Anda di halaman 1dari 21

BAB III

UPAYA POKOK PUSKESMAS

A. UKM ESENSIAL

1. Upaya Perbaikan Gizi

1. Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak

Kegiatannya meliputi :

a. Persalinan fasilitas pelayanan kesehatan (PK)

b. Bumil Kurang Energi Kronik (KEK)

2. Upaya Perbaikan Gizi

Kegiatannya meliputi :

a. Bumil Kurang Energi Kronik yang mendapat tambahan

b. Bumil mendapat Tablet Tambahan Darah (TTD)

c. Bayi yang mendapat ASI Eksklusif

d. Bayi baru lahir mendapat Inisiasi Menyusui Dini (IMD)

e. Remaja Putri yang mendapat Tablet Tambah Darah (TTU)

3. Pembinaan Kesehatan Bayi, Anak, dan Remaja

a. Kunjungan Neonatal Pertama (KN1)

32
Tabel 3.1. Hasil Kegiatan Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat diwilayah kerja
Puskesmas Terminal tahun 2017

Realisasi
Variabel Kegiatan Target Persen
Pencapaian

Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan


1.
Anak
Persalinan difasilitas Pelayanan
A 589 608 100
Kesehatan (PK)
Bumil Kurang Energi Kronik
B 36 36 100
(KEK)
2 Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
Bumil KEK yang mendapat
A 36 26 72%
tambahan
Bumil Mendapat Tablet
B 616 566 91,88%
Tambahan Darah (TTD)
Bayi yang mendapat ASI
C 546 377 69%
Eksklusif
Bayi baru lahir mendapat Inisiasi
D 483 411 79%
Menyusui Dini (IMD)
Remaja Putri yang mendapat
E 3119 2860 91,7
Tablet Tambah Darah (TTU)
3 Pembinaan Kesehatan Bayi, Anak, dan Remaja
Kunjungan Neonatal Pertama
A 608 589 96,87%
(KN1)
Cakupan 83,4

2. Promosi Kesehatan

Program promosi kesehatan merupakan dasar dari program kesehatan, hasil kegiatan

promkes di Puskesmas Terminal dapat dilihat pada tabel berikut :

33
Tabel 3.7. Hasil Kegiatan Program Promosi kesehatan diwilayah kerja Puskesmas
Terminal tahun 2016

Realisasi
Variabel Kegiatan Target Persen
Pencapaian

1. Penyuluhan PHBS pada :


A Insitusi Pendidikan 84 108 100
B Institusi Sarana Kesehatan 7 7 100
C Institusi Rumah Tangga 5801 2714 46,78
D Institusi Tempat-Tempat Umum 6 6 100
E Institusi Tempat-Tempat Kerja 6 6 100
F Panti Asuhan 4 4 100
G Pesantren 0 0
2 Penyuluhan
A Keliling 12 12 100%
B Kelompok 24 30 100%
3 Kelurahan Siaga Aktif 2 2 100%
4 Tingkat Kemandirian Posyandu
A Posyandu Purnama dan Mandiri 4 4 100%
B Keaktifan Kader Posyandu 75 75 100%
5 Pembinaan UKS
Jumlah Sekolah yang
A Melaksanakan UKS 21 21 100%
B Jumlah Dokter Kecil 211 187 88,6%
C Jumlah Dokter Remaja 589 220 37,35%
D Jumlah Guru Pembina UKS 21 21 100%
Kunjungan Tenaga Kesehatan ke
E Sekolah 147 168 100%

3. Kesehatan Keluarga.

Kegiatan yang di lakukan :

1. Pelayanan Kesehatan Bagi Bumil Sesuai Standar Untuk Kunjungan Lengkap

2. Drop out K4-K1

3. Pelayanan Persalinan Oleh Nakes yg Memupunyai Kompetensi Kebidanan

34
4. Pelayanan nifas lengkap (ibu dan neonatus) sesuai standar (KN3)

