DASAR AGRONOMI
“TANAMAN KEDELAI”
DISUSUN OLEH :
NIM : A1C014039
FAKULTAS PERTANIAN
PURWOKERTO
2015
KEDELAI
Menurut para ahli botani, kedelai
adalah tanaman yang berasal dari
Manchuria dan sebagian Cina dimana
terdapat beberapa jenis kedelai liar yang
tergolong dalam spesies Glycine
ussuriensis. Tanaman ini kemudian
menyebar ke daerah tropika dan
subtropika serta dilakukan pemuliaan
sehingga dihasilkan berbagai jenis
kedelai unggul yang dibudidayakan.
Kedelai merupakan tanaman pangan berupa semak yang tumbuh tegak serta
kedelai juga merupakan komoditas pertanian sumber protein nabati tertinggi
apabila dibandingkan dengan jenis komoditas pertanian yang lain. Kedelai jenis
liar (Glycine ururiencis) merupakan kedelai yang menurunkan berbagai kedelai
yang dikenal sekrang, yaitu Glycine max (L) Merril. Kedelai berasal dari daerah
Mansyuria, Jepang (Asia Timur) dan Negara-negara lain di Amerika dan Afrika.
Di Indonesia, tanaman ini dibudidayakan mulai abad ke-17 sebagai tanaman
makanan. Selain itu, kedelai juga dikenal sebagai pupuk hijau karena dapat
meningkatkan kesuburan tanah.
A. Keunggulan Kedelai
Kedelai mendapatkan perhatian yang sangat besar dari seluruh dunia
karena berbagai keunggulan yang dimilikinya (FAO, 1970) diantaranya
adalah sebagai berikut:
1. Tanaman kedelai memiliki adaptibilitas agronomis yang tinggi sehingga
dapat hidup di daerah tropis dan subtropis, juga di daerah lain dengan
kondisi tanah dan iklim yang memungkinkan tanaman pangan lainnya
untuk dapat tumbuh.
2. Tanaman kedelai dapat memperbaiki sifat/kondisi tanah tempat
tumbuhnya.
3. Kedelai memiliki kandungan unsur gizi yang relatif tinggi dan lengkap.
Berikut adalah kandungan unsur gizi pada kedelai diantaranya :
No. Unsur Gizi Kadar/100g No. Unsur Gizi Kadar/100g
Bahan Bahan
1. Energi 442 kal 7. Kalsium 227 mg
2. Air 7,5 g 8. Fosfor 585 mg
3. Protein 34,9 g 9. Zat besi 8 mg
4. Lemak 18,1 g 10. Vitamin A 33 mcg
5. Karbohidrat 34,8 g 11. Vitamin B 1,07 mg
6. Mineral 4,7 g
Referensi
Adisarwanto,T. 2005. Budidaya dengan Pemupukan yang Efektif dan
Pengoptimalan Peran Bintil Akar Kedelai. Jakarta : Penebar Swadaya.
----------------. 2006. Kedelai. Jakarta : Penebar Swadaya.
Fachruddin, Lisdiana. 2006. Budidaya Kacangan. Yogyakarta : KANISIUS.
Pitojo, Setijo. 2006. Benih Kedelai. Yogyakarta : KANISIUS.
Purnawati, Heni dan Purwono. 2007. Budidaya 8 Jenis Tanaman Pangan Unggul.
Jakarta : Penebar Swadaya.
Purwaningsih, Eko. 2010. Cara Pembuatan Tahu dan Manfaat Kedelai. Bekasi :
Ganeca Exact.
Rukmana, Rahmat dan Yuyun Yuniarsih. 2006. Kedelai, Budidaya dan
Pascapanen. Yogyakarta : KANISIUS.
Suprapti, M. Lies. 2005. Kembang Tahu dan Susu Kedelai. Yogyakarta :
KANISIUS.
----------------------.2005. Pembuatan Tahu. Yogyakarta : KANISIUS.