat dibesarkan. So, don’t
bergerak...teruslah bergerak...dan limit your challange, challange your
kita akan menjadi pusaran yang limit. Lakukan pekerjaan pada puncak
menarik kebaikan-kebaikan datang kemampuanmu” (HR. Bukhori dan
kepada kita. Muslim).

52 Muda Mendunia
Jangan Kikir
Bekerja Keras

Muda Mendunia 53
Jangan Kikir
Bekerja Keras

“Teruslah bergerak...
teruslah bergerak...teruslah
bergerak...dan kita akan
menjadi pusaran yang
menarik kebaikan-kebaikan
datang kepada kita.”

(dr. Gamal Albinsaid)

54 Muda Mendunia
BAB 8
Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah
Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

Bismillahirrahmanirrahim….

K
isah nyata ini diawali ketika NASA mengumumkan mencari warga
untuk ikut dalam penerbangan pesawat luar angkasa Challanger.
Seorang guru mendaftar, dari 43.000 pendaftar, ia lolos menjadi
10.000 kandidat, dan menjadi 100 orang yang berkumpul untuk penilaian
akhir. Ia berdoa “Biarlah diriku yang terpilih karena itu adalah anugerah
yang terbesar dalam hidupku!”. Namun NASA memilih orang lain.
Selasa, 28 Januari 1986, ia berkumpul bersama kandidat lain untuk
melihat peluncuran pesawat luar angkasa Challanger. Ia masih berdoa
“Aku bersedia melakukan apa saja agar berada di dalam pesawat
itu. Kenapa bukan aku?” 73 detik kemudian, Allah menjawab semua
pertanyaannya dan menghapus semua keraguannya, pesawat luar
angkasa Challanger meledak dan menewaskan semua penumpang.

Muda Mendunia 57
Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

Kawan, bagi kita sesuatu yang baik itu Adakalanya yang terindah bukanlah
yang mengenakkan, menguntungkan, yang terbaik.
me­mudahkan, sesuatu yang buruk
Kita harus meyakini bahwa semua
adalah sesuatu yang tidak meng­
yang Allah berikan adalah yang terbaik
enakkan, merugikan, dan menyulitkan.
untuk kita. Apapun yang menimpa
Tapi Allah melihat sesuatu yang baik
diri kita, apakah enak atau tidak,
itu adalah sesuatu yang membawa
menguntungkan atau merugikan,
kebaikan hakiki, bisa saja tampak tidak
mudah atau sulit, maka itulah yang
mengenakkan, tampak merugikan,
terbaik bagi kita menurutNya. Memang
tampak menyulitkan. Itu alasan kenapa
tidak mudah menganggap segala
terkadang yang baik kita sangka buruk
sesuatu yang terjadi itu terbaik untuk
dan yang buruk kita sangka baik.
kita, tapi seperti yang termaktub
Kita manusia hanya mampu melihat
dalam Alquran Surat Asy-Syura ayat
dengan apa yang kita lihat, tapi Allah
19, “bukankah Allah Maha Lembut
Maha Melihat, melihat jauh dari apa
terhadap hamba-hambaNya?” Boleh
yang kita lihat. Hal tersebut memang
jadi kamu tidak menyukai sesuatu
manusiawi, namun seorang muslim
padahal itu baik bagimu, boleh jadi
tidak selayaknya berprasangka buruk
kamu menyukai sesuatu, padahal itu
bahwa Allah memberikan sesuatu yang
tidak baik untukmu. Allah mengetahui,
tidak baik bagi hambaNya yang taat.
sedang kamu tidak mengetahui.

58 Muda Mendunia
Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

Muda Mendunia 59
Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

Siapa mengenal Allah, dia akan lihat segala sesuatu indah tampak­nya.
Jika keinginannya dikabulkan, ia senang. Jika tidak dikabulkan, ia lebih
senang lagi, karena itu keinginan dan pilihan Allah. Mungkin suatu ketika
Allah tidak kabulkan doa kita, tapi yakinlah Allah sedang merencanakan
sesuatu yang lebih baik dari yang kita minta. Hingga, suatu hari nanti,
kita akan bersyukur karena doa kita tidak dikabulkan.
Nikmat yang menjauhkan kita dari Allah adalah musibah, sedangkan
musibah yang mendekatkan kita pada Allah adalah nikmat. Cobaan yang
terlihat buruk di mata kita bisa saja menghilangkan rasa sombong dari
hati kita dan mendekatkan kita dengan Allah.

60 Muda Mendunia
Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

Keadaan takluk, pasrah dan tak berdaya adalah pertanda baik,


karena Allah suka kita bergantung kepadaNya. Pada saat itu kita akan
menyadari, jika tak punya pundak untuk bersandar, kita masih punya
sajadah untuk bersujud. Percayalah, jika kita mengerjakan apa yang kita
bisa, maka Allah akan mengerjakan apa yang tidak bisa kita kerjakan.
Oleh karena itu, jangan pernah lupakan tawakal dan doa, karena usaha
tanpa doa adalah salah satu cabang kesombongan dan penyebab
kehancuran.

La haula wa la Quwwata illaa billah


Tidak ada kekuatan selain dari Allah,
Duhai Allah, Wahai Pemilik Segala Kejadian...
terkadang Engkau tolak doaku...
karena Kau ingin hadiahkan lebih dari yang kupanjatkan...

Muda Mendunia 61
Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

“Bagi kita sesuatu yang baik


itu yang mengenakkan,
tapi Allah melihat sebagai
sesuatu yang membaikkan,
itu alasan kenapa yang baik
kita sangka buruk dan yang
buruk kita sangka baik.”

(dr. Gamal Albinsaid)

62 Muda Mendunia
BAB
Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang
di Luar Sana
Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Bismillahirrahmanirrahim….
“Kami tak bisa lihat wajah orang tua kami di dunia,
tapi kami ingin lihat wajahnya di surga”
(3 orang bersaudara tanpa penglihatan)

K
ata-kata itu terpatri jelas dalam ingatan saya, yang dilantunkan
oleh 3 orang bersaudara yang Allah berikan cobaan hidup tanpa
penglihatan. Mereka tidak bisa melihat, tapi mungkin syukur
mereka jauh melebihi orang-orang yang hidup dengan penglihatan.
Izinkan kali ini saya berbagi soal syukur.

Muda Mendunia 65
Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Setiap apapun terjadi dalam hidup saya, saya selalu awali dengan
sebuah pertanyaan, apa yang Allah inginkan dibalik ini semua. Karena ketika
mendapat karunia, kita sering berkata, “ini titipan Allah”, namun kenapa kita
jarang bertanya, “Mengapa Allah titipkan ini pada kita?” Jujur, saya sering takut
karena sulit membedakan antara karunia atau cobaan, namun akhir-akhir ini
saya syukuri ketakutan itu, karena ia menjaga karunia.
Ingatlah, cobaan-cobaan terdahsyat terkadang datang melalui karunia
yang kita nikmati, maka suatu kebodohanlah menggunakan karunia tanpa
kehati-hatian. Kecerdasan, keindahan paras, dan kekayaan yang didapat
tanpa dibungkus kerendahan hati adalah dinding penghalang dengan
surga. Bukan hanya itu, karunia yang tidak dibungkus rasa syukur akan
memberikan kegelisahan, ketidaksenangan, ketidakcukupan, dan menjadi
bencana pemiliknya. Jangan sampai Allah cabut karunia kita karena kita
lupa bersyukur, merasa hebat, merasa ujub, merasa pintar, dan lupa diri.

66 Muda Mendunia
Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Muda Mendunia 67
Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Penghayatan hakikat syukur akan meng­hantarkan kita pada makna


dan nikmat akan manis­nya kerendahan hati, di­mana kita menyadari
dengan se­penuhnya bahwa arus karunia yang menghampiri kita bukan
di­karenakan oleh ketangguhan pribadi kita, namun dari rahmat ilahi.
Orang yang tidak percaya diri itu sama dengan orang yang lupa dengan
kelebihan yang Allah berikan sama dengan orang yang tidak bersyukur.
Sebaliknya, orang yang percaya diri bukanlah orang yang yakin pada
kemampuannya, tapi orang yang yakin bahwa Allah bersamanya.
Kita sering lupa, sebenarnya ketika mendapat 1 kenikmatan, kita
mendapatkan 3 peluang karunia, pertama kenikmatan itu sendiri,
kedua, pahala atas rasa syukur terhadap kenikmatan tersebut, ketiga,
kenikmatan yang ditambahkan atas rasa syukur kita.

68 Muda Mendunia
Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Muda Mendunia 69
Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

70 Muda Mendunia
Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Syukur itu juga membebaskan kita dari perasaan galau. Bila kita mengisi
hati kita dengan penyesalan masa lalu dan kekhawatiran masa depan,
kita tak memiliki hari ini untuk kita syukuri. Oleh karena itu, jangan bebani
hari ini dengan kegalauan esok, cukuplah tiap hari punya galaunya sendiri.
Kawanku, banyak dari kita tak sadar, bahwa ia sedang menggenggam
berlian, sehingga merasa miskin, berhentilah sejenak, lihatlah berlian di
tangan kita. Bukan tak boleh berharap lebih, tapi jangan lupa syukuri yang
sudah kita dapat.
Bersyukurlah dengan kesibukan, tatkala lelah, ingatlah boleh jadi
kesibukan kita adalah mimpi-mimpi orang di luar sana. Yang selalu
mem­ buatku malu pada Rabbku adalah pengorbananku untukNya
sedikit, tapi karuniaNya terlalu sempurna. “Andaikan kamu tahu
bagaimana Allah mengatur jalan hidup, pasti hatimu akan meleleh
karena cinta kepadaNya.”

Muda Mendunia 71
Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Banyak dari kita tak


sadar, bahwa ia sedang
menggenggam berlian,
sehingga merasa miskin,
berhentilah sejenak, lihatlah
berlian di tangan.

(dr. Gamal Albinsaid)

72 Muda Mendunia
BAB 10
Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”
Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

Bismillahirrahmanirrahim….

K
awanku semua, dengan penuh kerendahan hati izinkan saya
berbagi pengalaman ini. Tiga tahun lalu saya mengembangkan
Indonesia Medika, sebuah perusahaan kesehatan inovatif,
dengan pertolongan Allah, inovasi yang perusahaan kami kembangkan
mendapatkan penghargaan kehormatan dari Kerajaan Inggris, HRH
The Prince of Wales Young Sustainability Entrepreneur Award yang
diserahkan oleh Pangeran Charles setelah mengalahkan 511 pengusaha
dari 90 negara. Izinkan saya membagikan hikmahnya.
Kawan, yang kita lakukan bisa saja kecil dan sederhana, tapi Allah
berwenang sepenuhnya membesarkan kita dari keikhlasan yang kita
lakukan. Apa ada yang lebih baik daripada melakukan segala sesuatu
dengan sebaik-baik cara dan sebaik-baik niat? Tugas kita hanyalah
bekerja dengan ketulusan dan kesungguhan, maka keberhasilan hanya
masalah waktu.

Muda Mendunia 75
Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

Banyak orang bekerja dengan otot dan otaknya, tapi ia lupa mengajak
hatinya untuk bekerja. Banyak orang mulai pekerjaan dengan niat
yang ikhlas, tapi tidak banyak diantara mereka yang bertahan dengan
keikhlasannya. Berhati-hatilah, karena impian tanpa keikhlasan akan
menjelma menjadi ambisi yang merusak.
Padahal, ikhlas tidak ikhlas kita tetap bekerja, ikhlas tidak ikhlas kita
tetap lelah, ikhlas tidak ikhlas kita tetap meluangkan waktu, tenaga, dan
pikiran, lalu kenapa kita tidak memilih untuk ikhlas saja? Orang ikhlas
dengan tidak yang dikorbankan sama, tapi hasilnya berbeda…. Jika kita
melakukan kebaikan kepada manusia, berharaplah balasan dari Allah.
Balasan Allah akan jauh lebih besar dari balasan manusia.
Allah berfirman, “Bila engkau melakukan apa yang Aku mau, maka
Aku pun mau melakukan yang engkau mau wahai hambaKu” (Hadist
Qudsi). Kawanku, pastikan amal-amal kita penuh keikhlasan, sehingga
Allah memantaskan kita jadi bagian orang-orang yang dicintaiNya.
Tugasmu hanya berikhtiar dengan ikhlas dan disanalah pahala
surga menantimu. Oleh karenanya, biarkan semua yang kita lakukan
tercukupkan dalam dua kata, untuk Allah. Jika akhirat tujuanmu, Allah
kan kuatkan urusanmu, jadikan kekayaan pada hatimu, dan dunia akan
datang padamu dalam keadaan tunduk. Barang siapa menjadikan Allah
keterpesonannya, maka ia akan memesona bagi semua mata.

76 Muda Mendunia
Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

Muda Mendunia 77
Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

78 Muda Mendunia
Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

Hayatilah pesan Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, “Dia yang hatinya ter­


sambung langit, kebiasaannya bernilai ibadah. Dia yang hatinya terikat
bumi, ibadahnya bernilai kebiasaan.” Kerja fisik kita bercerita tentang masa
depan dunia kita, kerja hati kita bercerita tentang masa depan akhirat kita.
Oleh karena itu, tak peduli jadi pejuang yang dikenal atau tidak, jadi yang
menjabat atau tidak, keikhlasan mendalam yang memosisikan mereka
akhirat kelak. Untuk apa dipuja di dunia, tapi terhina di akhirat.
Ikhlas itu seperti Surat Al Ikhlas, tidak terdapat satu kata ikhlas pun di
dalamnya. “Bila mata tidak terhalang maka hasilnya adalah penglihatan;
bila telinga tidak terhalang maka hasilnya adalah pendengaran; bila mulut
tidak terhalang maka hasilnya adalah ucapan; bila hati tidak terhalang maka
hasilnya adalah keikhlasan”. Ingatlah pesan Imam Al-Ghozali, sesungguhnya
semua manusia merugi kecuali mereka yang berilmu, sesungguhnya semua
manusia yang berilmu merugi kecuali mereka yang beramal, sesungguhnya
semua manusia yang beramal merugi kecuali mereka yang ikhlas.

Muda Mendunia 79
Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

“ Ikhlaskan, ikhlas atau


tidak, tetap bekerja, lalu
mengapa tidak memilih
untuk ikhlas saja.”

(dr. Gamal Albinsaid)

80 Muda Mendunia
BAB 11
Mengapa Eksekutif Kelas A
Hanya Bisa Menjadi Bapak
Kelas E?
Mengapa Eksekutif Kelas A
Hanya Bisa Menjadi Bapak Kelas E?

Bismillahirrahmanirrahim….

A
da sebuah pertanyaan besar masuk majalah Fortune tahun 1990,
“Mengapa eksekutif kelas A, hanya bisa menjadi bapak kelas E?”
Dia pebisnis berhasil, tapi tidak disukai anak-anaknya. Ingatlah,
semua yang disekitar kita punya hak, ibu kita punya hak untuk kita
dengarkan curhatannya, kendaraan kita punya hak untuk dicuci, anak
kita punya hak untuk dididik, diperhatikan, dibelai, dan disayang. Jika
usaha gagal, kita bisa membuat usaha yang baru lagi, tapi tidak dengan
mendidik anak, kita tidak bisa mengulangnya. Happiness is simple,
go home and love your family. Bahagia itu mudah, pulang dan cintai
keluargamu.
Tahun 2004 The Harvard Crimson, sebuah koran harian di Harvard
menampilkan sebuah penelitian yang mengungkap 80 persen mahasiswa
Harvard University mengalami gangguan mental bipolar disorder,
tentunya itu menjadi contoh tidak seimbangnya kehidupan pelajar

Muda Mendunia 83
Mengapa Eksekutif Kelas A
Hanya Bisa Menjadi Bapak Kelas E?

disana, oleh karenanya bangunlah harmoni dalam kehidupan kita,


dalam pengejaran mimpi kita. Berapa banyak diantara kita ketika muda
mengorbankan kesehatan untuk uang, lalu ketika tua mengorbankan
uang untuk kesehatan. Ya, itulah manusia, membingungkan.

Seperti pesan Imam Nawawi, bagilah waktumu menjadi 3, sepertiga untuk


diri sendiri, sepertiga untuk Allah, dan sepertiga untuk umat. Jangan sampai
waktu untuk mengikat tali sepatu lebih lama dan banyak dibandingkan
waktu untuk membaca dan menyerapi makna dalam Alquran.
Bukankah Rasulullah memiliki waktu 24 jam? Bukankah Abu Jahal
juga memiliki waktu 24 jam? Diantara mereka ada yang dalam waktu
24 jam menghasilkan surga dan kebahagiaan, ada yang menghasilkan
neraka, penderitaan, dan kesedihan. Sang penghafal Quran, Musa pun
juga memiliki waktu 24 jam, namun di usia 7 tahun ia mampu menghafal
Quran dan mengharumkan nama bangsa di kancah dunia, bagaimana
dengan 24 jam kita?

84 Muda Mendunia
Mengapa Eksekutif Kelas A
Hanya Bisa Menjadi Bapak Kelas E?

Muda Mendunia 85
Mengapa Eksekutif Kelas A
Hanya Bisa Menjadi Bapak Kelas E?

Ada 4 hal yang menjadikan saya begitu mengagumi sosok ayahanda B.J.
Habibie, antara lain, kemampuan intelektualitasnya yang memiliki daya
saing global, ketulusan cintanya yang begitu mendalam kepada Indonesia,
spiritualitas yang menjadi dasar berpijak dan bergerak, dan yang keempat
kemampuannya membangun harmoni keluarga dan jiwa pengabdiannya.

86 Muda Mendunia
Mengapa Eksekutif Kelas A
Hanya Bisa Menjadi Bapak Kelas E?

If you want to be a great leader, it starts at home. Jika kamu ingin


menjadi pemimpin besar, itu dimulai dari rumah. Kawanku semua,
ajaklah keluargamu untuk memeluk mimpimu, lalu menemanimu
mengejarnya!

