B.

Tinjauan Akupunktur

1. pengertian

Terapi pada kasus nyeri otot tungkai bawah harus dilakukan program terapi segera

setelah kejadian, salah satunya adalah terapi Akupunktur. Terapi akupunktur pada kasus nyeri

otot tungkai bawah yang digunakan dengan tepat waktu dan tepat rangsang akan

mempercepat penyembuhan dan mengurangi rasa nyeri yang dirasakan pasien.

Nyeri adalah keluhan yang paling dirasakan kebanyakan orang. Oleh karena itu,

keadaan dan lokalisasi nyeri perlu ditanyakan. Karakteristik nyeri dapat membantu

menemukan etiologi dan patologi (Saputra, 20015).

Analisisnya nyeri yang menghasilkan sirkulasi Qi dan Xue pada meridian dan

kolateral lambat, yang disebabkan oleh karena adanya faktor eksogen dingin. Dingin ditandai

oleh kontraksi dan stagnasi, mengakibatkan kontraksi spamodik dari tendon dan meridian dan

gangguan sirkulasi Qi dan darah. Nyeri tersebut merupakan efek pembekuan dari dingin

(Saputra, 2005).

2. Etiologi dan Pathogenesis

a. Serangan angin, dingin, dan kelembabab tubuh

Berkeringat saat terkena angin setelah latihan fisik, kemudian terkena dingin dan

tinggal di tempat lembab untuk waktu yang lama dapat mnyebabkan serangan patogen

eksogen angin, dingin dan lembab yang masuk kedalam tubuh ketika tubuh defisiensi.

Seragan kemeridian dan kolateral dan penyumbatan pada sendi dapat menyebabkan sirkulasi

qi dan darah tidak lancar, dan berkembang menjadi sindrom Bi. Gejala klinis dan tanda

dengan keadaan tubuh yang berbeda dan faktor patogen eksogen. Sindrom Wandering Bi

pada dasarnya disebabkan oleh serangan angin yang kuat. Sindrom Painful Bi pada dasarnya
disebabkan oleh serangan dingin yang kuat, Sindrom Fixed Bi pada dasarnya disebabkan oleh

serangan lembab yang kuat.

b. Serangan Panas pada Tubuh

Serangan angin panas dengan lembab, menyebabkan penyakit angin panas lembab.

Jika berlebihan dapat menyebabkan retensi panas didalam tubuh, yang disebabkan oleh

serangan patogen eksogen angin, dingin, dan lembab, atau angin dingin, lembab yang

berkepanjangan dapat berubah menjadi panas. Sindrom Bi membuat patogen faktor stagnasi

di meridian dan kolateral dan sendi, stagnasi kemudian dapat berubah menjadi panas,

sehingga menimbulkan sendi merah dan bengkak dengan keterbatasan gerakan.

3. Differensiasi Sindrom

a. Wandering Bi

1) Manifestasi utama : ngilu dan pegal ditubuh, tungkai, sendi dan otot, gerakan terbatas dari

sendi.

2) Gejala yang menyertainya dan tanda-tanda: menggigil dan demam.

3) Lidah dan nadi : selaput lidah putih tipis, nadi mengambang.

4) Analisis sindrom : nyeri pada sendi dan pembatasan gerak adalah manfestasi umum dari

semua sindrom Bi yang disebabkan oleh angin, dingin dan lembab yang menghambat qi dan

sirkulasi darah di meridian dan kolateral. Nyeri terutama karena serangan oleh patogen angin

yang ditandai dengan berpindah-pindah, menggigil dan demam hasil dari peperangan antara

faktor antipathogenic dan faktor patogen. Lidah putih tipis dan nadi mengambang

menunjukkan serangan faktor patogen eksogen pada bagian luar tubuh.

b. Painful Bi
1. Manifestasi utama : nyeri yang parah dan menusuk dan nyeri tetap pada sendi, diatasi

dengan kehangatan dan diperburuk oleh dingin,, tapi tanpa kemerahan lokal dan rasa panas,

gerakan terbatas dari sendi.