2. Kerusakan ringan
Keruskan ringan gempa diakibatkan oleh pusat gempa yang berada diantara 60
– 300 m dibawah permukaan bumi, getaran yang daikibatkan oleh gempa tersebut
mampu dirasakan oleh sebagian besar manusia namun hanya menimbulkan kerusakan
kecil pada struktural.
Efek kerusakan sedang dari gempa antara lain :
Diakibatkan gempa dengan skala antara 4 – 4,9 SR
Retak kecil ( lebar antara 0,075 cm - 0,6 cm) pada dinding
Kemampuan struktur untuk memikul beban sudah berkurang sebagian
Bangunan masih layak untuk dihuni
3. Kerusakan Sedang
Keruskan sedang gempa diakibatkan oleh pusat gempa yang berada diantara 60 –
300 m dibawah permukaan bumi, namun dengn durasi waktu yang lebih lama getaran
ini mampu dirasakan oleh manusia dan mengakibatkan kerusakan structural yang
cukup besar
Diakibatkan gempa dengan skala antara 5 – 5,9 SR
Retak besar ( lebar celah > 0,6 cm ) pada dinding
Retak menyebar di berbagai tempat seperti pada balok dan kolom
Kemampuan struktur untuk memikul beban sudah berkurang sebagian
Bangunan masih layak untuk dihuni
Gambar 1.3 Retak rambut pada dinding rumah warga
4. Kerusakan Berat
Kerusakan berat gempa diakibatkan oleh pusat gempa yang berada < 60 m dari
permukaan bumi, getaran yang dihasilakan oleh gempa ini amat besa dan bisa
dirasakan oleh semua manusia akan tetapi lokasi yang tidak terlalu dekat dengan
epicenter mengakibatkan kerusakan yang tidak besar namun mengakibatkan elemen –
elemen utama penopang Gedung mengalami kerusakan.
Efek kerusakan berat dari gempa antara lain :
Diakibatkan gempa dengan skala antara 6 – 7,9 SR
Dinding, balok dan kolom terbelah dan tuntuh
Runtuhnya balok dan kolom pada saat gempa di akibatkan karena
adanya gaya geser secara terus menerus di samping kolom dan balok
yang juga menahan gaya tekan dari berat bangunan sendiri.
Runtuhnya balok dan kolom pada saat gempa bisa juga di akibatkan
karena kekuatan kolom tidak lebih kuat dari pada balok. Karena
keselamatan akan lebih terjamin jika balok yang lebih dahulu runtuh di
bandingkan kolom.
Runtuhnya balok dan kolom pada saat gempa bisa juga di akibatkan
karena kolom terlalu panjang sehingga mengakibatkan kolom
mengalami tekuk.
Bangunan terpisah akibat kegagalan unsur – unsur pengikat.
50% elemen utama mengalami kerusakan
Bangunan sudah tidak layak dihuni
Gambar 1.4 Elemen utama Gedung mengalami rusak parah
5. Kerusakan total
Keruskan total gempa juga diakibatkan oleh pusat gempa yang berada < 60 m
dari permukaan bumi, getaran yang dihasilakan oleh gempa ini amat besar. Karena
gempa ini terletak amat dekat dari permukaan bumi gempa ini bisa dirasakan oleh
semua manusia dan bersifat destruktif yang mengakibatkan kerusakan yang amat
parah, tidak hanya karena pusat gempa yang dekat dengan pusat bumi kerusakan berat
akibat benda juga bisa diakibatkan oleh manusia itu sendiri semisal karena uji coba
bom nuklir yang dapat merusak lingkungan manusia itu sendiri atau bisa juga
diakibatkan oleh pergeseran lempeng bumi yang dapat mempengaruhi topografi
permukaan bumi itu sendiri