Muda Mendunia 87
Mengapa Eksekutif Kelas A
Hanya Bisa Menjadi Bapak Kelas E?

“Menjadi orang tua adalah jabatan yang


tak tergantikan.”

(dr. Gamal Albinsaid)

88 Muda Mendunia
BAB 12
Seberapa Cepat Anda
Meraih Mimpi?
Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

Bismillahirrahmanirrahim….

U
ntuk menempuh 400 meter, siput butuh waktu 37 jam, tapi mobil
F1 hanya 9 detik, mungkin kita punya cita-cita, tapi pertanyaan­
nya, seberapa cepat kita mencapainya. Bukan waktunya bicara
apa yang mau kita capai, waktunya kita bicara seberapa cepat kita
mencapainya. Menunda kebaikan artinya menghalangi kebaikan lain
datang kepadamu. Oleh karena itu, segera selesaikan mimpi yang
pertama, supaya anda tenang mengejar mimpi selanjutnya.

Muda Mendunia 91
Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

Betapa luasnya nikmat dan keadilan Allah, sehingga Dia memberikan


nikmat waktu kepada semua orang secara merata, tak ada yang dilebih­
kan, tak ada yang dikurangkan. Kita mempunyai waktu yang sama, 24 jam
sehari, 86.400 detik setiap harinya, akan tetapi kenapa banyak orang yang
memiliki kapasitas dan pencapaian lebih besar daripada kita? Dengan 24
jam sehari ada pemuda yang habiskan dengan kerja keras, banyak belajar,
hingga 365 hari berlalu ia mampu melahirkan banyak karya besar yang
mengagumkan, bukan hanya memberhasilkan dirinya, namun orang-
orang yang dipimpinnya, orang- orang dalam pusarannya. Tapi jangan
terkejut, tatkala kau melihat 365 hari berlalu tak sejengkalpun keberhasilan
mendekat pada seorang pemuda, bagaimana tidak ia habiskan 24 jam
sehari dengan bersenang-senang tanpa pengorbanan yang penuh arti,
pada tempat yang tak memberhasilkannya.

92 Muda Mendunia
Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

Muda Mendunia 93
Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

94 Muda Mendunia
Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

“The rest of your life


should be the best of your life.”

Kehidupan bukanlah tuk lampaui orang lain, tetapi tuk


lampaui diri sendiri, tuk lampaui hari kemarin dengan hari ini.
Sedikit saja merasa puas dengan apa yang kita dapatkan adalah suatu
kelengahan, karena kita harus lebih baik setiap matahari terbit kembali.
Mengingat dan membanggakan keberhasilan di masa lalu hanya
melemahkan masa depan. Kita tidak ingin menjadi orang yang kuat
di masa lalu dan lemah di masa depan. Oleh karena itu, jangan terlalu
bangga dengan keberhasilan masa lalu, senantiasalah menciptakan ke­
berhasilan di masa sekarang. Ingatlah pesan Umar bin Khatab “Adakala
orang yang memiliki masa silam paling buruk akan jadi paling baik di
masa depan”

Muda Mendunia 95
Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

96 Muda Mendunia
Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

Muda Mendunia 97
Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

We should start from definition of winner and


keep on pursuing our definition. Keep our feet on
the ground, eyes on the people surrounds us, and
the vision on the sky. Live your dream and never
wake up!

98 Muda Mendunia
Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

Muda Mendunia 99
Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

100 Muda Mendunia


Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

Jadilah orang seberpengaruh, sekaya, dan sehebat mungkin dan gunakan


itu semua untuk sesuatu yang kita yakini kebenarannya. Dalam setiap
mimpi, kita butuh ruh dan mimpi yang suci untuk Allah adalah sebaik-
baik ruh. Cita-cita kita harus melampaui uang kita, melampaui usia kita,
melampaui waktu kita, dan melampaui kemampuan kita. Bukankah
nasehat pendahulu kita, ada harga yang harus dibayar dari mimpi besar!

Muda Mendunia 101


Seberapa Cepat
Anda Meraih Mimpi?

“Pertanyaannya bukan lagi seberapa besar


cita-cita kita, tapi seberapa besar kita untuk
cita-cita itu.”

(dr. Gamal Albinsaid)

102 Muda Mendunia


BAB 13
Pemuda Subuh
Pemuda
Subuh

Bismillahirrahmanirrahim….
Barang siapa menaklukkan Subuhnya, maka dia akan menaklukkan
dunia. Bukankah menjaga salat Subuh itu memang sulit, berat, dan
butuh kesabaran. Lantaran itulah Allah bersama orang-orang yang sabar.
Pemuda yang tak mampu taklukkan Subuhnya ia laksana embun pagi
yang lenyap dari bukit Shofa, tak tangguh, tak bermakna, dan lemah.
Ingatlah, satu diantara sekian tanda orang munafik adalah melalaikan
Subuhnya.
Allah tak janjikan langit selalu biru, bunga selalu mekar, bahkan
mentari selalu bersinar, tapi Allah janjikkan kekuatan dan kenikmatan
bagi Pemuda Subuh. Dengan 2 rakaat sebelum Subuh, kan kau dapatkan
dunia seisinya. Sekiranya mereka mengetahui apa yang terkandung di
dalamnya, betapa besar pahala salat Subuh berjamaah, niscaya mereka
kan mendatangi keduanya sekalipun dengan merangkak “Berikanlah
kabar gembira kepada orang-orang yang banyak berjalan dalam
kegelapan menuju masjid dengan cahaya yang sangat terang pada hari
kiamat”. Rasulullah SAW berdoa “Ya Allah berkahilah umatku selama
mereka senang bangun Subuh”. Sejalan dengan pesan Ibnu Qayyim,
“Subuh merupakan waktu turunnya rezeki, turun keberkahan”.

Muda Mendunia 105


Pemuda
Subuh

“Jika ingin muda


menaklukkan
dunia, mulailah dari
menaklukkan subuhmu
setiap hari dimulai.”

106 Muda Mendunia


Pemuda
Subuh

Indera penglihatan kita terbuka sayup-sayup, seakan melambai-


lambai menyuruh kita bangkit dari tidur lelap tuk bersujud padaMu.
Sangat merdu suara Adzan dari corong masjid mengiringi langkah
kita menuju sebuah kran, tuk membasuhkan air wudhu. Saat orang
masih tertidur atau justru masih berpeluh keringat dosa di tempat
maksiat, Pemuda Subuh berwudhu. Saat yang lain tidur, Pemuda Subuh
mengambil sajadah, menuju masjid Allah, memenuhi panggilanNya, me­
nyeru­kan kemenangan dan kebajikan.
Terdapat pesan pada Subuh nan jelita, dimana dingin yang mulai
menyusup dalam rahang jiwa namun tak gentar Pemuda Subuh
menyelaminya. Subuhku berpesan, cintailah yang berhak dicinta,
sayangilah yang berhak dan pantas disayangi, yaitu Para Pemuda Subuh.
Pilihlah pemimpin dari kalangan Pemuda Subuh, jika ia tak mampu
memimpin Subuhnya, lalu bagaimana ia mampu memimpinmu? Akhir
kata, labuhkan cintamu pada pemuda yang mampu menjadi imam
dalam salat Subuhmu, yaitu Pemuda Subuh.

Muda Mendunia 107


Pemuda
Subuh

“Barang siapa menaklukkan Subuhnya,


maka dia akan menaklukkan dunia.”

(dr. Gamal Albinsaid)

108 Muda Mendunia


BAB 14
Kejar Mimpimu atau
Dibayar Orang Untuk
Mengejar Mimpi Mereka?
Kejar Mimpimu atau Dibayar Orang
Untuk Mengejar Mimpi Mereka?

Bismillahirrahmanirrahim….

M
asih ingatkan kita kisah dimana Ustman bin Affan membeli sumur
seharga 20.000 dirham atau 5 milyar dan mewakafkan untuk
kaum muslimin yang kekurangan air. Dari sumur itu melebar
menjadi kebun yang luas, wakaf itu kemudian dirawat kekhalifahan
Islam, lalu beralih ke tangan Kerajaan Saudi Arabia, hingga hari ini kebun
wakaf itu masih tumbuh 1550 pohon kurma, keuntungannya mampu
membeli sebidang tanah yang saat ini sedang dibangun hotel bintang
lima dekat Masjid Nabawi yang bernama Hotel Ustman bin Affan dengan
keuntungan per tahun diperkirakan senilai 50 juta real atau lebih dari 177
milyar, keuntungan dari semua wakaf itu separuh diberikan kepada anak-
anak yatim dan fakir miskin, separuhnya digunakan mengembangkan
wakaf Ustman bin Affan yang tersimpan dalam rekening wakaf yang
bernama Ustman bin Affan. Itulah keteladanan dari kewirausahaan
Ustman dengan Allah yang penuh keikhlasan dan bertahan hingga 1.400
tahun. Bayangkan, berapa banyak pahala yang mengalir padanya hingga
hari ini?

Muda Mendunia 111


Kejar Mimpimu atau Dibayar Orang
Untuk Mengejar Mimpi Mereka?

Bagi saya agama itu mengatur mulai urusan masuk kamar mandi sampai
urusan pemerintahan, tidak terkecuali urusan bisnis. Dalam bisnis bukan
hanya soal untung dan rugi, tapi disana ada pahala dan dosa, berkah dan
musibah, surga dan neraka. Kawan, bukankah rezeki itu hak prerogatif
Allah? Lalu kenapa masih ragu beramal? Sudah banyak yang merasakan
keajaiban dan menuliskan kisahnya. Pada akhirnya dalam wirausaha
kita menyadari, pertanyaan akhir adalah apa yang akan kita lakukan
dengan uang yang kita kumpulkan? Beribadahlah, belajarlah, bekerjalah,
dan berbisnislah seperti seorang pejuang. Oleh karena itu, workhard in
silence, let your success be your noise, bekerjalah dalam sunyi, dan biarkan
kesuksesanmu menjadi bisingmu.

112 Muda Mendunia


Kejar Mimpimu atau Dibayar Orang
Untuk Mengejar Mimpi Mereka?

Muda Mendunia 113


Kejar Mimpimu atau Dibayar Orang
Untuk Mengejar Mimpi Mereka?

Dalam bisnis, orang bekerja sama dengan kita karena mereka tahu
kita (know), mereka suka kita (like), dan mereka percaya kita(trust). Oleh
karena itu, orang yang baik, tulus, ikhlas dalam berbisnis akan menggoda
banyak orang untuk bekerja sama dengannya. Your business is about you.
Orang bisa meniru ide kita, orang bisa meniru cara kita, dan orang bisa
meniru strategi kita, tapi tidak ada yang bisa meniru passion kita.

Close your eyes and go with it


Take the risk, enjoy the failure
Kawan, engkau tak bisa belajar rahasia kehidupan dan keberhasilan
dari buku dan kata orang, tapi dari pahit getir mencoba! Mimpi itu murah,
mendapatkannya mahal! Ide itu murah, merealisasikannya mahal!
Kalau kamu tidak mengejar mimpimu, kamu akan dibayar orang untuk
mengejar mimpi mereka. Jika tidak membangun mimpi sendiri, Anda
akan menghabiskan waktu membangun mimpi orang lain. Jika mengejar
mimpi kita dan mimpi orang lain sama-sama bekerja, sama-sama lelah,
lalu kenapa tidak memilih untuk membangun mimpi kita sendiri.

114 Muda Mendunia


Kejar Mimpimu atau Dibayar Orang
Untuk Mengejar Mimpi Mereka?

Muda Mendunia 115


Kejar Mimpimu atau Dibayar Orang
Untuk Mengejar Mimpi Mereka?

116 Muda Mendunia


Kejar Mimpimu atau Dibayar Orang
Untuk Mengejar Mimpi Mereka?

Muda Mendunia 117


Kejar Mimpimu atau Dibayar Orang
Untuk Mengejar Mimpi Mereka?

“Beribadahlah, belajarlah, bekerjalah, dan


berbisnislah seperti seorang pejuang.”

(dr. Gamal Albinsaid)

118 Muda Mendunia


BAB 15
Lakukan Hal Berbeda,
Maka Hasilnya Pun Berbeda
Lakukan Hal Berbeda,
Maka Hasilnya Pun Berbeda

Bismillahirrahmanirrahim….

T
ahun 1920 John Goddard mengumumkan kemungkinan peng­
gunaan roket untuk menerbangkan manusia ke luar angkasa. Publik
meremehkan dia, dianggap setengah gila oleh teman-temannya,
dan dijuluki manusia bulan oleh koran The New York Times. Ketika New
York Times menyebut dia manusia bulan di tahun 1920, jawabnya adalah
“Every Vision is a joke until the first man accomplishes it; once realized, it
becomes commonplace.” Setiap visi adalah lelucon sampai orang pertama
menyelesaikan itu, setelah direalisasikan, itu menjadi hal biasa. Dia terus
tekuni pengembangan roket. Lima puluh tahun kemudian manusia benar-
benar mendarat ke bulan memanfaatkan roket! Akhirnya The New York Time
minta maaf.

Muda Mendunia 121


Lakukan Hal Berbeda,
Maka Hasilnya Pun Berbeda

Jika ada 2 jalan terbentang, kan lah dari zona nyaman menuju zona
kulalui jalan yang tidak dilalui orang. menantang. Jangan hanya bersaing
“If you always do what you have di Indonesia. Bersainglah di tingkat
always done you will always get what dunia untuk harumkan nama
you have always got”. Jika ada 1000 Indonesia, itulah muda mendunia.
orang menggunakan topi warna biru, Be extrem, go to the edge, become
maka gunakan topi warna merah. remarkable. Jadilah ekstrim, pergi ke
Agar kamu mudah dikenali. Jika ada tepi, dan men­jadi luar biasa. Jadilah
2 jalan terbentang, kan kulalui jalan luar biasa dengan jalan yang tidak
yang tidak dilalui orang. Keluar­ biasa. So, what are you waiting for?

122 Muda Mendunia


Lakukan Hal Berbeda,
Maka Hasilnya Pun Berbeda

Muda Mendunia 123


Lakukan Hal Berbeda,
Maka Hasilnya Pun Berbeda

Kalau kamu melakukan apa yang biasa kamu lakukan, kamu akan
mendapatkan apa yang biasa kamu dapatkan. Lakukan yang berbeda,
maka hasilnya pun berbeda. Jika anda menginginkan sesuatu yang
belum pernah anda miliki, anda harus bersedia melakukan sesuatu yang
belum pernah anda lakukan.

124 Muda Mendunia


Lakukan Hal Berbeda,
Maka Hasilnya Pun Berbeda

Berbeda tidak cukup, izinkan saya berbagi tentang 2 pelari yang kedua­
nya memilih jalan berbeda. Pelari pertama adalah Johann Kastenberger.
Beliau adalah seorang atlet lari jarak jauh berkebangsaan Austria yang
memenangkan banyak lomba lari dan memegang rekor, namun ia me­milih
menggunakan kemampuannya untuk merampok bank dan melarikan diri
dari kejaran polisi. Sedangkan yang kedua adalah John Stepehn Akhwari.
Pada 20 Oktober 1968, saat perlombaan lari sudah selesai, penonton
beranjak meninggalkan stadion, namun mereka semua terkejut tatkala
melihat seorang pelari memasuki stadion dengan terpincang-pincang
dengan luka di kaki kanannya. Dialah John Stephen Akhwari, seorang
pelari dari Tanzania. Ketika memasuki kilometer ke 19, ia terjatuh karena
tertabrak, dengan luka terbuka di lutut kanannya dan bahu yang lepas dari
persendiannya. Ketika ditanya kenapa anda melanjutkan kompetisi padahal
anda suda terluka parah, jawabnya, “My Country did not send me 5.000 mil
to start the race. They sent me to finish”. Hingga ia mendapatkan gelar Raja
tanpa Mahkota dan namanya diabadikan menjadi organisasi pelatihan
atlet yang bernama John Stephen Akhwari Athletic Foundation di Tanzania.
Keduanya pelari, keduanya berbeda. Oleh karenanya, berbeda saja tidak
cukup, karena keberhasilan lebih dari sekedar berbeda. Perbedaan yang kita
bangun butuh kematangan dan harus memberi kebermanfaatan. Kita boleh
berbeda, boleh liar, tapi tetap harus santun dan benar.

Muda Mendunia 125


Lakukan Hal Berbeda,
Maka Hasilnya Pun Berbeda

“Beribadahlah, belajarlah, bekerjalah, dan


berbisnislah seperti seorang pejuang.”

(dr. Gamal Albinsaid)

126 Muda Mendunia


BAB 16
Puncak Kemampuan
Puncak
Kemampuan

Bismillahirrahmanirrahim….
Coba lihat uang 100 ribu, jika saya beri, apakah Anda mau dengan uang
ini, mau bukan? Sekarang saya reman-remas, apakah Anda masih mau
dengan uang ini? Mau bukan? Satu hal yang bisa kita pelajari, apapun
yang telah saya lakukan terhadap uang ini tidak mengubah keinginan
Anda untuk memilikinya. Anda mau, karena Anda tahu, sekotor apapun
uang ini, selecek apapun uang ini, 100 ribu tetaplah 100 ribu.
Seperti hidup ini, mungkin kita pernah jatuh, pernah kotor, pernah
diinjak-injak, pernah ‘menyeka keringat orang’, pernah dicaci, pernah
dimaki, pernah gagal. Tetapi itu semua tidak akan pernah bisa mengubah
nilai kita sebagai manusia. Kita tetap bernilai dan berharga bagi orang-
orang di sekitar kita, terutama bagi yang menyayangi dan mencintai kita.
Kalaupun tidak ada yang menyayangi kita, masih ada Allah sang pencipta
yang mencintai kita”.