5. Pelayanan dan atau rujukkan bumil risti/komplikasi

6. Penanganan dan atau rujukkan neonatus resiko tinggi

7. Cakupan BBLR ditangani/di MTBM

8. Cakupan kunjungan neonatus pertama (KN 1)

9. Cakupan kunjungan bayi

10. Pelayanan Deteksi dan stimulasi dini tumbuh kembang balita (kontak pertama)

11. Pelayanan deteksi dan stimulasi tumbuh kembang anak pra sekolah

12. Pelayanan kesehatan anak SD oleh Nakes atau tenaga terlatih/Guru UKS/Dokter

Kecil

13. Cakupan Pelayanan Kesehatan Remaja

14. Penjaringan Anak Sekolah

a. Jumlah murid Kls 1 SD UKS yang diperiksa

b. Jumlah murid Kls 1 SMP/SMA UKS diperiksa

15. Akseptor KB aktif di puskesmas

16. Akseptor aktif MKET di puskesmas

17. Akseptor MKET dengan komplikasi

18. Akseptor MKET mengalami kegagalan

Hasil dari beberapa program yang telah dilakukan terbagi atas :

a. Hasil Kegiatan Kesehatan Ibu di wilayah kerja PKM Terminal

a. Pelayanan Kesehatan Bagi Bumil Sesuai Standar Untuk Kunjungan Lengkap

94% (target 100%)

35
b. Drop out K4-K1 94% (target 10%)

c. Pelayanan Persalinan Oleh Nakes yg Memupunyai Kompetensi Kebidanan

75,5% (target 90%)

d. Pelayanan nifas lengkap (ibu dan neonatus) sesuai standar (KN3) 100%

(target 100%)

e. Pelayanan dan atau rujukkan bumil risti/komplikasi 58% (target 20%)

b. Hasil Kegiatan Kesehatan Bayi di wilayah kerja PKM Terminal

a. Penanganan dan atau rujukkan neonatus resiko tinggi 89% (target 85%)

b. Cakupan BBLR ditangani/di MTBM 100% (target 100%)

c. Cakupan kunjungan neonatus pertama (KN 1) 100% (target 100%)

d. Cakupan kunjungan bayi 100% (target 100%)

c. Hasil Kegiatan Upaya Kes Balita Usia & Anak Pra Sekolah di wilayah kerja

PKM Terminal

a. Pelayanan Deteksi dan stimulasi dini tumbuh kembang balita (kontak

pertama) 100% (target 100%)

b. Pelayanan deteksi dan stimulasi tumbuh kembang anak pra sekolah 100%

(target 100%)

d. Hasil Kegiatan Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah & Remaja di wilayah

kerja PKM Terminal

a. Pelayanan kesehatan anak SD oleh Nakes atau tenaga terlatih/Guru

UKS/Dokter Kecil 100% (target 80%)

b. Cakupan Pelayanan Kesehatan Remaja 100% (target 80%)

36
c. Penjaringan Anak Sekolah

1. Jumlah murid Kls 1 SD UKS yang diperiksa 100% (target 100%)

2. Jumlah murid Kls 1 SMP/SMA UKS diperiksa 100% (target 100%)

e. Hasil Kegiatan Pelayanan Keluarga Berencana di wilayah kerja PKM

Terminal

a. Akseptor KB aktif di puskesmas 98% (target 70%)

b. Akseptor aktif MKET di puskesmas - (target NT)

c. Akseptor MKET dengan komplikasi - (target NT)

d. Akseptor MKET mengalami kegagalan - (target NT)

Hasil kegiatan Program Kesehatan Ibu dan Anak diwilayah kerja Puskesmas

Terminal tahun 2017 dapat dilihat pada tabel di bawah inI

Tabel 3.8. Hasil Kegiatan Program Kesehatan Ibu diwilayah kerja Puskesmas
Terminal tahun 2017
Variabel Realisasi
No. Sasaran Target Persentase
Kegiatan Pencapaian
Pelayanan
Kesehatan Bagi
Bumil Sesuai
616 100% 584 94%
Standar Untuk
1.
Kunjungan
Lengkap

2
Drop out K4-K1) 62 10% 18 98%

Pelayanan
Persalinan Oleh
3 Nakes yg 589 100% 608 100%
Memupunyai
Kompetensi

37
Kebidanan
Pelayanan nifas
lengkap (ibu dan
4 589 100% 608 100%
neonatus) sesuai
standar
Pelayanan dan
atau rujukkan
5 123 80% 52 58%
bumil
risti/komplikasi

Tabel 3.9. Hasil Kegiatan Program Kesehatan Bayi diwilayah kerja Puskesmas
Terminal tahun 2017.
Realisasi
No Variabel Kegiatan Sasaran Target Persentase
Pencapaian
1 Penanganan dan atau
rujukkan neonatus 84 85% 75 89%
resiko tinggi
2 Cakupan BBLR
14 100% 14 100%
ditangani/di MTBM
3 Cakupan kunjungan
560 100% 611 100%
neonatus pertama
4 Cakupan kunjungan
553 100% 562 100%
bayi

