Strategi dapat mendiskripsikan rah umum yang akan dituju suatu organisasi untuk mencapai tujuannya.
Organisasi biasnya dikatan baik jika memiliki berbagai strategi , nah bagaimanakah cara untuk membuat
strategi” tersebut / bisa kita sebut dengan bagaimana merumuskan strategi (tabelnya itu)
Intinya kita mengevaluasi keunggulan dan kelemahan (internal) sehubungan dengan peluang dan
ancaman (ekstrenal). Kemudian setelah mengevaluasi maka memutuskan strategi” berdasarkan
kompetensi nternal dan peluang eksternal.
Corporate lvl : (untuk organisasi keseluruhan) / korpora , (ISU strateginya ) kitaharus menegtauhi
industry apakah yang seharusnya kita masuki agar peluangnya banyak dan menguntungkan , harus
mengetahui pula apakah kita ada dalam bauran industry yang tepat? Industi ex: periklnan, arsitektur,
music , televise& radio, db.
Opsi strategi : Diversifikasi ekonomi adalah usaha penganekaragaman product (bidang usaha)
atau lokasi perusahaan yang dilakukan suatu perusahaan untuk memaksimalkan keuntungan sehingga
arus kas perusahaan dapat lebih stabil, ini dilakukan perusahaan untuk mengatasi krisis ekonomi,
sehingga apabila suatu perusahaan mengalami kemerosotan pendapatan di salah satu product atau
negara/daerah, di product atau negara/daerah lain mendapatkan kelebihan pendapatan, sehingga
kekurangan yang terjadi bisa tertutupi. Biasanya hal ini dilakukan oleh perusahan besar Multi Nasional
Coorporation (MNC) karena dengan demikian perusahaan dapat menjamin pendapatan / arus kas yang
lebih stabil sehingga meningkatkan trust kepada pemegang saham.
1. Perusahaan dengan industri tunggal beroperasi dalam satu lini bisnis (ex : perusahaan Exxon-
Mobil minyak bumi)
2. Perusahaan dengan diversifikasi yang berhubungan yang beroperasi dalam beberapa industry dan
unit” bisnis , maksudnya bisnis ini memperoleh manfaat dari kompetnsi inti ( keunggulan dan
kekuatan) ex : perusahaan nestle ( berbagai macam susu , coco crunch , coklat kit kat)
3. Perusahaan dengan diversifikasi yang tidak berhubungan , inim perusahaan yang beroperasi dalam bisnis yang
tidak saling berhubungan satu sama lain. Hubngan antar unit” bisnisnya bersifat murni finansial. Contoh : Textron
(yang berusaha di banyak produk berbeda ada : ala tulis, gergaji besar, helicopter, alat mesin, dsb)