Muda Mendunia 129


Puncak
Kemampuan

Apakah Anda sepakat dengan prinsip hiduplah


seperti air yang mengalir? Jangan kawan, karena
air itu akan mengalir sampai titik terendah, tapi
kita manusia diminta mencapai puncak tertinggi
kehidupan.

130 Muda Mendunia


Puncak
Kemampuan

Muda Mendunia 131


Puncak
Kemampuan

Jika seorang terpanggil menjadi tukang sapu, ia seharusnya menyapu


seperti Michaelangelo melukis, Beethoven menuliskan komposisi
musiknya, atau Shakespeare menuliskan puisinya. Ia seharusnya
menyapu dengan begitu baik, sehingga seluruh penghuni surga dan
bumi akan berhenti sejenak sambil berkata disini telah hidup seorang
penyapu jalan yang begitu hebat, yang menjalankan tugasnya dengan
begitu baik.
Jika anda terpanggil menjadi seorang guru, mengajarlah seperti
Abdurahman bin Auf berdagang, Imam Syafii belajar dan mengajarkan
Islam, dan Muhammad Alfatih membebaskan Konstantinopel.
Mengajarlah dengan begitu baik, hingga malaikat mendoakan kita dan
kita memantaskan diri menjadi orang-orang yang dicintai Allah. Seperti
pesan Rasulullah, “Lakukan pekerjaan pada puncak kemampuanmu”
Catat ini baik-baik kawan, “Tatkala lelah, ingatlah boleh jadi kesibukan
kita sedang dimimpikan banyak orang di luar sana.Jangan sia-siakan
pekerjaan dan kesibukan kita.”

“Jadikan sisa hidupmu sebagai bagian terindah


dalam perjalananmu.”
(dr. Gamal Albinsaid)

132 Muda Mendunia


Puncak
Kemampuan

Muda Mendunia 133


Puncak
Kemampuan

“Untuk mencapai puncak kemampuan,


pantaskan diri menjadi orang-orang yang
Allah cintai.”

(dr. Gamal Albinsaid)

134 Muda Mendunia


BAB 17
Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan
Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan

Bismillahirrahmanirrahim….

P
emuda itu ibarat matahari pukul 12.00, saat bersinar paling terang,
paling panas, dan membara! Kita sering lupa, yang tak memaknai
membiarkan ia berlalu tanpa berkah. Masa muda hampir berlalu,
tak ada waktu untuk berpangku tangan! Saatnya berlari lebih cepat! Don’t
let anyone look down on you caused by you are young! Jangan biarkan
orang meremehkan anda, karena anda masih muda. Tidak peduli usia
kita, siapapun yang punya ide dan gagasan, mereka punya tempat untuk
bekerja di negeri ini.

Muda Mendunia 137


Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan

138 Muda Mendunia


Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan

Mari melihat sejenak keteladanan “Een leidersweg is een lijdensweg.


integritas dari pemimpin-pemimpin Leiden is lijden”, yang berarti Jalan
terdahulu kita yang membuat mata Kepemimpinan adalah Jalan
kita basah. K.H. Agus Salim hidup Penderitaan, Memimpin adalah
dengan istri dan 8 orang anaknya Menderita. Pengorbanan itu erat
dalam rumah kecil dengan 1 kamar sekali dengan penderitaan, kita
dan berjualan minyak tanah eceran diangkat jadi pemimpin karena kita
untuk memenuhi kebutuhan mampu menganggung beban lebih
hidupnya. Bahkan ketika ada acara dari yang lainnya, kita siap tidur
di Jogjakarta, beliau membawa paling malam, bangun paling pagi,
minyak tanah untuk membiayai memberikan waktu paling banyak.
perjalanannya. Apa nasihat beliau? Itulah yang membuat saya yakin
Ada 2 bahasa dalam bahasa Belanda bahwa loyalitas akan diberikan
yang diucapkan sama, tapi tertulis kepada siapa yang paling banyak
berbeda, yaitu leiden dan lijden. memberikan pengorbanan.

Muda Mendunia 139


Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan

Bukan hanya K.H. Agus Salim, yang harus meminjam telpon tetangga­
pemimpin lain pun dengen penuh nya. Jendral Hoegeng tak menempati
kerendahan hati berlomba-lomba rumah dinas di Jalan Patimura Jakarta
hidup dalam kesederhanaan. Selatan, ia memilih tinggal di rumah
sederhana di Jalan Madura, Jakarta
Ketika Menteri Keuangan Era Soekarno,
Pusat. Dari mereka saya belajar, puncak
Pak Syafrudin yang tak mampu
kebijaksanaan kan kau capai tatkala
membeli popok untuk anaknya.
kau bersihkan diri dari kepentingan
Perdana Menteri kelima Indonesia
pribadi. Hal yang kerap kali membuat
Muhammad Natsir menggunakan jas
kita jauh dari integritas adalah tatkala
tambal dan menggayuh sepeda ontel
motivasi rendah seperti harta, tahta,
ke rumah kontrakannya. Kita rindu
wanita, mengalahkan motivasi tinggi
sosok Natsir yang rela meninggal­
seperti kehormatan, kejujuran, dan
kan kuliahnya, demi memerdekakan
kebesaran hati
bangsanya, berani tinggalkan zona
kepastian menuju zona ketidakpasti­ Kawan, suatu saat nanti bangsa ini
an. Mohammad Hatta tak mampu akan menyadari, bahwa kita, pemuda
memberli sepatu impiannya hingga Indonesia, adalah orang yang dinanti-
akhir hayat. Abdul Rahman Baswedan nanti.

140 Muda Mendunia


Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan

Muda Mendunia 141


Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan

“Masa muda hampir berlalu, tidak ada


waktu untuk berpangku tangan!”

(dr. Gamal Albinsaid)

142 Muda Mendunia


BAB 18
Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu
Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu

Bismillahirrahmanirrahim….

B
ilal Bin Rabbah rela dilecut, ditindih batu panas dan ditidurkan
di padang pasir di siang hari hanya untuk mempertahankan kata
‘Ahad’ artinya Allah itu satu. Hingga Rasulullah berkata “Bilal, aku
sudah mendengar suara terompahmu di surga”
Ketika Agresi Militer belanda II, Jenderal Sudirman baru saja operasi
karena sakit TBC dan paru-parunya tinggal 1, Pak Karno bilang, “sudahlah
Pak Dirman, istirahat saja, pulang saja”. Apa jawabannya? “Yang sakit
Sudirman, jenderal besar tidak pernah sakit”. Lance Amstrong, pembalap
sepeda yang menderita kanker testis, harapan hidup hanya 40 persen,
divonis mati dalam waktu 5 tahun. Tapi 18 bulan kemudian ia kembali ke
turnamen dan mejuarai Tour de France 7 tahun berturut-turut. Walaupun
pada akhirnya banyak gelarnya dicabut karena kesalahan yang ia lakukan.

Muda Mendunia 145


Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu

Korous Mozouni, seorang anak berusia 12 tahun mencalonkan diri


sebagai presiden di Timur Tengah, idenya luar biasa, “Kalau saya menjadi
presiden, saya akan membeli pulai Hawai, lalu saya pindahkan warga
Israel ke pulau Hawai, sehingga Palestina mendapatkan kembali tanah
airnya”.

146 Muda Mendunia


Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu

Leicester City, klub kecil, miskin, tidak punya pemain bintang, stadion
kecil, tapi berhasil menjadi juara Liga Inggris mengalahkan klub-klub
raksasa dunia, hingga banyak orang mengatakan ini seperti kisah
dongeng. Liu Wei, asal Beijing dan Alexei Romanov asal Rusia, tanpa
lengan, mampu menjadi pianis besar hanya dengan kaki-kakinya. Sabar
Subadri, hidup tanpa lengan, mampu menjadi pelukis internasional.
Qian Hongyan of Kunming, dari China, atlet basket dan renang tanpa
kaki. Helen Keller, seorang tuna netra dan tuna rungu pertama yang
menjadi dosen, aktivis politik, dan penulis Amerika.

Muda Mendunia 147


Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu

Muadz, seorang anak tuna netra dari Mesir yang hafal Alquran, apa yang
dia katakan “Dalam salatku, aku tidak pernah meminta kepada Allah
agar Allah mengembalikan penglihatanku, anda tahu kenapa? Agar bisa
menjadi keselamatan bagiku pada hari pembalasan, sehingga Allah
meringankan perhitungan pada hari tersebut. Nanti di saat saya berdiri
di hadapan-Nya, takut, dan gemetar, dan Dia akan bertanya “Apa yang
sudah kau lakukan dengan Alquran ini? Saya hanya berdoa semoga Allah
meringankan perhitunganNya”.

148 Muda Mendunia


Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu

Layaknya bunga yang tidak bisa memilih dimana ia tumbuh, kita juga
tidak bisa memilih di keluarga siapa dan bagaimana kita dilahirkan.
Tapi, siapakah orang yang paling menyesal dalam hidup ini? Apakah
yang lahir dari keluarga miskin dengan berbagai kekurangan, bukan,
melainkan mereka yang belum mempersembahkan yang terbaik yang
mereka bisa. Masa depanmu itu tanggung jawabmu, jangan jadikan
orang tua, keluarga, lingkungan, bakat, usia sebagai pembenaran akan
kegagalanmu. Apakah Anda masih punya alasan?

Muda Mendunia 149


Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu

“Jangan jadikan orang tua, keluarga,


lingkungan, bakat, usia sebagai pembenaran
akan kegagalanmu.”

(dr. Gamal Albinsaid)

150 Muda Mendunia


BAB 19
Apakah Uang
Membahagiakan?
Apakah Uang
Membahagiakanmu?

Bismillahirrahmanirrahim….

I
ngatkah Anda dengan Lee yoon Hyung?
Usianya 26 tahun, ahli waris Samsung, kaya
raya, sahamnya 1,73 triliyun, cantik, ayahnya
pemimpin Samsung Grup, raksasa elektronik Korea
Selatan, kurang apa? Tapi ternyata dia tidak punya
keberanian melanjutkan hidup, usia 26 tahun dia
bunuh diri.

Muda Mendunia 153


Apakah Uang
Membahagiakanmu?

Jika kekayaan membahagiakan, tentunya Adolf Merckle, orang


terkaya nomer 5 di Jerman tidak akan menabrakkan badannnya ke kereta
api. Kalau popularitas itu membahagiakan, tentunya Raja Pop Michael
Jackson tidak akan overdosis obat tidur. Kalau keindahan paras itu
membahagiakan tentunya Marilyn Monroe tidak akan overdosis alkohol
dan obat depresi. Kalau kekuasaan itu membahagiakan, tentunya
Gestulio Vargas, presiden Brazil, tidak akan menembak jantungnya
sendiri.
Itu semua bukti nyata bahwa tidak ada hubungannya antara kekayaan,
popularitas, keindahan paras, dan kekuasaan dengan kebahagiaan.
Percayalah, uang hanya akan membahagiakan sampai titik tertentu,
kalau kita ingin kebahagiaan lebih, kita butuh lebih dari uang, kita butuh
keikhlasan, kesabaran, dan syukur yang mendalam. Asalkan hati kita
selalu bersyukur, kita bisa bahagia walau hanya duduk dengan secangkir
kopi dan keluarga disamping kita.

154 Muda Mendunia


Apakah Uang
Membahagiakanmu?

Suatu hari Ibnu Abbas r.a ditanya mengenal Allah tidak akan sedih,
oleh para Tabi’in mengenai apa yang karena ia mengerti bahwa Allah
dimaksud dengan kebahagiaan dunia? tidak akan memberikan cobaan di
Diantara 7 hal yang beliau sampaikan, luar kemampuan hambaNya. Orang
pertama adalah Qalbun syakirun atau yang mengenal Allah tidak akan lupa
hati yang selalu bersyukur dan yang bersyukur, karena ia tahu semakin ia
kedua adalah al azwaju shalihah, atau tahu semua karunia dari Allah dan
pasangan hidup yang saleh. semakin ia bersyukur, semakin Allah
tambah karunianya. Orang yang
Lalu dimana kebahagiaan? Apa
mengenal Allah tidak akan khawatir
yang bisa memberikan kebahagiaan
dengan jodohnya, karena ia mengerti
dalam hidup ini? Bahwa benar orang
bahwa Allah telah menuliskan
yang paling bahagia adalah orang
jodohnya di Lauhul Mahfud.
yang mengenal Allah. Orang yang

“Kebahagiaan itu bukan diluar, tapi di dalam,


disini, dihati kita…
Mungkin kita sukses, tapi apa kita bahagia?
Tidak peduli seberapa kaya, indah paras,
dan pintarnya engkau, jika saat ini engkau
tidak bahagia, pasti ada yang salah!
Jika kau inginkan kemuliaan, jangan biarkan
hatimu memuliakan uang.”

Muda Mendunia 155


Apakah Uang
Membahagiakanmu?

“Asalkan hati kita selalu bersyukur, kita


bisa bahagia walau hanya duduk dengan
secangkir kopi dan keluarga disamping kita.”

(dr. Gamal Albinsaid)

156 Muda Mendunia


BAB 20
Cinta Imani
VS Cinta Syahwati
Cinta Imani
VS Cinta Syahwati

Bismillahirrahmanirrahim….

Lelaki sejati itu datangi Ayahnya, bukan putrinya!


Lelaki sejati itu ngajak wedding, bukan dating!
Lelaki sejati itu ngajak akad, bukan ngasih coklat!
Jangan kau terima lelaki tak punya nyali untuk
bertanggung jawab!

Banyak orang membungkus nafsu dengan cinta,


Sedang calon penghuni surga melawan nafsu dengan cinta,
Walau terkadang bumi melecehkan pemulia cinta,
Walau sering bumi memuliakan peleceh cinta,
Tetaplah menjalin cinta imani, bukan cinta syahwati!

Muda Mendunia 159


Cinta Imani
VS Cinta Syahwati

K awanku semua, hati-hatilah


dalam mencinta, bukankah
di akhirat engkau akan ber­
sama orang yang engkau cintai?
Ingatlah pesan Ibnu Qayyim Al-
ajakmu ikut kajian, meng­ ajakmu
belajar Quran, bertanya kapan kau
akan memakai jilbab, mem­beritahu­
mu untuk tidak ghibah, khawatir
saat kau berduaan dengan bukan
Jauziyah “Cinta akan lenyap dengan muhrimmu, itu artinya dia sayang
lenyapnya sebab”. Oleh karenanya, padamu. Cinta adalah kata kerja.
jika kau mencintai seseorang karena Mencintai itu memberi, membaikkan,
kecantikannya, begitu kecantikannya dan membahagiakan. Jika melukai,
hilang, kau akan kehilangan cintamu menyedihkan, menjauhkan dari Sang
kepadanya, jika karena harta, begitu Pencipta, menjadikan lupa diri, itu
hartanya hilang, hilanglah cintamu bukan cinta. Dahulu saya berfikir, jika
kepadanya. Oleh karena itu jadikan kita sudah memberikan semua yang
sesuatu yang abadi sebagai sebab kita miliki untuk orang yang kita cintai,
rasa cintamu, karena Allah. Akan ada tapi ia tidak menghargai, mungkin kita
hari dimana kita menyadari ternyata sedang memberikan cinta ke orang
anak kita lebih membutuhkan ibu yang salah. Namun sekarang saya
yang soleh dan pintar dibandingkan menyadari, mencintai itu memberi,
ibu yang cantik. entah kita dihargai atau tidak,
dibahagiakan atau tidak, kita sudah
Jika ada seseorang mengajakmu
cukup bahagia dengan memberi.
salat berjamaah di awal waktu, meng­

160 Muda Mendunia


Cinta Imani
VS Cinta Syahwati

Kenapa sebaiknya pacaran setelah sang kekasih ke surga abadi, sedang


menikah? Karena wanita bukan untuk cinta syahwati akan membawamu
dicoba-coba. Ku ingin menjagamu dengannya dalam penyesalan abadi.
karenanya aku menjauhimu. Kalau
Kawan, ingatlah pesan Ibnu Qayyim,
masih punya pacar? Katakan pada
“Cinta itu mensucikan akal, me­
pacarmu, “Jika engkau wanita yang
ngenyahkan kekhawatiran, me­ mun­
tertulis untukku di Lauhul Mahfud,
culkan keberanian, mendorong ber­
Allah pasti kan jaga rasa kasih tetap
pe­nampilan rapi, membangkitkan
tumbuh di hatiku dan di hatimu, tapi
selera makan, menjaga akhlak mulia,
selama tidak ada ikatan diantara
mem­bangkitkan semangat, mengena­
kita, jangan hiraukan perasaan itu,
kan wewangian, memper­hati­kan
karena kita tidak berhak atasnya.”
per­­gaulan yang baik, serta menjaga
Allah tak pernah ingkar janji, kalau
adab dan kepribadian. Tapi cinta juga
terus menjaga diri, akan mendapat
merupakan ujian bagi orang-orang
pendamping yang lurus hati. Dengan
yang shaleh dan cobaan bagi ahli
cinta imani kau akan membawa
ibadah.”

Cintailah seseorang yang bisa menjadi


penyemangat disaat taat dan menjadi
pengingat disaat maksiat.

Carilah suami yang bisa menjadi ayah yang baik,


karena ayah adalah jabatan
yang tak tergantikan.

Cintailah orang yang bisa menjadi imam


dalam salat malammu.

Muda Mendunia 161


Cinta Imani
VS Cinta Syahwati

“Jika ada seseorang mengajakmu salat


berjamaah di awal waktu, mengajakmu
ikut kajian, mengajakmu belajar Quran,
bertanya kapan kau akan memakai jilbab,
memberitahumu untuk tidak ghibah,
khawatir saat kau berduaan dengan bukan
muhrimmu, bersedih saat kau keluarkan
makian, itu artinya dia sayang padamu.”