Tabel 3.10. Hasil Kegiatan Program Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah
diwilayah kerja Puskesmas Terminal tahun 2017.
No Realisasi
Variabel Kegiatan Sasaran Target Persentase
. Pencapaian
Pelayanan Deteksi
dan stimulasi dini
1 tumbuh kembang 2298 100% 2344 100%
balita (kontak
pertama)
Pelayanan deteksi
dan stimulasi
2 1115 100% 1120 100%
tumbuh kembang
anak pra sekolah

38
Tabel 3.11. Hasil Kegiatan ProgramUpaya Kesehatan Anak usia sekolah dan Remaja
diwilayah kerja Puskesmas Terminal tahun 2017.
No Realisasi Persenta
Variabel Kegiatan Sasaran Target
. Pencapaian se
Pelayanan kesehatan
anak SD oleh Nakes
1 atau tenaga 355 100% 355 100%
terlatih/Guru
UKS/Dokter Kecil
Cakupan Pelayanan
2 6021 80% 7008 100%
Kesehatan Remaja
Penjaringan Anak
3
Sekolah
Jumlah Murid Kls 1
SD UKS yang 368 100% 387 100%
diperiksa
Jumlah Murid Kls 1
SMP/SMA UKS 422 100% 422 100%
diperiksa

Tabel 3.12. Hasil Kegiatan ProgramPelayanan Keluarga Berencana diwilayah kerja


Puskesmas Terminal tahun 2017.
No Realisasi Persenta
Variabel Kegiatan Sasaran Target
. Pencapaian se
Akseptor KB aktif di
1 5419 70% 4908 98%
puskesmas
Akseptor aktif
2 0 26,7% - NT
MKET di puskesmas
Akseptor MKET
3 0 <1% 1 0,02%
dengan komplikasi
Akseptor MKET
4
mengalami 0 2% 2 0,08%
kegagalan

4. Pemberantasan Penyakit Menular (P2M)

Kegiatan yang dilakukan :

1. Program TB Paru

2. Program Malaria

39
3. Program Kusta

4. Program Pelayanan imunisasi

5. Program Diare

6. Program ISPA

7. Program DBD

8. Program PMS dan HIV/AIDS

9. Program Rabies

10. Program Filariasis dan Schistosomiasis

Hasil dari beberapa program yang telah dilakukan terbagi atas :

a. Program TB Paru

1) Penemuan kasus baru TB paru 51% (Target ≥70%)

2) Konversi pasien TB paru 100% (Target ≥ 80%)

3) Angka Kesembuhan 100% (Target≥ 80%)

4) Drop Out TB 0% (Target Tidak di Tentukan)

5) Meninggal 0% (Target Tidak di tentukan)

Tabel 3.13. Hasil Kegiatan Program Program P2 TB PARU diwilayah kerja


Puskesmas Terminal tahun 2016
Realisasi
Sasara
No Variabel Kegiatan Target Pencapaia Persentase
n
n
Penemuan Kasus
1 43 ≥70% 22 51%
Baru
2 Konversi 21 ≥80% 25 100%
3 Angka Kesembuhan 21 ≥85% 25 100%
4 Drop Out - NT 0 -
5 Meninggal - NT 0 -

40
b. Program DBD

1) Kasus DBD yang di tangani 100% (target 100%)

2) Cakupan angka bebas jentik 100% (Target ≥95%)

3) Cakupan Penyelidikan Epidemiologi 100%(Target 100%)

Tabel 3.14. Hasil Kegiatan Program P2 DBD di wilayah kerja Puskesmas Terminal
tahun 2017
Target Realisasi
No Variabel Kegiatan Angka Persen Angk Persen
a
1 Kasus DBD yang ditangani 8 100% 8 100%
2 angka bebas jentik ≥95%
3 Penyelidikan Epidemiologi 8 100% 8 100%

c. Program Malaria

Tabel 3.15. Hasil Kegiatan Program Malaria di wilayah kerja Puskesmas Terminal
tahun 2016
No Variabel Kegiatan Target Realisasi
Angka Persen Angk Persen
a
1 Pemeriksaan Sediaan Darah
NT - 0 -
pada penderita Malaria Klinis
2 Penderita + (positif) malaria
NT - 0 -
diobati sesuai standar

d. Program Diare

1) Penemuan kasus diare di Puskesmas dan Target 22% (target 10%)

