Anda di halaman 1dari 3

Nama kelompok :

Moderator :
Notulis :
Anggota : 1.
2.
3.
Materi :

Teknologi elektronik seperti penggunaan komputer dan internet sebagai sarana


informasi terlihat nyata telah menjadi kebutuhan masyarakat untuk melakukan
berbagai aktifitas dalam pergaulan hidup di masyarakat, bahkan teknologi ini sering
dikatakan oleh sebagian orang sebagai media tanpa batas (dunia maya).
Internet adalah jaringan komputer di seluruh dunia yang dapat berkomunikasi
satu sama lain melalui saluran telepon, link satelit, jaringan nirkabel maupun sistem
kabel. Oleh karena koneksinya yang dapat menjangkau seluruh dunia ini lah, internet
menjadi suatu hal yang penting di era globalisasi. Hingga tidak heran kalau pengguna
internet meningkat drastis, seperti yang dipaparkan oleh KEMENKOMINFO
(Kementerian Komunikasi dan Informatika) pada tahun 1998 tercatat sekitar 200 juta
pengguna dan melonjak drastis sampai pada tahun 2009 tercatat 1,56 miliar pengguna
internet.
Internet menawarkan berbagai tawaran yang menggiurkan. Hanya dengan satu
“klik” maka siapa pun yang memakainya akan mendapat informasi yang beragam,
karena kemudahannya itulah internet dapat digunakan berbagai usia bahkan anak-
anak ataupun remaja yang masih dalam masa mencari jati diri dan banyak mencoba
berbagai macam hal, Di Indonesia sendiri, pengguna internet yang paling dominan
sekitar 64% adalah remaja (15-19 tahun). Kemudahan yang di tawarkan oleh internet
itulah yang menyulitkan pembatasan penyebarannya.
Sebenarnya, internet dapat di ibaratkan sebagai dua sisi mata uang, terdapat sisi
positif dan sisi negatif. Namun, bukan berarti terdapat sisi negatifnya, lantas internet
yang sebagai salah satu hasil dari perkembangan teknologi menjadi di salahkan.
Semua itu akan kembali kepada pengguna internet tersebut, apakah akan di
manfaatkan dengan baik atau justru untuk sebaliknya?
Berikut ini akan dijabarkan sedikit tentang sisi positif dan negatif dari internet,
terutama bagi anak-anak dan remaja:

Sisi Positif
 Kalau dulu kita mengenal pepatah kalau “buku adalah jendela ilmu”, tetapi
saat ini jendela ilmu dapat digantikan oleh internet. Mengapa demikian?
Karena tidak sedikit para pelajar yang mencari referensi tugas sekolah mereka
dari internet, bahkan terkadang guru SD sudah mulai memberikan tugas yang
memang harus mencari referensinya dari internet. Oleh karena itulah, internet
dapat menambah wawasan para penggunannya dan update berita terkini lebih
cepat sebelum berita tersebut ditayangkan ditelevisi.
 Media komunikasi, seperti yang kita ketahui bahwa social network sudahlah
merupakan sesuatu yang umum diakses oleh kebanyakan orang. Sehingga
social network dapat dijadikan media komunikasi yang dapat mempertemukan
penggunanya dengan teman-teman lama yang sudah lama tidak dijumpai,
berkomunikasi dengan teman-teman baik yang jarak dekat maupun jarak jauh
(hingga seluruh dunia) dan bahkan bertemu dengan teman-teman baru.
 Meningkatkan kemampuan berteknologi, bahkan terkadang anak akan jauh
lebih mengerti internet dibandingkan dengan orangtua mereka. Sehingga tidak
sedikit yang menganggap bahwa orang tua mereka ketinggalan jaman.
 Meningkatnya transaksi perdagangan atau bisnis. Saat ini banyak sekali orang-
orang yang menawarkan barang dan jasa mereka melalui internet sehingga
tidak heran jika semakin banyak online shop dan sangat menguntungkan bagi
para pebisnis mempromosikan barang dan jasa mereka atau bahkan
memudahkan para konsumen yang ingin membeli suatu barang tetapi tidak
mempunyai banyak waktu untuk pergi membelinya.

Sisi Negatif
 Berinternet merupakan hal yang sangat mengasyikkan bagi sebagian orang
hingga dengan atau tanpa mereka sadari bahwa mereka sudah kecanduan
dengan internet yang dapat membuat seseorang terpaku di depan komputer,
laptop atau ponsel mereka untuk berselancar di dunia maya.
 Selain mengakses banyaknya informasi, internet juga memfasilitasi game
online sehingga dapat membuat kecanduan pula. Ketika seseorang sudah
kecanduan maka konten yang ada di dalam game online tersebut merasuk ke
dalam pikirannya hingga membuat malas sekolah/bolos, cenderung lebih
agresif, pasif terhadap lingkungan sekitar dan membuat kesehatan memburuk
karena kurang berolahraga.
 Cybercrime, kejahatan yang dilakukan oleh seseorang maupun kelompok
dengan menggunakan sarana komputer dan alat telekomunikasi lainnya. Cara-
cara yang bisa dilakukan dengan merusak data, mencuri data, dan
menggunakannya secara illegal.
 Cyberporn atau mengakses konten pornografi melalui internet. Pornografi
dapat diakses secara bebas meskipun belum cukup umur. Ada yang membayar
terlebih dahulu melalui pendaftaran dan pembayaran dengan kartu kredit,
namun ada juga yang gratis.
 Selain cyberporn, terdapat pula cybersex dimana seseorang selain dapat
mengakses situs porno, orang tersebut dapat melepaskan hasrat seksualnya
melalui internet melalui chatting dengan kata-kata yang merangsang atau
menggunakan webcam dengan berpose menggairahkan/merangsang birahi,
hingga bagi orang yang sudah biasa melakukan cybersex akan menghilang
hasrat memuaskan seksnya di dunia nyata dan dengan pasangan yang nyata.
 Cyberbullying meliputi pengiriman atau posting berbahaya atau kejam berupa
teks atau gambar dengan menggunakan internet (misalnya instant messaging,
email, chatting dan situs jejaring sosial) atau dengan perangkat komunikasi
digital lainnya.

Sumber : https://sukapsikologi.blogspot.sg/

Anda mungkin juga menyukai