(dr. Gamal Albinsaid)

162 Muda Mendunia


BAB 21
Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?
“Anda yakin bekerja
keras di usia muda
memberhasilkan, anda
yakin mengorbankan
waktu, tenaga, pikiran
untuk kebaikan akan
membawa pada surga,
tapi seberapa sering
kita melewatkannya,
mengkhianati dan tak
setia dengan yang
kita yakini”

(dr. Gamal Albinsaid)


Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?

Bismillahirrahmanirrahim….

K
awanku semua, saya lahir dan tumbuh besar di Kota Malang. Kota
ini tidak hanya dikenal dengan kesejukan dan keindahan bunganya,
namun juga telah melahirkan klub sepak bola yang namanya sudah
menggema di Indonesia. Ya, klub itu adalah Arema. Tapi saya tidak ingin
bercerita tentang Arema, izinkan saya berbagi tentang Aremania. Pada tahun
2000, Aremania menunjukkan dedikasinya sebagai suporter, mereka rela
patungan demi mendukung kiprah Arema melanjut­kan kompetisi nasional
hingga tuntas. Aremania bertebaran di pinggir jalan, me­lakukan iuran, jual
RBT, koran, stiker Arema, bahkan mengamen untuk berpartisipasi dalam
mempertahankan keberadaan klub sepak bola Arema. Terulang kembali,
pada tahun 2010, Arema dilepas oleh sponsor utama. Aremania kembali
mem­buktikan dedikasinya sebagai supporter. Mereka kembali turun ke jalan,
berjualan merchandise, membuka rekening pundi amal Arema di penjuru
nusantara, meluncurkan RBT lagu-lagu Arema untuk mempertahankan
eksistensi klub ini. Bukan tanpa alasan kami bangga menyebut diri sebagai
Aremania. Kisah ini men­jadi pem­beda keberadan supporter tim ini dengan
tim-tim lain di negeri ini. Satu hal besar yang saya pelajari dari Aremania
adalah pengorbanan.

Muda Mendunia 165


Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?

Untuk Anda yang menghardik dan menghina


supporter bola, jangan-jangan pengorbanan
Aremania untuk arema jauh lebih besar
dibandingkan pengorbanan Anda untuk sesuatu
yang Anda yakini kebenarannya. Anda yakin
bekerja keras di usia muda memberhasilkan, Anda
yakin mengorbankan waktu, tenaga, pikiran untuk
kebaikan akan membawa pada surga, tapi seberapa
sering kita melewatkannya, mengkhianati dan tak
setia dengan yang kita yakini?
Kalau kamu ingin kemuliaan hidup, bangunlah
saat yang lain masih tidur dan tidurlah larut
malam. Untuk cita dan mimpimu, apakah engkau
siap terjaga, ketika orang lain tertidur? Apalah
engkau siap lapar ketika orang lain kenyang?
Seperti pesan Imam Syafi’i “Bersibuk-sibuklah
selalu, karena kenikmatan hidup itu ada pada saat
kita bersibuk-sibuk”

166 Muda Mendunia


Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?

Pengorbanan Hamzah bin Abdul Munththalib yang mendapatkan gelar


Singa Allah, ia sebagai komandan Perang Badar mampu menggetar­kan
pasukan musuh dan menjadikannya menang secara gemilang. Di perang
berikutnya, perang uhud, Rasulullah harus menahan sakit ketika gigi se­
orang sahabat Rasul harus rontok karena berusaha mencabut 2 rantai besi
di pelipis Rasulullah, namun luka itu tidak ada apa-apanya dibandingkan
luka hati Rasulullah yang mengetahui pamannya, Hamzah bin Abdul
Munththalib dibunuh dengan cara yang sadis, bukan hanya luka tusukan
tombak, tetapi robekan dada, jantung yang dikelurakan, bibir, hidung,
dan kedua telinga yang dipotong, perutnya terbuka dengan hati yang
telah terkoyak. Tatkala shalat jenazah, sahabat dishalatkan satu per satu
secara bergantian dan selalu bersanding dengan jenazah Hamzah, hingga
Rasulullah dan para sahabat menshalatkan Hamzah 73 kali dan disebutlah
Hamzah sebagai pimpinan para syuhada.

Muda Mendunia 167


Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?

Bilal Bin Rabah, budak yang direndahkan oleh


manusia, namun ditinggikan derajatnya oleh
Islam.
Ketika disiang dalam terik matahari, beliau
diikat majikannya, terus dicambuk, dan ditimpa
batu besar,
Beliau terus berkata Ahad…. Ahad…. Ahad…

Betapa besar cintanya pada Rasulullah, sejak Rasulullah meninggal ia


tak mampu mengumandangka adzan. Suatu ketika cucu Rasulullah dan
Umar bin Khathab memohon kepadanya untuk adzan kembali. Bilal pun
mengumandangkan adzan, seluruh penduduk Madinah berhamburan
menuju Masjid Nabawi. Pucaknya “Asyhadu anna Muhammadan Rasulullah“
sejauh suara Bilal terdengar, maka orang yang mendengar­nya pasti me­
nangis mengingat Rasulullah, hingga seisi Kota Madinah pecah oleh tangis,
teringat masa indah bersama Rasulullah.
Betapa besar pengorbanan dan cintanya pada Islam dan Rasulullah,
hingga Rasulullah pernah berkata pada Bilal “Sesungguhnya, aku men­
dengar suara terompahmu di surga”. Bagaimana dengan kita? Seberapa
besar pengorbanan kita?

168 Muda Mendunia


Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?

Akhir kata, ingatlah pesan Umar bin Khatab “Aku


telah membuktikan bahwa kenikmatan hidup
itu ada pada kesabaran kita dalam berkorban”.
Ayo kawan, maksimalkan sisa umur kita untuk
beribadah kepadaNya, “Bekerja keraslah, sungguh
Allah tahu lelahmu!“

Muda Mendunia 169


Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?

“Bekerja keras dan berkorbanlah,


sungguh Allah tahu lelah dan sabarmu.”

(dr. Gamal Albinsaid)

170 Muda Mendunia


BAB 22
Pahala Tanpa Batas
Pahala
Tanpa Batas

Bismillahirrahmanirrahim….

S
uatu ketika Abu Bakar gemetar, wajahnya pucat dengan pahanya
sebagai tumpuan Rasulullah SAW. Abu Bakar tak berani bergerak
sedikitpun, takut sang nabi terbangun sementara tangannya
kesakitan karena disengat kalajengking. Jiwa bergemuruh gemetar
ketakutan karena pasukan kafir kurang sejengkal lagi bisa mengepung
mereka berdua dan mereka tak lagi bisa keluar. Bila mereka keluar,
pastinya mereka akan tertangkap, dan meneteslah air mata Abu Bakar.
Pria lembut itu di dera ketakutan. Hingga air matanya menetes ke pipi
sang nabi. Nabi pun terbangun dan mengatakan, “Jangan takut wahai
sahabatku,. Allah bersama kita”. Benarlah ucapan sang nabi, pintu gua
tertutup sarang laba-laba, hingga pasukan kafir mengira tak ada orang
di dalam gua. Kurang setapak saja mereka akan menemukan Rasulullah
dan Abu Bakar, tapi Allah melindunginya dengan cara yang tak pernah
kita bayangkan, Masya Allah.

Muda Mendunia 173


Pahala
Tanpa Batas

Rasulullah pernah mengalami direjat lehernya, dipukul, dikeroyok,


disiram kotoran ternak, di caci maki, dihina, dan diboikot selama 3
tahun... Tapi Rasulullah berpesan”... La Tahzan, Innalaha ma’ana...”,
Jangan bersedih, Sesungguhnya Allah bersama kita. Sering kali Allah
menolong kita dengan cara yang tak pernah kita duga, tak pernah kita
pikirkan, tak pernah kita bayangkan, dan begitu indah.. Hanya saja
terlalu sering kita kurang bersabar. Ingatlah pesan Ibnu Qayyim, “Sabar
adalah taman kesejukan di antara usaha yang maksimal dan tawakkal
yang sepenuhnya.”.
Ingatlah pula, bahwa tidak ada kebaikan yang sempurna tanpa
kesabaran, karena kesabaran adalah nafas yang menentukan lama
tidaknya sebuah kebaikan bertahan. Banyak masalah tak bisa
diselesaikan dengan kecerdasan, tapi ia hanya bisa diselesaikan dengan
kesabaran.

174 Muda Mendunia


Pahala
Tanpa Batas

Kenapa Allah itu memberikan masalah yang lebih besar.


kita cobaan, masalah, kesedihan, Sabar adalah gejolak pemaafan
sehingga kita diminta bersabar? terbesar yang penuh wibawa
Mungkin Allah ingin meluruskan untuk membuat orang lain takluk
perjalanan kita, mungkin dan penuh hormat kepadamu.
Allah ingin menjadikan kita
Bukankah Allah akan menguji
kuat menanggung beban,
di titik terlemah kita? Oleh
dan mungkin karena Allah
karenanya, Allah mengaruniakan
sudah rindu dengan rintihan
Pahala Tanpa Batas kepada
hamba-Nya. Jika ada seseorang
mereka yang bersabar,
yang melukai dan menyakiti
“Sesungguhnya hanya orang-
hatimu, bersabarlah, karena
orang yang bersabarlah yang
ia menuntunmu lebih kuat
dicukupkan pahala mereka
untuk bersabar pada masalah
tanpa batas” (QS Az Zumar : 10).
selanjutnya, ia mengajarkanmu
Saya ulangi dan perjelas, Pahala
untuk mampu bersabar pada
Tanpa Batas.

Muda Mendunia 175


Pahala
Tanpa Batas

“Sering kali Allah menolong


kita dengan cara yang tak
pernah kita duga, tak pernah
kita pikirkan, tak pernah kita
bayangkan, dan begitu indah.”

(dr. Gamal Albinsaid)

176 Muda Mendunia


BAB 23
Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan
Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan

Bismillahirrahmanirrahim….

A
lbert Enstein, siapa yang tidak mengenal sosoknya dengan rumus
e = mc2. Wajahnya menjadi lambang kejeniusan, 100 tahun
setelah teorinya lahir diperingati sebagai tahun fisika, namanya
digunakan menjadi nama unsur kimia, Enstenium, termasuk nama
sebuah asteroid. Namun, Michael Hert dalam penelitiannya meletakkan
ia dalam jajaran orang paling berpengaruh di nomor 10. Kalau kita lihat,
kebanyakan orang yang berada di jajaran atas Enstein adalah orang,
orang yang meletakkan spiritualitas sebagai dasar kehidupannya, yaitu
Nabi Muhammad SAW, Nabi Isa AS, Budha, Confucius. Artinya orang yang
mendasarkan hidupnya pada nilai-nilai spiritual punya pengaruh lebih
besar dibandingkan orang-orang yang mendasarkan hidupnya pada
nilai-nilai intelektual.

Muda Mendunia 179


Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan

Ketika Pak BJ. Habibie berpidato di Kairo, beliau berpesan “Saya


diberikan kenikmatan oleh Allah ilmu teknologi sehingga saya bisa
membuat pesawat terbang, tapi sekarang saya tahu bahwa ilmu agama
lebih manfaat untuk umat Islam. Kalau saya disuruh milih antara
keduanya maka saya akan memilih ilmu agama.”

Warren Buffet terkenal di tahun 2010 yang lalu


karena berhasil mengalahkan Bill Gates yang
sudah 10 tahun menjadi orang terkaya di
dunia. Tidak banyak orang yang tahu, 2 tahun
sebelum Warren Buffet menjadi orang terkaya,
ia menyumbangkan 80 persen kekayaannya
untuk sosial, sekitar 300 triliun atau setengah
APBN kita pada saat itu. Ada sosok yang lebih
hebat lagi, yaitu Abu Bakar As-Shidiq dimana
ia menyerahkan 100 persen hartanya untuk
agamanya. Apa yang bisa dipelajari
dari orang-orang ini? Bahwasanya
orang yang mendasarkan hidupnya
pada nilai-nilai kebaikan bukan
hanya punya pengaruh
lebih besar, tapi juga
rela berkorban lebih
besar.

180 Muda Mendunia


Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan

Pada tahun 29 Mei 1993, Edmund Hillary berhasil menjadi orang


pertama yang menaklukkan gunung Everest, gunung tertinggi di dunia,
29.000 kaki diatas permukaan laut. Tidak banyak yang tahu dia bersama
seorang pemandu bernama Tenzing Norgay, pemandu yang namanya
tidak dikenal sejarah, padahal pemandu selalu di depan, ketika ditanya,
Anda kan seorang pemandu, tentunya Anda berada di depan, bukankah
seharusnya Anda menjadi orang pertama yang menjejakkan kaki di puncak
Mount Everest? Apa jawabannya, “Ya benar, pada saat tinggal satu langkah
mencapai puncak, saya persilahkan Edmund Hillary untuk menjejakkan
kakinya dan menjadi orang pertama di dunia yang menaklukkan puncak
gunung tertinggi di dunia”. Lalu kembali ia ditanya, “Mengapa anda
lakukan itu?” “Karena itulah impian Edmund Hillary, bukan impian saya,
impian saya hanyalah berhasil membantu dan mengantarkan dia meraih
impiannya”. Bagi saya, Tenzing Norgay telah mengajarkan kita hakikat dari
sebuah ketulusan, pengorbanan, dan kebaikan.

Muda Mendunia 181


Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan

182 Muda Mendunia


Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan

Selama 2 tahun terakhir, setiap saya bertemu orang-orang besar, saya


selalu minta nasihat kepada mereka, saya tarik satu benang merah dari
nasihat-nasihat mereka, “Dibalik orang-orang besar, senantiasa ada amal
ibadah yang memesona”. Orang yang membuat mata kita basah, kok ada
orang sebaik ini, kok ada orang sehebat ini, adalah orang-orang yang
melakukan sesuatu yang kita bisa lakukan, ini bukan tentang kemampuan,
melainkan tentang kemauan, ini tentang kesediaan.

Muda Mendunia 183


Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan

“Periksa diri jika cita belum


tertuai, jangan-jangan badan
kita belum pantas disinggahi
kemuliaan.”

(dr. Gamal Albinsaid)

184 Muda Mendunia


BAB 24
Mungkin Ibumu Sedang
Menunggu Keberhasilanmu
Mungkin Ibumu Sedang
Menunggu Keberhasilanmu

Bismillahirrahmanirrahim….

K
etika makan malam kedua saya dengan Pangeran Charles, salah
seorang deputi di acara bertanya kepada saya, “What is the most
valuable thing you get from this award?”, “Apa hal yang paling
berharga yang kamu dapatkan dari penghargaan ini?” Jawab saya kala
itu, “When my mother sent a message to me and said “Mami proud of you”.
Ketika ibu saya sms dan mengatakan “Mami Bangga sama kamu”.
Saya selalu terpesona melihat bagaimana agama Islam ini meletakkan
orang tua pada kemuliaan. Bukan hanya itu, bahkan keridhoan Allah SWT
bergantung pada keridhoan kedua orang tua dan kemurkaan Allah SWT
bergantung pada kemurkaan kedua orang tua, maka berbaktilah.

Muda Mendunia 187


Mungkin Ibumu Sedang
Menunggu Keberhasilanmu

Bukan hanya membawa ke­ seorang dokter, karena ayahku


baikan akhirat, namun berbakti ingin menjadi seorang dokter, tapi
juga hantarkan pada keberhasilan karena satu dan lain hal, cita-cita itu
dunia, terlalu banyak orang- harus dipupuskan. Oleh karenanya,
orang berhasil yang menyadari berbakti itu bisa menjadi kekuatan
dan membuktikan berbakti pada motivasi yang dahsyat dan tangguh.
orang tuanya menjadi jalan keber­ Berhasilah secepat mungkin, lalu
hasilannya, kemudian mereka jadikan dirimu alat pemberhasil
me­nasihatkannya. Boleh jadi ke­ cita-cita orang tuamu. Buatlah
ber­
hasilan kita bukan karena kejutan-kejutan dalam hidup ini,
ketangguhan kita, tapi karena doa mungkin ibu Anda, sedang me­
kedua orang tua kita. nunggu anak yang ia cintai mem­
buat kejutan-kejutan hidup yang
Satu diantara 2 alasan yang
membahagiakannya.
membuatkan bercita-cita menjadi

188 Muda Mendunia


Mungkin Ibumu Sedang
Menunggu Keberhasilanmu

Muda Mendunia 189


Mungkin Ibumu Sedang
Menunggu Keberhasilanmu

Namun, sayangnya We are so busy growing up that


we often forget that they too are growing old. Di
rumah sakit sering kutatap wajah penyesalan anak
tatkala maut merenggut ayah-ibunya, menyesal
karna belum berbakti dan mempersembahkan
yang terbaik…

190 Muda Mendunia


Mungkin Ibumu Sedang
Menunggu Keberhasilanmu

Rasulullah mendapatkan pesan dari langit bahwa Uwais Al-Qarni


doanya selalu diijabah karena baktinya pada sang ibu. Kita tahu
bagaimana kisah Uwais, begitu mulianya ia dalam memperlakukan
ibunya. Akan kah kita mampu seperti Uwais? Yang selalu menggendong
ibunya ke manapun mereka pergi karena sang ibu telah tua renta tak lagi
bisa berjalan dengan sempurna. Segala waktu Uwais ia habiskan untuk
merawat sang ibu. Lelaki yang terkenal di langit walau tak dianggap di
dunia…
Jika engkau berbakti kepada orang tua, kesuksesan dunia dan
keselamatan akhirat adalah sebuah keniscayaan. Sudahkah Anda
berbakti pada orang tua hari ini?