2) Kasus diare yang ditangani oleh puskesmas & kader dengan oral rehidrasi

100% (target 100%)

3) Kasus diare yang meninggal 0%

41
Tabel 3.16. Hasil Kegiatan Program P2 Diare di wilayah kerja Puskesmas Terminal
tahun 2016
Target Realisasi
Sasara
No Variabel Kegiatan Angka Persen Angk Persen
n
a
10%x
Penemuan kasus 411/10
1 12.06 100% 264 22%
diare 00x jlh
pddk
Kasus diare yang
ditangani oleh
2 264 264 100% 264 100 %
puskesmas & kader
dengan oral rehidrasi
Kasus diare
3 NT NT - 0 0%
meninggal

e. Program ISPA

1) Penemuan kasus Pneumonia dan Pneumonia Berat oleh Puskesmas & kader

100% (Target ≥95%)

2) Penemuan kasus Pneumonia dan Pneumonia Berat yang ditangani sesuai

standar 100% (Target 100%)

Tabel 3.17. Hasil Kegiatan Program P2 ISPA di wilayah kerja Puskesmas Terminal
tahun 2016
Target Realisasi
No Variabel Kegiatan Angk Angk
Persen Persen
a a
Penemuan kasus Pneumonia
1 dan Pneumonia Berat oleh <269 95% 269 100%
Puskesmas & kader
Penemuan kasus Pneumonia
2 dan Pneumonia Berat yang <269 100% 269 100%
ditangani sesuai standar

42
f. Program KUSTA

Tabel 3.18. Hasil Kegiatan Program P2 Kusta di wilayah kerja Puskesmas Terminal
tahun 2017
Target Realisasi
No Variabel Kegiatan Angka Perse Angka Perse
n n
1 <1/10.0
Penemuan tersangka
00 100% 0 100%
penderita kusta
orang
2 Pengobatan penderita kusta NT NT - -
3 Pemeriksaan kontak
NT NT - -
penderita
4 Pencegahan dan
NT NT - -
pemberantasan penyakit kusta

g. Program Imunisasi

1) Imunisasi DPT 1 pada bayi (DPT 1 – HB combo)

2) Imunisasi HB 0-7 Hari

3) Imunisasi Campak pada bayi

4) LIL ( lima imunisasi dasar lengkap)

5) Imunisasi DT pada anak kelas 1 SD

6) Imunisasi TT pada anak SD kelas 2 dan 3

Tabel 3.19. Hasil Kegiatan Program Imunisasi di wilayah kerja Puskesmas Terminal
tahun 2017
Realisasi
No Jenis Imunisasi Sasaran Target Persen
Pencapaian
1 Imunisasi DPT 1 pada 580 95% 568 97,9%
bayi (DPT 1 – HB combo

43
2 Imunisasi HB 0-7 Hari 580 95% 618 100%
3 Imunisasi Campak pada 580 95% 659 100%
bayi
4 LIL ( lima imunisasi 580 92% 659 100%
dasar lengkap)
5 Imunisasi DT pada anak 408 >95% 408 100%
kelas 1 SD
6 Imunisasi TT pada anak 448 100% 448 100%
SD kelas 2 dan 3

h. Program PMS dan HIV/AIDS

i. Infeksi Menular Seksual (IMS) yang diobati

ii. Klien yang mendapat Penanganan HIV/AIDS

iii. Penemuan Penderita HIV/AIDS

Tabel 3.20. Hasil Kegiatan Program P2 HIV/AIDS di wilayah kerja Puskesmas


Terminal tahun 2017
Realisasi
No Variabel Kegiatan Sasaran Target Persen
Pencapaian
1 Infeksi Menular seksual 2 100% 2 100%
(IMS) yang diobati
2 Klien yang mendapat 2 100% 2 100%
penanganan HIV/AIDS
3 Penemuan Penderita 2 NT 2 100%
HIV/AIDS

i. Program Rabies

1) Cuci luka terhadap kasus Gigitan HPR

Tabel 3.21. Hasil Kegiatan Program P2 Rabies di wilayah kerja Puskesmas Terminal
tahun 2017

44
Realisasi
No Variabel Kegiatan Sasaran Target Persen
Pencapaian
1 Cuci luka terhadap kasus 0 100% 0 0
gigitan HPR

j. Program Filariasis dan schistozomiasis

1) Kasus Filariasis yang ditangani

Tabel 3.22. Hasil Kegiatan Program Filariasis di wilayah kerja Puskesmas Terminal
tahun 2017
Realisasi
No Variabel Kegiatan Sasaran Target Persen
Pencapaian
1 Kasus filariasis yang 0 100% 0 0
ditangani

