Prinsip Penggunaan Obat Secara Rasional
Prinsip Penggunaan Obat Secara Rasional
Pada dasarnya obat akan diresepkan bila memang diperlukan dan dalam setiap kasus,
pemberian obat harus dipertimbangkan berdasarkan manfaat dan risikonya (cost-benefit ratio).
Kebiasaan peresepan obat yang tidak rasional akan berdampak buruk bagi pasien seperti
kurangnya efektivitas obat, kurang aman, pengobatan biaya tinggi dan sebagainya. Dalam buku
Guide to Good Prescribing yang diterbitkan oleh WHO tahun 1994 telah dibuat pedoman
penggunaan obat secara rasional. Langkah-langkah pengobatan rasional tersebut disusun
sebagai berikut:
Langkah 1: Tetapkan masalah pasien
Sedapat mungkin diupayakan menegakkan diagnosis secara akurat berdasarkan anamnesis,
pemeriksaan fisis yang seksama, pemeriksaan penunjang yang tepat. Diagnosis yang akurat
serta identifikasi masalah yang jelas akan mempermudah rencana penanganan.