Muda Mendunia 191


Mungkin Ibumu Sedang
Menunggu Keberhasilanmu

“Terimalah dengan ikhlas bahwa cara


kita memperlakukan kedua orang tua
kita adalah pemberitahuan kepada
Allah bagaimana Allah memperlakukan
kita. Boleh jadi keberhasilan kita bukan
karena ketangguhan kita, tapi karena
doa kedua orang tua kita.”

(dr. Gamal Albinsaid)

192 Muda Mendunia


BAB 25
Kesuksesan
di Tengah Keterpurukan
Kesuksesan
di Tengah Keterpurukan

Bismillahirrahmanirrahim….

K
etika Rasulullah SAW, diusir dari Makkah, beliau memutuskan
untuk menetap di Madinah dan kemudian berhasil membangun­
nya menjadi sebuah negara yang besar dan dikenang oleh sejarah.
Ahmad ibn Hambal pernah dipenjara dan dihukum dera, tetapi
karena itu ia kemudian menjadi imam salah satu madzhab. As-Sarakhsi
pernah dikurung di dasar sumur selama bertahun-tahun, tetapi di
tempat itulah ia berhasil mengarang buku sebanyak dua puluh jilid.
Ibnu Taimiyyah pernah dipenjara, tetapi justru dipenjara itulah ia
banyak melahirkan karya. Buya Hamka menyelesaikan Tafsir Al-Azhar
ketika dipenjara. Dr. Aidh Adullah Al Qarni menyelesaikan 100 halaman
pertama La Tahzan ketika dipenjara.

Muda Mendunia 195


Kesuksesan
di Tengah Keterpurukan

Ketika Ibnul Atsir dipecat dari jabatannya, namun ia berhasil


menyelesaikan karya besarnya yang berjudul Jami’ul Ushul dan an-
Nihayah, salah satu buku paling terkenal dalam hadis, dan tetap berkarya
meskipun lumpuh tangan dan kakinya.
Ibnul Jawzy, ia pernah diasingkan dari Baghdad, dan karena itu ia
menguasai qiraah sab’ah. Malik ibn ar-Raib terjangkit suatu penyakit
yang mematikan, namun ia mampu melahirkan syair-syair yang sangat
indah dan menyejarah, mengalahkan karya-karya para penyair besar
zaman Abbasiyah. Lalu ketika semua anak Abi Dzuaib al-Hudzali, mati
meninggalkannya seorang diri, ia justru mampu menciptakan syair-
syair puitis yang mampu membekam mulut zaman, membuat setiap
pendengarnya tersihir, memaksa sejarah untuk selalu bertepuk tangan
saat mendengarnya kembali.

196 Muda Mendunia


Kesuksesan
di Tengah Keterpurukan

Nelson Mandela, berjuang sejak usia 25 tahun, lama perjuangannya


67 tahun, dan 27 tahun diantaranya di penjara. Muhammad Hatta juga
pernah berpesan, “Aku rela di penjara asalkan bersama buku, karena
dengan buku aku bebas.”

Muda Mendunia 197


Kesuksesan
di Tengah Keterpurukan

198 Muda Mendunia


Kesuksesan
di Tengah Keterpurukan

Jika mendapat cobaan, ujian, kesulitan, kesedihan, hasilkan sebuah


karya, pencapaian, dan hasil yang pantas dan senilai dengan cobaan itu.
Sadarilah, saat tertimpa musibah atau kegagalan, ada hikmah besar yang
terkandung di dalamnya. Ketika sebuah pintu tertutup, pada saat yang
sama Allah telah membuka pintu yang lain, tapi sebagian besar manusia
lebih memilih meratapi pintu yang tertutup dibandingkan memasuki
pintu lain yang telah terbuka. Jika hujan semakin deras, itu tandanya
langit akan segera terang. Jika cobaan semakin berat, itu tandanya akan
segera usai. Inama al usri usro, sesungguhnya setelah kesulitan ada
kemudahan…

Kalau Allah sudah berkata


Kun fayakun,
Maha Suci Allah yang
ditanganNya segala
kekuasaan berada dan
kepadanyalah semua urusan
dikembalikan.

Muda Mendunia 199


Kesuksesan
di Tengah Keterpurukan

“Jika mendapat cobaan, ujian,


kesulitan, kesedihan, hasilkan sebuah
karya, pencapaian, dan hasil yang
pantas dan senilai dengan cobaan itu.”

(dr. Gamal Albinsaid)

200 Muda Mendunia


BAB 26
Ibu-Ibu yang Memaksa Sejarah
Bertepuk Tangan pada Anaknya
Ibu-Ibu yang Memaksa Sejarah
Bertepuk Tangan pada Anaknya

Bismillahirrahmanirrahim….

B
etapa indahnya cinta yang berasal dari keberkahan Sang Ilahi.
Dia mampu melahirkan generasi yang suci dan terlindungi.
Tentu kita hafal bagaimana alur cinta Nabi Ibrahim dan Hajar.
Keberkahan cinta mereka melahirkan Nabi Ismail, yang kemudian dari
generasi mereka lahirlah Nabi Muhammad. Hajar seorang ibu yang
hebat, mendidik putra sendirian ditengah padang pasir, namun mampu
menanamkan keimanan mendalam bagi sang anak. Muhammad Al-Fatih,
Sang Pembebas Konstantinopel di usia 23 tahun juga mendapatkan
didikan agama dan geografi wilayah Konstantinopel secara intensif dari
seorang ibu selepas Subuh.
Said Nursi, salah satu ulama di Turki, dilahirkan dari sosoki ibu yang
menjaga kesuciannya, menjaga wudhunya setiap saat. Ketika Said Nursi
dalam kandungan, sang ibu tidak menginjakkan kaki di tanah kecuali
dirinya memiliki wudhu. Itu mungkin yang menjadikan Said Nursi ketika
kecil tidak mau meminum susu ibunya di Bulan Ramadhan, kecuali
waktu berbuka puasa telah tiba.

Muda Mendunia 203


Ibu-Ibu yang Memaksa Sejarah
Bertepuk Tangan pada Anaknya

Seorang gadis yang menolak perintah ibunya untuk mencampur air


ke susu karena merasa diawasi oleh Allah dinikahkan Umar bin Khattab
dengan putranya ‘Ashim. Dua generasi kemudian dari keturunan mereka,
lahirlah Umar bin Abdul Aziz, seorang raja yang adil dan diridhai Allah.
Catatlah pesan Umar Bin Khattab “Laki-laki sukses itu dapat dilihat dari
dua hal. Pertama, siapa ibunya dan kedua, siapa istrinya.”
Ingatkah anda kisah Idris, seorang pemuda yang memakan buah
delima dipinggir sungai, lalu sadar itu bukan haknya, ia menyusuri sungai
itu untuk menemui pemilik kebun, dinikahkan dengan putri pemilik
kebun yang terjaga pandangannya, pendengarannya, dan juga dirinya
dari maksiat. Kemudian, dari mereka lahirlah Imam Syafii, ulama mahzab
yang dijadikan pedoman utama di negeri ini, hafal Alquran di usia 7 tahun,
banyak hadis di usia 9 tahun,,dan menjadi mufti di usia 14 tahun. Ibunya
begitu menjaga makanan dan minuman yang masuk kepada putranya.
Sang ibu pernah memuntahkan air susu yang disusukan tetangganya
kepada putranya karena khawatir ada hal yang tidak halal tercampur.
Bahkan ketika ia mengajar di bulan puasa, ia minum dan murid-murid
menegurnya, ia jelaskan ia belum baligh dan belum wajib berpuasa.

204 Muda Mendunia


Ibu-Ibu yang Memaksa Sejarah
Bertepuk Tangan pada Anaknya

Jika kau seorang ibu, kau memilih pulang larut malam, memilih
mengejar kariermu, memilih menitipkan anakmu, enggan mendidiknya
dan menemani anakmu sepanjang hari, lalu bagaimana mungkin kau
berharap ia tumbuh menjadi pria tangguh hatinya, kekar otaknya,
dan lewat dirinya lahir berbagai karya besar nan mengagumkan.
Jangan salahkan jika anakmu lamban belajar, salah pergaulan, tidak
berprestasi, mungkin kau tidak memberikan pendidikan dan perhatian
yang menjadi haknya. Tidakkah engkau tergoda menjadi ibu yang lewat
rahim dan tanganmu tumbuh orang-orang besar yang memaksa sejarah
bertepuk tangan.

Muda Mendunia 205


Ibu-Ibu yang Memaksa Sejarah
Bertepuk Tangan pada Anaknya

“Jangan hanya lihat ulamanya, lihat


siapa dan bagaimana ibu yang
membesarkannya.”

(dr. Gamal Albinsaid)

206 Muda Mendunia


BAB 27
“Rasulullah,
Teladan Romantisme”
Rasulullah,
Teladan Romantisme

Bismillahirrahmanirrahim….

B
etapa banyak orang yang terbayang indahnya pernikahan. Mereka
berangan jika setiap pagi ada yang menyiapkan makanan, jika
lelah ada yang memijat, atau jika baju kotor ada yang mencuci. Ah,
kadang kita terlalu berangan-angan tinggi. Seakan-akan hal itu menjadi
tugas mutlak sang istri. Namun mari kita tengok teladan kita, Rasulullah
yang begitu santun dan lembut dalam memperlakukan istrinya, bahkan
hampir tidak pernah merepotkan istrinya. Mampu memosisikan diri
sebagai seorang suami yang teladan.

Muda Mendunia 209


Rasulullah,
Teladan Romantisme

Suatu ketika sepatu Rasulullah rusak, beliau menambalnya sendiri. Tak ada
gerutu, tak ada kemarahan, dengan sabar beliau melakukannnya. Suatu
pagi, sang nabi menemui ‘Aisyah, lalu bertanya ada makanan apa hari ini?
‘Aisyah dengan tersipu malu menjawab, “Aku belum menyiapkan apa-apa”.
Sang Nabi pun tidak marah, beliau tersenyum dan mengatakan, “Kalau
begitu, aku puasa hari ini.” Subhanallah, betapa mulianya akhlak beliau.
Mari kita tengok rumah tangga kita, sudahkah demikian? Apakah ketika istri
kita belum selesai memasak, kita bersabar dan ikut membantunya? Atau
justru kita marah dan kecewa lantas kita lebih memilih makan diluar.

210 Muda Mendunia


Rasulullah,
Teladan Romantisme

Ketika Aisyah marah, Rasulullah mendekatinya, lalu meletakkan tangan


beliau di pundak Aisyah seraya berdoa “Ya Allah ampunilah dosanya,
hilangkanlah kemarahan hatinya dan jauhkanlah ia dari segala fitnah.”
(HR. Ibnu Atssunni). Betapa indahnya perilaku, bahkan dalam kemarahan
istrinya ada barokah, ada cinta yang diwujudkan dalam doa. Kemarahan
Aisyah tak dibalasnya dengan kemarahan yang sama. Namun justru
sang nabi menyejukkannya dengan kemesraan dan kesejukan dalam
doa. Betapa romantismenya beliau dalam meredam emosi sang istri, tak
melukai perasaan istri sedikitpun.

Muda Mendunia 211


Rasulullah,
Teladan Romantisme

“Rasulullah telah meneladankan


kepada kita mulai cara bagaimana
menjadi kepala keluarga sampai cara
menjadi kepala negara,”

(dr. Gamal Albinsaid)

212 Muda Mendunia


BAB 28
“Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian”
Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian

Bismillahirrahmanirrahim….

K
ala terjadi perang Khandaq di abad 6, Saat itu Rasul dan Umat
Islam tengah melakukan penggalian parit untuk mempersiapkan
perang di Madinah, Lalu Rasulullah ditanya oleh salah seorang
sahabat “Dua kota ini manakah yang dibuka lebih dulu, Konstantinopel
atau Roma?”, Rasulullah menjawab, ‘Kota Konstantinopel dibuka lebih
dahulu.” (HR. Ahmad)
Ini merupakan sebuah janji Rasulullah, Bahwa Konstantinopel, salah
satu kota terpenting, terkuat, dan paling strategis akan dibebaskan oleh
Kaum Muslimin. Kota ini terletak diujung pulau dan seluruh bagiannya
berbatas lautan, yaitu selat Bosphorus, Laut Marmarah dan Tanduk
Emas, kecuali sebelah barat. Seluruh lautannya dikeliling oleh rantai

Muda Mendunia 215


Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian

raksasa yang menjadikan kapal-kapal musuh tidak bisa melewatinya.


Sebelah baratnya dibangun dinding tiga lapis yang tingginya 30 meter,
panjanganya 7,5 km, tebalnya 9 meter, dan dilindungi parit sepanjang
7 meter. Kekuatan Kontantinopel yang tak terkalahkan selama 11 abad
dan mampu menaklukkan 23 serangan, menjadikan julukan The City with
Perfect Defense diberikan ke kota ini.
Begitu luar biasanya Konstantinopel tampak dari perkataan Ali bin
Abu Bakar Al-Harawi mengatakan, “Konstantinopel adalah sebuah kota
yang lebih besar daripada yang masyhur dinyatakan. Semoga Allah yang
Maha Pengasih dan Maha Dermawan berkenan menjadikannya ibukota
negara Islam.”. Napoleon Bonaparte, Kaisar Prancis, juga mengakuinya,
ketika sempat berkunjung di Konstantinopel pada abad 14 beliau
mengatakan, “kalaulah dunia ini sebuah negara, maka Konstantinopel
inilah yang paling layak menjadi ibukota negaranya!”.

216 Muda Mendunia


Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian

Ada sebuah hadist yang menjadikan kisah ini semakin menarik,


”Sungguh, Konstantinopel akan ditaklukkan oleh kalian. Maka sebaik-
baik pemimpin adalah pemimpinnya dan sebaik-baik pasukan adalah
pasukan yang menaklukkannya.” (HR Ahmad)
Hadist ini mendorong banyak pemimpin berusaha menaklukkan
Konstantinopel, tercatat dalam sejarah ada 7 pemimpin berusaha
membesakan Konstantinopel, Pertama di jaman Khalifah Ali bin Abi
Thalib 34 H, Kedua, Abu Ayyub Al-Anshari 84 H, beliau mengatakan ”Aku
mendengar baginda Rasulullah S.A.W mengatakan seorang lelaki soleh
akan dikuburkan di bawah tembok tersebut & aku juga ingin mendengar
derapan tapak kaki kuda yang membawa sebaik-baik raja yang mana
dia akan memimpin sebaik-baik tentara seperti yang telah diisyaratkan
oleh baginda”, akhirnya beliau benar-benar mewujudkan mimpinya
dikuburkan di bawah tembok Konstantinopel. Sulaiman bin Abdul Malik
91 H, Harun Ar-Rasyid 165 H, Sultan Beyazid 1 796 H, sultan Murad ke-2
825 H. Mereka semua gagal.

Muda Mendunia 217


Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian

Sepuluh tahun kemudian, 835 H, dan memandang Benteng Byzantium,


tepatnya 30 maret 1432, lahirlah ayahnya berkata “Nak, benteng itu
seorang anak bernama Muhammad yang akan kau taklukkkan nanti”
yang ingin menjadi sebaik-baik
Di usia 19 tahun ia dilantik men­
pemimpin seperti yang disabdakan
jadi pe­mimpin negara Islam. Untuk
Rasulullah., Sejak kecil, ia sudah me­
mem­­bebaskan Konstantinopel, Ia
nancapkan dalam hatinya bahwa ia
me­­­ngumpul­kan anak-anak yang pa­
akan menaklukkan Konstantinopel,
ling pandai, paling kuat fisikinya,
dididik ulama terulung di zaman­
paling rajin ibadahnya, dan ia latih
nya. Ia mengatakan kepada ayah­
ilmu agama, fisik, perang sejak dini,
nya de­ngan lantang “Ayah, aku ingin
disebut pasukannya Janissaries.
menaklukkan Konstantinopel.” Ia
Untuk me­­ luluh lantakkan dinding
kuasai teknik bela diri, memanah,
Konstantinopel, Muhammad Alfatih
ber­kuda, berenang, berperang, fiqih,
men­­cipta­kan meriam raksasa de­
hadist, astronomi, dan matematika.
ngan berat 18.000 kg yang mampu
Ia menguasai 8 bahasa, yaitu arab,
menembak­kan peluru yang beratnya
turki, Persia, prancis, yunani, Serbia,
700 kg.
herbrew, dan latin. Bersama ayah dan
gurunya ia sering naik ke atas bukit

218 Muda Mendunia


Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian

Pada tanggal 6 April 1453, Muhammad Sekian lama berperang tak ada titik
Alfatih membawa ratusan ribu pasukan terang penaklukkan kota, Penasehat­
dan ratusan kapal perang untuk mem­ nya Khalil Pasha menasehatkan untuk
bebaskan Konstantinopel. Jarak 1,5 menarik segera pasukannya, tapi
Km dari benteng Konstantinopel ia pemuda 21 tahun ini tidak menyerah,
menghentikan pasukannya dan me­ Akhirnya Muhammad Alfatih men­coba
lakukan salat Jum’at terpanjang dalam sebuah cara yang me­ legenda. Kunci
sejarah yang membentang 4 km dari pertahanan Konstantinopel adalah
Pantai Marmara hingga selat Golden rantai besar yang melindungi lautan­
Horn di utara. Muhammad Alfatih nya. Muhammad Alfatih mengatakan,
mengirim surat kepada Paleologus “bila kita tidak dapat memutuskan
untuk masuk Islam dan menyerahkan rantai itu, kita akan melewatinya!”.
pe­nguasaan kota secara damai, namun Muhammad Al-Fatih memerintahkan
sayangnya Paleologus menolak. pasukannya untuk memindahkan 72
kapal perang dari selat bosphorus
Di sebelah barat pasukannya berusaha
menuju selat tanduk melalui Gunung
membobol benteng 2 lapis, di sebelah
Gallata sepanjang 3 mil yang tingginya
selatan pasukannya harus melawan
60 meter di atas laut dengan tenaga
pelaut Genoa, dan dari sebelah timur
manusia hanya dalam waktu 1 malam.
pasukannya harus melewati rantai yang
Bayangkan 72 kapal perang ditarik
sangat besar. Banyak pasukannya gugur
dengan tenaga manusia dalam waktu
dan persenjataan rusak, bala bantuan
semalam.
dari Eropa masuk ke dalam benteng.