5. Kesehatan Lingkungan.

Kegiatan yang di lakukan :

1. Inspeksi sarana air bersih

2. Pembinaan kelompok masyarakat pemakai air

3. Pengawasan kualitas air bersih

4. Pembinaan tempat pengelolaan makanan

5. Pengawasan Kualitas air minum

6. Pemeriksaan sampel makanan

7. Inspeksi TPS

8. Inspeksi TPA

9. Pemeriksaan penyehatan lingkungan pada perumahan

10. Inspeksi TTU

45
11. TTU yang memenuhi syarat

12. Inspeksi Sanitasi Sarana pengelolaan pestisida

13. Pembinaan tmpat pengelolaan pestisida

14. Kunjungan ke klinik sanitasi

Hasil capaian yang di dapat dari program

1. Inspeksi sarana air bersih 83,17%

2. Pembinaan kelompok masyarakat pemakai air 100%

3. Pengawasan kualitas air bersih 100%

4. Pembinaan tempat pengelolaan makanan 100%

5. Pengawasan Kualitas air minum 100%

6. Pemeriksaan sampel makanan 100%

7. Inspeksi TPS 100%

8. Inspeksi TPA 0%

9. Pemeriksaan penyehatan lingkungan pada perumahan 100%

10. Inspeksi TTU 100%

11. TTU yang memenuhi syarat 100 %

12. Inspeksi Sanitasi Sarana pengelolaan pestisida 0%

13. Pembinaan tmpat pengelolaan pestisida 0%

14. Kunjungan ke klinik sanitasi 49,15%

Tabel 3.23. Hasil Kegiatan Program Kesehatan Lingkungan di wilayah kerja


Puskesmas Terminal tahun 2017

46
Realisasi Persen
Kegiatan Sasaran Target
Pencapaian
KESEHATAN LINGKUNGAN
1. Penyehatan Air
1.Inspeksi sanitasi sarana air bersih 83,17
3263 45%sarana 2714
%
2.Pembinaan kelompok masyarakat
kelompok pemakai air 82 NT 82 100%

3.Pengawasan kualitas air bersih 84 96% 92 100%


2. Hygiene dan sanitasi makan &
minuman
1.Pembinaan tempat pengelolaan
makanan 202 80% 178 88,11

2.Pengawasan pengelolaan air minum 92 100% 92 100%


3.Pemeriksaan sampel makan 52 NT 52 100%
3. Penyehatan tempatpembangunan
sampah dan limbah
1.Inspeksi tempat pembuangan 36 100% 36 100%
sampah

2.Inspeksi tempat pembuangan air 0 100% 0 100%

4. Penyehatan lingk pemukiman dan


JAGA

1.Pemeriksaan penyehatan lingkungan 2534 NT 2534 100%


pada perumahan

5. Pengawasan sanitasi TTU

1.Inspeksi sanitasi TTU 96 80% 103 100%

2.Sanitasi TTU memenuhi syarat 68 56% 84 85.08%

6. Pengamanan tempat pengolahan


pestisida

47
1.Inspeksi sanitasi sarana pengelolaan 0 70% 0 0

2.Pembinaan tempat pengelolaan 0 70% 0 0


pestisida

7. Klinik sanitasi

1.Kunjungan klinik sanitasi 177 20% 87 49,15%

6. Pengobatan Dasar

Tabel 3. 24. Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Puskesmas Terminal Tahun 2017
Berikut kami tampilkan sepuluh penyakit terbanyak di Puskesmas Terminal Kota

Banjarmasin Tahun 2017

1. Pengobatan Pencapaian
1.Kunjungan rawat jalan umum 22902
2.Kunjungan rawat jalan gigi 2165
3.Cakupan rawat jalan (Kunjungan
Baru) 4297

Jumlah 29364

48
PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH

NO PERMASALAHAN PEMECAHAN MASALAH

1 UPAYA PERBAIKAN GIZI

Tingkat partisipasi masyarakat Memberikan penyuluhan kepada masyarakat

yang masih kurang yang manfaat dari tablet penambah darah. Selain itu

disebabkan oleh beberapa faktor petugas kesehatan dapat berkerjasama dengan

antara lain ; keluarga bumil untuk memberikan motivasi

1. Kurangnya Pengetahuan bahwa agar bumil mau mengkonsumsi tablet tambah

bumil rentan terjadinya anemia, darah. Karena dukungan sosial sangat besar

serta kurangnya pengetahuan pengaruhnya terhadap tindakan seseorang

mengenai akibat yang ditimbulkan

anemia bagi ibu dan juga janinnya.

