Gigih megawati putri, G0C112001 “PERBEDAAN PENGGUNAAN
LARUTAN PENGENCER Na CITRAT 3,8% DAN NaCl 0,85% DARAH
EDTA TERHADAP HASIL LED METODE WESTERGREN”, dibawah bimbingan bapak Budi Santosa dan ibu Andri Suksesi.
RINGKASAN
Pengencer merupakan larutan fisiologis yaitu larutan yang digunakan
untuk mengencerkan. pemeriksaan Laju Endap Darah metode westergreen ada dua pengencer yang dapat digunakan. Berdasarkan pengencer yang digunakan maka dianjurkan pemeriksaan laju endap darah cara westergren menggunakan antikoagulan EDTA dan pengencer natrium sitrat 3,8% yang merupakan pemeriksaan standar. Sedangkan Pemeriksaan laju endap darah dengan antikoagulan EDTA dan pengencer NaCl 0,85% sebagai modifikasi dari pemeriksaan standart. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui perbedaan penggunaan larutan pengencer Natrium sitrat dan NaCl. Penelitian dilakukan dilaboratorium Hematologi Analis Kesehatan FIKKES UNIMUS yang beralamat di Jl. Kedung mundu raya no. 18 Semarang. Populasi diambil dari seluruh mahasiswa D III Analis Kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang semester 5 sebanyak 62 orang. Sampel diambil dari populasi dengan menggunakan rumus frank lynch sebanyak 53 orang. Setiap orang diambil darahnya 4 cc kemudian dilakukan pemeriksaan Laju Endap Darah menggunakan NaCl dan Na sitrat dengan masing-masing perbandingan 4:1 (darah EDTA 4 bagian : 1,6 ml ; pengencer 1 bagian : 0,4 ml). Berdasarkan hasil penelitian diketahui hasil dari pemeriksaan LED metode westergren dengan menggunakan pengencer NaCl 0,85% adalah minimal 4 mm/jam, maksimal 15 mm/jam sedangkan dengan menggunakan pengencer Na citrat 3,8% adalah minimal 5 mm/jam, maksimal 15 mm/jam. Berdasarkan hasil uji diatas kemudian di uji kenormalan terlebih dahulu, selanjutnya dilakukan uji beda dependent-sample T test juga dinyatakan tidak terdapat pengaruh yang bermakna antara hasil pengukuran LED dengan pengencer NaCl 0,85% dan pengencer Na citrat 3,8% dengan didapatkan nilai probabilitas diatas 0,05 atau taraf toleransi 5%.
Kata kunci : Na Citrat 3,8%, NaCl 0,85%, dan metode westergren.