Muda Mendunia 219


Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian

Hingga menjadikan Ahli sejarah berhasil meng­gantikan bendera St.


Byzantium mengatakan “Kami tidak Mark di benteng Konstantinopel
pernah melihat dan mendengar menjadi cambuk pe­ nyemangat
se­
belum­nya, yang luar biasa kaum muslimin dan rontoknya
seperti ini. Muhammad Al-Fatih mental pasukan Konstantinopel.
mengubah bumi jadi lautan dan Tujuh ribu pasukan Janissaries
menyeberangkan kapal-kapal­nya di dikerahkan dan gempuran meriam
puncak gunung sebagai peng­ganti menjadikan gerbang St. Romanus
gelombang lautan. Sungguh ke­ luluh lantah dan 30.000 pasukan
hebatannya jauh melebihi apa yang Muhammad Alfatih masuk dan
pernah dilakukan oleh Alexander mem­bebaskan kota itu. Pada tanggal
The Great.” 29 Mei 1453 Konstantinopel berhasil
dibebaskan oleh Muhammad
Salah seorang Mujahid ber­
Alfatih, dan beliau ber­kata “Sabda
nama Hasan Ulabede berhasil me­
Rasul telah terbukti,”
nancapkan bendera Ustmani dan

220 Muda Mendunia


Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian

Hingga seluruh daratan eropa ter­kejut, tatkala Konstantinopel dibebaskan


oleh seorang pemuda berusia 21 tahun. Kemudian ia mendiri­kan Turki
Utsmani dan mengganti nama Konstantinopel menjadi Islambul yang
berarti islam seluruhnya. Menyebarlah kasih sayang Islam di daratan eropa.

Muda Mendunia 221


Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian

Keesokan harinya Muhammad Alfatih mengumpulkan pasukannya


untuk salat Jum’at, ia ingin memilih pasukan terbaik sebagai imam salat,
ia berdiri tegak dan meminta seluruh pasukannya bangun berdiri. Lalu ia
bertanya, wahai pasukanku siapa diantara kalian yang semenjak akil baligh
pernah meninggalkan salat wajib silahkan duduk! Maha Suci Allah, tidak
satupun pasukannya duduk. Pertanyaan kedua, “siapa diantara kalian
yang semenjak akil balik pernah meninggalkan salat rawatib silahkan
duduk!” Sebagian pasukannya mulai duduk. Lalu pertanyaan terakhir,
“Siapa diantara kalian yang sejak masa akhil baligh sampai hari ini pernah
meninggalkan salat tahajud di kesunyian malam silahkan duduk!”

222 Muda Mendunia


Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian

Semua pasukan duduk, kecuali Muhammad Alfatih. Tidak sulit bagi


Allah memenangkan pemimpin-pemimpin sebelumnya, tapi kenapa
Allah memilih Muhammad Al-fatih, mungkin Allah ingin menunjukkan
kepada kita, dulu pernah hidup seorang pemuda yang begitu menjaga
kedekatannya dengan Allah. Taqarrubnya pada pemilik dan penguasa
alam semesta adalah rahasianya.

Muda Mendunia 223


Menepati Janji Rasulullah
825 Tahun Kemudian

“Tidak sulit bagi Allah memenangkan


pemimpin-pemimpin sebelumnya, tapi
kenapa Allah memilih Muhammad Al-fatih?
Mungkin Allah ingin menunjukkan kepada
kita, dulu pernah hidup seorang pemuda
yang begitu menjaga kedekatannya
dengan Allah.”

(dr. Gamal Albinsaid)

224 Muda Mendunia


BAB 29
Sukses Seperti
Membuka Tutup Botol
Sukses Seperti
Membuka Tutup Botol

Bismillahirrahmanirrahim….

K
awanku semuanya, dengan penuh kerendahan hati, izinkan saya
berbagi pengalaman ini. Selain bercita-cita menjadi seorang dokter,
aku juga punya 4 mimpi baru, peneliti, wirausaha, motivator, dan
wirausaha sosial. Tatkala aku ingin menjadi peneliti aku datang kepada
seniorku yang paling berprestasi. Aku pelajari cara ia mengumpulkan
data, melaksanakan penelitian, menulis gagasan, berkonsultasi dengan
dosen, mental penelitinya, sampai mempublikasikan hasil penelitiannya.
Aku lakukan apa yang dia lakukan, dengan pertolongan Allah aku
dapatkan 12 penghargaan ilmiah dalam 1 tahun.

Muda Mendunia 227


Sukses Seperti
Membuka Tutup Botol

Tatkala aku memutuskan ingin menjadi motivator, aku datang ke ruang


guruku, dr. Arief Alamshyah Nasution, aku katakan padanya “Dok, saya
ingin jadi motivator”. Lalu beliau ajak aku berkeliling, ajarkan aku cara
menikmati setiap lantunan kata, ajarkan aku cara menginspirasi. Aku
catat ilmu dan nasehatnya. Dengan pertolongan Allah, 4 tahun kemudian
aku menjadi pembicara lebih dari 14 negara, 4 benua, termasuk 2 dari
3 universitas terbaik dunia. Semua berawal dari keinginanku belajar ke
orang terbaik di dekatku. Jangan sia-siakan orang hebat di sekitar kita
kawan.

228 Muda Mendunia


Sukses Seperti
Membuka Tutup Botol

Tatkala aku ingin menolong orang, aku datang ke ruang guruku, dr.
Rita Rosita, aku pelajari cara beliau memahami masalah, berfipir,
mengembangkan ide, berbicara dengan masyarakat, mengajak mereka
melakukan kebaikan, dan istiqomah dalam kebaikan. Apa yang terjadi
4 tahun kemudian? Inovasi sosial yang kami kembangkan menginspirasi
banyak orang dan menghantarkanku mendapatkan penghargaan
kehormatan dari Kerajaan Inggris setelah mengalahkan 511 pengusaha
dari 90 negara.

Muda Mendunia 229


Sukses Seperti
Membuka Tutup Botol

Tatkala aku ingin menjadi wirausahawan, aku datang kepada kakakku,


aku pelajari cara beliau berpikir, menangkap peluang, mengambil risiko,
lalu aku lakukan hal yang sama. Kemudian, dengan pertolongan Allah,
dalam 3 tahun perusahaan yang kami kembangkan mendapatkan lebih
dari 30 penghargaan dalam dan luar negeri.
Kawan, seperti membuka botol, kalau tidak tahu caranya, kamu akan
tekan, banting, injak, padahal kamu tinggal buka tutup botolnya. Jangan
sia-siakan orang hebat disekitarmu. Jika kamu lakukan apa yang orang
berhasil itu lakukan, kamu akan mendapatkan apa yang ia dapatkan.
Kalau kamu lakukan lebih, kamu bisa dapatkan lebih.
Jika Anda bisa menemukan apa yang sungguh-sungguh Anda
inginkan, lalu mencari tahu bagaimana orang telah pernah mencapai apa
yang Anda inginkan dan Anda lalu mengerjakan apa yang telah mereka
kerjakan, Anda akan mendapatkan hasil yang sama. Akhir kata, Fas alu
ahla dzikri, in kuntum la tak lamun, tanyakan kepada yang mengetahui,
jika kamu tidak mengetahui.

230 Muda Mendunia


Sukses Seperti
Membuka Tutup Botol

Muda Mendunia 231


Sukses Seperti
Membuka Tutup Botol

“Kita tidak punya cukup waktu untuk


merasakan semua kesalahan itu sendiri,
belajarlah!”

(dr. Gamal Albinsaid)

232 Muda Mendunia


BAB 30
Mintalah Fatwa
pada Hatimu
Mintalah Fatwa
pada Hatimu

Bismillahirrahmanirrahim….

I
zinkan saya berbagi kisah Nicholas, anak berusia 7 tahun yang telah
meneladankan arti dari sebuah kebaikan.
29 September 1994, Nicholas dengan keluarganya liburan ke Itali.
Mobil mereka diikuti perampok yang menembakkan pistol beberapa
kali ke mobil keluarganya. Setelah menghentikan mobilnya, orang tua
Nicholas baru menyadari bahwa Nicholas, anak laki-lakinya tertembak
tepat di belakang kepalanya. Dua hari di rawat di ICU akhirnya Nicholas
meninggal dunia.
Kisah ini dikenal sebagai A Boy’s Gift to The World. Mengapa disebut a
boys gift to the world? Dalam kondisi terpukul dan sedih, malam itu orang
tua Nicholas mendonorkan 7 organ tubuh anaknya, jantung, 2 kornea mata,
2 ginjal, pankreas dan hati, untuk menyelamatkan hidup tujuh orang yang
mereka tidak kenal. Peristiwa itu menjadi pemberitaan hangat selama
beberapa minggu di berbagai media Inggris, Italia dan Amerika.

Muda Mendunia 235


Mintalah Fatwa
pada Hatimu

Mengapa disebut Nicholas Effect?, Setiap harinya, 3 orang di Inggris


dan 18 di Amerika meninggal dunia karena menunggu donor organ. Sejak
peristiwa tersebut, jumlah donor organ dunia meningkat 300 persen dan
kegiatan donor organ pun meningkat menjadi empat kali lipat.

236 Muda Mendunia


Mintalah Fatwa
pada Hatimu

Muda Mendunia 237


Mintalah Fatwa
pada Hatimu

Anak berusia 7 tahun ini telah berhasil menggandeng ribuan kebaikan


dari seluruh dunia. Jangan lihat kecilnya kebaikan kita, tapi lihatlah
bagaimana kebaikan kita menjadi arus yang mengalirkan kebaikan lain
hadir lewat tangan orang-orang yang tak pernah kita sangka. Betapa
besar hikmah kebaikan, ia mampu menggoda orang yang enggan
melakukan kebaikan untuk mencintai kebaikan. Bukan hanya itu,
sungguh ketahuilah, berbagi, menolong, berkorban, membantu sesama
akan memberikan kesejukan, ketenangan, dan kehangatan dihatimu.
Ingatlah pesan Rasulullah SAW, “Berkasih sayanglah kamu kepada siapa
saja yang berada di bumi, maka kamu akan dikasihi oleh yang berada di
langit”.

238 Muda Mendunia


Mintalah Fatwa
pada Hatimu

Bukankah Rasulullah juga pernah mengingatkan kita, Istafti Qalbak,


mintalah fatwa pada hatimu, kebaikan itu adalah sesuatu yang membuat
jiwa dan hati tenang, dan keburukan itu sesuatu yang membuat jiwa
gelisah dan hati bimbang. Kawan, jangan biarkan visimu hanya tentang
kamu, jangan biarkan dirimu berivisi kerdil. Jadikan orang-orang yang
kurang beruntung bagian dari visi besarmu..

Muda Mendunia 239


Mintalah Fatwa
pada Hatimu

“Kawan, jangan biarkan visimu hanya


tentang kamu, jangan biarkan dirimu
berivisi kerdil. Jadikan orang-orang yang
kurang beruntung bagian dari visi besarmu.

(dr. Gamal Albinsaid)

240 Muda Mendunia


TENTANG
dr. Gamal Albinsaid
Tentang
dr. Gamal Albinsaid

Gamal
Albinsaid

Gamal Albinsaid lahir 8 September menakdirkannya masuk Fakultas


1989 di Kota Malang. Beliau adalah Kedokteran Universitas Brawijaya
putra dari H. Saleh Arofan dan Ibu Eliza tanpa melalui tes.
Abdat. Sejak kecil Gamal Albinsaid
Disana ia memiliki 3 mimpi baru,
sudah menancapkan dalam hatinya
yaitu peneliti, motivator, wirausaha,
untuk menjadi seorang dokter. Profesi
dan tetap mengejar mimpinya
itu begitu istimewa dihatinya, karena
menjadi seorang dokter. Sejak di
ketika bekerja juga menolong orang,
kampus beliau aktif menulis berbagai
me­ ngurangi beban, memberikan
gagasan ilmiah dan penelitian
harap­an akan kesembuhan, dan masa
dibidang kanker, diabetes mellitus,
depan lebih baik. Baginya langkah kaki
public health¸dan lain sebagainya.
seorang dokter itu menyembuhkan.
Berbagai gagasan dan penelitian itu
Beliau masuk di SMP Negeri 3 Malang,
menghantarkan beliau meraih 12
menyelesaikan SMA hanya 2 tahun di
penghargaan ilmiah dari berbagai
SMA Negeri 3 Malang. Waktu berjalan
universitas ternama.
dan terus berjalan, hingga Allah

Muda Mendunia 243


Tentang
dr. Gamal Albinsaid

Keprihatinannya akan penelitian dan gagasan ilmiah


yang hanya tertulis di kertas dan tertumpuk di lemari
mendorong beliau mengembang­kan Indonesia Medika,
sebuah pe­rusahaan kesehatan inovatif.

“Homedika.com” (Platform
untuk menghubungkan
tenaga kesehatan dan pasien
dalam penyediaan layanan
kesehatan di rumah)

1 Garbage Clinical
Eduvalent
Insurance (Asuransi mikro
(Pembiayaan
yang menggunakan
pendidikan 9 2
sampah sebagai sumber
dengan sampah)
pembiayaan)

Program-program Livestock Waste


Mobile Insurance
8 3
Hospital yang telah (Asuransi limbah
dikembangkannya ternak untuk kesehatan
diantaranya: peternak)

7 4 Ayotolong.com
Baby (Crowdfunding
Belt Enhancer untuk menyediakan dana
(Sabuk dengan prinsip taktis di rumah sakit),
audioterapi untuk 6 5
janin)
Mother Happiness Goodness
Center (Program untuk Development
membantu ibu hamil (Pinjaman tanpa
menikmati kehamilan) bunga)

244 Muda Mendunia


Tentang
dr. Gamal Albinsaid

Berbagai inovasi itu menghantarkan beliau mendapatkan


berbagai penghargaan dalam dan luar negeri, diantaranya:

1. Peraih Gelar Kehormatan HRH


The Prince of Wales young
Sustainability Entepreneur
Award dari Kerajaan Inggris,
dr. Gamal Albinsaid berhasil
menyisihkan 511 pengusaha
dari 90 negara dan memperoleh
Gelar Kehormatan dari Kerajaan
Inggris yang diserahkan langsung
oleh Pangeran Charles di Istana
Buckingham. Beliau telah
menjadi pemuda pertama yang
mendapatkan penghargaan ini.

2. 50 Most Impactful
Social Innovator in The
World (Global Listing)

Muda Mendunia 245


Tentang
dr. Gamal Albinsaid

3. dr. Gamal Albinsaid masuk 5. Peraih 41 Penghargaan


dalam daftar 50 inovator dalam dan luar negeri
sosial paling berpengaruh
di dunia

4. People of The Year 2014

246 Muda Mendunia


Tentang
dr. Gamal Albinsaid

6. Peraih 8 penghargaan Internasional, antara lain :


a. Penghargaan People Choice Award dari California University Tahun 2015
di Amerika Serikat
b. Takeda Young Entepreneur Award Tahun 2016 di Jepang
c. 50 Most Impactful Social Innovator in The World Tahun 2016 di India
d. Penghargaan Global Social Venture Challenge South East Asia Tahun 2015
di Kamboja
e. Peraih Penghargaan The HRH Prince of Wales Young Sustainability
Entrepreneur dari Kerajaan Inggris Tahun Tahun 2014 di Inggris
f. Youth for Asia dari Asia Development Bank Tahun 2015 di Korea Selatan
g. Japanese Award for Most Innovative Development Project Tahun 2016 di
Peru
h. Co-Creating a Healthier World Tahun 2016 di Jerman

a b

c d

e f

g h

Muda Mendunia 247


Tentang
dr. Gamal Albinsaid

7. Peraih 33 Penghargaan Dalam Negeri


1) Penghargaan People of The Year 2014
2) Penghargaan AusAID Indonesian Social Innovator Award 2013 dari
Australian Agency for International Development
3) Peraih Penghargaan Indonesia MDG Awards 2013 dari Utusan Khusus
Presiden RI,
4) Pemuda Pelopor Internasional Tahun 2014 dari Kementrian Pemuda
dan Olah Raga Republik Indonesia,
5) Penghargaan Kalpataru 2016 dari Menteri Lingkungan Hidup dan
Kehutanan,
6) Penghargaan Habitat Penggiat Pemukiman Berkelanjutan Kategori Ide
Kreatif dari Kementrian Pekerjaan Umum Republik Indonesia,
7) Penghargaan “Anugerah Karya Inspiratif” 2011 dari Menteri Riset dan
Teknologi Republik Indonesia
8) Tokoh Perubahan Republika 2013
9) Tokoh Transformasi Sosial Anugerah Seputar Indonesia 2014
10) Pengharagaan Promising Social Innovator Award 2013 dari Australian
Agency for International Development

248 Muda Mendunia


Tentang
dr. Gamal Albinsaid

11) Penghargaan People Choice Award 2013 dari Australian Agency for
International Development
12) Penghargaan Indonesia Youngster Inc. Startup Champion 2014
13) Penghargaan Walikota Malang 2014 sebagai Penemu Kreatif
Pengelolaan Sampah,
14) Penghargaan Relawan Berprestasi dari Bulan Sabit Merah Indonesia
15) Penghargaan Ashoka YoungChangeMaker 2012 dari Ashoka Foundation
16) Anugerah Karya Peduli Kemanusiaan dari Dewan Pimpinan Pusat
Partai Golkar
17) Penghargaan Ksatria Bakti Husada dari Kementrian Kesehatan
Republik Indonesia 2014
18) Duta Nasional Mutiara Bangsa Berhasanah 2014 Bidang Kesehatan
Lingkungan
19) Penghargaan Ikon Gatra 2014
20) Penghargaan Innovative Health Brands Award,
21) Penghargaan Community Entrepreneur Challenge dari British Council
Indonesia,
22) Penghargaan Inspiring Green Award dari La Tofi School of CSR
23) 11 Penghargaan ilmiah dari berbagai universitas ternama

Muda Mendunia 249


Tentang
dr. Gamal Albinsaid

8. Peraih 13 Penghargaan dari berbagai Universitas Ternama


9. Global Listing
a. 15 Most Innovative and Promising Public Sector Initiatives in Cities Around
The World
b. 100 Stories That Change The World from Impact Journalism Day
10. Mengambangkan 15 Inovasi Kesehatan
11. Mengembangkan 25 Penelitian dan Karya Ilmiah

“I don’t collect awards, I collect inspiration.