Kurangnya pengetahuan mengenai Meningkatkan penyuluhan dalam rangka

ASI Eksklusif dan kesibukan ibu memberikan pengertian tentang pentingnya dan

terhadap kariernya merupakan manfaat ASI Eksklusif bagi bayi, dan

alasan utama untuk tidak memberikan solusi pada ibu yang memiliki

memberikan ASI Eksklusif kesibukan cara pemberian ASI Eksklusif

49
2 PROMOSI KESEHATAN

Pengetahuan dan keterampilan Melakukan pelatihan dalam bentuk roleplay

tenaga penyuluh masih perlu untuk dalam beberapa keterampilan sehingga manfaat

lebih ditingkatkan menjadi lebih dari penyuluhan dapat lebih bermanfaat dan di

baik lagi agar pesan yang terapkan oleh orang yang menerima

disampaiakan dapat ditangkap penyuluhan

masyarakat dengan lebih baik

Belum maksimalnya penggunaan pendekatan yang lebih baik lagi dengan

posyandu sebagai sarana promosi berbagai pihak seperti aparat yang duduk di

kesehatan Kelurahan setempat, tokoh masyarakat, pihak-

pihak lain yang terkait agar Posyandu yang

telah ada dapat berkembang dan dapat

meningkatkan derajat kesehatan masyarakat

yang ada disekitarnya.

3 KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA)

Masih ditemukan kurangnya Melakukan pelatihan tenaga kesehatan agar

Pelayanan Kesehatan Bagi Bumil lebih meningkatkan suatu pelayanan kesehatan

sesuai dengan standar untuk kepada bumil agar sesuai dengan standar.

50
kunjungan lengkap di wilayah kerja

puskesmas Terminal

Masih ditemukan kurangnya Melakukan pelatihantenaga kesehatan agar

pelayanan persalinan oleh nakes lebih meningkatkan pelayanan persalinan oleh

yang mempunyai kompertensi nakes dalam melakukan kompetensi-kompetensi

kebidanan di wilayah kerja kebidanan.

puskesmas Terminal

4. Pemberantasan Penyakit Menular (P2M)

Masih rendahnya angka pencapaian pada Dilakukan penyuluhan dan pendataan sejak saat

beberapa program imunisasi. kehamilan, sehingga pemenuhan program imunisasi

dapat dilaksanakan dengan baik.

Penemuan kasus diare di puskesmas dan Dapat dilakukan kerjasama lintas program dengan

kader serta kasus diare yang tertangani program gizi, serta meningkatkan penyuluhan

dengan oral rehidrasi yang masih jauh dari mengenai diare serta penanganannya. Penting untuk

target. mengenalkan oralit kepada masyarakat wilayah kerja

pusukesmas.

kurangnya pengetahuan masyarakat tentang Perlu adanya kerjasama lintas program dan lintas

penyakit kusta, selain itu masyarakat juga sektor untuk penemuan penderitanya. Dengan

masih ada perasaan takut dan malu untuk meningkatkan penyuluhan kepada masyarakat luas

51
memeriksakan diri ke Puskesmas. mengenai penyakit kusta, penyebabnya, cara

menanganinya dan akibat yang ditimbulkan apabila

tidak diobati, sehingga jika ada penderita dapat

datang dengan sukarela untuk memeriksakan dirinya.

5 KESEHATAN LINGKUNGAN

Kurangnya tenaga kerja dibidang kesling Penambahan tenaga kerja di bidang kesling dan

membuat beberapa program tidak berjalan melakukan penyuluhan rutin tentang pentingnya

dengan baik seperti klinik sanitasi, sehingga kesehatan lingkungan

kunjungan masyarakat redah.

6 PENGOBATAN DASAR

Kunjungan rawat jalan umum masih Melakukan penyuluhan dan sosialiasi serta membantu

menjadi prioritas utama dalam kunjungan RT untuk segera merealisasikan keanggotan BPJS di

wilayah kerja Puskesmas Terminal sehingga semua

masyarakat dapat berobat dengan gratis

52

Anda mungkin juga menyukai