Once my collection is large enough, I’m going to
inspire youth people to follow their dream”
(dr. Gamal Albinsaid)

250 Muda Mendunia


Tentang
dr. Gamal Albinsaid

Gagasan-gagasan yang beliau kembangkan telah menarik


banyak universitas ddan perusahaan internasional
untuk bekerja sama dengan­nya. Lebih dari itu, berbagai
pencapaian tersebut menjadi­ kan beliau mendapatkan
kesempatan menjadi pembicara di 14 negara dan 4 benua,
termasuk 2 dari 3 universitas terbaik di dunia, diantaranya:
Peru

Jerman
Jepang

Slovakia UK

Iran USA

Indonesia Australia

Thailand Malaysia

Laos
Kamboja

Filipina

Muda Mendunia 251


Daftar Sumber Gambar

1. Hal 2. Image ©individual authors.


2. Hal 3. Anon. Ca. Pregnancy. Active Pregnancy. [online]. Available at: http://
w w w. s i m co e m u s k o k a h e a l t h . o r g / L i b ra r i e s / TO P I C _ P r e g n a n c y / PA R C _
ActivePregnancyFR_05FE14_1.sflb.ashx [Accessed 9th August 2016].
3. Hal 4. Dewantara Pandu. Ca. Mother. Basuh Kaki Ibu. [online]. Available at: http://
www.antarafoto.com/peristiwa/v1293345306/basuh-kaki-ibu [Accessed 19 th
September 2016].
4. Hal 5. Image ©individual authors.
5. Hal 6. Anon. Ca. Memeluk Ayah dan Ibu. No Title. [photograph]. Available at: http://
s649.photobucket.com/user/safiifuad/media/kasih%20sayang%20ibu/kasih_
sayang_ibu_6.jpg.html [Accessed 9th August 2016].
6. Hal 7. Image ©individual authors.
7. Hal 10. Image ©individual authors.
8. Hal 11. Anon. Ca. Pray. Pengertian Ibada Menurut Islam dan Menurut KBBI. [online].
Available: at http://www.dosenpendidikan.com/pengertian-ibadah-menurut-islam-
dan-menurut-kbbi/
[Accessed 9th August 2016].
9. Hal 12a. Anon. Ca. Hourglass. Falacias do Tempo. [online]. Available: athttp://
poesiasamadoras.blogspot.co.id/2014_09_01_archive.html [Accessed 9th August
2016].
10. Hal 12b. Anon. Ca. Unconcious. Videos De Formation. [online]. Available at: http://
www.statmedic.ca/nouvelles/2015-04-23-videos-de-formation-formation-rcr-
statmedic [Accessed 9th August 2016].
11. Hal 13. Image ©individual authors.
Daftar
Sumber Gambar

12. Hal 15. Anon. Ca. Alquran. Alquran dan Sains: Korelasi antara kehidupan dan
Kematian[online]. Available at: http://khazanah.republika.co.id/berita/dunia-islam/
khazanah/12/01/13/lp8oza-alquran-dan-sains-korelasi-antara-kehidupan-dan-
kematian [Accessed 19 th September 2016].
13. Hal 18. Anon. Ca. Bipolar. Bipolar Depression and Preoccupation with Death. [online].
Available at: https://www.verywell.com/bipolar-depression-4014145 [Accessed 9th
August 2016].
14. Hal 19. Image ©individual authors.
15. Hal 20a. Anon. Ca. Dead. No Title. [online]. Available at: http://www.bijaks.net/
news/article/9-256164/mayat-pria-usia-40-tahun-di-sungai-blumai-warga-histeris
[Accessed 9th August 2016].
16. Hal 20b. Anon. Ca. Luxury.Trabaja gratis para mi y hazme rico. [online]. Available at:
http://lapocarazon.blogspot.co.id/2015/08/trabaja-gratis-para-mi-y-hazme-rico.
html [Accessed 9th August 2016].
17. Hal 21. Anon. Ca. Time. No A terrivel e fascinante consciencia do tempo. [online].
Available at: http://www.radiovitoriagospel.com/2014/07/a-terrivel-e-fascinante-
consciencia-do.html [Accessed 9th August 2016].
18. Hal 24. Image ©individual authors.
19. Hal 25. Image ©individual authors.
20. Hal 26. Burak Akinci. Ca. Hijab. Turki Menghapus Larangan Berhijab di Sekolah
Menengah Negeri [online]. Available at: http://bahasa.aquila-style.com/fokus-
wacana/kilas-dunia/penghapusan-larangan-hijab-di-sekolah-menengah-negeri-
turki/51291/ [Accessed 19 th September 2016].
21. Hal 27. Image ©individual authors.
22. Hal 28. Anon. Ca. Teaching. Female Muslim Teacher Helping a Little Pupil in the Classroom
[online]. Available at: http://www.fotoarabia.com/en/stock-photo/4095/female-muslim-
teacher-helping-a-little-pupil-in-the-classroom [Accessed 19 th September 2016].
23. Hal 29. Image ©individual authors.
24. Hal 32. Image ©individual authors.
25. Hal 33. Anon. Ca. Doctor. Health Now: An Integrative Approach to personal Health
[online]. Available at: http://www.radiovitoriagospel.com/2014/07/a-terrivel-e-
fascinante-consciencia-do.html [Accessed 9th August 2016].
26. Hal 34a. Daniel Lewis. Ca. Football Club. Samir Nasri Hints at manchester City Exit
Despite Pep Guardiola Praise [online]. Available at: http://www.sportsmole.co.uk/
football/man-city/transfer-talk/news/samir-nasri-hints-at-man-city-exit_280171.
html [Accessed 19th September 2016].
27. Hal 34b. Anon. Ca. Teacher. Make This Year Count [online]. Available at: http://
www.4aplus.com/make-this-year-count [Accessed 9th August 2016].
28. Hal 35. Image ©individual authors.
29. Hal 36. Konrad Sopielnikow. Ca. Business. 4 Principles Every New Investor Needs To
Know[online]. Available at: http://www.fortunebuilders.com/4-principles-every-new-

254 Muda Mendunia


Daftar
Sumber Gambar

investor-needs-to-know/ [Accessed 19th September 2016].


30. Hal 37. Kristina. Ca. Doctor. No Title[online]. Available at: http://econet.ru/articles/5941-
poleznye-mikroby-dlya-vashego-organizma [Accessed 19th September 2016].
31. Hal 40. Image ©individual authors.
32. Hal 41a. Anon. Ca. Khaerunnisa. Lakon Duka Pemulung di Belantara Jakarta [online].
Available at: http://anotherpaths.blogspot.co.id/2012/11/lakon-duka-pemulung-di-
belantara-jakarta.html [Accessed 9th August 2016].
33. Hal 41b. Anon. Ca. Khaerunnisa. Lakon Duka Pemulung di Belantara Jakarta [online].
Available at: http://anotherpaths.blogspot.co.id/2012/11/lakon-duka-pemulung-di-
belantara-jakarta.html [Accessed 9th August 2016].
34. Hal 41c. Anon. Ca. Khaerunnisa. Lakon Duka Pemulung di Belantara Jakarta [online].
Available at: http://anotherpaths.blogspot.co.id/2012/11/lakon-duka-pemulung-di-
belantara-jakarta.html [Accessed 9th August 2016].
35. Hal 41d. Anon. Ca. Khaerunnisa. Lakon Duka Pemulung di Belantara Jakarta [online].
Available at: http://anotherpaths.blogspot.co.id/2012/11/lakon-duka-pemulung-di-
belantara-jakarta.html [Accessed 9th August 2016].
36. Hal 41e. Anon. Ca. Khaerunnisa. Lakon Duka Pemulung di Belantara Jakarta [online].
Available a:t http://anotherpaths.blogspot.co.id/2012/11/lakon-duka-pemulung-di-
belantara-jakarta.html [Accessed 9th August 2016].
37. Hal 42. Anon. Ca. Blind. In those days, they had no king, and every man did what was
right in his own eyes [online]. Available at: http://www.newemangelization.com/
uncategorized/in-those-days-they-had-no-king-and-every-man-did-what-was-right-
in-his-own-eyes/ [Accessed 10th August 2016].
38. Hal 43. Image ©individual authors.
39. Hal 44. Anon. Ca. Giving. Dialah Laki Laki Kafir Tapi Mewarisi Sifat Kenabian
[photograph]. Available at: http://www.curhatislami.com/2016/09/kisah-dialah-laki-
laki-kafir-tapi.html [Accessed 19th September 2016].
40. Hal 45. Image ©individual authors.
41. Hal 48. Image ©individual authors.
42. Hal 49. Anon. Ca. Pediatric. Marshmallow Testi [photograph]. Available at: http://
mehmetemineroglu.com/2014/10/ [Accessed 10th August 2016].
43. Hal 50. Anon. Ca. Thingking. No Title [photograph]. Available at: http://imake.ae/
gallery/ [Accessed 10th August 2016].
44. Hal 51. Anon. Ca. Work. Stop Struggling in an unfulfilling job: 6 steps to make the
move you want to make [online]. Available at: http://careeronpurpose.com/shift-to-
meaningful-work/ [Accessed 10th August 2016].
45. Hal 52. Anon. Ca. Busy. Neue Technologien und Geschaftsmodelle andern die Methoden
des Suchens. Findens und Matchen der passenden Kandidaten [online]. Available
at: http://competitiverecruiting.de/resources/RID2015+-+Presentation+Carerix.pdf
[Accessed 10th August 2016].
46. Hal 53. Image ©individual authors.

Muda Mendunia 255


Daftar
Sumber Gambar

47. Hal 56. Image ©individual authors.


48. Hal 57. Anon. Ca. Rocket. The Challenger Generation [online]. Available at: https://
theouttake.net/the-challenger-generation-d459b5155711#.prf8n7ypx [Accessed 10th
August 2016].
49. Hal 50. Image ©individual authors.
50. Hal 58. Anon. Ca. Pray. Be a Moslem [online]. Available at: https://bamuslim.
wordpress.com/ [Accessed 10th August 2016].
51. Hal 54. Image ©individual authors.
52. Hal 60. Anon. Ca. Pray. Perjalanan Menunggu Buah Hati [online]. Available at: https://
rizkikh.wordpress.com/2016/01/10/perjalanan-menanti-buah-hati/ [Accessed 19th
September 2016].
53. Hal 61. Anon. Ca. Pray. Hanya dengan Sholat Hajatini Hajatmu Pasti di Kabulkan
[online]. Available at: http://media.ihram.asia/2016/07/27/dengan-sholat-hajat-ini-
hajatmu-di/ [Accessed 19th September 2016].
54. Hal 64. Image ©individual authors.
55. Hal 65. Anon. Ca. Blind. Tactile Walking Surface Indicators Design Consideration [online].
Available at: http://www.oaa.on.ca/oaamedia/documents/Tactile%20Walking%20
Surface%20Indicators%20Design%20Considerations.pdf [Accessed 10th August 2016].
56. Hal 66. Anon. Ca. Confuse. No Title [online]. Available at: http://www.ant1iwo.com/
ant1life/life/article/202454/mathe-2-magika-kolpa-kai-trelane-tous-filous-sou-/
[Accessed 19th September 2016].
57. Hal 67. Image ©individual authors.
58. Hal 68. Anon. Ca. Win. No Title [online]. Available at: http://www.taxangels.biz/
[Accessed 19th September 2016].
59. Hal 69. Image ©individual authors.
60. Hal 70. Image ©individual authors.
61. Hal 71. Anon. Ca. Pray. The Science of Shalat [online]. Available at: https://artikel.
masjidku.id/articles-item.php?id=580 [Accessed 10th August 2016].
62. Hal 74. Image ©individual authors.
63. Hal 75. Image ©individual authors.
64. Hal 76. Anon. Ca. Pray. Gonulden Dusen Damlalar [online]. Available at: http://
bahcesigonul.tumblr.com/page/141 [Accessed 10th August 2016].
65. Hal 77. Image ©individual authors.
66. Hal 78. Image ©individual authors.
67. Hal 79. Anon. Ca. Quran. Dua Lailatul Qadr (The Night of Power) [online]. Available at:
https://islaminreality.wordpress.com/category/paradise/ [Accessed 10th August 2016].
68. Hal 82. Image ©individual authors.
69. Hal 83. Anon. Ca. Busy. Excellence [online]. Available at: http://www.excellence-vtc-
transfert.com/2016/02/25/vos-transferts-aeroport-notre-specialite/ [Accessed 10th
August 2016].

256 Muda Mendunia


Daftar
Sumber Gambar

70. Hal 84. Anon. Ca. Paper. Space Occupants [online]. Available at: http://blogs.harvard.
edu/spaceoccupants/2011/11/ [Accessed 10th August 2016].
71. Hal 85. Image ©individual authors.
72. Hal 86. Anon. Ca. Habibie. National Costume of Indonesia [online]. Available at: https://
en.wikipedia.org/wiki/National_costume_of_Indonesia [Accessed 10th August 2016].
73. Hal 87. Anon. Ca. Family. Filhos de Deus [online]. Available at: https://rdamib.
wordpress.com/ [Accessed 10th August 2016].
74. Hal 90. Hal 73. Image ©individual authors.
75. Hal 91a. Anon. Ca. F1. F1-Gate.com [online]. Available at: https://twitter.com/F1Gate
[Accessed 10th August 2016].
76. Hal 91b. Anon. Ca. F1. Hacete rico criando caracoles y deja de llorar [online]. Available
at: http://www.taringa.net/post/ciencia-educacion/18938960/Hacete-rico-criando-
caracoles-y-deja-de-llorar.html [Accessed 10th August 2016].
77. Hal 92. Anon. Ca. Hour Glass. Islam dan Pandangan terhadap Kelamnya Masa Lalu
[online]. Available at: http://bersamadakwah.net/islam-dan-pandangan-terhadap-
kelamnya-masa-lalu/ [Accessed 10th August 2016].
78. Hal 93. Image ©individual authors.
79. Hal 94. Image ©individual authors.
80. Hal 95. Anon. Ca. Winner. Success Seminar A #1 [online]. Available at: https://jgarrett.
diplomaplus.net/1656527 [Accessed 10th August 2016].
81. Hal 96. Image ©individual authors.
82. Hal 97. Image ©individual authors.
83. Hal 98. Anon. Ca. Reach the Dream. Page Under Development [online]. Available at:
http://www.mabrook.in/career.html [Accessed 10th August 2016].
84. Hal 99. Image ©individual authors.
85. Hal 100. Image ©individual authors.
86. Hal 101. Anon. Ca.Reach the Dream. Seven Step to Success [online]. Available at:
https://merchants.dobizlo.com/ [Accessed 10th August 2016].
87. Hal 104. Image ©individual authors.
88. Hal 105. Anon. Ca. Shalat. Subhanallah Suara Adzan Ini Banyak Disebut Paling Merdu
di Dunia [online]. Available at: http://www.muslimhebat.com/video-subhanallah-
suara-adzan-ini.html [Accessed 10th August 2016].
89. Hal 106. Image ©individual authors.
90. Hal 107. Anon. Ca. Wudhu. Fardhu Mandi dan Syarat Wudhu [online]. Available at:
http://athoillah44.blogspot.co.id/ [Accessed 10th August 2016].
91. Hal 110. Image ©individual authors.
92. Hal 111. Hal 95. Anon. Ca. Ustman bin Affan Wells. Wells Sustainable Water [online].
Available at: http://www.cherrymortgages.com/sustainable_zero_carbon_housing/
water_wells_sustainable_production_drinking_heating_human_life_support.htm
[Accessed 10th August 2016].

Muda Mendunia 257


Daftar
Sumber Gambar

93. Hal 112. Anon. Ca. Bussiness. 10 Tanda Bisnis yang Sehat dan Bersih [online].
Available at: http://www.tommcifle.com/10-tanda-bisnis-yang-sehat-dan-bersih/
[Accessed 10th August 2016].
94. Hal 113. Image ©individual authors.
95. Hal 114. Anon. Ca. Work Hard. Sukses tak Berarti Menyesali [online]. Available at:
http://koombis.com/sukses-berarti-tidak-menyesali/ [Accessed 10th August 2016].
96. Hal 115. Image ©individual authors.
97. Hal 116. Image ©individual authors.
98. Hal 117. Image ©individual authors.
99. Hal 120. Image ©individual authors
100. Hal 121. Sam Savage. Ca. Rocket. Ares I-X Rocket Arrives At Launch Pad [online].
Available at: http://www.redorbit.com/news/space/1772189/ares_ix_rocket_
arrives_at_launch_pad/ [Accessed 19th September 2016].
101. Hal 122. Me Gusta. Ca. Two Ways. Decisiones: Tecnologicas o Estrategicas
[photograph]. Available at: https://adelatorrefoss.wordpress.com/ [Accessed 10th
August 2016].
102. Hal 123. Image ©individual authors.
103. Hal 124. Anon. Ca. Difference. Serviar I’avenir ou les cles de I’innovation[online].
Available at: http://www.adtinet.fr/servir-lavenir-cles-de-linnovation/ [Accessed
10th August 2016].
104. Hal 125a. Alchetron. Ca. Johann Kastenberger. Johann Kastenberber [online].
Available at: http://alchetron.com/Johann-Kastenberger-781225-W [Accessed 10th
August 2016].
105. Hal 125b. Anon. Ca. Spirit. Best Spirit of Competition: John Stephen Akhwari, 1968
and Derek Redmond, 1992 (tie) [photograph]. Available at: http://forum.santabanta.
com/showthread.htm?293612-10-Unforgettable-Moments-from-the-Olympics
[Accessed 10th August 2016].
106. Hal 128. Image ©individual authors.
107. Hal 129. Anon. Ca. Soeshine. Tukang Semir Sepatu Sumbang Duit Rp 2 Miliar[online].
Available at: http://www.kaskus.co.id/thread/512743fde374b45b1c000001/tukang-
semir-sepatu-sumbang-duit-rp-2-miliar/ [Accessed 10th August 2016].
108. Hal 130. Aspundir. Ca. River. Dream Fun [photograph]. Available at: http://www.
dreamnfun.com/printthread.php?tid=5079&page=158 [Accessed 10th August 2016].
109. Hal 131. Image ©individual authors.
110. Hal 132. Anon. Ca. Street Sweeper. Street Sweeper [photograph]. Available at:
https://julianpanga.wordpress.com/2016/01/10/swept-away/street-sweeper/
[Accessed 10th August 2016].
111. Hal 133. Image ©individual authors.
112. Hal 136. Image ©individual authors.
113. Hal 137. Image ©individual authors.

258 Muda Mendunia


Daftar
Sumber Gambar

114. Hal 138. Image ©individual authors.


115. Hal 139. Anon. Ca. Street Sweeper. Street Sweeper [photograph]. Available at:
https://julianpanga.wordpress.com/2016/01/10/swept-away/street-sweeper/
[Accessed 10th August 2016].
116. Hal 140. Anon. Ca. Independent Day. Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera pusaka
17 Agustus 2015 [photograph]. Available at: http://vibizmedia.com/2015/page/358/
[Accessed 10th August 2016].
117. Hal 141. Image ©individual authors.
118. Hal 144. Image ©individual authors.
119. Hal 145. Anon. Ca. Jendral Sudirman. Jendral Soedirman dan Soekarno [photograph].
Available at: https://id.pinterest.com/pin/450571137698244134/ [Accessed 10th
August 2016].
120. Hal 146. Anon. Ca. Palestina. Israel’s New Asian Allies [photograph]. Available at:
https://ahaadotme.wordpress.com/2015/02/page/2/ [Accessed 10th August 2016].
121. Hal 147a. Anon. Ca. Physical Disorder. Russian teenager with no hands plays the
piano brilliantly [photograph]. Available at: http://www.independent.co.uk/arts-
entertainment/music/news/russian-teenager-with-no-hands-plays-the-piano-
brilliantly-a6879301.html [Accessed 10th August 2016].
122. Hal 147b. Anon. Ca.Physical Disorder. Sabar Subadri [photograph]. Available at:
http://www.kaskus.co.id/thread/51b433b01bcb173d15000005/10-pelukis-tuna-
daksa-di-indonesia/ [Accessed 10th August 2016].
123. Hal 147c. Anon. Ca. Physical Disorder. Basketball Girl. Qian Hongyan [photograph].
Available at: http://avax.news/pictures/10503 [Accessed 10th August 2016].
124. Hal 147d. Anon. Ca. Winner. Leicester [photograph]. Available at: http://www.aol.
co.uk/sport/photos/saturday-football-1/ [Accessed 10th August 2016].
125. Hal 148. Anon. Ca. Al Hafidz. Syaikh Fahad dan Muadz Al Hafidz Tunanetra Penghafal
Al Quran[online]. Available at: http://www.aol.co.uk/sport/photos/saturday-
football-1/ [Accessed 10th August 2016].
126.
Hal 149. Anon. Ca. Rose. No Tittle[online]. Available at: http://
komunitasindonesiaberhijab.ning.com/blog [Accessed 10th August 2016].
127. Hal 152. Image ©individual authors.
128. Hal 153. Anon. Ca. Lee Yoon Hyun. Lee Yoon Hyun[photograph]. Available at: http://orbi.
kr/bbs/board.php?bo_table=xi_agit_pix&wr_id=103036 [Accessed 10th August 2016].
129. Hal 154a. Anon. Ca. Adolf Merckle. Adolf Mercle [photograph]. Available at: https://
www.mql5.com/es/blogs/post/3306 [Accessed 10th August 2016].
130. Hal 154b. Anon. Ca. Micle Jackson. 5 year after Micle Jackson Dead [photograph].
Available at: http://pix11.com/2014/06/25/5-years-after-michael-jacksons-death-
his-legacy-lives-on/ [Accessed 10th August 2016].
131. Hal 154c. Anon. Ca. Marilyn Monroe. Marilyn Monroe [photograph]. Available at:
http://freshwallpapers.info/5695-marilyn-monroe.html [Accessed 10th August
2016].

Muda Mendunia 259


Daftar
Sumber Gambar

132. Hal 154d. Anon. Ca. Gestulo Vargas . Gestulo Vargas [photograph]. Available at: http://
historiavivaaessul.com.br/blog/sabia-dessa/juventude-castilhista/ [Accessed 10th
August 2016].
133. Hal 155. Anon. Ca. Wife and Husband . No Title [photograph]. Available at: http://
www.ummi-online.com/bukan-saling-cinta-tapi-saling-percaya-yang-lebih-
penting.html [Accessed 10th August 2016].
134. Hal 158. Image ©individual authors.
135. Hal 159. Anon. Ca. Love . No Title [photograph]. Available at: http://wallpapercave.
com/lovewallpapers [Accessed 10th August 2016].
136. Hal 160. Anon. Ca. Love . Perlunya Edukasi Keuangan Anak Sejak Dini [photograph].
Available at: http://www.ghozalios.tk/2014/10/perlunya-edukasi-keuangan-anak-
sejak.html [Accessed 19th September 2016].
137. Hal 161. Anon. Bridge . No Title [photograph]. Available at: http://dugunrehberi.com.
tr/rehber/detay/184/seydam_organizasyon.html [Accessed 10th August 2016].
138. Hal 165. Image ©individual authors.
139. Hal 165. Anon. Arema. No Title [online]. Available at: http://garuda11wariors.
blogspot.co.id/ [Accessed 17th September 2016].
140. Hal 166. Anon. Busy. No Title [online]. Available at: http://www.iienstitu.com/online-
egitim/zaman-yonetimi-egitimi/ [Accessed 17th September 2016].
141. Hal. 167. Anon. Dead. No Title [online]. Available at: What to do if You Find A Dead
Body. Available at: http://www.aftermath.com/uncategorized/find-dead-body/
[Accessed 17th September 2016].
142. Hal 168. Michael Rooser. “Root” to World Premire at MIPTV [online] Available at:
http://www.screendaily.com/news/roots-to-world-premiere-at-miptv/5100799.
article [Accessed 17th September 2016].
143. Hal 169. Anon. Work Hard. No Title [online]. Available at: https://www.pinterest.
com/pin/527202700107701524/ [Accessed 17 th September 2016].
144. Hal 172. Image ©individual authors.
145. Hal 173. Anon. Tears. No Title [online]. Available at: http://jokingaddaa.blogspot.
co.id/p/blog-page_7.html [Accessed 17 th September 2016].
146. Hal 174. Anon. Walking Alone. No Title [online]. Available at: http://randomwallpapers.
net/golden-field-sun-man-cloud-sky-artistic_w317354 [Accessed 17 th September
2016].
147. Hal 175. Meti Ayu Wulandari. Praying. Kamu Selalu Ada di Setiap Doa yang Aku
Panjatkan [online]. Available at: http://www.isengnulis.id/2016/03/kamu-selalu-
ada-disetiap-doa-yang-aku.html [Accessed 17 th September 2016].
148. Hal 178. Image ©individual authors.
149. Hal 179. Anon. Albert Einstein. Anul de exceptie al lui Einstein [online]. Available
at: http://pisicel2010.blogspot.co.id/2015/10/anul-de-exceptie-al-lui-einstein.html
[Accessed 17 th September 2016].
150. Hal 180a. Anon. B. J Habibie. Usai Bertemu Habibie,Wali Kota Depok Bicara Industri

260 Muda Mendunia


Daftar
Sumber Gambar

Penerbangan Nasional [online]. Available at: http://disperindag.depok.go.id/usai-


bertemu-habibie-wali-kota-depok-bicara-industri-penerbangan-nasional/ [Accessed 17
th September 2016].
151. Hal 180b. Anon. Warren Buffet. No Title[online]. Available at: http://www.
xtremeinvestments.com/en/home [Accessed 17 th September 2016].
152. Hal 181a. Anon. Edmud Hillary-Tenzing Norgay. No Title[online]. Available at: http://
picturetip.com/pictures-edmund-hillary-tenzing-norgay.html [Accessed 17 th
September 2016].
153. Hal 181b. Anon. Tenzing Norgay. No Title[online]. Available at: https://
stanzaunozerouno.wordpress.com/2014/12/31/buon-anno-signor-alidivento/
[Accessed 17 th September 2016].
154. Hal 182. Image ©individual authors.
155. Hal 183. Anon. Ca. Soekarno. No Title[online]. Available at: https://penasoekarno.
wordpress.com/2009/10/page/2/ [Accessed 17 th September 2016].
156. Hal 186. Image ©individual authors.
157. Hal 187. Image ©individual authors.
158. Hal 188. Hikma Ima. Ca. Hero. Pahlawan Cianjur Berjuang tanpa Pamrih dan Minta
Balas[online]. Available at: http://jabar.pojoksatu.id/cianjur/2015/11/10/pahlawan-
cianjur-berjuang-tanpa-pamrih-dan-minta-balas/ [Accessed 17 th September 2016].
159. Hal 189. Image ©individual authors.
160. Hal 190. Ervan Hardoko. Ca. Dead. Jasad Bayi Korban Pembantaian Srerenica
Dimakamkan Kembali [online]. Available at: http://tekno.kompas.com/
read/2013/07/11/1607371/jasad.bayi.korban.pembantaian.srebrenica.
dimakamkan.kembali [Accessed 17 th September 2016].
161. Hal 191. Anon. Ca. Mom and His Boy. No Title[online]. Available at: http://usseek.
com/images/carrying-his-mother/6 [Accessed 17 th September 2016].
162. Hal 194. Hal 187. Image ©individual authors.
163. Hal 195. Anon. Ca. Praying. Kata Mutiara Doa dan Harapan Terbaru[online]. Available
at: http://bilikata.com/kata-mutiara-doa/ [Accessed 17 th September 2016].
164. Hal 196. Anon. Ca. Aidh Al Qarni. No Title[online]. Available at: http://www.albosala.
com/Search/0/N/%D8%B9%D8%A7%D8%A6%D8%B6_%D8%A7%D9%84%D9%82
%D8%B1%D9%86%D9%8A [Accessed 17 th September 2016].
165. Hal 197a. Anon. Ca. Moh. Hatta No Title[online]. Available at: https://au.pinterest.
com/dado0920/%C3%A0-acheter/ [Accessed 17 th September 2016].
166. Hal 197b. Anon. Ca. Nelson Mandela. No Title[online]. Available at: https://www.
haikudeck.com/nelson-mandela--education-presentation-SEx9Ex3mfn [Accessed
17 th September 2016].
167. Hal 198. Image ©individual authors.
168. Hal 199. Image ©individual authors.
169. Hal 202. Image ©individual authors.

Muda Mendunia 261


Daftar
Sumber Gambar

170. Hal 203. Anon. Ca. Moslem. No Title[online]. Available at: http://www.maknews.id/
perempuan-tak-sekadar-soal-aurat/ [Accessed 17 th September 2016].
171. Hal 204. Anon. Ca. Caring. Walaupun Dia Kecil Jangan Lukakan Hatinya[online].
Available at: http://diariibuwafiq.blogspot.co.id/2011_11_01_archive.html
[Accessed 17 th September 2016].
172. Hal 205. Anon. Ca. Busy. No Title[online]. Available at: http://www.finchannel.
com/~finchannel/index.php/tourism-and-travel/47296-sun-sand-and-so-much-
more [Accessed 19 th September 2016].
173. Hal 208. Image ©individual authors.
174. Hal 209. Anon. Ca. Wedding. Kau Pinang Kau dengan Bismillah [online]. Available at:
http://www.badiahstore.com/blog/ku-pinang-kau-dengan-bissmillah/ [Accessed
17 th September 2016].
175. Hal 210. Anon. Ca. Dinner. No Title [online]. Available at: http://www.media-herbal.
com/2016/04/mencintai-istri-dengan-tulus-dan.html [Accessed 17 th September 2016].
176. Hal 211. Anon. Ca. Love. No Title [online]. Available at: https://ok.ru/isslam/
topic/65661776186218 [Accessed 17 th September 2016].
177. Hal 214. Image ©individual authors.
178. Hal 215. Anon. Ca. Konstantinopel. No Title [online]. Available at: http://inostranno.
ru/2016/04/countries-maps/ [Accessed 17 th September 2016].
179. Hal 216. Ahmad Takbir. Ca. Konstantinopel. Sang Penakhluk Konstantinopel [online].
Available at: https://ahmadtakbir.wordpress.com/2011/06/15/sang-penakluk-
konstantinopel-part-2/ [Accessed 18 th September 2016].
180. Hal 217. Anon. Ca. Konstantinopel. No Title [online]. Available at: http://www.
plati.ru/itm/sid-meiers-civilization-v-steam-gift-ru-cis/2126860?f=n [Accessed 18 th
September 2016].
181. Hal 218a. Alberto Palentini. Ca. Work Hard. No Title [online]. Available at:http://
www.centodieci.it/2016/02/7464/ [Accessed 18 th September 2016].
182. Hal 218b. Anon. Ca. Rudal. Di Balik Meriam Sultan [online]. Available at:https://
abduldotcom.wordpress.com/ [Accessed 18 th September 2016].
183. Hal 219a. Anon. Ca. War. Salman Al Farisi [online]. Available at: http://www.
denizhaber.com/guncel/salman-reis-sultanbeylide-anilacak-h25402.html
[Accessed 18 th September 2016].
184. Hal 219b. Anon. Ca. Konstantinopel. Muhammad Al Fatih “ Sang Penakhluk
Konstantinopel [online]. Available at: http://www.ayoberislam.com/2015/12/
muhammad-al-fatih-sang-penakluk-kota.html [Accessed 18 th September 2016].
185. Hal 220a. Anon. Ca. Muhammad Al Fatih’s Ships. No Tiltle [online]. Available at:
http://veliachovo.blogspot.co.id/2012/04/blog-post_2246.html [Accessed 18 th
September 2016].
186. Hal 220b. Anon. Ca. War. Lirik Lagu Untuk Sahabat: Berjuanglah [online]. Available at:
http://bengkulu.pks.id/2015/10/lirik-lagu-untuk-sahabat-berjuanglah.html [Accessed
18 th September 2016].

262 Muda Mendunia


Daftar
Sumber Gambar

187. Hal 121a. Anon. Ca. Muhammad Al Fatih. No Tiltle [online]. Available at: http://veliachovo.
blogspot.co.id/2012/04/blog-post_2246.html [Accessed 18 th September 2016].
188. Hal 121b. Anon. Ca. Muhammad Al Fatih. No Tiltle [online]. Available at: http://veliachovo.
blogspot.co.id/2012/04/blog-post_2246.html [Accessed 18 th September 2016].
189. Hal 222. Anon. Ca. Muhammad Al Fatih. No Tiltle [online]. Available at: https://
histoireislamique.wordpress.com/muhamamd-al-fatih/ [Accessed 18 th September
2016].
190. Hal 223. Anon. Ca. Muhammad Al Fatih. No Tiltle [online]. Available at: https://
histoireislamique.wordpress.com/muhamamd-al-fatih/ [Accessed 18 th September
2016].
191. Hal 226. Image ©individual authors.
192. Hal 227. Image ©individual authors.
193. Hal 228. Image ©individual authors.
194. Hal 229. Image ©individual authors.
195. Hal 230. Image ©individual authors.
196. Hal 231. Image ©individual authors.
197. Hal 234. Image ©individual authors.
198. Hal 235. Visto Magazine. Ca. Nicholas. Nicholas Has Grown and Lives in Me [online].
Available at: https://nicholaseffect.org/in-the-news/ [Accessed 18 th September
2016].
199. Hal 236. Wikiwand. Ca. Nicholas Green. No Title [online]. Available at: http://www.
wikiwand.com/en/Nicholas_Green [Accessed 18 th September 2016].
200. Hal 237. Image ©individual authors.
201. Hal 238. Anon. Ca. Crowded. Retail Sales Growth Gives Boost for Economy[online].
Available at: https://uk.news.yahoo.com/retail-sales-growth-gives-boost-
economy-152349223.html [Accessed 19 th September 2016].
202. Hal 239. Marti. Ca. Help. Un Turc Si Un Sarb, Prinsi, Ilegal in Caras-Severin [online].
Available at: http://caras-severin.comisarul.ro/articol/un-turc-si-un-sarb-prinsi-
ilegal-in-caras-severin!_707142.html [Accessed 19 th September 2016].

Muda Mendunia 263


Jika Allah yang engkau tuju,
dunia akan datang kepadamu
dalam keadaan tunduk

(dr. Gamal Albinsaid)

Anda mungkin juga menyukai